Terhadap setiap mahasiswa baru untuk program S1 dan D3 dilakukan
pemeriksaan kesehatan ...... Pantum Kulit. 1. Baik. 140. Lab. Keperawatan
Maternitas. _FIK ...... Materi yang disampaikan sesuai dengan RP/Silabus/SAP. -
Materi kuliah ...
JATI DIRI PERGURUAN TINGGI
Portofolio Universitas Indonesia
5-1
UNIVERSITAS ALAMAT
: :
Universitas Indonesia Kampus UI Salemba Salemba 4, Jakarta 10430 Telp. (021) 31930355 Fax. (021) 31930343 Kampus UI Depok 16424 Telp. Hunting (021) 7867222, 78841818 Fax. (021) 7270017, 7863460 e-mail:
[email protected] Web-site: http://www.ui.ac.id
STATUS PERGURUAN TINGGI
:
Badan Hukum Milik Negara (Status terkini)
NOMOR DAN TANGGAL SK PENDIRIAN:
:
PP No. 152 Tahun 2000 (SK terkini)
PEJABAT PENANDA TANGAN SK
:
Presiden Republik Indonesia
TAHUN PERTAMA KALI MENERIMA MAHASISWA
:
1947-1950
Portofolio Universitas Indonesia
5-2
DAFTAR TIM PENYUSUN PORTOFOLIO Pengarah
: Rektor Universitas Indonesia Wakil Rektor I Wakil Rektor II Penanggung Jawab : Widijanto S. Nugroho, Ph.D Ketua tim : Prof. Dr. Ir. Sulistyoweni Widanarko, Dipl.SE, SKM Anggota : 1. Dr. Ir. Muhammad Anis, M.Met 2. Dr. Ir. Dwita Sutjiningsih 3. Lien Indriana, SE. 4. Dr. dr.Sunanto Ruwijoko 5. Dr. Ir. Riri Fitri Sari, MM, M.Sc. 6. Prof. Dr. A. Dahana 7. Gatot Fatwanto Hertono, Ph.D 8. Drs. Erwin Nurdin, M.Si. 9. Ir. Setyo Suprijadi, M.Si. 10. Luki Wijayanti, M.Si. 11. Dr. Ir. Budiarso 12. Ir. Wulan Kaligis, M.Sc. 13. Dr. Mia Damiyanti 14. Dra. Astrid Damayanti, M.Si. 15. Dr. Yoki Yulizar, M.Sc. 16. drg. Afi Savitri Sarsito, Sp.PM. 17. Dr. Risnowati Martin 18. Dr. Sitaresmi 19. Wahyu Catur Wibowo, Ph.D 20. Dr. Siti Hayati Hoesein H, SH, MH, CN. 21. Drs. Kamarudin, M.Si 22. Drs. Salim Siagian, MBA, Ak. 23. Viva Agus Dhianto, SH 24. Sutarto, SE., M.Si 25. Ir. Komalasari, M.Kes 26. Ketut Palayasa, SE. 27. Budi Sulistyowati, S.Si., M.Si.
Tim Pendukung
: 1. Roro Tutik Sri Hariyati, S.Kp., MARS. 2. M. Yoesoev, S.S., M.Hum. 3. Sri Mutia, ST., MT. 4. Kalarensi Naibaho, M.Si. 5. Dra. Sri Lasmijah, M.Si. 6. Arifin 7. Akhmad Saili, S.Sos. 8. Weli, SE. 9. Eko Budi Susilo 10. Mawardi 11. Subroto 12. Bambang Purdiyanto 13. Usman Maulana 14. Rita Contesa
Portofolio Universitas Indonesia
5-3
UNIVERSITAS INDONESIA
Portofolio Universitas Indonesia
Portofolio Universitas Indonesia
5-4
KATA PENGANTAR Universitas Indonesia harus menjadi sebuah institusi pendidikan tinggi yang sehat (healthy organization) dan akuntabel (accountable organization). Ini bukan hanya menjadi keinginan dan suruhan dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, sebagaimana tercantum dalam buku kecil Higher Education Long Term Strategy 20032010 terbitan Directorate General of Higher Education, Ministry of National Education, Republic of Indonesia (April 2003), tapi juga menjadi cita-cita dan komitmen seluruh insan penyelenggara akademik di Universitas Indonesia, dari jajaran yang paling bawah sampai ke yang paling tinggi.
Universitas Indonesia sebagai sebuah institusi pendidikan tinggi yang sehat dan akuntabel akan selalu berusaha meningkatkan mutu akademiknya secara terus menerus (continuous quality improvement). Peningkatan mutu harus ditanamkan ke dalam dada setiap insan Universitas Indonesia, sedemikian rupa sehingga dia menjadi bagian dari semangat hidup masyarakat Universitas Indonesia. Penjaminan mutu akademik (academic quality assurance) harus menjadi pendorong dari segala bentuk kegiatan akademik di Universitas Indonesia. Inilah yang kita sebut sebagai budaya “striving for excellence,” atau semangat juang mencapai mutu.
Meskipun sejak tahun 2002, Universitas Indonesia sudah memiliki Badan Penjaminan Mutu Akademik dan Badan Audit Internal (audit administrasi dan keuangan), sesuai dengan amanat Peraturan Pemerintah No. 152 Tahun 2000 (Pasal 40), sebagai badan-badan yang bertanggung jawab dalam menjaga kesehatan dan akuntabilitas organisasi Universitas Indonesia, namun demikian kegiatan-kegiatan nyata bagi mendukung tercapainya cita-cita Universitas Indonesia untuk menjadi salah sebuah universitas yang paling bermutu dan terkemuka di Asia perlu terus diwujudkan dan digalakkan. Salah satu kegiatan yang paling mendasar untuk mencapai cita-cita tersebut adalah penyusunan portfolio organisasi Universitas Indonesia.
Kegiatan penyusunan buku portfolio ini bukan hanya didorong oleh keinginan dari dalam diri Universitas Indonesia (internally driven), dalam rangka mewujudkan semangat juang mencapai mutu (striving for excellence), tetapi dari luar juga telah diberi fasilitas oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Demikianlah, penyusunan buku portfolio Universitas Indonesia ini dilakukan dengan
Portofolio Universitas Indonesia
5-5
menggunakan pedoman dari BAN-PT, yaitu Buku Pedoman Umum Akreditasi Institusi Perguruan Tinggi. Diakui juga, pada mulanya memang ada setitik harapan agar buku portfolio ini dapat digunakan oleh BAN-PT untuk menilai mutu akademik institusi pendidikan tinggi Universitas Indonesia. Seandainya dalam penilaian tersebut Universitas Indonesia mendapat peringkat “A” maka dengan demikian Badan Penjaminan Mutu Akademik Universitas Indonesia (BPMA-UI) dapat diproses menjadi sebuah Unit Pelaksana Akreditasi Diri (UPAD) yang berwewenang untuk melakukan akreditasi program studi yang ada di dalam lingkungan Universitas Indonesia. Namun demikian, ternyata keinginan ini tidak sejalan dengan Undang-Undang Republik Indonesia No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Pasal 60-61) dan Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional (Pasal 86, 87, dan 88). Sehingga pekerjaan penyusunan portfolio ini benar-benas berdasarkan atas keinginan dari dalam diri Universitas Indonesia untuk memperbaiki diri sendiri. Penyusun buku portfolio Universitas Indonesia ini telah dilaksanakan oleh satu Tim Kerja
yang
ditunjuk
oleh
Rektor
Universitas
Indonesia
(SK
Rektor
No.
600/SK/R/UI/2007). Selama melaksanakan tugas penyusunan buku portfolio ini, Tim Kerja mengalami banyak suka-duka, kesulitan, dan kebahagiaan. Kesulitan pertama berasal dari buku pedoman BAN-PT sendiri. Butir-butir kriteria yang diminta untuk dikumpulkan dan dilaporkan kadang-kadang terasa terlalu rinci. Ada butir-butir kriteria tertentu sebenarnya sudah dicakup oleh butir kriteria yang lain, sehingga tidak perlu lagi untuk dilaporkan. Disamping itu juga ditemukan kesulitan dalam menafsirkan teks yang ada dalam buku panduan tersebut. Sementara itu, kesulitan yang berasal dari dalam Universitas Indonesia sendiri tidak kurang pula banyaknya. Banyak informasi kegiatan dan keadaan yang harus dilaporkan dalam buku portfolio yang tidak ada pencatatannya dalam administrasi Universitas Indonesia. Ketika informasi ini dikumpulkan, Tim Kerja mengalami kesulitan untuk menemukan direktorat mana, atau personil siapa,
yang bertanggung jawab
dalam mencatat informasi tersebut. Tim Kerja juga menemukan bahwa sebagian informasi tidak tercatat dengan sempurna, karena belum ada sistem yang mapan untuk pencatatan informasi tersebut. Dari kerja penyusunan portfolio ini kita telah belajar, dan kemudian menyadari, bahwa manajemen Universitas Indonesia memang masih membutuhkan penyempurnaan yang serius dan tiada henti.
Dalam rangka mencapai cita-cita untuk menjadi salah satu universitas terbaik di Asia, tugas penyusunan portfolio Universitas Indonesia ini harus dilaksanakan setiap tahun. Data dan informasi yang sudah terkumpul dan dilaporkan dalam buku portfolio
Portofolio Universitas Indonesia
5-6
Universitas Indonesia ini harus dimutakhirkan setiap tahun. Masalahnya sekarang adalah: bagaimana caranya memutakhirkan portfolio ini, sedemikian rupa sehingga terlihat adanya tanda-tanda continuous quality improvement di Universitas Indonesia. Harus terlihat tanda-tanda bahwa mutu akademik di Universitas Indonesia sudah makin sempurna setiap tahun, baik dalam aspek cara pencatatannya maupun dalam aspek substansinya.
Ambil contoh tentang kegiatan ilmiah seminar di Universitas Indonesia. Setiap seminar, termasuk informasi
mengenai judul seminar, para pembicara, makalah-makalah,
lokasi, waktu penyelenggaraan, institusi penyelenggara, para peserta, dll., harus terdokumentasi
dengan
baik
di
seluruh
pelosok
Universitas
Indonesia.
Didokumentasikan dengan baik oleh satu direktorat tertentu yang ditugaskan oleh Rektor, dengan menggunakan borang instrumen tertentu, dan dengan standard operating procedure tertentu di Universitas Indonesia. Setelah itu, seminar ini juga harus makin baik mutu subtansinya setiap tahun. Pembicaranya berasal dari figur-figur yang makin berreputasi tinggi, makalahnya makin bermutu tinggi, diskusi dan perdebatan dalam seminar makin canggih dan mendalam, dst. Untuk semua ini diperlukan satu perencanaan kerja yang baik.
Akhirulkalam, semoga penerbitan buku portfolio UI 2006 ini dapat menjadi salah satu tonggak tanda pencapaian mutu akademik yang makin baik di Universitas Indonesia. Kita semua berjanji akan memberikan hasil pekerjaan yang lebih sempurna pada tahun depan. Semoga. Jakarta, 22 Nopember 2007 Rektor,
Prof. Dr. der Soz. Gumilar Rusliwa Somantri NIP. 131 881 133
Portofolio Universitas Indonesia
5-7
UNIVERSITAS INDONESIA
Portofolio Universitas Indonesia
Portofolio Universitas Indonesia
5-8
RANGKUMAN EKSEKUTIF
Sejak Universitas Indonesia menjadi BHMN melalui Peraturan Pemerintah No. 152 (PP 152/2000), banyak perubahan telah dilakukan, baik di tingkat universitas maupun di tingkat fakultas. Perubahan itu juga dilakukan dalam rangka UI menjadi universitas riset. Universitas Indonesia berusaha menerapkan sistem manajemen dan pengaturan organisasi yang baru, didasarkan atas prinsip-prinsip transparansi, akuntabilitas, keterpaduan dan berorientasi pada kinerja yang baik. Status UI yang telah berubah menjadi BHMN memberikan peluang di dalam penataan internal secara otonomi. Hal ini dimanfaatkan secara baik dan terencana, misalnya di dalam pengelolaan dana masyarakat secara otonomi dan meningkatkan jalinan kerjasama pendidikan dan penelitian dengan beberapa institusi di tingkat nasional maupun international yang sudah terbangun selama ini. Dari sisi tata pamong (good university governance), dapat dilihat adanya dasar dan arah pengembangan UI yang jelas, seperti adanya Kebijakan Umum dan peraturan MWA. Arah pengembangan ini dijabarkan oleh pimpinan Universitas bersama Fakultas dan tertuang dalam RENSTRA Universitas Indonesia. Di dalam pelaksanaan rencana strategis tersebut, juga telah diikuti dengan fungsi kendali dan penjaminan mutu terhadap kinerja UI. Hal ini dapat dilihat dengan telah berfungsinya unit BPMA dan BAI serta diterapkannya sistem EDOM dan sistem informasi yang terintegrasi. Kualitas pendidikan juga telah menunjukkan perbaikan dan merupakan satu kekuatan bagi daya saing UI. Hal ini dapat dilihat dengan adanya sistem seleksi mahasiswa yang lebih baik dan telah memberikan dampak terhadap kualitas input yang baik pula. Peningkatan kualitas pembelajaran juga terus diupayakan, antara lain dengan inovasiinovasi pembelajaran yang terus dikembangkan, seperti metode student-centered learning, pembinaan softskill melalui program dasar pendidikan tinggi (PDPT), dan pembelajaran berbasis ICT. Dalam hal penelitian dan pengabdian pada masyarakat, kualifikasi dan kualitas staf akademik yang tinggi serta komitmen universitas yang tinggi memegang peran yang penting. Adanya partisipasi aktif dan prestasi yang meningkat, baik dari kalangan dosen maupun mahasiswa UI, di kegiatan-kegiatan ilmiah di tingkat nasional maupun international serta adanya komitmen universitas di dalam meningkatkan jumlah dan kualitas penelitian serta pengabdian masyarakat telah mendorong baik staf akademik maupun mahasiswa untuk menghasilkan produk akademik yang unggul. Pembentukan suasana riset dan pengabdian masyarakat di lingkungan kerja dosen melalui berbagai pemberian fasilitas dan informasi juga telah meningkatkan penyerapan dana riset dan pengabdian masyarakat baik dari dalam maupun luar UI, jumlah riset, paten, karya cipta maupun berbagai kegiatan pengabdian/pelayanan kepada masyarakat. Badan Penjaminan Mutu Akademik sebagai penanggungjawab pelaksana kegiatan penjaminan mutu di UI resmi didirikan pada bulan Juni 2002. Langkah pertama kegiatannya adalah membangun sistem penjaminan mutu akademik di UI dengan slogan ’UI PEDULI MUTU’ sedangkan Unit Penjaminan Mutu Akademik (UPMA) di tingkat Fakultas terbentuk tahun 2004.
Portofolio Universitas Indonesia
5-9
Fasilitas penunjang Tri Dharma Pendidikan dan juga manajemen administrasi telah tampak meningkat. Hal ini dapat dilihat dengan tersedianya sarana dan prasarana penunjang kegiatan akademik dan manajemen administrasi yang cukup modern, seperti jaringan komputer, lab komputer, akses internet dan intranet. Fasilitas-fasilitas tersebut telah menunjang suasana akademik yang semakin baik di lingkungan UI. Pelaksanaan jaminan mutu pada awalnya berupa kegiatan akreditasi oleh BAN PT yang telah lama dilakukan oleh program studi di UI. Selanjutnya sesuai dengan tuntutan eksternal komitmen UI terhadap perbaikan mutu dimulai pada tahun sembilan puluhan yaitu sejak UI berikut program studi yang ada di fakultas-fakultasnya mengikuti berbagai program hibah kompetisi yang diselenggarakan oleh Dikti (DUE, QUE). UI dan sebagian fakultasnya ternyata berhasil mendapatkan proyek hibah ini dan perbaikan mutu di UI mulai dapat dirasakan. Penyusunan portofolio Universitas Indonesia membuahkan hasil yang akan bermanfaat sebagai umpan balik penjaminan mutu akademik, terutama sebagai masukan dalam upaya peningkatan mutu yang berkelanjutan. Berdasarkan pengamatan dan penilaian diri, Universitas Indonesia BHMN belum mampu mencapai “Harkat Sangat Baik” di semua standar. Di dalam penyelenggaraan tata pamong, meskipun struktur organisasi UI telah tersusun dengan baik namun belum sepenuhnya didukung dengan dokumen formal yang memuat tugas pokok dan fungsi bagi masingmasing unit kerja. Hal ini dapat menyebabkan kelemahan di dalam koordinasi kerja pada tingkat operasional yang dapat berdampak terhadap kurangnya efisiensi dan efektifitas kerja di lingkungan UI. Belum adanya sistem tracer study yang terpadu di tingkat universitas telah menyebabkan adanya pengembangan kurikulum di beberapa program studi yang belum berorientasi pada pengguna jasa lulusan. Hal ini dapat menjadi penyebab lemahnya daya saing lulusan di dalam berkompetisi di dunia kerja. Dengan demikian UI perlu bekerja keras untuk mewujudkan impian menjadi word-class university.
Portofolio Universitas Indonesia
5-10
UNIVERSITAS INDONES
Portofolio Universitas Indonesia
Portofolio Universitas Indonesia
5-11
DAFTAR ISI
JATI DIRI PERGURUAN TINGGI DAFTAR TIM PENYUSUN PORTOFOLIO KATA PENGANTAR RANGKUMAN EKSEKUTIF DAFTAR ISI DAFTAR TABEL STANDAR 1.
STANDAR 2.
STANDAR 3.
Halaman i ii iii vii viii ix
KEPEMIMPINAN 1.1. Mekanisme pemilihan pimpinan yang berdasarkan kepatuhan dan kepantasan 1.2. Rencana Strategis 1.2.1. Visi Universitas Indonesia 1.2.2. Misi Universitas Indonesia 1.2.3 Tujuan Universitas Indonesia 1.2.4. Sasaran Universitas Indonesia 1.2.5. Renstra UI Tahun 2003-2007 1.3. Sosialisasi tentang Rencana Strategis 1.4. Sistem Monitoring dan Evaluasi
1-1 1-1 1-1 1.1 1-2 1-2 1-2 1-2 1-8 1-10
KEMAHASISWAAN 2.1. Unit-unit Pelayanan 2.2. Unit-unit layanan yang dimanfaatkan oleh mahasiswa 2.3 Kode Etik Mahasiswa 2.4. Partisipasi dan Prestasi Mahasiswa 2.4.1. Peningkatan partisipasi dan prestasi mahasiswa dalam kegiatan ilmiah mahasiswa 2.4.2. Prestasi dalam kegiatan ilmiah nasional dan internasional 2.4.3. Prestasi dalam bidang minat dan bakat 2.5. Survey kepuasan mahasiswa terhadap layanan aktivitas kemahasiswaan
2-1 2-1 2-5 2-10 2-10 2-10 2-11 2-18 2-23
SUMBERDAYA MANUSIA 3.1. Sistem Pengelolaan Sumber Daya Manusia 3.1.1. Pengelolaan SDM 3.1.2. Kebijakan Sumber Daya Manusia 3.1.3. Perencanaan 3.1.4. Rekrutmen dan Seleksi 3.1.5. Orientasi dan Penempatan Pegawai 3.1.6. Pengembangan Karir 3.1.7. Penghargaan dan Sanksi 3.1.8. Remunerasi 3.1.9. Pemberhentian 3.2. Kecukupan, Kualifikasi, dan Jabatan Akademik Dosen 3.2.1. Rasio Dosen Tetap dan Mahasiswa 3.2.2. Kualifikasi dan Jabatan Akademik 3.2.3. Program Pembinaan, Pengembangan, dan Jaminan Kesejahteraan 3.2.4. Kepuasan Dosen terhadap Layanan Kegiatan Akademik dan Non Akademik 3.2.5. Kode Etik Dosen 3.3. Tenaga Kependidikan 3.3.1. Kecukupan dan kualifikasi petugas perpustakaan 3.3.2. Kecukupan dan kualifikasi tenaga kependidikan lainnya 3.3.3. Program pembinaan, pengembangan, dan jaminan kesejahteraan tenaga kependidikan 3.3.4. Kepuasan tenaga kependidikan
Portofolio Universitas Indonesia
3-1 3-1 3-1 3-1 3-2 3-2 3-3 3-3 3-3 3-3 3-4 3-4 3-4 3-6 3-11 3-14 3-16 3-19 3-19 3-21 3-22 3-24
5-12
3.3.5.
Kode etik tenaga kependidikan
3-24
STANDAR 4.
KURIKULUM 4.1. Kebijakan Pengembangan Kurikulum 4.2. Komitmen Perguruan Tinggi dalam Pengembangan Kurikulum 4.3. Pelaksanaan Pengembangan Kurikulum
4-1 4-1 4-2 4-2
STANDAR 5.
PRASARANA DAN SARANA 5.1. Sistem Pengelolaan Sarana dan Prasarana 5.1.1. Rencana Strategis UI Tahun 2003-2007 5.1.2. Prinsip-prinsip Pengelolaan 5.1.3. Pengelolaan sarana dan prasarana 5.2. Kebijakan, Pedoman, Panduan, dan Peraturan tentang keamanan dan keselamatan penggunaan sarana dan prasarana 5.2.1. Kebijakan penggunaan sarana dan prasarana 5.2.2. Pedoman/ Panduan/ Peraturan penggunaan sarana dan prasarana 5.3. Dokumen Kepemilikan Sarana dan Prasarana 5.3.1. Peralatan 5.3.2. Tanah/ Lahan 5.3.3. Bangunan/ Gedung
5-1 5-1 5-1 5-2 5-3 5-7
STANDAR 6.
PENDANAAN 6.1. Sumber Pendanaan dan Pemanfaatannya 6.2. Alokasi dan Penggunaan Dana 6.3. Sistem Pengendalian Intern Keuangan 6.4. Penetapan Biaya Pendidikan 6.5. Sumber Pendanaan Lainnya 6.6. Laporan Audit Keuangan (Internal) 6.7. Sistem Monitoring dan Evaluasi Pendanaan (Internal)
STANDAR 7.
TATA PAMONG 7.1. Struktur, Lembaga dan Tugas Wewenangnya 7.2. Renstra Universitas Indonesia 7.3. Mekanisme Perencanaan, Pengembangan dan Penerapan Kebijakankebijakan 7.4. Akuntabilitas Publik
5-7 5-7 5-8 5-8 5-8 5-8 6-1 6-3 6-5 6-8 6-9 6-10 6-12 6-13 7-1 7-1 7-1 7-7 7-8
STANDAR 8.
SISTEM PENGELOLAAN 8.1. Sistem Perencanaan 8.2. Struktur Organisasi dan Tupoksi 8.3. Prosedur Kerja 8.4. Pelaksanaan Pengelolaan Administrasi 8.5. Sasaran Mutu (Kriteria dan Instrumen Penilaian untuk mengukur kinerja setiap unit kerja)
8-1 8-1 8-2 8-11 8-11 8-11
STANDAR 9.
SISTEM PEMBELAJARAN 9.1. Rancangan Sistem Pembelajaran 9.2. Komitmen Universitas Indonesia dalam Pengembangan Sistem Pembelajaran 9.3. Komitmen Universitas Indonesia dalam Penyediaan Sarana dan Prasarana Pembelajaran Terpusat 9.4. Kondisi Fisik dan Layanan Perpustakaan UI 9.4.1. Fungsi Perpustakaan UI 9.4.2. Sistem Perpustakaan UI Terintegrasi 9.4.3. Rencana Strategis Perpustakaan UI 2006 9.4.4. Aspek-aspek yang tercakup dalam standar Perpustakaan 9.5. Akuntabilitas Sistem Pembelajaran
9-1 9-1 9-5
9-6 9-7 9-7 9-9 9-10 9-13
SUASANA AKADEMIK
10-1
STANDAR 10.
Portofolio Universitas Indonesia
9-6
5-13
10.1. 10.2
10.3. 10.4. 10.5.
STANDAR 11.
STANDAR 12.
STANDAR 13.
STANDAR 14.
Kebijakan dan program pengembangan suasana akademik Program pengembangan suasana akademik 10.2.1. Program di dalam perkuliahan 10.2.2. Program di luar perkuliahan 10.2.3. Monitoring dan evaluasi pelaksanaan program Komitmen Universitas Indonesia untuk meraih unggulan akademik di dalam dan di luar kampus Pelaksanaan program: Penyelenggaraan seminar, lokakarya, simposium, pameran, dan lomba karya ilmiah dosen dan mahasiswa Pelaksanaan program: Keikutsertaan dalam forum ilmiah di tingkat nasional dan internasional
10-1 10-2 10-2 10-4 10-4 10-5 10-6 10-7
SISTEM INFORMASI 11.1 Blue Print Pengembangan, Pengelolaan dan Pemanfaatan Sistem Informasi 11.1.1. Unsur-unsur Sistem informasi 11.1.2. Pengamanan Sistem Informasi 11.1.3 Ketersediaan dan kemutakhiran piranti keras dan piranti lunak, dan keberadaan sumber daya manusia 11.1.4 Keberadaan dan pemanfaatan jaringan lokal (Lokal Area Network) 11.1.5 Keberadaan dan pemanfaatan jaringan luas (Wide Area Network) 11.2 Decision Support System 11.3 Pemanfaatan sistem informasi jaringan luas (Wide Area Network) 11.4 Pemanfaatan sistem informasi untuk komunikasi internal & eksternal 11.4.1. Adanya aturan penggunaan fasilitas sistem informasi 11.4.2. Kemudahan akses fasilitas 11.4.3. Pelatihan penggunaan piranti 11.5 Kecukupan dan kesesuaian sarana informasi dengan kebutuhan
11-1 11-1 11-1 11-2 11-2 11-3 11-4 11-5 11-5 11-6 11-6 11-7 11-7 11-8
SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL 12.1 Komitmen dan Kebijakan Mutu di Universitas Indonesia 12.1.1. Badan Penjaminan Mutu Akademik Universitas Indonesia 12.1.2. Implementasi Penjaminan Mutu di UI 12.2 Standar Mutu Calon Mahasiswa dan Daya Tarik Universitas Indonesia bagi Calon Mahasiswa 12.2.1. Standar Mutu Calon Mahasiswa 12.2.2. Daya tarik Universitas Indonesia bagi calon mahasiswa 12.3 Pengelolaan informasi/ data UI untuk tindakan perbaikan 12.4 Pendanaan
12-1 12-1 12-3 12-4 12-13 12-13 12-18 12-21 12-23
LULUSAN 13.1. Efisiensi Internal, Persentase Lulusan Tepat Waktu, dan IPK Lulusan 13.2. Masa Tungu Lulusan 13.3 Pelacakan Lulusan 13.4 Pemanfaatan pelacakan lulusan 13.5 Layanan bimbingan karir dan informasi kerja
13-1 13-2
PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT 14.1 Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 14.1.1. Pedoman Pengelolaan Penelitian 14.1.2. Pedoman Pengelolaan Pengabdian kepada Masyarakat 14.1.3. Publikasi hasil-hasil penelitian 14.1.4. Pengabdian kepada Masyarakat yang terkait dengan penelitian 14.1.5 Penghargaan Karya Inovatif dalam Tiga Tahun Terakhir 14.1.6 Buku yang Diterbitkan
14-1 14-1 14-1 14-3 14-6 14-7
Portofolio Universitas Indonesia
13-7 13-7 13-9 13-9
14-7 14-8
5-14
14.2. 14.3. STANDAR 15.
Karya yang Memperoleh Paten/ Hak Cipta Pemicu Dosen dalam Penelitian dan Pengabdian kepada masyarakat
14-8 14-8
PROGRAM STUDI 15.1. Pembukaan dan Penutupan Program Studi 15.1.1. Prosedur Pembukaan Internal Institusi 15.1.2. Pedoman Penutupan Program Studi 15.2. Akreditasi Program Studi 15.3 Jumlah Program Studi Terakreditasi dengan Peringkat A
15-1 15-1 15-2 15-3 15-3 15.6
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Portofolio Universitas Indonesia
5-15
DAFTAR TABEL
Tabel
2.1
Jumlah Calon Mahasiswa yang mendaftar, daya tampung, jumlah mahasiswa yang diterima dan Jumlah Mahasiswa Baru
Tabel
2.2
Jumlah Mahasiswa pada Berbagai Program Pendidikan (tiga tahun terakhir)
Tabel
2.3
Partisipasi dan Prestasi Mahasiswa Dalam Kegiatan Pekan Ilmiah Mahasiswa dan Kegiatan Inovatif-Produktif lainnya Tingkat Nasional dan Internasional (tiga tahun terakhir)
Tabel
2.4
Patisipasi dan Prestasi Mahasiswa Dalam Bidang Minat dan Bakat Tingkat Nasional dan Internasional (tiga tahun terakhir)
Tabel
3.1.
Jumlah Dosen Tetap Menurut Pendidikan Tertinggi
Tabel
3.2.
Jumlah Dosen Tetap Menurut Jenjang Fungsional (Jabatan Akademik)
Tabel
3.3.
Jumlah Dosen Tidak Tetap Menurut Pendidikan Tertinggi
Tabel
3.4.
Jumlah Tenaga Kependidikan
Tabel
3.5.
Pendidikan Tertinggi Tenaga Kependidikan
Tabel
3.6.
Jenis dan Jenjang Pendidikan Tenaga Perpustakaan
Tabel
5.1.
Lokasi, Status, Penggunaan dan Luas Lahan
Tabel
5.2.
Luas Bangunan (Kantor, ruang kelas, laboratorium, studio, dsb.)
Tabel
5.3.
Peralatan Kantor/Administrasi
Tabel
5.4.
Peralatan Perkuliahan
Tabel
5.5.
Peralatan Utama Laboratorium, Studio, Bengkel, Kebun Percobaan
Tabel
5.6.
Gedung (ruang) perpustakaan
Tabel
5.7.
Koleksi Bahan Pustaka
Tabel
6.1.
Sumber Dana Perguruan Tinggi
Tabel
6.2.
Alokasi Dana
Portofolio Universitas Indonesia
5-16
Tabel
10.1
Partisipasi Mahasiswa bersama Dosen dalam Berbagai Kegiatan Akademik (rata-rata/tahun dalam tiga tahun terakhir)
Tabel
11.1.
Jumlah Terminal Komputer yang Disediakan Perguruan Tinggi
Tabel
13.1
Jumlah Mahasiswa Menurut Angkatan (tahun masuk) dan Jumlah Lulusan Setiap Angkatan
Tabel
13.2
IPK Lulusan dan Lama Penyelesaian Studi
Tabel
13.3
Jumlah Lulusan setiap Jenjang Pendidikan (tiga tahun terakhir)
Tabel
14.1.
Agenda Penelitian Perguruan Tinggi Tahun 2006
Tabel
14.2.
Jumlah Hasil Penelitian dari Berbagai Sumber Dana (tiga tahun terakhir)
Tabel
14.3.
Besarnya Biaya (dana) Penelitian dari Berbagai Sumber Dana (tiga tahun terakhir)
Tabel
14.4.
Pemanfaatan Hasil Penelitian (lima tahun terakhir)
Tabel
14.5.
Publikasi Hasil Penelitian di dalam Jurnal Ilmiah Lokal, Nasional dan Internasional (tiga tahun terakhir)
Tabel
14.6.
Buku Karya Inovatif Lainnya (tiga tahun terakhir)
Tabel
14.7.
Jenis Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat dari berbagai Sumber Pembiayaan (tiga tahun terakhir)
Tabel
14.8.
Besarnya dana dan Sumber Dana Pengabdian Kepada Masyarakat (tiga tahun terakhir)
Tabel
14.9.
Dampak Kegiatan Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (tiga tahun terakhir)
Tabel
14.10. Keterlibatan Dosen dan Mahasiswa dalam Pengabdian kepada Masyarakat (rata-rata per tahun tiga tahun terakhir)
Tabel
15.1.
Nama Program Studi dan Status Serta Peringkat Akreditasi
Portofolio Universitas Indonesia
5-17
KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR : 600/SK/R/UI/2007 TENTANG PEMBENTUKAN DAN PENGANGKATAN TIM KERJA AKREDITASI INSTITUSI PERGURUAN TINGGI UNIVERSITAS INDONESIA
REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA
Menimbang
: a. bahwa untuk membuktikan kelayakan dan mutu Universitas Indonesia sebagai Badan Hukum Milik Negara, perlu diketahui status akreditasi Universitas Indonesia sebagai institusi perguruan tinggi; b. bahwa salah satu syarat untuk melakukan akreditasi institusi perguruan tinggi adalah menyusun Evaluasi Diri, dan Portofolio Universitas Indonesia sebagai dokumen yang menggambarkan proses perkembangan dan rencana pencapaian visi di masa yang akan datang; c. bahwa sehubungan dengan butir a, dan b perlu dibentuk dan diangkat Tim Kerja dengan Surat Keputusan Rektor Universitas Indonesia; d. bahwa nama-nama yang tercantum dalam lampiran Surat Keputusan ini memenuhi persyaratan sebagai Tim Kerja penyusunan Evaluasi Diri dan Portofolio Universitas Indonesia;
Mengingat
: 1 2. 3. 4. 5.
6.
7.
Memperhatikan
Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi; Peraturan Pemerintah Nomor 61 Tahun 1999 tentang Penetapan Perguruan Tinggi Negeri sebagai Badan Hukum; Peraturan Pemerintah Nomor 152 Tahun 2000 tentang Penetapan Universitas Indonesia sebagai Badan Hukum Milik Negara; Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 1 Tahun 2006 tentang Pemberian Kewenangan Kepada Empat Perguruan Tinggi Badan Hukum Milik Negara Untuk Membuka dan Menutup Program Studi Pada Perguruan Tinggi Yang Bersangkutan; Keputusan Majelis Wali Amanat Universitas Indonesia Nomor 01/SK/MWA-UI/2003 tentang Anggaran Rumah Tangga Universitas Indonesia; Keputusan Majelis Wali Amanat Universitas Indonesia Nomor 009/SK/MWA-UI/2007 tentang Pengangkatan dan Penugasan Rektor Universitas Indonesia.
: Surat Ketua Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional Nomor: 429/BAN-PT/VII/2007, tanggal 25 Juli 2007.
Portofolio Universitas Indonesia
5-18
MEMUTUSKAN Menetapkan
: KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA TENTANG PEMBENTUKAN DAN PENGANGKATAN TIM KERJA AKREDITASI INSTITUSI PERGURUAN TINGGI UNIVERSITAS INDONESIA
Pertama
- Membentuk dan mengangkat Tim Kerja Akreditasi Institusi Perguruan Tinggi Universitas Indonesia dengan menyusun Evaluasi Diri, dan Portofolio Perguruan Tinggi sebagaimana tersebut dalam lampiran Surat Keputusan ini dan untuk selanjutnya disebut Tim Kerja Akreditasi Institusi;
Kedua
- Tujuan Penyusunan Evaluasi Diri, dan Portofolio Universitas Indonesia adalah: a. Menyusun Evaluasi Diri, dan Portofolio Universitas Indonesia serta kelengkapannya; b. Evaluasi Diri Universitas Indonesia memberikan informasi suatu proses pengembangan dan penjaminan mutu (quality assurance) dalam sektor pendidikan tinggi; c. Portofolio Universitas Indonesia memberikan informasi mengenai deskripsi dan analisis terhadap standar yang ditetapkan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT);
Ketiga
- Sasaran Penyusunan Evaluasi Diri, dan Portofolio Universitas Indonesia adalah: a. Memberi motivasi bagi seluruh lapisan manajerial penyelenggara pendidikan (tingkat Universitas dan Fakultas/Pascasarjana) untuk mempersiapkan program evaluasi internal (evaluasi diri) terhadap mutu akademik; b. Mendorong seluruh Program Studi di Fakultas/Pascasarjana agar melaksanakan kegiatan evaluasi internal dalam rangka meningkatkan mutu akademik;
Keempat
- Uraian Tugas Tim Penyusunan Evaluasi Diri, dan Portofolio: a. Pengarah: • Memberikan pengarahan dan memantau kegiatan Kelompok Kerja; b. Penanggung Jawab: • Bertanggung jawab terhadap penyusunan/penyelesaian Evaluasi Diri, dan Portofolio Universitas Indonesia.; c.
Ketua: • Mengkoordinasikan seluruh kegiatan penyusunan Evaluasi Diri, dan Portofolio Universitas Indonesia dengan seluruh Tim Kerja sesuai dengan jadwal yang ditentukan;
d. Anggota: • Mengolah dan menganalisis data & informasi sesuai dengan standar masing-masing; • Mendeskripsikan setiap komponen di masing-masing standar; • Mengevaluasi kondisi setiap komponen keadaan di masing-masing standar berdasarkan perkembangan selama 3 s.d. 4 tahun terakhir dengan memperhatikan pokok-pokok perkembangan Universitas Indonesia; • Menyusun laporan Evaluasi Diri; • Menyusun draft Portofolio; • Menyiapkan materi lokakarya • Menyempurnakan draft Portofolio;
Portofolio Universitas Indonesia
5-19
• Menghadiri rapat-rapat koordinasi; • Melakukan layout, editing, dan pencetakan data; • Menyiapkan bukti pendukung sebagai lampiran Portofolio; e. Sekretariat: • Menyiapkan surat-surat dan materi rapat mingguan Kelompok Kerja; • Menyiapkan kegiatan lokakarya; • Melakukan kegiatan kesekretariatan lainnya; • Menyampaikan laporan ke BAN-PT; Kelima
- Biaya untuk kegiatan ini dibebankan pada anggaran Universitas Indonesia sesuai dengan peraturan yang berlaku;
Keenam
- Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan bahwa apabila di kemudian hari terdapat kekeliruan dalam keputusan ini, akan diperbaiki sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di Jakarta Pada tanggal 18 September 2007 Rektor,
ttd
Prof.
Dr.
der
Soz.
Gumilar
Rusliwa
Somantri NIP. 131 881 133
Portofolio Universitas Indonesia
5-20
LAMPIRAN Ia
:
SURAT KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR : 600/SK/R/UI/2007, TANGGAL 18 SEPTEMBER 2007
PERSONALIA TIM KERJA AKREDITASI INSTITUSI PERGURUAN TINGGI UNIVERSITAS INDONESIA
Pengarah
: Rektor Universitas Indonesia Wakil Rektor I Wakil Rektor II
Penanggung Jawab
: Widijanto S. Nugroho
Ketua
: Sulistyoweni Widanarko
Anggota
: 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23. 24.
Sekretariat
:
Muhammad Anis Dwita Sutjiningsih Lien Indriana Soenanto Roewijoko Riri Fitri Sari Abdullah Dahana Gatot Fatwanto Hertono Erwin Nurdin Setyo Suprijadi Luki Wijayanti Budiarso Wulan K. Kaligis Mia Damiyanti Astrid Damayanti Yoki Yulizar Afi Safitri Sarsito Resnowati Martin Sita Resmi Viva Agus Dhianto Sutarto Wahyu Catur Wibowo Komalasari Ketut Palayasa Budi Sulistyowati
1. Mawardi 2. Akhmad Saili 3. Arifin Rektor,
ttd Prof.
Dr.
der
Soz.
Gumilar
Rusliwa
Somantri
Portofolio Universitas Indonesia
5-21
LAMPIRAN Ib
:
NIP. 131 881 133 SURAT KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR : 600/SK/R/UI/2007, TANGGAL 18 SEPTEBER 2007
URAIAN TUGAS TIM KERJA AKREDITASI INSTITUSI PERGURUAN TINGGI UNIVERSITAS INDONESIA PENANGGUNG JAWAB DAN ANALISIS Widijanto S. Nugroho
STANDAR 1. Eligibilitas(Eligibili ty), Integritas, Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran
7. Tata Pamong
Portofolio Universitas Indonesia
URAIAN TUGAS Memberikan rumusan yang jelas mengenai hal-hal dibawah ini. 1) Eligibilitas. 2) Integritas institusi perguruan tinggi, 3) Visi institusi, 4) Misi institusi perguruan tinggi, 5) Tujuan institusi perguruan tinggi, 6) Sasaran institusi perguruan tinggi, Memberikan rumusan (deskripsi) yang jelas mengenai hal-hal di bawah ini. 1. Lembaga-lembaga untuk menjalankan tata pamong dan fungsi serta wewenang masingmasing, 2. Rumusan tertulis sistem tata nilai, 3. Rencana Strategis (Renstra) atau RIP atau rencana jangka panjang, 4. Pedoman tertulis mengenai kegiatan akademik: kebijakan, standar/tolok ukur, dan peraturan akademik (pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat), 5. Kebijakan tentang administrasi akademik meliputi: 5.1. pengusulan jabatan akademik (adanya pedoman dan implementasinya), 5.2. penilaian prestasi akademik dan
5-22
PENANGGUNG JAWAB DAN ANALISIS
STANDAR
URAIAN TUGAS kecakapan (pedoman dan implementasinya) 5.3. penilaian keperibadian dan pegawai administrasi (pedoman dan implementasinya) 5.4. Peraturan pelaksanaan kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik, dan otonomi keilmuan (keberadaan peraturan dan implementasinya). 6. Prosedur pengambilan keputusan termasuk perencanaan 7. Sistem monitoring dan Evaluasi (keberadaan sistem, implementasi dan tindak lanjut hasil evaluasi) Pada akhir rumusan lakukan analisis dan evaluasi mengenai butir-butir parameter standar tersebut.
8. Sistem Pengelolaan
Portofolio Universitas Indonesia
Memberikan gambaran yang jelas mengenai sistem pengelolaan institusi, yang dipusatkan pada hal-hal berikut: 1. Struktur organisasi dengan kelengkapan komponen organisasi: 1.1. Kelengkapan komponen organisasi (unsur-unsur organisasi) 1.2. Pedoman kerja (rincian tugas, SOP dan alur kerja organisasi) 1.3. Implementasi (konsistensi dalam implementasi) 2. Kepemimpinan terutama bagaimana pimpinan mengambil keputusan yang melibatkan unsur-unsur lain, kemampuan meningkatkan mutu dan produktifitas institusi, kemampuan
5-23
PENANGGUNG JAWAB DAN ANALISIS
STANDAR
URAIAN TUGAS
3.
4.
5.
6.
Portofolio Universitas Indonesia
meningkatkan anggaran perguruan tinggi, akuntabilitas, dan transparansi dalam pengelolaan dan keteladanan. Sistem perencanaan yang meliputi satuan periode perencanaan (rencana tahunan, rencana jangka menengah [5 tahunan], dan rencana jangka panjang [10 tahunan]), dan sasaran pembangunan (peningkatan kapasitas dan modernisasi, peningkatan pelayanan dan peningkatan daya saing (lokal, nasional dan internasional) Pelaksanaan pengelolaan: 4.1. administrasi umum (prasarana dan sarana, sumberdaya manusia, keuangan, hukum dan tata laksana, 4.2. pengelolaan administrasi akademik (pendaftaran dan pendaftaran ulang mahasiswa, pangkalan data mahasiswa, penjadwalan kegiatan akademik, prestasi belajar, transkrip dan ijazah). Kerjasama dan kemitraan institusi dalam bidang akademik (pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat): 5.1. Keberadaan dan isi dokumen kerjasama 5.2. Implementasinya. Ketersediaan direktori atau panduan (berisi visi, misi, pertauran-peraturan akdemik dan non-akademik, daftar PS dan status akreditasinya, kutrikulum PS, daftar dan profil dosen,
5-24
PENANGGUNG JAWAB DAN ANALISIS
STANDAR
URAIAN TUGAS fasilitas utama, profil lulusan dan jadwal akdemik). Pada akhir rumusan lakukan analisis dan evaluasi terhadap butir-butir parameter standar tersebut dan butir-butir standar tersebut.
Muhammad Anis, Erwin Nurdim, Ketut Palayasa
2. Kemahasiswaan
Portofolio Universitas Indonesia
Memberikan gambaran yang jelas mengenai kemahasiswaan, yang dipusatkan pada uraian mengenai hal-hal berikut. 1. Kebijakan Rekrutmen dan Seleksi Mahasiswa: 1.1. Pedoman rekrutmen yang berisikan persyaratan yang harus dipenuhi oleh calon mahasiswa untuk dapat diterima dalam suatu program studi, kebijakan mengenai penerimaan mahasiswa dari kelompok berhambatan fisik. 1.2. Keketatan seleksi penerimaan mahasiswa (persyaratan akademik dan dokumentasi penerimaan, serta sistem penerimaan mahasiswa dari golongan tidak mampu atau cacat fisik). 2. Daya tarik institusi terhadap calon mahasiswa dari berbagai daerah di Indonesia dan luar negeri (persentase jumlah provinsi asal mahasiswa) 3. Partisipasi dan prestasi mahasiswa dalam (dalam tiga tahun terakhir): 3.1. kegiatan ilmiah mahasiswa tingkat nasional dan
5-25
PENANGGUNG JAWAB DAN ANALISIS
STANDAR
URAIAN TUGAS internasional, 3.2. dalam bidang minat dan bakat (olah raga, seni, dsb) tingkat nasional dan internasional 4. Dukungan institusi terhadap organisasi mahasiswa (eksistensi organisasi/jenis organisasi mahasiswa yang ada di kampus, alokasi dana, prasrana/sarana, dan pembimbingan) 5. Layanan mahasiswa (student service) : 5.1. Layanan bimbingan karier, meliputi aspek kelembagaan, informasi kesempatan kerja, program pengembangan potensi diri dan program pengembangan kompetensi diri, dan efektivitas implementasinya. 5.2. Layanan nonakademik (akomodasi; layanan kesehatan; pusat kegiatan mahasiswa [olah raga, seni dan hiburan; kafetaria; toko buku; student lounge; tempat ibadah dsb]), dan efektivitas prlaksanaannya. 5.3. Kepuasan mahasiswa terhadap layanan kegiatan akademik dan nonakademik (instrumen untuk mengukur kepuasan mahasiswa dan penggunaan hasil pengukuran
Portofolio Universitas Indonesia
5-26
PENANGGUNG JAWAB DAN ANALISIS
STANDAR
URAIAN TUGAS kepuasan mahasiswa) 6. Kode Etik Mahasiswa.
Memberikan data pada tabeltabel terlampir, yaitu: Tabel 2.1 untuk jumlah calon mahasiswa, daya tampung, mahasiswa yang diterima dan jumlah mahasiswa baru, dan Tabel 2.2 untuk jumlah mahasiswa pada berbagai program pendidikan, Tabel 2.3 untuk partisiapasi dan prestasi mahasiswa dalam kegiatan ilmiah nasional dan internasional, dan Tabel 2.4 untuk bidang minat dan bakat mahasiswa tingkat nasional dan internasional. Sajikan pada saat visitasi sertifikat atau tanda keikutsertaan dan tingkat kejuaraan yang dicapai, untuk kegiatan ilmiah dan untuk bidang minat dan bakat Pada akhir rumusan lakukan analisis dan evaluasi mengenai butir-butir parameter standar tersebut 13. Lulusan
Portofolio Universitas Indonesia
Memberikan penjelasan mengenai lulusan dalam hal berikut, dalam tiga tahun terakhir : 1. Rata-rata efesiensi internal (% lulusan terhadap jumlah seluruh mahasiswa untuk setiap strata pendidikan). 2. Persentse lulusan tepat waktu. 3. IPK lulusan ( minimum, maksimum dan rata-rata). 4. Masa tunggu lulusan untuk mendapatkan/ menciptakan kerja 5. Persentase rata-rata mahasiswa yang tidak menyelesaikan studi (tiga tahun terakhir). 6. Program pelacakan alumni
5-27
PENANGGUNG JAWAB DAN ANALISIS
STANDAR
URAIAN TUGAS : 6.1. kebijakan pelacakan 6.2. kinerja pelaksanaan pelacakan alumni lulusan tiga tahun terakhir 6.3. subtansi informasi hasil pelacakan 7. Komunikasi antara institusi dengan alumni. 8. Pemanfaatan hasil program pelacakan alumni. Memberikan data tentang lulusan dalam tabel-tabel berikut: Tabel 13.1 untuk jumlah mahasiswa setiap angkatan (tahun masuk) dan lulusanya untuk setiap strata, Tabel 13.2 untuk IPK lulusan, sebaran IPK lulusan, dan waktu penyelesaian studi setiap strata, dan Tabel 13.3 untuk jumlah lulusan setiap jenjang tiga tahun terakhir. Sajikan pada saat visitasi: daftar lulusan (SK Yudisium) yang menyebutkan nama, nomor induk mahasiswa, tahun masuk, tahun keluar, dan IPK lulusan, dan sistem penilaian yang digunakan sebagai acuan. Pada akhir rumusan lakukan analisis dan evaluasi terhadap butir-butir parameter standar tersebut.
15. Mutu Program Studi
Portofolio Universitas Indonesia
Memberikan gambaran yang jelas mengenai program studi, yang dipusatkan pada hal-hal berikut : 1. Jumlah yang telah terakreditasi dengan peringkatnya, dan jumlah yang belum diakreditasi, untuk semua jenjang dan jenis. 2. Pembukaan program studi baru 2.1. Panduan studi
5-28
PENANGGUNG JAWAB DAN ANALISIS
STANDAR
URAIAN TUGAS kelayakan pembukaan program studi baru (kebutuhan masyarakat, relevansi kurikulum, minat calon mahasiswa, dukungan SDM, dukungan sarana dan prasarana, dukungan dana, keberlanjutan). 2.2. Prosedur pembukaan internal institusi. 3. Pedoman penutupan program studi (Alasan penutupan, tindak lanjut pemanfaatan SDM, tindak lanjut pemanfaatan sarana dan prasarana, tindak lanjut tentang mahasiswa). Berikan data pada tabel terlampir, yaitu: Tabel 15.1 untuk nama program studi pada semua program pendidikan dan status serta peringkat akreditasi program studi yang masih berlaku. Sajikan pada saat visitasi : 1. Surat Keputusan BAN-PT mengenai hasil akreditasi bagi program studi yang telah diakreditasi. 2. fotokopi sertifikat akreditasi program studi. Pada akhir rumusan lakukan analisis dan evaluasi terhadap butir-butir parameter standar tersebut
Wulan K. Kaligis, Astrid Damayanti, Viva Agus Dhianto
3. Sumberdaya Manusia
Portofolio Universitas Indonesia
Memberikan gambaran yang jelas mengenai hal-hal berikut: 1. Dosen 1.1. Sistem rekruitmen dan seleksi untuk pengangkatan dosen 1.2. Kecukupan dosen (rasio dosen tetap : mahasiswa).
5-29
PENANGGUNG JAWAB DAN ANALISIS
STANDAR
URAIAN TUGAS 1.3.
Kualifikasi (pendidikan) dan jabatan akademik dosen tetap 1.4. Program pembinaan, pengembangan dan jaminan kesejahteraan 1.5.
Kepuasan dosen (instrumen pengukur dan pemnafaatan hasil pengukuran) 1.6. Kode etik dosen (ketersediaan kode etik dan implemnetasi kode etik) Memberikan data pada tabeltabel terlampir, yaitu: Tabel 3.1 untuk jumlah dosen tetap menurut pendidikan tertinggi, dan Tabel 3.2 untuk jumlah dosen tetap menurut jenjang fungsional (jabatan akademik), dan Tabel 3.3 untuk jumlah dosen tidak tetap menurut pendidikan tertinggi. Sajikan pada saat visitasi CV para dosen tetap beserta fotokopi ijazah tertinggi, dan untuk CV dosen tidak tetap. 2. Tenaga Kependidikan (Tenaga Pendukung/ Penunjang Akademik) 2.1.
Kecukupan dan kualifikasi petugas perpustakaan. 2.2. Program pembinaan, pengembangan dan jaminan kesejahteraan tenaga kependidikan 2.3. Kepuasan tenaga kependidikan terhadap pembinaan dan layanan
Portofolio Universitas Indonesia
5-30
PENANGGUNG JAWAB DAN ANALISIS
STANDAR
URAIAN TUGAS kesejahteraan (intrumen pengukur dan pemanfaatan hasil pengukuran) 2.4. Kode etik tenaga kependidikan (keberadaan dan implementasinya) Memberikan data pada tabeltabel terlampir, yaitu: Tabel 3.4 untuk jumlah tenaga kependidikan menurut jenis pekerjaan, Tabel 3.5 untuk pendidikan tertinggi tenaga kependidikan, dan Tabel 3.6 untuk jenis dan jenjang pendidikan tenaga perpustakaan. Pada akhir rumusan lakukan analisis dan evaluasi mengenai butir-butir parameter standar tersebut.
Dwita Sutjiningsih, Gatot F.Hertono Mia Damiyanti Astrid Damayanti
4. Kurikulum
Memberikan gambaran yang jelas mengenai kurikulum, yang dipusatkan pada uraian mengenai hal-hal berikut. 1. Adanya panduan penyusunan kurikulum yang mendorong/ memfasilitasi PS untuk perbaikan isi kurikulum secara berkesinambungan, meliputi: - Tujuan - Materi/isi - Strategi - Evaluasi kurikulum 2. Umpan balik dari stakeholders Sajikan pada saat visitasi dokumen yang berkaitan dengan pedoman penyusunan kurikulum. Pada akhir rumusan lakukan analisis dan evaluasi terhadap butir-butir parameter standar tersebut.
9.
Memberikan gambaran yang
Portofolio Universitas Indonesia
Sistem
5-31
PENANGGUNG JAWAB DAN ANALISIS
STANDAR Pembelajaran
URAIAN TUGAS jelas mengenai sistem pembelajaran, yang dipusatkan pada uraian mengenai hal-hal berikut 1. Rancangan pembelajaran mahasiswa, meliputi 1.1. Pedoman pengembangan rancangan pembelajaran (rencana pembelajaran, metode evaluasi hasil belajar mahasuiswa, persyaratan kelulusan dan penyelesaian studi, pengembangan bahan ajar, penggunaan media pembelajaran, sistem evaluasi program pembelajaran) 1.2. Pelaksanaan pedoman pengembangan rancangan pembelajaran (monitoring dan evaluasi dan tindak lanjut hasil monev) 2. Pedoman bimbingan akademik, bimbingan penelitian dan penulisan tugas akhir/skripsi/tesis/disertasi dan karya ilmiah lainnya Sajikan pada saat visitasi dokumen yang berkaitan dengan sistem pembelajaran. Pada akhir rumusan lakukan analisis dan evaluasi terhadap butir-butir parameter standar tersebut
10. Suasana Akademik
Portofolio Universitas Indonesia
Memberikan gambaran yang jelas mengenai upaya dan kegiatan untuk menciptakan suasana akademik di lingkungan kampus, yang
5-32
PENANGGUNG JAWAB DAN ANALISIS
STANDAR
URAIAN TUGAS dipusatkan pada hal-hal berikut: 1. Kebijakan mengenai kegiatan akademik dalam perkuliahan: penerapan prinsip SAL; evaluasi yang adil dan transparan; feedback dan koreksi; mendorong mahasiswa bereksplorasi berbagai sumber belajar; berfikir tingkat tinggi; belajar kolaboratip dan mandiri. 2. Kebijakan akademik di luar perkuliahan: penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, seminar, dikusi, lokakarya, simposium, perlombaan, pameran, demonstrasi karya ilmiah, peer group discussion 3. Pelaksanaan kebijakan kegiatan akademik 3.1. Monitoring dan evaluasi (cakupan kegiatan/aspek yang dimonev) 3.2. Frekuensi monev 3.3. Tindak lanjut hasil monev. 4. Kebijakan pengembangan perilaku kecendekiawanan/kesujan aan (responsive terhadap masalah-masalah lingkungannya, menerapkan cara-cara ilmiah dalam merespons sesuatu, cakap mengelola perbedaan, mengutamakan kebenaran ilmiah, mendorong belajar sepanjang hayat). Memberikan data tentang kegiatan mahasiswa dalam tabel-tabel berikut: Tabel 10.1 untuk partisipasi mahasiswa dan dosen dalam kegiatan akademik diluar kuliah.
Portofolio Universitas Indonesia
5-33
PENANGGUNG JAWAB DAN ANALISIS
STANDAR
URAIAN TUGAS Pada akhir rumusan lakukan analisis dan evaluasi terhadap butir-butir parameter standar tersebut
Soenanto Roewijoko, Setyo Suprijadi, Luki Wijayanti,
5. Prasarana dan Sarana
Memberikan gambaran yang jelas mengenai sarana/prasarana yang dipusatkan pada uraian mengenai hal-hal beikut: 1. Prasarana (lahan, kantor, ruang dosen, ruang diskusi/seminar, laboratorium, studio, dsb.: 1.1. Keberadaan dan status kepemilikan prasarana (tanah/lahan dan bangunan: lokasi, luas dan status penguasaan:milik sendiri atau sewa). 1.2. Kecukupan, kualitas, kesesuaian dan kenyamanan (luas dan mutu, serta suasana dan kenyamanannya). 1.3. Aksesibilitas (kemudahan akses/pencapaiannya) 1.4. Penggunaan prasarana (pedoman penggunaan dan efisiensi penggunaan) 1.5. Pemeliharaan dan pengembangan (peningkatan jumlah, kualitas dan relevansi) Memberikan data tentang prasarana dalam tabel-tabel berikut: Tabel 5.1 untuk tanah (lahan) yang ditempati, digunakan atau dimiliki PT, dan Tabel 5.2 untuk jenis dan luas bangunan. Sajikan pada saat visitasi dokumen tentang kepemilikan tahan atau bukti sewa/kontrak jangka panjang. 2. Sarana (peralatan dan
Portofolio Universitas Indonesia
5-34
PENANGGUNG JAWAB DAN ANALISIS
STANDAR
URAIAN TUGAS perabotan kantor, peralatan laboratorium, studio, bengkel, lahan percobaan, dll; serta fasilitas komputer) 2.1. Keberadaan dan status kepemilikan 2.2. Kecukupan, kualitas dan kesesuaian sarana akademik 2.3. Sistem pengaturan pengunaan sarana (pedoman penggunaandan efisiensi penggunaan) 2.4. Pemeliharaan dan pengembangan (Upaya yang telah, sedang, dan akan dilakukan untuk meningkatkan kuantitas, kualitas dan relevansi perabotan dan peralatan, beserta hasilnya Siapkan data mengenai data peralatan: Tabel 5.3 untuk peralatan kantor/administrasi, Tabel 5.4. untuk peralatan perkuliahan, dan Tabel 5.5 untuk peralatan laboratorium, studio, bengkel untuk disajikan pada saat visitasi. 3. Perpustakaan dan Bahan Pustaka 3.1. Ukuran ruangan, kenyamanan dan peralatan yang tersedia 3.2. Jenis dan jumlah bahan pustaka yang tersedia di perpustakaan 3.3. Ketersediaan bahan pustaka di perpustakaan (rasio jmlah mahasiswa:jumlah buku teks)) 3.4. Tahun terbitan terakhir bahan pustaka yang tersedia (buku teks dan jurnal ilmiah nasional/internasional)) 3.5. Penggunaan perpustakaan
Portofolio Universitas Indonesia
5-35
PENANGGUNG JAWAB DAN ANALISIS
STANDAR
URAIAN TUGAS (jam layanan dan jumlah mahsiswa yang mengunjungi perpustakaan) 3.6. Layanan antar perpustakaan 3.7. Layanan e-library (akseseibilitas dan langganan e-jurnal) 3.8. Dokumentasi disertasi, tesis, skripsi dan tugas akhir mahasiswa 3.9. Pemeliharaan perpustakaan (program pemeliharaan dan implementasi pemeliharaan) Memberikan data tentang perpustakaan dalam tabel-tabel berikut: Tabel 5.6 dengan luas gedung perpustakaan, dan Tabel 5.7 dengan jenis dan jumlah bahan bahan pustaka. Pada akhir rumusan lakukan analisis dan evaluasi mengenai butir-butir parameter standar tersebut.
Lien Idriana, Sutarto
6. Keuangan
Portofolio Universitas Indonesia
Memberikan gambaran yang jelas mengenai dana dan pemanfaatannya, yang dipusatkan pada uraian mengenai hal-hal berikut (data tiga tahun terakhir). 1. Kecukupan dana (besarnya anggaran institusi operasional dan pengembangan (rupiah)/mahasiswa/tahun) 2. Sumber dana (persentase dana berasall dari hibah, kerjasama dan penerimaan dari jasa/produk tetrhadap total dana yang diperoleh per tahun yang digunakan untuk penyelenggaraan institusi (rata-rata tiga tahun terakhir).
5-36
PENANGGUNG JAWAB DAN ANALISIS
STANDAR
URAIAN TUGAS 3. Kecenderungan penurunan atau peningkatan dana yang diperoleh lima tahun terakhir. 4. Akuntabilitas pengelolaan dana (audit internal dan eksternal) 5. Alokasi dana (kebijakan alokasi dan implementasinya) Memberikan data tentang keuangan dalam tabel-tabel berikut: Tabel 6.1 untuk sumber dan besarnya dana, dan Tabel 6.2 untuk alokasi dana. Pada akhir rumusan lakukan analisis dan evaluasi mengenai butir-butir parameter standar tersebut.
Riri Fitrisari, Wahyu C. Wibowo
11. Informasi
Portofolio Universitas Indonesia
Sistem
Memberikan gambaran yang jelas mengenai sistem informasi yang dipusatkan pada uraian mengenai hal-hal berikut: 1. Sistem informasi untuk mendukung kegiatan akademik dan non-akademik, meliputi : 1.1. Unsur-unsur sistem informasi 1.2. Pengamanan sistem informasi (ada unit pegelola dan pembagian otoritas akses yang jelas) 1.3. Ketersediaan dan kemutakhiran piranti keras, lunak dan SDM 1.4. Keberadaan dan pemanfaatan jaringan local (LAN) 1.5. Keberadaan dan akses internet 2. Jenis informasi yang disediakan (Kemahasiswaan, kepegawaian, prasarana dn
5-37
PENANGGUNG JAWAB DAN ANALISIS
STANDAR
URAIAN TUGAS
3.
4.
5.
6.
sarana, kegiatan akademik, administrasi akademik, administrasi umum dan Keuangan, organisasi, dan sumber belajar) Kemudahan penggunaan fasilitas informasi bagi dosen, mahasiswa dan masyarakat 3.1. adanya aturan penggunaan fasilitas sistem informasi 3.2. kemudahan akses fasilitas 3.3. aksesibilitas fasilitas sistem informasi (jam yang disediakan untuk menggunakan fasiltas sistem informasi) Pemanfaatan sistem informasi oleh pimpinan institusi, dosen, mahasiswa dan masyarakat Kecukupan dan kesesuaian sarana informasi dengan kebutuhan : 5.1. Rasio mahasiswa/terminal 5.2. Rasio dosen/terminal 5.3. Rasio mahasiswa/bandwidth Pelatihan penggunaan piranti
Memberikan data tentang sistem informasi dalam tabeltabel berikut: Tabel 11.1 untuk jumlah terminal komputer bagi sivitas akademika. Pada akhir rumusan lakukan analisis dan evaluasi mengenai butir-butir parameter standar tersebut. Sulistyoweni W., Afi Safitri Sarsito, Komalasari, Budi
12.Sistem Jaminan Mutu
Portofolio Universitas Indonesia
Memberikan gambaran yang jelas mengenai sistem jaminan mutu internal, yang dipusatkan pada uraian mengenai hal-hal berikut: 1. Sistem jaminan mutu
5-38
PENANGGUNG JAWAB DAN ANALISIS Sulistyoweni
Abdullah Dahana, Budiarso, Yoki Yulizar
STANDAR
URAIAN TUGAS yang meliputi: a. Kebijakan mutu b. Standar mutu c. Monitoring dan evaluasi d. Tindak lanjut perbaikan e. Internal Audit f. Pendanaan 2. Pelaksanaan jaminan mutu internal (tingkat pelaksanaan dan pelaksanaan siklus jaminan mutu) 3. Kebijakan dan komitmen mutu 4. Pengalokasiaan dana untuk jaminan mutu internal 5. Standar mutu. 6. Prosedur operasional standar mutu (SOP) 7. Monitoring dan evaluasi 8. Audit internal 9. Tindak lanjut perbaikan 10. Evaluasi diri Sajikan pada saat visitasi dokumen tentang sistem penjamian mutu. Pada akhir rumusan lakukan analisis dan evaluasi terhadap butir-butir parameter standar tersebut.
14. Penelitian, Publikasi, Pengabdian kepada masyarakat, dan Hasil karya lainnya
Memberikan gambaran yang jelas mengenai penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, yang dipusatkan pada uraian mengenai hal-hal berikut (data tiga tahun terakhir: 1. PENELITIAN
1.1. Pedoman Penelitian 1.1.1. Kelengkapan pedoman penelitian yang memuat: kebijakan dasar penelitian,
Portofolio Universitas Indonesia
5-39
PENANGGUNG JAWAB DAN ANALISIS
STANDAR
URAIAN TUGAS
rancangan dan prosedur pengusulan, prosedur dan prosedur pengusulan penelitian, etika penelitian, panitia penilai usul penelitian, tata cara pendanaan penelitian, perlindungan hasil penelitian, dan pemanfaatan hasil penelitian. 1.1.2. Kejelasan pedoman penelitian, yaitu rancangan dan implementasi kegiatan penelitian untuk mendapatkan jawaban atau informasi ilmiah atau penerapan ilmu pengetahuan, pengembanga n teknologi baru mengenai berbagai isu yang dihadapi masyarakat dan pembangunan. 1.2. Agenda penelitian (tingkat penyelesaian agenda penelitian)
Portofolio Universitas Indonesia
5-40
PENANGGUNG JAWAB DAN ANALISIS
STANDAR
URAIAN TUGAS
atau rasio jumlah peneltian yang diselesaikan sesuai waktu terhadap jumlah penelitian yang direncanakan. 1.3. Pelaksanaan kegiatan penelitian (dukungan dana dan sumber daya manusia). 1.4. Keterlibatan dosen dan mahasiswa dalam penelitian per tahun (rata-rata tiga tahun terakhir). 1.5. Dukungan dana untuk penelitian Memberikan data tentang penelitian dalam tabel-tabel berikut: Tabel 14.1 untuk agenda penelitian Perguruan Tinggi, Tabel 14.2 untuk jumlah hasil penelitian dari berbagai sumber dana, Tabel 14.3 untuk besarnya dana penelitian dari perguruan tinggi sendiri dan dari luar. Siapkan daftar judul hasil penelitian berdasarkan sumber pembiayaan dan kontrak penelitian dengan pihak luar PT pada saat visitasi. 2. PUBLIKASI
DAN KARYA INOVATIF LAINNYA:
2.1. Publikasi hasil penelitian dalam tiga tahun terakhir di dalam : a. Jurnal ilmiah
Portofolio Universitas Indonesia
5-41
PENANGGUNG JAWAB DAN ANALISIS
STANDAR
URAIAN TUGAS
2.2.
2.3.
2.4. 2.5.
internasional. b. Jurnal ilmiah nasional. c. Prosiding pertemuan ilmiah nasional dan internasional Penghargaan karya inovatif dosen/mahasiswa (tiga tahun terakhir) dari lembaga terkait nasional atau internasional. Buku ajar yang diterbitkan (dalam lima tahun terakhir): Karya yang dipatenkan (tiga tahun terakhir) Karya cipta yang dihasilkan dan mendapat penghargaan dari lembaga terkait (patung, lukisan, desain) (tiga tahun terakhir)
Memberikan data tentang publikasi dan karya inovatif lainnya dalam tabel-tabel berikut: Tabel 14.4 untuk pemanfaatan hasil penelitian, Tabel 14.5 untuk publikasi hasil penelitian di dalam jurnal ilmiah lokal, nasional, dan internasional Siapkan daftar artikel dalam jurnal bersangkutan, daftar nama penulis buku, judul buku, ISBN, nama penertbit, dan tahun terbitnya buku bersangkutan, daftar nama dan nomor/tahun paten, dan daftar karya penciptaan dan karya inovatifnya beserta contoh-contohnya pada saat visitasi. Sajikan
Portofolio Universitas Indonesia
pada
saat
visitasi
5-42
PENANGGUNG JAWAB DAN ANALISIS
STANDAR
URAIAN TUGAS dokumen tentang publikasi dan karya inovatif lainnya. 3. PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT 3.1. Pedoman pengabdian kepada masyarakat. 3.1.1. kelengkapan pedoman yang memuat kebijakan dasar dan rencana serta prosedur pengusulan dan pelaksanaannya 3.1.2. kejelasan pedoman 3.2. Keterlibatan dosen dan mahasiswa per tahun (persentase rata-rata per tahun dalam tiga tahun terakhir). 3.3. Sasaran kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam lima tahun terakhir (sasaran pengabdian masyarakat meliputi atau mencakup kebutuhan nasional atau internasional). 3.4. Dukungan dana pengabdian kepada masyarakat. Memberikan data tentang pengabdian kepada masyarakat dalam tabel-tabel berikut: Tabel 14.6 untuk buku dan karya inovasi lainnya, Tabel 14.7 untuk jenis kegiatan pengabdian kepada masyarakat dari berbagai sumber pembiayaan, Tabel 14.8 untuk besarnya dana dan sumber dana pengabdian kepada masyarakat, Tabel 14.9 Dampak kegiatan pengabdian kepada masyarakat, Tabel 14.10 Keterlibatan dosen dan
Portofolio Universitas Indonesia
5-43
PENANGGUNG JAWAB DAN ANALISIS
STANDAR
URAIAN TUGAS mahasiswa dalam pengabdian kepada masyarakat. Sajikan pada saat visitasi kontrak pengabdian kepada masyarakat dengan pihak luar PT. Pada akhir rumusan lakukan analisis dan evaluasi terhadap butir-butir parameter standar tersebut.
Sulistyoweni W, Dwita Sutjiningsih, Muhammad Anis, Gatot F. Hertono, Resnowati Martin, Sita Resmi, Komalasari
Evaluasi Diri
Membuat Evaluasi Diri Universitas Indonesia tahun 2007
Rektor,
ttd
Prof. Dr. Somantri
Portofolio Universitas Indonesia
der
Soz. Gumilar Rusliwa NIP. 131 881 133
5-44
UNIVERSITAS INDONESIA
Kepemimpinan
Portofolio Universitas Indonesia
Portofolio Universitas Indonesia
5-45
STANDAR 1. KEPEMIMPINAN 1.1. Mekanisme pemilihan kepantasan
pimpinan
yang
berdasarkan
kepatuhan
dan
Sesuai dengan amanat PP 152 tahun 2000 tentang proses perubahan status UI menjadi Badan Hukum Milik Negara sehingga mekanisme pemilihan Pimpinan di UI mulai berubah. Pimpinan universitas adalah Rektor dan para Wakil Rektor, bertugas antara lain menjalankan fungsi pengelolaan universitas secara keseluruhan, melaksanakan penyelenggaraan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, membina sivitas akademika (dosen dan mahasiswa), membina hubungan dengan alumni, lingkungan universitas dan masyarakat. Rektor diangkat/ diberhentikan oleh Majelis untuk masa jabatan 5 tahun setelah melalui proses pemilihan yang diadakan khusus untuk itu dalam suatu rapat terbuka Majelis. Rektor merumuskan dan menetapkan visi, misi, dan strategi dalam bidang penelitian, pendidikan, penelitian, dan pengabdian pada masyarakat dalam rangka mewujudkan Universitas Indonesia sebagai universitas riset yang mandiri bertaraf internasional. Mekanisme Kebijakan dalam pemilihan Rektor dituangkan dalam Keputusan MWA No.002/SK/MWA-UI/2002 tentang Tata Tertib Pemilihan Rektor Universitas Indonesia dimana keputusan ini mengatur tentang kualifikasi/kriteria calon Rektor, prosedur dalam pemilihan Rektor serta panitia dalam pelaksanaan pemilihan Rektor. Dalam rangka tugas pimpinan UI secara berkesinambungan melakukan penyempurnaan dan meletakkan landasan yang kuat menuju universitas riset pada tahun 2010, maka dalam setiap langkah yang telah dilakukan selalu mengacu pada standar mutu akademik dan standar mutu pelayanan non akademik yang telah ditetapkan. Fungsi controlling ini berupa evaluasi deviasi terhadap standar mutu yang telah ditetapkan baik akademik maupun nonakademik serta pengendaliannya agar vektor resultan kemajuan UI pada setiap saat adalah menuju status universitas riset yang diakui secara internasional. Sejumlah kesenjangan atau deviasi kondisi ideal dan kondisi aktual di UI perlu diatasi dengan berbagai langkah strategis untuk mendukung reformasi nilai-nilai organisasi, terutama budaya UI sehingga manajemen UI lebih diselenggarakan berdasarkan prinsip equity, yaitu prinsip dimana reward diberikan sesuai performance. Nilai-nilai organisasi UI disosialisasikan dengan berbagai cara, untuk memastikan bahwa semua pihak dapat memahami dan menggunakan nilai-nilai ini. Namun belum ada penilaian untuk mengetahui efektifitas kepemimpinan yang digunakan. MWA sebagai perwakilan dari berbagai unsur menjadi sumber masukan untuk mengetahui ekspektasi masyarakat terhadap UI
1.2. Rencana Strategis 1.2.1. Visi Universitas Indonesia. "Menjadi universitas riset kelas dunia”. Portofolio Universitas Indonesia
5-46
1.2.2. Misi Universitas Indonesia. (1) Menyelenggarakan pendidikan tinggi yang berbasis riset di universitas untuk pengembangan ilmu, teknologi, seni, dan budaya; dan (2) Menyelenggarakan pendidikan tinggi yang berbasis riset di universitas serta mengupayakan penggunaannya untuk meningkatkan taraf dan kualitas kehidupan masyarakat Indonesia dan kemanusiaan.
1.2.3. Tujuan Universitas Indonesia Mempertahankan reputasi UI sebagai universitas terbaik di Indonesia dengan menghasilkan kualitas lulusan yang mampu bersaing di pasar global dan kualitas riset yang bertaraf internasional serta menghasilkan produk penelitian dan disain yang dapat mendukung daya saing nasional.
1.2.4
Sasaran Universitas Indonesia
Strategi Bidang Akademik. Meningkatkan kualitas pendidikan/pengajaran yang berdaya saing tinggi, dan Mengembangkan kegiatan riset yang unggul. Strategi Bidang Non Akademik. Meningkatkan efisiensi dan motivasi SDM; Meningkatkan akuntabilitas dan transparansi pengelolaan keuangan; Meningkatkan pembinaan kemahasiswaan dan pemberdayaan alumni; Mengoptimalkan pemberdayaan aset universitas; Memanfaatkan potensi kemitraan dengan berbagai pihak; Menata kelembagaan dan organisasi agar dapat mendukung proses kerja UI-BHMN; dan Mengembangkan ventura.
1.2.5 Renstra UI Tahun 2003-2007
Portofolio Universitas Indonesia
5-47
Bidang Akademik Sasaran 1. Peningkatan kualitas proses Pendidikan / pengajaran
2. Peningkatan kualitas administrasi pendidikan/ pengajaran
3. Peningkatan kualitas dan pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi
4. Meminimalkan tumpang tindih program studi
5. Peningkatan kualitas penelitian melalui riset unggulan
6. Peningkatan kualitas program internasional
1.
Pemberdayaan Badan Audit Akademik didalam penjaminan kualitas pendidikan
2003
1. Mengembangkan modul-modul sistim informasi akademik (SIAK) 2. Memperluas pemanfaatan SIAK (otomasi) secara penuh 3. Menyusun buku peraturan pendidikan UI yang berlaku umum 1. Mengembangkan fasilitas GDLN dalam rangka meningkatkan akses UI ke jaringan nasional, regional dan internasional 2. Menambah kapasitas bandwidth untuk meningkatkan penggunaan internet dalam proses belajar-mengajar 3. Penerapan teknologi informasi dan komunikasi di berbagai bidang pekerjaan: digital library, registrar 4. Menyiapkan fasilitas pelatihan untuk meningkatkan kapasitas SDM dalam pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi (dengan dukungan IT Korea). 1. Indentifikasi berbagai mata kuliah dan program studi yang tumpang tindih antar departemen dan antar fakultas 2. Menentukan departemen atau fakultas yang lebih relevan atau kompeten menyelenggarakan mata kuliah atau program studi tersebut 3. Menyiapkan program non-subsidi secara realistik, serta secara berkesinambungan Merasionalisasi program yang kurang relevan, seperti program diploma. 1. Membangun sistem intensif bagi penelitian berbasis kompetensi 2. Mengkoordinasikan kegiatan penelitian ke arah riset unggulan seperti: ICT, Nano dan Genome technology 1. Memotivasi fakultas/departemen untuk menyiapkan program internasional
3.
Portofolio Universitas Indonesia
Tahun Pelaksanaan
2. Pemberdayaan pusat penelitian dan pengembangan pendidikan tinggi (P4T) dalam peningkatan kapasitas pengajaran dan pengembangan inovasi baru dalam pengajaran 3. Mengadopsi good practices yang diperoleh dari proyek DUE dan QUE, dan mensoasialisasikannya secara berkelanjutan dalam upaya peningkatan kualitas proses dan produk pengajaran
2.
7. Membangun Pusat Penelitian Bidang
Program
Membangun kemitraan dengan universitas di luar negeri dalam rangka mengimplementasikan program internasional Mengevaluasi kinerja program internasional yang ada
1. Membentuk tim untuk beberapa bidang unggulan utama
2003
2003
2003 2003 2003 2003
2003 - 2005
2003
2003 – 2005
2003
2003
2004 - 2007
2003 2003 - 2007 2003 2003 2003 2003
5-48
Unggulan Utama (ICT, Nano Technology dan Genome Technology)
2.
Melakukan studi banding dengan cara benchmarking ke negara yang kondisinya serupa mengenai bidang unggulan tersebut
3. Menyiapkan rencana kerja untuk masingmasing bidang unggulan utama
Portofolio Universitas Indonesia
2003
2003
5-49
Bidang Sumber Daya Manusia dan Umum Sasaran 1. Rasionalisasi dan revitalisasi staf nonakademik
2. Pelatihan dan pengembangan bagi jajaran manajemen dan pelaksana
4. Percepatan jumlah doktor dan Guru Besar
5. Reorientasi pola pikir pada pelayanan (service)
Program
Tahun Pelaksanaan
1. Melakukan analisis terhadap kualifikasi staf yang dibutuhkan untuk masing-masing pekerjaan
2003
2. Melakukan evaluasi terhadap kompetensi staf yang ada dan mengidentifikasi staf yang masih perlu direvitalisasi
2003
3. Mencari pemecahan untuk mengurangi staf yang tidak memenuhi kriteria untuk revitalisasi melalui pengembangan ventura dsb 1. Melakukan analisis jenis pelatihan yang dibutuhkan (training needs) 2. Implementasi pelatihan sesuai dengan skala prioritas 3. Monitoring kinerja dan evaluasi hasil pelatihan dalam upaya peningkatan kualitas pelatihan 1. Merancang sistem promosi Guru Besar UI untuk memperlancar proses pengangkatan Guru Besar 2. Memperpanjang masa bakti Guru Besar yang sangat diperlukan 1. Menyiapkan pelatihan bagi staf nonakademik dalam bidang pelayanan 2. Implementasi pelatihan terutama pada tenaga non-akademik yang menjadi frontliner di lingkungan perpustakaan, administrasi akademik, pelayanan kemahasiswaan dsb
6. Rekayasa ulang proses kerja
7. Penataan dan peningkatan kualitas produk hukum
Portofolio Universitas Indonesia
2003 - 2004 2003 2003 - 2004 2003 - 2004
2003
2003
2003
2003 - 2004
1. Menetapkan operation line disetiap unit kerja terkecil
2003
2. Menata ulang cara kerja yang efektif dan efisien pada setiap operation line yang telah ditetapkan
2003
3. Menyusun standard operating prosedures (SOP). 1. Pendataan ulang berbagai produk hukum yang berlaku dan masih relevan dengan UIBHMN 2. Pelatihan dan pengembangan staf pelaksana dalam upaya mengoptimalkan terbitnya produk hukum yang berkaitan dengan perencanaan universitas riset
2003-2004 2003
2003
5-50
Bidang Keuangan Sasaran 1. Meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan
2. Mengendalikan pengluaran
3. Memaksimalkan pemasukan/ pendapatan
Program
Tahun Pelaksanaan
1. Mengimplementasikan sistem akuntansi secara online dan terpadu di seluruh Fakultas/Pascasarjana
2003
2. Memperluas implementasi sistem akuntasnsi ke seluruh Program Studi
2004
3. Menghasilkan laporan keuangan universitas yang akuntabel
2005
4. Membentuk Badan Audit Internal di tingkat universitas
2003
1. Penerapan sistem anggaran yang baru
2004
2. Streamlining struktur organisasi di universitas, fakultas, dan unit organisasi lainnya
2003-2004
3. Rasionalisasi unit organisasi yang overlapping
2003
4. Restrukturisasi aset yang tidak produktif
2003
1. Menerapkan prinsip cost recovery (tidak defisit)
2003
2. Menerapkan prinsip pengembangan usaha yang berorientasi pada permintaan pasar
2003
3. Meningkatkan partisipasimasyarakat dalam pemupukan dana pengembangan pendidikan 4. Mengupayakan perlakuan khusus dalam perpajakan untuk dana pengembangan pendidikan
2003-2007
2003
Bidang Kemahasiswaan dan Pemberdayaan Alumni Sasaran 1. Peningkatan SDM dan organisasi bidang kemahasiswaan
2. Peningkatan pelayanan kesejahteraan mahasiswa dan pembinaan karir
Portofolio Universitas Indonesia
Program
Tahun Pelaksanaan
1. Assesment dan penyempurnaan struktur administrasi keuangan dan SDM
2003
2. Pembentukan kelompok -kelompok kerja (POKJA) untuk penanganan kelompok kegiatan mahasiswa
2003
3. Perbaikan penghargaan terhadap pembina kegiatan mahasiswa
2003
1. Meningkatkan kuantitas beasiswa
2003 - 2005
2. Meningkatkan pelayanan kesehatan mahasiswa
2003 - 2007
3. Meningkatkan pelayanan counseling (konsultasi) mahasiswa
2003 - 2007
4. Meningkatkan pelayanan asrama kampus
2003 - 2007
5-51
5. Meningkatkan pelayanan bus kampus
2003 - 2007
6. Meningkatkan pelayanan asuransi mahasiswa
2003 - 2007
7. Pendirian pusat pelayanan karir dan kerja mahasiswa (career development and placement center) 8. Peningkatkan program magang dan kerja paruh waktu (part-time job) 3.
Peningkatan fasilitas untuk kegiatan mahasiswa
4. Peningkatan kualitas kegiatan mahasiswa
5. Peningkatan peran serta alumni
Portofolio Universitas Indonesia
2003 - 2007
2003 - 2007
1. Meningkatkan dan menyempurnakan sarana olah raga dan seni
2003
2. Meningkatkan dan menyempurnakan pusat kegiatan mahasiswa
2003
1. Mendorong kegiatan mahasiswa yang bersifat kompetitif pada berbagai bidang
2003 - 2007
2. Meningkatkan apresiasi prestasi mahasiswa
2003 - 2007
3. Menyusun standar kualitas kegiatan kemahasiswaan
2003
4. Meningkatkan profesionalitas kegiatan community services
2004
5. Menyusun sistem informasi mahasiswa sebagai penunjang fungsi koordinasi dan evaluasi seluruh kegiatan mahasiswa
2003
1. Pendataan ulang alumni dalam rangka database alumni 2. Meningkatkan informasi kegiatan almamater kepada alumni 3. Meningkatkan keterlibatan alumni terhadap almamater
2003 - 2007 2003 - 2007 2003 - 2007
5-52
Bidang Infrastruktur Sasaran 1. Pemetaan infrastruktur/fasilitas
Program 1. Inventarisasi seluruh aset yang dimiliki universitas 2. Menyusun administrasi aset universitas yang sistematis 3. Mengaplikasikan teknologi informasi di dalam pengelolaan aset universitas
2. Optimalisasi penggunaan infrastruktur/fasilitas
3. Menggali kemitraan untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan penelitian
4. Pengalokasian beban biaya atas penggunaan infrastruktur/fasilitas bersama
Tahun Pelaksanaan 2003 2003 2003
1. Memotivasi fakultas menggali potensi kerjasama dengan pihak luar
2003 - 2007
2. Memanfaatkan sinergi hasil kerjasama antar fakultas dalam rangka kerjasama dengan pihak luar
2003 - 2007
1. Pendataan penggunaan aset-aset universitas
2003
2. Penertiban penggunaan aset-aset universitas
2003 -2007
3. Peningkatan utilisasi aset-aset universitas
2003 - 2007
1. Identifikasi penggunaan infrastruktur/fasilitas bersama 2. Analisis kemungkinan alokasi beban penggunaan infrastruktur/fasilitas bersama 3. Alokasi beban biaya penggunaan infrastruktur/fasilitas bersama
2003 2003 2003-2004
Bidang Kerjasama Sasaran 1. Memanfaatkan potensi kerjasama antar fakultas
2. Meningkatkan kerjasama dengan pihak luar dalam upaya pemasukan dana
3. Menggali kemitraan untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan penelitian
Portofolio Universitas Indonesia
Program 1. Indentifikasi program kerjasama dalam bidang pendidikan dan penelitian
Tahun Pelaksanaan 2003
2. Mengkoordinasikan kerjasama antar fakultas
2003 – 2004
3. Implementasi kerjasama antar fakultas
2003 - 2007
1. Memotivasi fakultas menggali potensi kerjasama dengan pihak luar
2003 - 2007
2. Memanfaatkan sinergi hasil kerjasama antar fakultas dalam rangka kerjasama dengan pihak luar
2003 - 2007
1. Identifikasi lembaga pendidikan tinggi dan lembaga penelitian di luar negeri yang cocok untuk menjadi mitra kerja UI
2003 - 2004
2. Menjalin hubungan dan mengimplementasikan kemitraan
2003 - 2007
5-53
3. Evaluasi hasil kemitraan dalam upaya meningkatkan kualitas kemitraan di masa datang 4. Memanfaatkan kemitraan dalam upaya mengoptimalkan penggunaan infrastruktur/ fasilitas
1. Identifikasi pemanfaatan infrastruktur /fasilitas yang belum optimal untuk dikerjasamakan dengan pihak luar 2. Implementasi kerjasama dengan pihak luar
2003 - 2007
2003
2003 - 2007
Bidang Pengembangan Kelembagaan dan Ventura Program
Tahun Pelaksanaan
1. Mengindentifikasikan kesehatan organisasi di lingkungan UI
2003 - 2004
2. Mengusulkan program "Rasionalisasi" untuk Kesehatan organisasi di lingkungan UI guna mencapai rencana efisiensi dan efektifitas organisasi
2003 - 2004
3. Merancang "desain baru" organisasi atas dasar prinsip "lean & mean" tanpa mengabaikan orientasi pasar yang dinamis (market oriented)
2003 - 2007
Sasaran 1. Menata kelembagaan dan disain organisasi agar dapat mendukung proses kerja (working process) keseluruh unit-unit organisasi di lingkungan UIBHMN
4. Memfasilitasi dan memperkuat supportactivities" non-akademik guna menunjang pencapaian kebijakan umum MWA 2. Mengembangkan dan memfasilitasi kegiatan ventura yang telah ada di setiap unit-unit di lingkungan UI dan mendorong terciptanya ventura komersial, akademik, dan penunjang yang sehat sebagai salah satu sumber pendapatan baru yang potensial di lingkungan UI-BHMN
1. Pendataan dan inventarisasi kegiatan venturaventura di lingkungan UI
2003
2003
2. Pemetaan kesehatan organisasi ventura di lingkungan UI
2003-2004
3. Pengembangan ventura-ventura baru yang potensial melalui suatu pembinaan yang profesional dan terarah
2003-2007
4. Mengintegrasikan kegiatan-kegiatan ventura dalam suatu iklim yang kondusif
2003-2007
5. Mendirikan dan mengembangkan ventura baru di bidang health care yang memiliki keung gulan dalam medical engineering
2003-2007
1.3. Sosialisasi tentang Rencana Strategis
Portofolio Universitas Indonesia
5-54
Dalam 5 tahun terakhir ini Universitas Indonesia merencanakan, mengembangkan dan meletakkan dasar-dasar kebijakan yang diperlukan untuk perubahan yang diinginkan sebagai Badan Hukum Milik Negara dengan status otonominya. Pimpinan Universitas berperan dalam melakukan sosialisasi tentang rencana strategis yang telah ditetapkan, kebijakan ini disosialisasikan dalam tingkat universitas maupun fakultas. Sosialisasi penerapan rencana strategis UI dilakukan dengan Langkah-langkah perubahan yang dilakukan oleh Universitas Indonesia dapat dibagi menjadi dua tahapan, yaitu tahapan persiapan dalam periode 2000-2002, dan tahapan implementasi dalam periode 2003-2005.
Tahap persiapan Dalam periode ini, kelompok kerja penataan yang dibentuk memiliki fungsi untuk merumuskan dan mengusulkan kebijakan-kebijakan yang diperlukan oleh Pimpinan Universitas disamping juga berperan sebagai penggerak dinamika perubahan sesuai lingkup tugas dan kewenangan yang diberikan. Kelompok kerja ini juga memiliki kepanjangan tangan di tingkat fakultas sehingga proses perancangan kebijakan dapat melibatkan seluruh lini dan dapat menerima umpan balik yang diperlukan. Ada dua kelompok kewenangan yang diberikan yaitu, penanganan di bidang akademik, infrastruktur dan fasilitas, sistem informasi, dan penanganan/perancangan kebijakan di bidang keuangan, SDM, unit usaha. Fokus penataan untuk dua area kewenangan tersebut ditentukan dari awal sesuai dengan kebutuhan universitas, namun pada akhirnya prioritas harus diberikan mengingat keterbatasan anggaran yang dimiliki oleh universitas. Di bidang akademik, infrastruktur dan fasilitas, sistem informasi fokus penataan diprioritaskan untuk a) pengembangan manajemen program pendidikan; b) pengembangan sistem manajemen program penelitian dan layanan; c) pengembangan manajemen infrastruktur dan fasilitas. Sedangkan di bidang keuangan, SDM, unit usaha, prioritas kebijakan yang akan digarap pada awalnya adalah a) rancangan SOP Kebijakan Manajemen Keuangan; b) Rancangan Sistem Akuntansi; c) Rancangan Sistem Keuangan Universitas Indonesia. Patut dikemukakan pula beberapa usulan kebijakan di bidang SDM dan di bidang unit usaha yang digarap dalam tahap persiapan ini. Untuk bidang SDM, antara lain a) pemetaan dan rancangan struktur organisasi; b) penyusunan struktur penggajian dan beban kerja; c) penyusunan pola jenjang karir dan dasar-dasar kebijakan untuk administrasi personalia serta manual aturan kepegawaian; d) pengembangan SDM, penyusunan ikatan kerja dengan Universitas, dan kebijakan meninggalkan tugas. Sedangkan untuk bidang unit usaha, kebijakan yang diusulkan antara lain a) studi pemetaan unit usaha; b) pembentukan unit usaha baru; c) pengembangan unit usaha; d) strukturisasi unit usaha; e) pembentukan holding company dan koperasi induk di tingkat universitas; dan masih ada beberapa usulan kebijakan lagi yang terkait dengan pengelolaan unit usaha di lingkungan universitas. Sejalan dengan prioritas yang diberikan, penanganan kebijakan yang patut dikemukakan di tahun 2002 adalah a) penyusunan rancangan pedoman organisasi dan kebijakan manajemen; b) penyusunan pedoman akuntansi; c) penyusunan sistem dan prosedur keuangan, anggaran; d) implementasi perangkat lunak akuntansi dan keuangan Universitas Indonesia. Di tahun 2002 ini dikeluarkan keputusan Rektor tentang Pemberlakuan Sistem Informasi dan Kebijakan Keuangan UI-BHMN yang memberikan landasan sistem keuangan yang diperlukan untuk Universitas Indonesia menjalankan seluruh rancanganrancangan tatanan sebagai universitas yang memiliki status otonom. Kebijakan
Portofolio Universitas Indonesia
5-55
dan rancangan yang sudah diusulkan dalam tahap persiapan ini kemudian diimplementasikan dalam tahap berikutnya di periode 2003-2005. Patut dicatat pula bahwa Kebijakan Umum tentang Arah Pengembangan Universitas Indonesia 2002-2004 ikut menentukan Rencana Srategis yang akan dijalankan dalam tahap implementasi. Pemilihan Rektor dengan paradigma baru, yang belum pernah dilakukan sebelumnya, yang terjadi di tahun 2002 merupakan salah satu langkah perubahan yang dilakukan dalam era BHMN yang menunjukkan bahwa Universitas Indonesia memang ingin menuju ke arah perubahan yang lebih baik dalam meningkat kualitasnya sebagai suatu institusi pendidikan. Saat ini, Kebijakan Umum tentang Arah Pengembangan Universitas Indonesia telah diperbarui untuk tahun 2005-2007. Tahap Implementasi Organ-organ baru dalam struktur organisasi yang merefleksikan struktur organisasi universitas yang baru yang telah terbentuk di tahap persiapan, seperti Senat Akademik Universitas (SAU), Majelis Wali Amanat (MWA), Pimpinan Universitas, mulai bekerja menjalankan fungsi yang diembannya. Landasan operasional universitas ditetapkan dengan diterbitkannya Kebijakan Umum tentang Arah Pengembangan Universitas Indonesia 2002-2004, dan ditetapkannya Anggaran Rumah Tangga Universitas Indonesia di tahun 2003. Pimpinan universitas kemudian melakukan pertemuan-pertemuan yang diperlukan untuk menghasilkan Rencana Strategis Universitas Indonesia 2003 – 2007. Dalam tahap implementasi ini, strategi dasar yang dipilih oleh Pimpinan Universitas dalam menjalankan Rencana Strategisnya adalah melakukan transformasi manajemen dan organisasi sebagai langkah awal, diikuti dengan peningkatan penggunaan sumber daya yang lebih efektif dan efisien, dan dilanjutkan dengan peningkatan keunggulan kompetitif agar mampu mendukung pertumbuhan universitas yang berkelanjutan. Langkah-langkah strategi dasar tersebut dapat diilustrasikan sebagai berikut.
Transformasi manajemen dan organisasi (kelembagaan)
Penanganan SDM, Keuangan, Administrasi Peningkatan mutu akademik, mahasiswa, dan fasilitas
1.4. Sistem Monitoring dan Evaluasi
Portofolio Universitas Indonesia
5-56
Dari sasaran-sasaran yang direncanakan dalam Rencana Strategis Universitas Indonesia (Sasaran A sampai dengan Sasaran G) tersebut, kemudian dijabarkan lebih lanjut dalan Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan (RKAT) Universitas Indonesia. Program-program kegiatan yang dijalankan untuk masing-masing sasaran tersebut merupakan kegiatan yang secara berkelanjutan harus dijalankan dengan selalu meningkatkan cakupan dan kualitasnya. Pada setiap tahun, setiap sasaran harus dijabarkan dalam berbagai program oleh unit-unit kerja baik di tingkat Pusat Administrasi Universitas maupun di tingkat Fakultas dengan penekanan program berkelanjutan dari hal-hal yang telah dicapai pada tahun-tahun sebelumnya. RKAT merupakan bentuk operasionalisasi dari Kebijakan Umum dan Rencana Strategis Universitas Indonesia yang nantinya akan dievaluasi pelaksanaannya setiap tahun melalui Laporan Akuntabilitas dan Kinerja Institusi Pemerintah (LAKIP) serta Laporan Tahunan Universitas Indonesia. Sistem monitoring dan evaluasi di UI saat ini dilakukan dalam bidang akademik dan keuangan. Sistem monitoring dan evaluasi dalam bidang akademik dilakukan oleh Badan Penjaminan Mutu Akademik (BPMA), sedangkan dalam bidang keuangan dilakukan audit oleh Badan Audit Internal (BAI). Berikut adalah masingmasing prosedur monitoring dan evaluasi yang dilakukan oleh kedua badan tersebut. BPMA Kegiatan evaluasi diri, perbaikan mutu, dan pengembangannya merupakan mekanisme inti penjaminan mutu akademik. Rencana perbaikan mutu akademik dirancang berdasarkan hasil SWOT dari evaluasi diri. Tahap berikutnya adalah melaksanakan rencana perbaikan mutu akademik. Evaluasi terhadap laporan evaluasi diri, pelaksanaan perbaikan mutu serta usulan perbaikan mutu dalam rencana kerja periode berikutnya disajikan dalam bentuk laporan penjaminan mutu akademik yang menggambarkan pencapaian penjaminan mutu akademik dalam satu siklus kegiatan. Melalui kegiatan evaluasi diri dan perbaikan mutu akademik ini dapat ditentukan posisi fakultas/unit/departemen/ program pada saat tertentu. Evaluasi diri adalah satu teknik evaluasi internal yang diupayakan oleh Universitas Indonesia untuk memperoleh gambaran yang jelas dan rinci tentang kondisi secara internal tentang kinerja mereka sendiri baik kinerja staf akademik maupun unit-unit pengelola akademik (institusi akademik) melalui kegiatan pengumpulan, analisis dan interpretasi data dan informasi. Hasilnya digunakan sebagai landasan bagi perencanaan penyempurnaan mutu akademik para staf akademik dan unit-unit pengelola akademik. Mekanisme evaluasi diri secara internal ini perlu dilakukan secara rutin dan konsisten dalam suatu siklus perbaikan dan peningkatan mutu yang berkesinambungan (continuous quality improvement). Siklus perbaikan dan peningkatan mutu tersebut berawal dari formulasi tujuan akademik yang jelas, diikuti dengan pelaksanaan dan monitoring kegiatan akademik yang efektif dan efisien, dan untuk selanjutnya dilakukan evaluasi diri yang sistematik. Tahapan berikutnya, berdasarkan hasil evaluasi diri dilakukan perbaikan dan peningkatan mutu kegiatan akademik. Apabila perlu, dapat juga dilakukan tinjauan ulang (reformulasi) tujuan akademik. Keempat tahapan tersebut berlangsung terus menerus di dalam sebuah SPMA di Universitas Indonesia. Target penyusun/ pelaku yang wajib melakukan evaluasi diri di UI meliputi 3 kategori, yaitu staf akademik, program studi, dan institusi seperti departemen, fakultas, lembaga/ pusat, dll.
Portofolio Universitas Indonesia
5-57
BAI Badan Audit Internal (BAI) memiliki sistem pengendalian mutu yang memadai, dan sistem pengendalian mutu tersebut harus direview oleh pihak lain yang kompeten. Sistem pengendalian mutu yang disusun BAI dapat memberikan keyakinan yang memadai bahwa BAI: (1) telah menerapkan dan mematuhi standar pemeriksaan yang berlaku; (2) telah menetapkan dan mematuhi kebijakan dan prosedur pemeriksaan yang memadai. Review dapat dilakukan oleh Dewan Audit UI dan meliputi: penilaian kebijakan dan prosedur pengendalian mutu BAI, termasuk prosedur pengawasan pelaksanaan pemeriksaan, pelaporan pemeriksaan, kertas kerja pemeriksaan, dokumentasi tentang pendidikan profesional berkelanjutan, serta kepegawaian (pengangkatan, evaluasi kinerja dan kebijakan penugasan). BAI melakukan pemeriksaan atas sistem pengendalian intern yang diterapkan auditee untuk mengevaluasi: a) Keandalan pelaporan keuangan. b) Efektivitas dan efisiensi operasi. c) Kepatuhan terhadap ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Pemeriksaan terhadap pengendalian internal mencakup evaluasi terhadap: a) Lingkungan pengendalian; adalah kondisi lingkungan organisasi yang mempengaruhi kesadaran pengendalian orang-orang dalam organisasi. Lingkungan pengendalian meliputi faktor-faktor : integritas dan nilai etika, komitmen terhadap kompetensi, filosofi dan gaya operasi manajemen, struktur organisasi, delegasi wewenang dan tanggung jawab, dan kebijakan dan praktik sumber daya manusia. b) Penilaian risiko oleh entitas dalam mengidentifikasi, menganalisis, dan mengelola risiko yang berdampak terhadap pencapaian tujuan entitas. c) Aktivitas pengendalian yang meliputi: otorisasi yang tepat untuk aktivitas dan transaksi, pemisahan tugas, perancangan dan penggunaan dokumen dan catatan yang cukup memadai, pengamanan aset dan dokumen serta pengecekan secara independen. d) Informasi dan komunikasi yang bertujuan untuk mengevaluasi arus informasi dalam meghasilkan laporan-laporan keuangan dan manajemen, dan tersosialisasinya kebijakan dan prosedur prosedur kerja yang sudah ditetapkan. e) Pemantauan yang bertujuan untuk memastikan bahwa sistem pengendalian internal yang terdapat pada entitas telah dilaksanakan dengan cukup baik. Laporan Hasil Pemeriksaan BAI yang rutin harus diserahkan kepada: (1) Rektor berupa executive summary; (2) Wakil Rektor II; (3) Ketua Dewan Audit dengan tembusan kepada auditee. Laporan Hasil Pemeriksaan Khusus tidak ditembuskan kepada auditan. Apabila pemeriksaan dihentikan sebelum berakhir, BAI harus membuat catatan yang mengikhtisarkan hasil pekerjaannya sampai tanggal penghentian dan menjelaskan alasan penghentian tersebut. BAI harus mengkomunikasikan secara tertulis alasan penghentian pekerjaan tersebut kepada auditan, Wakil Rektor II UI, dan ketua Dewan Audit.
Portofolio Universitas Indonesia
5-58
Disamping itu juga UI memiliki mekanisme kebijakan Sistem monitoring dan evaluasi yang dituangkan dalam keputusan MWA SK No. 005/SK/MWA-UI/2004 tentang Tata Tertib Kehidupan Kampus Universitas Indonesia dan SK. No. 002/SK/MWA-UI/2005 tentang Pembentukan Dewan Audit Universitas Indonesia. Pedoman tersebut digunakan untuk menyelesaikan persoalan-persolan yang timbul dan juga dipakai untuk mengevaluasi baik kinerja maupun ketaatan sivitas akademika terhadap peraturan-peraturan yang berlaku di lingkungan Universitas Indonesia. Dalam hal yang terkait dengan evaluasi melalui suatu proses audit, hasil audit diumpanbalikkan kepada unit kerja terkait setelah dibahas dengan Pimpinan Universitas sehingga aspek-aspek yang telah dijalankan dengan baik dapat diketahui sedangkan aspek-aspek yang masih harus diperbaiki dapat dibenahi melalui tahapan langkah-langkah manajemen yang disepakati oleh pihak terkait.
Portofolio Universitas Indonesia
5-59
UNIVERSITAS INDONESIA
Kemahasiswaan
Portofolio Universitas Indonesia
Portofolio Universitas Indonesia
5-60
STANDAR 2. KEMAHASISWAAN Sesuai dengan Rencana Strategis Universitas Indonesia 2003 – 2007, visi UI 2010 adalah UI diakui sebagai universitas riset yang merupakan pusat unggulan ilmu pengetahuan, teknologi, dan budaya. Untuk mewujudkan visi tersebut maka misi UI ke depan adalah menyiapkan peserta didik menjadi anggota masyarakat yang bermoral serta memiliki kemampuan akademik dan profesional yang unggul dan mampu bersaing secara nasional maupun internasional; menemukan, mengembangkan, menciptakan karya di bidang ilmu pengetahuan, teknologi dan budaya, serta menyebarkan demi kepentingan ilmu pengetahuan dan kesejahteraan umat manusia; mengembangkan kepekaan dan kepedulian terhadap kehidupan masyarakat; dan ikut berperan meningkatkan peradaban dunia melalui lulusan yang berwawasan global, toleran, dan cinta damai. Berdasarkan visi dan misi UI itu, serangkaian sasaran dan program bidang kemahasiswaan telah disusun serta dilaksanakan dalam kurun waktu 2003 sampai dengan 2006. Sesuai Renstra UI program tersebut adalah sebagai berikut: bidang minat penalaran, peningkatan kualitas kegiatan mahasiswa dan menyalurkan kebutuhan mahasiswa di bidang minat dan bakat, serta fasilitas dan informasi bagi kegiatan kemahasiswaan; bidang organisasi kemahasiswaan memberikan bekal atau ketrampilan cara organisasi serta menumbuhkan kepekaan sosial mahasiswa terhadap lingkungannya, dan bidang kesejahteraan mahasiswa, peningkatan pelayanan kesejahteraan mahasiswa serta peningkatan fasilitas mahasiswa. Dalam kurun waktu tersebut, ketiga bidang tersebut di atas terdapat peningkatan kualitas secara signifikan, yang ditandai dengan semakin banyak dan beragamnya prestasi mahasiswa di bidang minat, bakat, seni, olah raga, dan kegiatan ilmiah, meningkatnya kuantitas beasiswa, dan pelayanan pada mahasiswa.
2.1. Unit-unit Pelayanan 1. Organisasi Mahasiswa Organisasi mahasiswa yang diakui oleh Universitas Indonesia sebagai wadah resmi kemahasiswaan Universitas Indonesia terdapat di tingkat universitas dan tingkat fakultas. Organisasi mahasiswa di tingkat universitas yaitu Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM), dan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM). Badan Eksekutif Mahasaiswa (BEM) merupakan organisasi kemahasiswaan yang berfungsi sebagai lembaga eksekutif. Para anggota BEM berasal dari berbagai fakultas yang direkrut setelah ketua BEM terpilih. Pemilihan dilakukan secara langsung oleh para mahasiswa. Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) merupakan lembaga legislatif kemahasiswaan tertinggi di tingkat universitas. Anggota DPM UI dipilih langsung oleh mahasiswa di fakultasnya. Salah satu tugas DPM UI adalah mengawasi dan menilai kerja BEM. Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) merupakan wahana kegiatan mahasiswa untuk menyalurkan minat dan kegemaran mahasiswa dalam satu bidang kegiatan tertentu. UKM dapat dikelompokan dalam bidang olah raga, bela diri, seni, keilmuan, kerohanian dan UKM minat lainnya di luar yang telah disebutkan tadi. UKM Seni antara lain Marching Band Madah Bahana, Orkes Simphoni Mahawaditra, Paduan Suara Paragita, Liga Tari Krida Budaya, dan Teater Mahasiswa. UKM Olah Raga antara lain Bulu Tangkis, Hockey, Tenis Lapangan, Sepak Bola, Bola Basket, Bola Voli, Bridge, Renang, dan Softball. UKM Bela Diri antara lain Tae Kwon Do, Sin Lam Ba, Merpati Putih, dan Aikido. UKM Keilmuan antara lain Kelompok Studi Mahasiswa Eka Prasetya, dan English Debat Society. UKM kerohanian antara lain Nuansa Islam (SALAM) , Keluarga Mahasiswa Katholik, Persekutuan Ouikumene UI (Kristen),
Portofolio Universitas Indonesia
5-61
Keluarga Mahasiswa Budhis, dan Keluarga Mahasiswa Hindu. Bentuk UKM lainnya antara lain Resimen Mahasiswa Wira Makara, Mahasiswa Pencinta Alam (Mapala UI), Radio Mahasiswa RTC UI, dan Suara Mahasiswa. Organisasi mahasiswa di tingkat fakultas yaitu Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Badan Perwakilan Mahasiswa (BPM), dan Himpunan Mahasiswa Departemen (HMD) di tingkat departemen. Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) merupakan wahana pelaksana kegiatan ekstra kurikuler mahasiswa pada tingkat fakultas, terutama pelaksana kegiatan dalam bidang penalaran dan keilmuan. Badan Perwakilan Mahasiswa (BPM) merupakan wahana perwakilan mahasiswa pada tingkat fakultas yang berasal dari departemen, angkatan atau program pendidikan di satu fakultas. Himpunan Mahasiswa Departemen (HMD) berfungsi sebagai wadah organisasi departemen untuk pengembangan segi akademik, intelektualitas dan profesionalisme dari departemen yang bersangkutan. Terdapat juga organisasi mahasiswa lainnya yaitu Himpunan Mahasiswa Profesi seperti untuk mahasiswa profesi apoteker, notaris, dan lainnya. Manajer/Koordinator Kemahasiswaan dan Hubungan Alumni berperan sebagai koordinator pembinaan organisasi kemahasiswaan tingkat fakultas. Di tingkat fakultas dan departemen, terdapat kelompok-kelompok mahasiswa dengan minat tertentu membuat kegiatan yang meningkatkan kompetensi mereka sesuai dengan bidangnya, misalnya Programming Club dan Robotic Club. Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa UI menyediakan unit-unit pelayanan kegiatan mahasiswa yang beragam, melakukan sosialisasi, dan pembinaan. Sebagai sarana bagi mahasiswa untuk mengembangkan penalaran, minat, bakat, dan seni dalam mengembangkan fisik dan kepribadian unggul. 2. Unit Kegiatan Mahasiswa Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) merupakan wahana kegiatan mahasiswa untuk menyalurkan minat dan bakat mahasiswa dalam suatu bidang kegiatan sesuai dengan pilihannya masing-masing. UKM dapat dikelompokan dalam bidang olah raga, bela diri, seni, keilmuan, dan keagamaan. UKM bidang keagamaan mewadahi kegiatan kemahasiswaan sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing. UKM Seni antara lain: Marching Band Madah Bahana, Orkes Simphoni Mahawaditra, Paduan Suara Paragita, Liga Tari Krida Budaya, dan Teater Mahasiswa. UKM Olah Raga antara lain: Bulu Tangkis, Hockey, Tenis Lapangan, Sepak Bola, Bola Basket, Bola Voli, Bridge, Renang, Softball. UKM Bela Diri antara lain: Tae Kwon Do, Sin Lam Ba, Merpati Putih, Aikido. UKM Keilmuan yaitu Kelompok Studi Mahasiswa Eka Prasetya. Bentuk UKM lainnya adalah Wira Makara, Mahasiswa Pencinta Alam, Radio Mahasiswa RTC, dan Suara Mahasiswa. Wahana kegiatan yang disediakan cukup beragam, mahasiswa memiliki pilihan yang banyak untuk menyalurkan bakat dan minatnya dalam seni, olah raga, dan kegiatan lain. Disamping menyediakan prasarana fisik, UI mendorong mahasiswa untuk aktif dalam kegiatan olah raga atau seni, dengan mewajibkan setiap mahasiswa untuk mengambil salah satu dari Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian (MPK) Seni atau Olah Raga. Selain pembinaan, kegiatan ini merupakan sarana untuk sosialisasi fasilitas layanan pada mahasiswa.
3. Beasiswa Untuk meningkatkan kesejahteraan mahasiswa, institusi secara aktif menjalin kerja sama dengan fihak luar dalam rangka mengupayakan beasiswa untuk mahasiswa UI. Pada dasarnya ada dua jenis beasiswa, yaitu beasiswa dengan kriteria prestasi
Portofolio Universitas Indonesia
5-62
akademis atau ekstrakurikuler dan beasiswa untuk mahasiswa yang kurang mampu. Ada beasiswa tanpa ikatan dan dengan ikatan kerja. Beberapa Persatuan Orang Tua Mahasiswa dan Alumni (POMDA) juga memberikan bantuan beasiswa bagi mahasiswa yang kurang mampu. Selain memberikan bantuan beasiswa, beberapa sponsor beasiswa juga memberikan pelatihan dan pembinaan untuk meningkatkan kemampuan softskill mahasiswa. Prestasi akademik penerima juga beasiswa dipantau. Selain beasiswa yang disalurkan dan diseleksi melalui universitas ada juga pemberi beasiswa yang langsung mencari calon penerima beasiswa melalui fakultas atau program studi. Sosialisasi beasiswa dilakukan melalui website UI, papan informasi fakultas, dan mekanisme lain di tingkat fakultas dan program studi. Tahun 2003 jumlah donatur yang memberikan beasiswa melalui universitas berasal dari pemerintah, swasta, yayasan dan alumni dengan nilai bantuan mencapai Rp. 3.768.534.000,-. Di samping itu, dana beasiswa yang langsung diberikan oleh donatur melalui fakultas mencapai Rp. 501.981.000,- Dengan demikian total dana beasiswa yang diterima UI tahun 2003 mencapai Rp. 4.270.515.000,- yang didistribusikan kepada 3.337 mahasiswa. Nilai bantuan beasiswa ini lebih besar dibandingkan dengan nilai beasiswa tahun 2002 sebesar 3,142 milyar rupiah. Tahun 2004 terjadi peningkatan jumlah besaran beasiswa yang diterima dibandingkan tahun 2003. Pada tahun 2004 nilai bantuan yang disalurkan melalui universitas mencapai Rp. 4.839.424.000,yang berasal dari pemerintah, swasta, yayasan, dan alumni. Bantuan beasiswa yang langsung melalui fakultas mencapai Rp. 564.246.000,00, dengan demikian total dana beasiswa yang diterima UI tahun 2004 mencapai Rp. 5.403.670.000,- untuk 3630 mahasiswa. Pada tahun 2005 terdapat peningkatan jumlah mahasiswa dan dana beasiswa yang diperoleh dibandingkan tahun 2004. Tahun 2005 dana beasiswa yang disalurkan melalui universitas mencapai Rp. 5.856.090.000,- ,sedangkan dana beasiwa yang langsung disalurkan melalu fakultas mencapai Rp. 2.921.471.420,-. Dengan demikian dana beasiswa yang diterima UI tahun 2005 mencapai Rp. 8.777.561.420,- untuk 3839 mahasiswa. Pada tahun 2006, dana yang diterima melalui universitas mencapai Rp. 6.020.632.100,- sedangkan melalui fakultas mencapai Rp. 2.719.041.020,-. Dengan demikian total dana beasiswa yang diterima UI tahun 2006 sebesar Rp. 8.739.673.120,- untuk 3962 mahasiswa. Bentuk beasiswa yang diberikan meliputi bantuan keuangan untuk biaya hidup, biaya kuliah, atau biaya penyelesaian skripsi.
Mahasiswa dapat mengetahui adanya tawaran beasiswa ini melalui media pengumuman di fakultas masingmasing pada papan pengumuman atau web fakultas dan di web UI. Beberapa sponsor beasiswa juga menyediakan informasi beasiswa di web masing-masing. Di samping beasiswa dari fihak luar, setiap tahun ajaran baru, telah dilakukan proses pemberian Beasiswa Universitas berupa keringanan bagi mahasiswa yang lolos masuk UI namun memiliki keterbatasan dana. Direktorat Kemahasiswaan dan Hubungan Alumni bersama para Manajer Kemahasiswaan dan Hubungan Alumni Fakultas melakukan proses seleksi untuk memberi bantuan biaya atau keringanan biaya pendidikan. Nilai bantuan untuk keringanan Biaya Operasional Pendidikan (BOP) mencapai Rp 8 M per tahun dan keringanan Uang Pangkal (UP) mencapai Rp 13,8 M per tahun. Beasiswa berupa pengurangan atau pembebasan BOP diberikan juga kepada mahasiswa lama, yang mekanisme dan jadwal pelaksanaanya sudah diatur oleh UI. Pembuatan keputusan besaran beasiswa menjadi wewenang fakultas.
Informasi Beasiswa Universitas sudah tersedia di web Universitas Indonesia dan di web fakultas sebelum mahasiswa baru melakukan registrasi. Informasi ini juga dapat mereka peroleh melalui petugas saat mereka melakukan registrasi, sekretariat akademis fakultas, dan dari perwakilan-perwakilan mahasiswa dari masingmasing fakultas dan BEM UI.
Berikut ini ketentuan pengajuan Beasiswa Universitas bagi mahasiswa yang memiliki kesulitan membayar Biaya Pendidikan (BOP = Biaya Operasional Pendidikan dan UP = Uang Pangkal) dan memenuhi persyaratan Beasiswa Universitas, Universitas Indonesia akan memberikan Beasiswa Universitas sesuai persyaratan dan tatacara sebagai berikut:
Ketentuan Umum 1) Beasiswa Universitas adalah bantuan biaya pendidikan yang diperuntukkan bagi mahasiswa Program Sarjana Reguler yang diterima melalui PPKB dan SPMB serta memenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh Universitas Indonesia;
Portofolio Universitas Indonesia
5-63
2) Pembayaran Biaya Pendidikan bagi mahasiswa yang memperoleh Beasiswa Universitas wajib mengikuti prosedur dan tata cara serta masa pembayaran yang telah ditentukan dan berlaku di Universitas Indonesia. Bentuk Beasiswa Beasiswa Universitas diberikan dalam bentuk : 1) Beasiswa Biaya Operasional Pendidikan. 2) Beasiswa Uang Pangkal. Bagi mahasiswa PPKB dan SPMB yang memiliki kesulitan membayar Biaya Pendidikan (BOP dan UP) dan memenuhi persyaratan Beasiswa Universitas, Universitas Indonesia akan memberikan Beasiswa berupa pengurangan besaran atau cara pembayaran dengan mencicil/mengangsur. Persyaratan Penerima Beasiswa Universitas: 1. Mahasiswa wajib mengajukan permohonan dengan mengisi Formulir Permohonan Beasiswa Universitas (dapat diperoleh melalui http://www.ui.edu); 2. Mahasiswa wajib menyerahkan Surat Pernyataan Orang Tua/Wali, di atas segel, tentang Penjelasan Alasan Permohonan Beasiswa; 3. Mahasiswa yang mengajukan Beasiswa Uang Pangkal/Biaya Operasional Pendidikan wajib menyerahkan/melampirkan dokumen/bukti-bukti pendukung, yaitu: a. Surat Keterangan Tidak Mampu dari RT/RW domisili (tempat tinggal) orang tua/wali dan/atau Kartu Gakin (Keluarga Miskin); b. Surat Referensi dari tetangga terdekat yang tidak ada ikatan keluarga; c. Surat Keterangan Penghasilan Total/Slip Gaji Orang Tua (Ayah dan Ibu, atau wali) bila kedua orang tua/wali bekerja di sektor formal (Instansi Pemerintah maupun Swasta). Ketentuan ini tidak berlaku bagi mahasiswa yang orang tuanya bekerja di sektor informal/bekerja sendiri, yang tidak mempunyai Slip Gaji; d. Fotocopy rekening listrik rumah/tempat tinggal orang tua/wali, 3 (tiga) bulan terakhir; e. Fotocopy rekening air rumah/tempat tinggal orang tua/wali, 3 (tiga) bulan terakhir; f. Fotocopy rekening telepon rumah/tempat tinggal atau telepon seluler orang tua/wali, 3 (tiga) bulan terakhir; g. Kartu Keluarga dan fotocopy KTP orang tua/wali, yang masih berlaku; h. Persyaratan lain ditentukan oleh masing-masing Fakultas. Prosedur dan Tata Cara Pemberian dan Penetapan Beasiswa Universitas 1. Mahasiswa mengajukan permohonan dengan mengisi Formulir Permohonan Beasiswa Universitas; 2. Mahasiswa menyerahkan Formulir Permohonan Beasiswa Universitas beserta berkas-berkas kelengkapan administrasi yang ditentukan kepada Direktorat Kemahasiswaan dan Alumni dengan alamat Gedung Pelayanan Mahasiswa Terpadu Kampus UI Depok 16424 dengan menuliskan di pojok kiri atas amplop: Permohonan Beasiswa Universitas Nama Fakultas dan Program Studi 3. Pemohon yang tidak memenuhi persyaratan, akan diinformasikan kepada mahasiswa dan atau orang tua/wali mahasiswa yang bersangkutan; 4. Pemohon yang memenuhi persyaratan akan mengikuti proses penilaian berkas dan penetapan beasiswa sesuai dengan jadwal yang ditetapkan oleh Universitas;
Portofolio Universitas Indonesia
5-64
5. Peninjauan/survei akan dilakukan (tanpa pemberitahuan) ke rumah/tempat tinggal mahasiswa atau orang tua/wali mahasiswa; 6. Keputusan atas Pemberian Beasiswa Universitas untuk dan atas nama masingmasing mahasiswa berlaku selama 1 (satu) semester/term yang akan berjalan pada tahun akademik yang bersangkutan dan bersifat final. Dalam proses penentuan beasiswa universitas, mahasiswa UI melalui BEM fakultas turut serta secara aktif memberikan informasi pada mahasiswa baru, membantu dalam penilaian berkas atau survei lapangan. Untuk ke depannya, direncanakan adanya Sistem Informasi Beasiswa yang terpadu, yang memungkinkan mahasiswa mengajukan beasiswa secara on-line, dan pengelolaan database yang konsisten.
2.2. Unit-unit layanan yang dimanfaatkan oleh mahasiswa 1. Dana Untuk menyelenggarakan berbagai kegiatan kemahasiswaan di tingkat fakultas maupun di universitas telah dialokasikan dana kegiatan kemahasiswaan oleh fakultas maupun universitas. Dana kegiatan kemahasiswaan terutama bersumber dari Dana Kesejahteraan dan Fasilitas Mahasiswa (DKFM). Dana yang diberikan berupa dana rutin untuk operasional lembaga kemahasiswaan/UKM dan dana bantuan kegiatan mahasiswa. Alokasi dana untuk mendukung berbagai kegiatan kemahasiswaan termasuk pemeliharaan sarana pendukungnya nilai totalnya 5 milyar per tahun. Berbagai sarana dan prasarana disediakan untuk melakukan berbagai kegiatan kemahasiswaan, antara lain gedung pusat kegiatan mahasiswa, sarana olah raga (stadion, gymnasium, lapangan hockey, dll) dan balai mahasiswa. Sumber pendanaan lain adalah dari sponsor. 2. Sarana dan prasarana a. Asrama mahasiswa Universitas Indonesia memiliki dua lokasi asrama mahasiswa yaitu Asrama Mahasiswa UI Depok dan Asrama Mahasiswa UI Wismarini di Jakarta. Asrama mahasiswa UI Depok yang terdiri dari sembilan blok, memiliki 598 kamar putera dan 652 kamar puteri, sedangkan kapasitas di asrama Wismarini yaitu 72 kamar putera dan 111 kamar puteri. Asrama UI diutamakan bagi mahasiswa baru yang berasal dari luar DKI Jakarta dan Kodya Depok. Jangka waktu menjadi penghuni asrama maksimum dua tahun (empat semester). Tinggal di asrama paling tidak mempunyai 4 keuntungan, yaitu: pertama mahasiswa baru akan lebih mudah beradaptasi dengan lingkungan yang baru; kedua, mahasiswa akan mendapat lingkungan belajar yang lebih baik; ketiga, mahasiswa juga tinggal di tempat yang lebih baik dengan biaya yang relatif lebih murah dibanding dengan biaya hidup di luar asrama; keempat, mendapatkan transportasi bebas beaya dengan bus kuning dari asrama ke kampus dan sebaliknya. Keempat alasan ini menegaskan betapa pentingnya asrama bagi keberhasilan belajar mahasiswa yang berasal dari luar daerah. b. Pusat Kesehatan Mahasiswa Mahasiswa Universitas Indonesia memperoleh pelayanan kesehatan yang berkualitas yang dilakaksanakan oleh Pusat Kesehatan Mahasiswa (PKM) tanpa dipungut biaya. PKM memiliki berbagai fasilitas kesehatan yang meliputi klinik umum, klinik gigi dan mulut, klinik jantung, rontgent, dan depo obat.
Portofolio Universitas Indonesia
5-65
Klinik umum memberikan pelayanan kesehatan umum. Pelayanan umum yang diberikan berupa pengobatan terhadap penyakit akut, kronis maupun kegawatan darurat. Klinik umum saat ini mempunyai 6 orang dokter umum dan 6 orang perawat. Pelayanan yang diberikan oleh klinik gigi dan mulut meliputi konsultasi/Dental Health Education, penambalan gigi berlubang, perawatan saluran akar gigi/Endodontik, pencabutan gigi, pembersihan karang gigi, perawatan jaringan penyangga gigi, pembuatan gigi tiruan, dan bedah mulut sederhana. Klinik gigi saat ini memiliki 3 orang dokter gigi dan 1 orang perawat gigi. Pelayanan Klinik jantung meliputi konsultasi penyakit jantung dan pembuluh darah, Electro Kardiograph (EKG), dan Uji latih jantung (Treadmill test). Klinik jantung memiliki 1 orang dokter spesialis jantung/pembuluh darah dan 1 orang perawat dengan kualifikasi telah mengikuti Advanced Cardiac Life Support/ACLS. Untuk membantu menegakkan diagnosis penyakit, PKM UI dilengkapi dengan alat rontgent untuk pemeriksaan thoraks (dada), ekstremitas, sinus paranasal dan gigi (dental) dan memiliki seorang radiographer Ahli Madya Radiography. Untuk menunjang pelayanan medis yang diberikan, PKM UI mempunyai depo obat yang menyediakan obat-obatan yang diperlukan pengunjung yang berobat, dan menyediakan obat bebas. PKM UI juga telah dilengkapi dengan 2 unit ambulan dan 3 buah tandu. Terhadap setiap mahasiswa baru untuk program S1 dan D3 dilakukan pemeriksaan kesehatan termasuk rontgent. PKM UI juga memberikan bantuan medis pada setiap kegiatan kemahasiswaan yang memerlukannya. Karyawan UI juga dapat dilayani untuk berobat di PKM UI. Jumlah pengunjung PKM berkisar antara 32.447 s/d 35.206 kunjungan. Dalam rangka upaya promotif kesehatan dilakukan bulan vaksinasi hepatitis B. Untuk peningkatan pelayanan medis, 3 orang dokter PKM UI telah mengikuti kursus Advance Trauma Life Support/ALTS. c. Badan Konsultasi Mahasiswa Disamping PKM terdapat juga Badan Konseling Mahasiswa (BKM). Staf BKM terdiri atas psikolog, psikiater, dan sekretaris. BKM merupakan wadah yang memberikan bantuan psikologis kepada para mahasiswa yang punya masalah akademik, pribadi, ataupun keluarga. Konseling diberikan oleh tenaga psikolog maupun psikiater yang berpengalaman. Bimbingan maupun konseling ini diberikan secara bebas biaya. Di tingkat fakultas, konsultasi mahasiswa dilakukan oleh pembimbing akademik dan team dosen konselor. Team ini terdiri atas dosen-dosen di fakultas tersebut yang telah mengikuti pelatihan konseling. Pelatihan konseling merupakan agenda yang akan terus ditingkatkan. Konseling tingkat fakultas atau program studi merupakan upaya untuk mengidentifikasi dan membantu mahasiswa yang bermasalah sedini mungkin. Team konseling fakultas mengadakan koordinasi dengan BKM dalam kasus-kasus yang memerlukan penanganan khusus. Keberadaan BKM dan team konseling fakultas sangat membantu mahasiswa. Banyak kasus mahasiswa yang terancam DO dapat dibantu sehingga dapat menyelesaiakn studinya. d. Asuransi Mahasiswa Setiap mahasiswa UI yang terdaftar pada semester berjalan (mengikuti kegiatan akademik) telah didaftarkan sebagai peserta asuransi kecelakaan pada perusahaan
Portofolio Universitas Indonesia
5-66
asuransi PT. Jasaraharja Putera. Jumlah uang santunan yang dapat diterima mahasiswa jika: meninggal dunia akibat kecelakaan senilai Rp.5.000.000,-; cacat tetap akibat kecelakaan senilai Rp. 10.000.000 dan perawatan/pengobatan akibat kecelakaan Rp. 3.500.000,-. Kemudahan dalam klaim merupakan upaya untuk meningkatkan pelayanan asuransi mahasiswa. e. Pusat kegiatan olah raga dan seni Universitas Indonesia memiliki berbagai sarana olah raga yang berkualitas dan memadai. Stadion UI memiliki sarana untuk olah raga sepak bola, atletik, dan lompat jangkit. Olah raga bulu tangkis, basket, dan voli dapat dilakukan di Gymansium. Sarana olah raga lainnya adalah lapangan out door meliputi lapangan hokcy, tennis (4 line), basket (3 line), voli (3 line), dan bulu tangkis (1 line). Agar tetap menjaga mutu sarana olah raga, dilakukan pemeliharaan secara rutin. Menjaga kebersihan lingkungan sarana olah raga juga terus dilakukan. Saat ini sarana olah raga yang ada digunakan oleh mahasiswa, dosen, dan karyawan. Di beberapa fakultas juga terdapat lapangan olah raga untuk basket, voli, bulu tangkis, dan futsal. Program Dasar Pendidikan Tinggi (PDPT) dengan bobot 1 SKS, merupakan mata kuliah Olah Raga atau Seni yang wajib diambil oleh mahasiswa baru. Pada PDPT, cabang olah raga yang diselenggarakan adalah sepak bola, voli, bulu tangkis, tenis meja, hokcy, dan basket. Dengan diberlakukannya mata kuliah Olah Raga dan Seni, penggunaan sarana olah raga yang ada semakin meningkat. Sampai saat ini fasilitas yang ada masih dapat mendukung kegiatan olah raga PDPT maupun penggunaan lainnya. Kegiatan seni mahasiswa, kegiatan latihan seperti tari dan paduan suara dilakukan di Balai Mahasiswa, Salemba Jakarta atau di Aula Setyaningrum, Kampus UI Depok. Di beberapa fakultas terdapat pula aula atau auditorium yang dapat digunakan untuk berbagai kegiatan seni dan hiburan oleh para mahasiswa. f.
Ruang organisasi mahasiswa Untuk memfasilitasi berbagai aktivitas mahasiswa, Universitas Indonesia memiliki Gedung Pusat Kegiatan Mahasiswa (Pusgiwa). Gedung ini merupakan tempat untuk berorganisasi dan ruang sekretariat BEM, DPM, dan Unit Kegiatan Mahasiswa. Balai Mahasiswa di Salemba juga digunakan sebagai ruang sekretariat UKM bidang Seni. Gedung Kesejahteraan dan Fasilitas Mahasiswa (GKFM) dapat juga digunakan untuk beberapa kegiatan kemahasiswaan.
g. Kantin/kafetaria Kafetaria atau kantin mahasiswa tersedia di semua fakultas di lingkungan Universitas Indonesia. Di samping itu terdapat juga kantin yang dikelola oleh Darma Wanita UI. h. Toko buku dan bursa mahasiswa Toko buku atau bursa mahasiswa terdapat di berbagai fakultas di lingkungan Universitas Indonesia. Di samping menjual buku-buku dijual juga berbagai keperluan mahasiswa untuk menunjang pendidikan. Demikian juga sarana fotocopy dan penjilidan. i.
layanan internet Layanan hotspot sudah meluas di kalangan kampus UI.
j.
Tempat ibadah
Portofolio Universitas Indonesia
5-67
Universitas Indonesia memiliki 2 buah mesjid, yaitu Masjid Ukhuwah Islamiyah (MUI) yang teletak di kampus UI Depok dan Masjid Arief Rahman Hakim yang terletak di kampus UI Salemba. k. Bus kampus Sebagai salah satu bentuk layanan kampus, telah disediakan layanan bus kampus (Shuttle bus) yang berfungsi sebagai sarana transportasi intern kampus UI Depok. Layanan sarana transportasi ini telah dimanfaatkan oleh warga UI, baik mahasiswa, karyawan, staf pengajar maupun tamu UI. Jumlah bus kampus yang beroperasi sebanyak 20 bus non AC dan 6 bus AC. Jadwal operasional bus kampus dari pk. 07.00 s.d. 21.00 untuk hari Senin s.d. Jumat, sedangkan hari Sabtu pk. 07.00 s.d. 14.00. Secara berkala dilakukan service rutin mesin dan pengadaan onderdil bus kampus dengan dana yang berasal dari DKFM. Untuk meningkatkan pelayanan bus kampus, dilakukan juga penambahan jumlah supir, membuat jadwal operasional dan monitoring jadwal operasional bus kampus, serta pengaturan sistem shift kerja pengemudi sehingga mahasiswa memperoleh transportasi dalam kampus yang lebih memuaskan dan tepat waktu. Pelayanan bus kampus juga telah dilakukan untuk mahasiswa yang kuliah di UI Salemba, dengan route Asrama Wismarini, Stasiun Cikini, dan Salemba, Jakarta. Untuk kegiatan mahasiswa ke luar kampus, seperti bakti sosial, kuliah lapangan, atau studi ekskursi dapat juga diberi layanan bus kampus. 3. Pembimbingan Penanganan kelompok kegiatan kemahasiswaan dilakukan melalui arahan dan pendampingan untuk setiap kegiatan mahasiswa, termasuk mewajibkan pembuatan proposal kegiatan, sehingga kegiatan yang dilakukan lebih bermutu dan bermanfaat. Penataan program kerja Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dilakukan dengan melakukan beberapa kegiatan: 1) memberikan pembinaan yang lebih baik dengan menyediakan pelatih dan pembina UKM.; 2) mengalokasikan dana rutin untuk latihan bulanan dan dana bantuan kegiatan untuk memacu UKM agar semakin berprestasi; dan 3) menyeragamkan periode berlakunya SK UKM, pada tahun 2005, yaitu bulan Januari s/d Desember. Pelaksanaan Pemilihan Mahasiswa Berprestasi Utama UI dilaksanakan untuk memilih mahasiswa yang berprestasi akademik baik juga aktif dalam berbagai kegiatan kemahasiswaan. Kegiatan ini dimulai dengan pemilihan di tingkat Fakultas dan masing-masing juara satu tingkat fakultas mengikuti pemilihan di tingkat UI. Setiap finalis memperoleh penghargaan berupa sertifikat dan uang yang nilainya bervariasi tergantung peringkat. Juara I, II, dan III juga diberi kesempatan ke luar negeri untuk mengikuti seminar internasional. Juara pertama Pemilihan Mahasiswa Berprestasi tingkat universitas menjadi wakil universitas untuk Pemilihan Mahasiswa Berprestasi tingkat Nasional. Untuk mendorong ke arah lebih baik dan memberikan penghargaan kepada mahasiswa berprestasi diselenggarakan Malam Apresiasi Prestasi Mahasiswa. Penghargaan diberikan kepada mahasiswa UI yang berprestasi dalam berbagai bidang, yaitu bidang penalaran, minat olah raga, dan minat seni. Pada acara tersebut juga ditampilkan berbagai macam UKM Seni untuk menunjukkan kemampuannya, yaitu Paduan Suara Paragita, Liga Tari Krida Budaya, dan Marching Band Madah Bahana. 4
Agenda kegiatan yang terdokumentasi dengan baik. Setiap kegiatan mahasiswa diharuskan untuk membuat proposal kegiatan dan melaporkan hasil kegiatannya. Semua kegiatan rutin, sudah direncanakan dari awa
Portofolio Universitas Indonesia
5-68
baik pendanaan maupun strategi pelaksanaannya. Semua kegiatan dicatat dengan baik. Dari uraian di atas dapat dilihat adanya eksistensi unit-unit layanan pada mahasiswa dapat dimanfaatkan mahasiswa di dalam mendukung kegiatan akademis dan ekstra kurikuler di lingkungan kampus; adanya alokasi dana yang rutin dari universitas dan fakultas dan sumber daya untuk mengelola unit-unit layanan dan kegiatan kemahasiswaan, adanya pelatih serta pembina untuk organisasi kemahasiswaan, dan adanya agenda kegiatan yang terdokumentasi.
2.3. Kode Etik Mahasiswa Sebagai sebuah institusi pendidikan, Universitas Indonesia dalam menjalankan proses pendidikannya harus mampu menciptakan suasana yang mendukung terciptanya komunikasi atau dialog, kejujuran intelektual, keterbukaan untuk perubahan yang konstruktif dan menghormati hak individu. Dalam rangka mewujudkan dan menjaga suasana tersebut telah dirancang Pedoman Tata Tertib Kehidupan Kampus Universitas Indonesia sebagaimana diatur dalam Ketetapan Majelis Wali Amanat Universitas Indonesia Nomor 008/SK/MWA-UI/2004 tentang Perubahan Ketetapan MWA-UI Nomor: 005/SK/MWA-UI/2004 Tentang Tata Tertib Kehidupan Kampus Universitas Indonesia. Di dalam tata tertib kehidupan kampus ini di dalamnya terkandung bagaimana seharusnya sivitas akademia Universitas Indonesia berprilaku, baik perilaku dalam kegiatan akademik dan kegiatan non- akademik. Tata tertib kehidupan kampus yang ditetapkan olh MWA tersebut diharapkan bisa menjadi pedoman dan kode etik bagi seluruh sivitas akademika Universitas Indonesia dalam berprilaku sebagai insan akademis. Proses sosialisasi kepada mahasiswa sudah dilakukan sejak mereka menjadi mahasiswa baru Universitas Indonesia dalam kegiatan Pengenalan Sistem Akademik Universitas ( PSAU ) baik di tingkat universitas maupun tingkat fakultas. Kepada mereka perlu diperkenalkan bagaimana berperilaku sebagai seorang akademisi agar ia juga mampu berprilaku sebagai seorang akademisi yang menjungjung kejujuran, kebenaran, serta norma-norma ilmiah. Proses sosialisasi ini diberikan dalam bentuk ceramah, tercetak dalam buku Panduan Kegiatan Mahasiswa Baru serta dapat diakses melalui web site universitas. Bagi mereka yang melakukan pelanggaran terhadap tata tertib kehidupan kampus di Universitas Indonesia telah diselesaikan oleh Panitia Penyelesaian Pelanggaran Tata Tertib (P3T2 UI) kehidupan kampus Universitas Indonesia. (Terlampir Surat Keputusan P3T2 UI).
2.4
Partisipasi dan Prestasi Mahasiswa 2.4.1 Peningkatan partisipasi dan prestasi mahasiswa dalam kegiatan ilmiah mahasiswa Sesuai dengan sasaran rencana strategis Universitas Indonesia, dalam rangka meningkatkan kualitas kegiatan mahasiswa, beberapa program berupaya mendorong kegiatan mahasiswa yang bersifat kompetitif dan meningkatkan apresiasi terhadap prestasi mahasiswa. Untuk meningkatkan partisipasi dan prestasi mahasiswa Direktorat Kemahasiswaan melalui Kasubdit Kegiatan Kemahasiswaan, Manajer Mahalum Fakultas, Pembina, Pelatih dan Instansi terkait melakukan berbagai bentuk pembinaan dan
Portofolio Universitas Indonesia
5-69
bimbingan untuk mencapai hasil yang baik. Sosialisasi kegiatan keilmuan misalnya mulai dari proses pembuatan proposal sampai pada presentasi. Upaya-upaya peningkatan partisipasi dan prestasi mahasiswa dalam kegiatan ilmiah tingkat nasional dan internasional untuk tahun 2004, 2005 dan 2006, antara lain dalam bentuk sosialisasi, pembinaan, pemantauan, dan pelatihan. Sosialisasi dilakukan melalui informasi yang seluas-luasnya kepada mahasiswa, seperti melalui papan informasi dan komunikasi di setiap fakultas dan media elektronik. Pembinaan dilakukan secara terusmenerus yang dikoordinir oleh Manajer Mahalum Fakultas, Pemantauan dilakukan lewat proposal dan laporan kemajuan dan pelatihan- pelatihan dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. Disamping pembinaan dari universitas dan fakultas, mahasiswa melakukan inisiatif untuk mengadakan pelatihan, misalnya Sekolah Mapres bertujuan mempersiapkan mahasiswa untuk mengikuti pemilihan mahasiswa berprestasi utama, Sekolah BEM bertujuan untuk membekali peserta dengan kemampuan berorganisasi, Pelatihan Penulisan Proposal PKM dan LKTM. Universitas dan fakultas menyediakan alokasi dana untuk mendukung peningkatan partisipasi dan prestasi mahasiswa melalui RKAT. Apresiasi terhadap partisipasi dan prestasi dilakukan melalui penghargaan-penghargaan di tingkat fakultas dan di tingkat universitas, sebagai upaya untuk merangsang mahasiswa lainnya agar selalu berpartisipasi dan berprestasi dalam kegiatan ilmiah mahasiswa.
2.4.2 Prestasi dalam kegiatan ilmiah nasional dan internasional Berikut diuraikan secara singkat partisipasi dan prestasi mahasiswa dalam kegiatan ilmiah tingkat nasional dan internasional untuk tahun 2004, 2005, dan 2006. Kegiatan ilmiah tahun 2004. Partisipasi dan prestasi mahasiswa dalam kegiatan ilmiah untuk tingkat dunia atau internasional yang telah dicapai mahasiswa UI cukup banyak antara lain: Tim mahasiswa FE UI berhasil meraih juara pertama kompetisi Bisnis Dunia L’Oreal E-Strat Challenge 4 untuk kategori undergraduate program atau sarjana 1. Kompetisi dilangsungkan di Paris, Perancis diikuti lebih 30.000 mahasiswa dari 600 business school di 113 negara. Tim mahasiswa FE UI yang lain juga berhasil menjadi juara pertama pada APEC Young Entrepreneurship Business Plan, jenis usaha service yang di selenggarakan di Taipei, Taiwan; kemudian Tim mahasiswa FE UI juga sebagai international finalist pada Kompetisi Business Plan Trust, Danone di Paris, Perancis. Prestasi berikutnya adalah Tim mahasiswa FHUI meraih juara 2 pada kompetisi International Law Moot Court 2004 di Jepang. Dalam the 11th Willem C. Vis International Commercial Arbitration Moot Competition, Tim mahasiswa FHUI naik peringkatnya menjadi 55 dunia dari 140 Tim Universitas di dunia (pada tahun 2003 saat pertama kali berperan serta dalam kompetisis tersebut, mahasiswa FHUI menempati peringkat 110); selanjutnya dalam The Maritime Arbitration Moot Competition, yang diselenggarakan di Australia, Tim mahasiswa FHUI meraih peringkat ke-3 se-Asia Pasifik. Dalam The Phillip Jessup International Moot Court Competition, di USA, tim mahasiswa FHUI juga meraih peringkat 16 dunia dari 92 Tim peserta, dan peringkat 5 best memorial dari 92 tim peserta. Mahasiswa Fasilkom melalui UKM EDS meraih peringkat “6th best speaker” dari total 315 peserta pada AllAsians Varsity Debating Championship di Bangkok. Mahasiswa FH telah mengikuti program beasiswa selama 2 minggu yang diberikan oleh Asia-Europe Foundation di Jepang tanggal 22 Mei s/d 5 Juni 2004. UKM English Debating Society (EDS) mengikuti Worlds Universities Debating Championships 2004 di Multimedia University Malaysia.
Portofolio Universitas Indonesia
5-70
Badan Semi Otonom Mahasiswa ASEAN Law Student Association (ALSA) FH UI mengikuti Law Debate Competition Asian Forum di Tokyo, Jepang berhasil sebagai juara 2. Prestasi yang dicapai di tingkat nasional antara lain: mahasiswa Fasilkom meraih juara 1 pada National Student.Net Competion 2004; juara I Kompetisi Debat Bahasa Inggris EComp, juara 1 Web Design Coca Cola antar Universitas se-Indonesia, dan juara 1 kompetisi yang diadakan oleh Microsoft User Group Indonesia (MUGI), dan juara ke-4 pada Programing Contest di Universitas Bina Nusantara. Mahasiswa FIB memperoleh juara 1 pada Lomba Penulisan Essay Tingkat Nasional se-Indonesia, yang diselengarakan oleh Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI. ALSA FH UI meraih juara 3 dalam Law Debate Competition di Jakarta, Indonesia. Untuk meningkatkan peserta lomba dalam bidang ilmiah, telah dilakukan seminar dan workshop mengenai bidang ilmu pada bulan Februari. Hasil dari kegiatan ini adalah tersusunnya 25 proposal Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) yang diajukan ke DiktiDepdiknas. Guna meningkatkan jumlah mahasiswa yang ikut dalam kegiatan ilmiah, dilakukan sosialisasi Lomba Karya Tulis Mahasiswa (LKTM) dan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Kegiatan ini juga diikuti oleh staf pengajar pembimbing LKTM dan PKM dari berbagai fakultas. Juga telah dilakukan seminar tentang PKM yang menghasilkan proposal kegiatan ilmiah untuk dikirimkan ke Dikti-Depdiknas. Dalam PIMNAS XVII 2004 di Bandung, Tim UKM EDS berhasil menjadi juara 1 dalam debat bahasa Inggris. Beberapa finalis bidang LKTM dan PKM tahun 2003 juga mengikuti Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) di Bandung pada bulan Juli. Program Pelayaran Kebangsaan III/2004 yang dilaksanakan Dikti telah diikuti oleh Ketua Umum Kelompok Studi Mahasiswa UI Eka Prasetya. Kegiatan ilmiah tahun 2005. Partisipasi dan prestasi kegiatan ilmiah mahasiswa tingkat internasional yang dicapai dalam tahun 2005 diuraikan sebagai berikut. Mahasiswa FMIPA UI Dept Matematika meraih Bronze Medal di Olimpiade Dunia Matematika, Iran. Mahasiswa Fasilkom telah mengikuti Lomba Komputasi tingkat International dalam “Association of Computing Machinery (ACM)” di Filipina pada tanggal 28 s/d 29 Desember 2005. Dalam kegiatan APICTA Award Kategori R&D, tim mahasiswa Fasilkom berhasil menjadi juara 1 tingkat nasional. Mahasiswa FH UI telah mengikuti ASEAN- R.O.K. Student Exchange Program 2005 di Daejeon University, Korea pada tanggal 1 Maret s/d 19 Desember 2005. The Eleventh ASEF University in Paris, France 12 – 26 Februari 2005 juga telah diikuti oleh mahasiswa FH UI. Mahasiswa FH UI juga telah mengikuti “International Student Week in Ilmenau (ISWI) 2005 di Technical University of Ilmenau Jerman pada tanggal 20 – 29 Mei 2005. Mahasiswa FH UI telah mengikuti International Maritime Law Arbitration Moot Competition tingkat Internasional di University Technology Sidney, Australia. Mahasiswa FH UI juga mengikuti 12th Willem C.Vis International Commercial Arbitration Moot Competititon pada tanggal 14 Maret 2005 di Vienna Austria. Mahasiswa FISIP UI menjadi finalis dalam “Teenage Ambasssadors Union”, P&G Indonesia-B Champions Award di Jepang. Mahasiswa FT UI telah mengikuti “The 2005 Fellowship for Future Asia Leadership”. Mahasiswa FE UI juga berhasil mengikuti Hitachi Young Leaders Intiative ke-7 di Kuala Lumpur Malaysia, tanggal 11 s/d 15 Juli 2005. Sebagai bentuk penghargaan terhadap Juara 1,2 dan 3 Pemilihan Mahasiswa Berprestasi tingkat UI, telah dikirim untuk mengikuti Singapore International Foundation, International Student Symposium 2005, pada tanggal 4 s/d 5 Agustus di Singapura. Delapan mahasiswa UI mengikuti Worlds Universities Debate Champions di Trinity College University Dublin, Irlandia pada tanggal 27 Desember 2005 s/d 3 Januari 2006. Hasil yang dicapai adalah lolos ke babak perdelapan final English as Second Language.
Portofolio Universitas Indonesia
5-71
Sebelumnya UKM EDS telah mengikuti The 9th Asean Law School Asociation Debate pada tanggal 15 s/d 19 April 2005, dan Asean University Debating di Singapura pada tanggal 24 s/d 29 Juni 2005. Tiga orang mahasiswa FE UI telah mengikuti Kompetisi L’Oreal E-Strat Challenges 5 di Paris, Perancis sebagai international finalist. Beberapa mahasiswa dari berbagai fakultas juga telah mengikuti kegiatan seminar atau workshop di berbagai negara sesuai dengan bidang ilmunya. Mahasiswa FKG meraih juara 1 dalam Dentsply Table Clinic tingkat Indonesia, kemudian mengikuti “Denstply Student Clinician Competition” tingkat Asia Tenggara di Malacca, Malaysia tanggal 1 s/d 4 September 2005. Tim ini yang beranggotakan 3 mahasiswa, berhasil sebagai juara 1 sehingga mengikuti “ADA/Dentsply Student Clinician Program” di Philadelphia, Pennsylvania tanggal 8 Oktober 2005. Mahasiswa FKG sebagai finalis, juga telah mengikuti lomba poster ilmiah di University of Malaysia dan mengikuti presentasi hasil penelitian APDSA di Singapura. Tanggal 9 s/d 14 Agustus 2005 UKM CEDS telah mengadakan lawatan ke Universiti Malaysia dalam Program Keusahawanan. Kegiatan ilmiah tingkat nasional yang telah diikuti oleh mahasiswa UI dapat diuraikan secara singkat sebagai berikut. Dalam Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) XVIII Tahun 2005 yang diselenggarakan pada tanggal 11 s/d 15 Juli 2005 bertempat Universitas Andalas Padang, Tim UI yang berasal dari FISIP UI, berhasil sebagai Juara 1 dalam Lomba Karya Tulis Mahasiswa Bidang IPS. Dalam presentasi Program Kreativitas Mahasiswa (PKM), tim UI yang berasal dari mahasiswa FKUI dinyatakan sebagai Poster terbaik PKM Penulisan Ilmiah (PKMI). Dalam kontes Robot 2005, tim mahasiswa FT UI dan Fasilkom UI berhasil meraih juara II. Juara 2 juga telah diperoleh mahasiswa FH UI dalam Kompetisi Peradilan Semu Pidana Tingkat Nasional di Yogyakarta, dan juara 2 dalam Kompetisi Peradilan Semu Bidang Hukum HAM dan Humaniter Tingkat Nasional di Bandung. Sebanyak 12 proposal Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) telah lolos untuk dibiayai Dikti. Melalui Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) UI Tahun Anggaran 2005, Penelitian Pengembangan Karya Ilmiah dalam Rangka Penelitian Karya Ilmiah/Seminar/IPTEK dan Seni, telah dibiayai sebayak 30 proposal penelitian mahasiswa. Dana anggaran untuk masing-masing kelompok penelitian sebesar Rp.2.000.000,- Prestasi mahasiswa lainnya adalah Juara pertama Pemilihan Mahasiswa Berprestasi Tingkat UI, yang berasal dari FE UI, berhasil menjadi juara pertama dalam Pemilihan Mahasiswa Berprestasi Tingkat Nasional 2005. Mahasiswa FE UI juga menjadi juara 1 dalam Workshop UNESCO, Kompetisi saham nasional, dan Essay Bahasa Inggris tentang Ekonomi Syariah; juara ke-2 dalam Olympic Islamic Economy. Dalam rangka lustrum UGM, mahasiswa FKG berhasil sebagai juara 2 dalam penulisan essay kedokteran gigi tingkat nasional. Dua Tim dari mahasiswa FK UI memperoleh bantuan penelitian dalam Lomba Proposal Penelitian Bogasari Nugraha VIII 2005, dengan nilai total Rp.70.000.000,Mahasiswa UI telah mengikuti secara aktif Program Pelayaran Kebangsaan Mahasiswa Indonesia, yaitu suatu bentuk forum diskusi mahasiswa yang dilaksanakan di atas anjungan Kapal Perang TNI-AL, sebagai upaya mengantisipasi gejolak timbulnya disintegrasi bangsa. Selanjutnya mahasiswa FIB menjadi pemenang 1 Lomba Karya Tulis “Bila saya menjadi menteri lingkungan hidup” dalam Panasonic Gobel Battery Indonesia. UKM Salam telah mengikuti MTQ tingkat Nasional di Universitas Tanjungpura Pontianak pada tanggal 19 s/d 24 September 2005. Senat Mahasiswa FIMPA UI telah menyelenggarakan kegiatan Bulan Sains pada bulan Juli 2005, dengan tema Collaborations inside the Science. Kegiatan ilmiah tahun 2006. Partisipasi dan prestasi mahasiswa dalam kegiatan ilmiah untuk tingkat dunia atau internasional yang telah dicapai mahasiswa UI antara lain: Tim Cocorde mahasiswa FE mengikuti World L’Oreal E-Strat Challenge Competition untuk kategori Undergraduate Program berhasil memperoleh juara 3 Dunia (Peserta 125 business school dari 35
Portofolio Universitas Indonesia
5-72
negara). Theja Salim berhasil memperoleh medali Bronze dalam 11th International Scientific Olypiad on Mathematic yang diselenggarakan di Tehran. 13th International Mathematic Competition for University Students,2006 UKRAINA. Dua orang mahasiswa ikut dalam Goldman Sach Global Leaders Program di Global Leadership Inst. New York, USA. Pada tanggal 23 s/d 27 Oktober 2006, 2 orang mahasiswa UI yaitu Shofwan Al-Banna Choirudzzad (Juara Mapres I tingkat UI dan Nasional) dan Husnul Khatimah (Mahasiswa FISIP UI) telah mengikuti The Fifth Asian Youth Congress di Chiang Mai dan Chiang Rai, Thailand. Kegiatan ini diadakan oleh Office of the Narcotics Control Board Thailand (ONCB) bekerjasama dengan Bureau for International Narcotics and Law Enforcement Affairs, Department of State, USA .UKM English Debating Society UI (EDS UI telah mengikuti All-Asians University Debating Championship di Langkawi Malaysia, prestasinya Tim A sebagai peringkat 5 dari 86 tim universitas dari negaranegara di Asia, Tim B peringkat 2 ELF (English as Foreign Language), dan sebagai Finalis Public speaking contest. EDS juga menjadi juara 2 dalam kejuaraan debat parlementer tingkat Australia-Asia untuk kelompok ESL (English as Second Language), Australian Debating Championship di Wellington, Selandia Baru. Selanjutnya EDS juga juara bertahan dalam Asian Law Student Association (ALSA) English Debating Competition sejak tahun 1998 sampai dengan 2006. Mahasiswa FISIP UI berhasil sebagai juara 1 dalam Forum and Young Speaker Contest, The 8th ASEAN University Network (AUN) di Singapura. Partisipasi dan prestasi mahasiswa kegiatan ilmiah untuk tingkat nasional sebagai berikut: Dalam PIMNAS XIX tanggal 26 – 29 Juli 2006 di Universitas Muhammadiyah Malang, kontingen UI memiliki jumlah yang cukup besar yaitu 34 mahasiswa terdiri dari 1 tim LKTM bidang pendidikan, 1 tim PKMM, 3 tim PKMP, 1 tim PKMK, 1 tim PKMT, 3 tim PKMI dan 1 tim Lomba Debat Bahasa Inggeris. Di samping itu tim UI mengikuti pameran ilmiah mahasiswa. Kontingen UI berhasil menjadi juara 1 untuk LKTM bidang Pendidikan dengan judul Home Schooling sebagai metode pendidikan alternatif di Indonesia : Proses pembelajaran berkelanjutan dalam menghadapi tantangan globalisasi. PKM bidang Pengabdian Masyarakat. Juga memperoleh juara 1 dengan judul 10 minggu mencari cinta (Program intervensi bagi penghuni Panti Werdha dan Panti Asuhan). Juara 1 Lomba Poster juga berhasil diraih untuk bidang PKM Kewirausahaan dengan judul Conveyor Toaster multifungsi. Tim Debat Bahasa Inggeris berhasil meraih juara 1. Dalam Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) yang diselenggarakan oleh Dikti, tim PKM dari mahasiswa UI lolos untuk dibiayai sebanyak 23 tim dari usulan 55 tim dengan nilai bantuan biaya sebesar Rp. 121.109.000,- UKM English Debating Society UI (EDS UI) berhasil menjadi juara I tingkat Nasional pada berbagai kompetisi yaitu :Battle of Wits TVRI, Communication Debate, FgW Debate, Asian Law Student’ Association. Menjadi finalis pada kompetisi British Parliamentary Debate-Founder” Trophy dan Indonesia Varsites English Debate untuk tingkat Nasional. EDS juga menjadi juara bertahan dalam kompetisi debat masalah lingkungan tingkat nasional, National Environmental Debate (NED) sejak tahun 2001 sampai dengan 2006. Mahasiswa FEUI berhasil memperoleh juara 1 dalam Lomba Karya Tulis yang diadakan oleh 3 instansi dan kegiatan yang bebeda yaitu: Bank Indonesia, Departemen Koperasi dan UKM, dan Departemen Pertambangan RI.
Portofolio Universitas Indonesia
5-73
Partisipasi dan prestasi dalam kegiatan ilmiah nasional (Thn. 2004 s/d 2006) No.
Kegiatan
Fakultas
8.
Lomba Debat Bahasa Inggris di PIMNAS) XIX, di Sekolah Tinggi Telkom, Bandung, Juli 2004 Kompetisi Pasar Modal Nasional II, Ikatan Pialang Efek Indonesia dan Financial Student Society, Jakarta 2004 Law Debate Competition, English Competition, Jakarta 2004 Kompetisi Debat Bahasa Inggris E-Comp, Jakarta 2004 Web Design Coca Cola antar Universitas se-Indonesia, jakarta 2004 Programing Contest di Universitas Bina Nusantara, Jakarta 2004. Kompetisi Microsoft User Group Indonesia (MUGI), 2004 Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) XVIII, di Universitas Andalas Padang, 11 – 15 Juli 2005
9.
Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) XVIII di Universitas Andalas Padang, 11-15 Juli 2005
FK
10.
Lomba Proposal Penelitian Bogasari Nugraha VIII 2005, Jakarta
FK
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
11. 12. 13.
Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) XVIII, di Universitas Andalas Padang, 11-15 Juli 2005 Pemilihan Mahasiswa Berprestasi Tingkat Nasional 2005 di Jakarta Kontes Robot 2005 di Jakarta
14.
Lomba Proposal Penelitian Bogasari Nugraha VIII 2005
15.
Dentsply Table Clinic tingkat Indonesia 2005 Peradilan Semu Humaniter Tingkat Nasional, 5-9 Desember 2005 di Unpad Bandung Peradilan semu Piala Kahar Muzakir, UII Yogyakarta, 22 s/d 24 September 2005 Lomba Karya Tulis “Bila saya menjadi menteri lingkungan hidup” dalam Panasonic Gobel Battery Indonesia, 2005 Lomba Penulisan Essay Tingkat Nasional Se-Indonesia, yang diselengarakan oleh Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI, 2005 Peradilan Semu Humaniter Tingkat Nasional, di Unpad Bandung, 11-15 Juli 2005 Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) XIX, di Universitas Muhammadiyah Malang, 26-29 Juli 2006 Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) XIX, di Universitas Muhammadiyah Malang, 26-29 Juli 2006 Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) ke XIX Universitas Muhammadiyah Malang 26 – 29 Juli 2006 Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) ke XIX Universitas Muhammadiyah Malang 26 – 29 Juli 2006 Penulisan essay kedokteran gigi tingkat nasional. Dalam rangka lustrum UGM, Yogyakarta 2006 APICTA Award Kategori R&D, 2006 Kompetisi Peradilan Semu, di Unpad, Bandung, 16 November 2006 Lomba Karya Tulis Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia, 7 Agustus 2006 Lomba Karya Tulis Ilmiah Hukum Islam, di Undip, Semarang, 27-28 April 2006 Pemilihan Mahasiswa Berprestasi Tingkat Nasional 2006 di
16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23. 24. 25. 26. 27. 28. 29. 30.
Portofolio Universitas Indonesia
UKM EDS
Prestasi Juara 1
FH/ALSA Fasilkom
Juara 1 (peserta 3 mahasiswa) Juara 3 Juara 1
Fasilkom
Juara 1
Fasilkom
Juara 4
Fasilkom
Juara 1 Juara 1 dalam Lomba Karya Tulis Mahasiswa Bidang IPS Poster terbaik Program Kreativitas Mahasiswa Penulisan Ilmiah (PKMI) Nilai total Rp.70.000.000,-
FE
FISIP
FMIPA FE FT & Fasilkom FK (2 tim) FKG FH FH
Peserta terpilih PKMI Juara 1 tingkat nasional Juara 2 bantuan penelitian dengan nilai total Rp.70.000.000 Juara 1 Juara 2, diikuti oleh 23 mahasiswa Juara 2, diikuti oleh 17 mahasiswa
FIB
Juara 1
FIB
Juara 1
FH FISIP FISIP Fpsi FT FKG Fasilkom
Juara 1, diikuti oleh 11 mahasiswa Juara 1 LKTM Bidang Pendidikan Juara 1 Lomba Debat Bahasa Inggeris Juara I PKMM Pengabdian Masyarakat Juara 1 PKM Bid. Kewirausahaan Juara 2 Juara 1 tingkat nasional
FH
Juara 1
FH
Juara 1
FH
Juara 1
FISIP
Juara 1 tingkat nasional
5-74
No.
Kegiatan
Fakultas
Prestasi
Jakarta
Partisipasi dan prestasi kegiatan ilmiah internasional (Thn. 2004 s/d 2006) No. 1. 2. 3. 4. 5.
6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23.
24.
25.
Kegiatan East Asian Common Space (EACOS) Youth Forum, Kyung Hee Univ.Suwon,Korea Selatan 2004 Kompetisi Business Plan Trust, Danone, Paris Perancis, 2004 APEC Young Entrepreneurship Business Plan, Jenis usaha service, Taipei, Taiwan, 2004 Law Debate Competition Asian Forum, Tokyo Jepang, 2004. All-Asians Varsity Debating Championship, Bangkok, Thailand, 2004
Fakultas UI FE FE
Juara 1
FH
FE
Juara 2 Peringkat “6th Best Speaker” dari 315 peserta Peringkat 16 dunia dari 92 tim peserta; peringkat 5 best memorial dari 92 tim peserta Juara 3 se-Asia Pasifik Peringkat 55 dunia dari 140 tim Juara 2 Juara 1, peserta 600 business school dari 113 negara International Finalist ( 3 mahasiswa) Bronze Medal International Finalist
FE
Berhasil sebagai peserta.
FE
Juara 2
FH/ALSA
The Philip Jessup International Moot Court Competition, USA 2004
FH
The Maritime Arbiration Moot Competition, Australia 2004 11th Willem C.Vis International Commercial Arbitration Moot Competition,USA, 2004 International Law Moot Court, Jepang 2004 World L’Oreal E-Strat Challenge 4 Competition, Kategori Undergraduate Program, Paris, Perancis 2004 World L’Oreal E-Strat Challenge 5 Competition, Kategori Undergraduate Program, Paris, Perancis, 2005 International Mathematics Olympics, di Teheran, Iran, 2005 Kompetisi Bisnis Dunia L’Oreal E-Strat Challenge 5, 2005 Hitachi Young Leaders Intiative ke-7 di Kuala Lumpur Malaysia, tanggal 11 s/d 15 Juli 2005 The 7th ASEAN University Network; Educational Forum Young Speaker Contest, Manila, Filipina 2005 Teenage Ambassadors Union, P&G Indonesia-B Champion Awards, Jepang 2005 Asian Emporium Course Council di Thammasat University, Bangkok, Thailand, 4 April s/d 12 Mei 2005 The 2005 Fellowship Project for Future Asia Leadership, Singapore, 20 Juli 2005 Harvard Project for Asian and International Relations, Tokyo Jepang, 2005 Singapore International Foundation (SIF): International Student Conference, Singapore, 30 Juli s/d 3 Agustus 2005 Bayer Young Environmental Envoy, Ecomind Asia-Pasific, Manila Filipina 2005 Program SIF-ASEAN Visiting Student Fellowship, 2005 “Denstply Student Clinician Competition” tingkat Asia Tenggara di Malacca, Malaysia, 1 s/d 4 September 2005
Worlds Universities Debate Champions di Trinity College University Dublin, Irlandia 27 Desember 2005 s/d 3 Januari 2006
All-Asians Inter-Versities Debating Championship, Langkawi Malaysia 2006
Portofolio Universitas Indonesia
Prestasi Peserta undangan (15 mahasiswa) International Finalist ( 5 mahasiswa)
FH FH FH FE FE FMIPA
FISIP
Finalis
FISIP FT FE FE, FISIp & FIB FISIP UI FKG
Participant (1 mahasiswa) Participant (1 mahasiswa) Selected Participant Participant (3 mahasiswa) Participant (1 mahasiswa) Berhasil sebagai peserta. Juara I, sehingga mengikuti “ADA/Dentsply Student Clinician Program”
UKM English Debating Society (EDS)
Lolos ke babak perdelapan final Diikuti oleh 8 mahasiswa
UKM English Debating Society (EDS)
Tim A peringkat 5 dari 86 tim. Tim B peringkat 2 English as Second Language (ESL) Finalis public speaking contest
5-75
No. 26. 27. 28. 29. 30.
31.
32. 33. 34.
35. 36. 37. 38. 39. 40. 41. 42.
43.
44. 45.
46.
47. 48.
Kegiatan “146th Annual Session of the American Dental Association in Philladelphia, Pennsylvania, 6 s/d 10 Oktober 2005 Law Debate Competituon Asian Forum 2005 di Seoul International Student Festival di Jerman, 27 s/d 28 Juli 2005 Lomba Komputasi tingkat International dalam “Association of Computing Machinery (ACM) di Manila, Filipina, 28 s/d 29 Oktober 2005 ASEAN- R.O.K. Student Exchange Program 2005 di Daejeon University, Korea 1 Maret s/d 19 Desember 2005 Asia Cup International Law Moot Court Competition,22-24 Agustus 2005 di Tokyo, Jepang
The Eleventh ASEF University in Paris, France 12 – 26 Februari 2005 International Student Week in Ilmenau (ISWI) di Technical University of Ilmenau Jerman, 20 – 29 Mei 2005 International Maritime Law Arbitration Moot Competition tingkat Internasional di University Technology Sidney, Australia 12th Willem C.Vis International Commercial Arbitration Moot Competititon pada tanggal 14 Maret 2005 di Vienna Austria 11th International Scientific Olympiad on Mathematic, Teheran, Iran 2006 Conference Business the Harvard Project for Asian and International Relations di Singapura,18-21 Agustus 2006 Goldman Sachs Global Leaders Program, New York, USA 2006 Harvard College Asian Bussiness Forum di Mumbai, India,25-27 Agustus 2006 World L’Oreal E-Strat Challenge Competition Kategori Undergraduate Program, Paris 2006 13th International Mathematic Competition for University Students,2006 UKRAINA International Humanitarian Law Moot Court Competition, National Round, 16 Desember 2006 International Moot Competition ALSA Conference, di Bangkok, Thailand, 20-29 Januari 2006 Educational Forum and Young Speaker Contest The 8th ASEAN University Network (AUN),Singapura, 2006 Australians Intervarsities Debating Championship (Australs), Wellington, Selandia Baru, 2006
Asia Cup International Law Moot Court Competition,di Tokyo, Japan, Agustus 2006 The Fifth Asian Youth Congress, 2006 di Thailand International Youth Forum, di Hongkong, Desember 2006
Fakultas FKG FH FISIP Fasilkom FH
FH
FH FH
Prestasi Participant (2 mahasiswa) Juara 1 Participant (1 mahasiswa) Participant (3 mahasiswa) Participant (1 mahasiswa) - Juara 2 - High Achievement Memorial - Best Oralist Participant (1 mahasiswa) Participant (1 mahasiswa)
FH
Participant (4 mahasiswa)
FH
Participant (3 mahasiswa)
FMIPA
Bronze Medal
FE FE&Fasilkom FE FE Fasilkom
Participant (1 mahasiswa) Participant (2 mahasiswa) Participant (1 mahasiswa) Juara 3 Dunia (peserta 125 Bussiness school dari 35 negara) Third Prize
FH
Juara 2
FH
- Juara 2 - The Most Persuasive Asian Councel Diikuti oleh 2 mahasiswa
FISIP Fasilkom
FH
FISIP FT
Juara 1 Juara 2 untuk klasifikasi ESL - Champion (1st winner) - High Achievement Memorial - 2nd oralist Participant (1 mahasiswa) Participant (1 mahasiswa)
Berdasarkan data yang ada, selama 3 tahun terakhir (tahun 2004 s/d 2006), mahasiswa UI telah berpartisipasi lebih dari sepuluh kali dalam kegiatan ilmiah baik di tingkat nasional maupun internasional.
Portofolio Universitas Indonesia
5-76
Kegiatan mahasiswa juga diarahkan pada kegiatan community services. Program ini bertujuan agar mahasiswa memiliki kepedulian sosial terhadap masyarakat dengan mengamalkan pengetahuan yang dimiliki. Sebagai contoh, kegiatan Desa Binaan mengenai pengelolaan sampah masyarakat di daerah Kelurahan Cisalak, Depok melibatkan sejumlah mahasiswa dari berbagai fakultas. Beberapa contoh lain adalah keterlibatan mahasiswa di Aceh dan Yogyakarta sehubungan dengan adanya bencana alam, kegiatan pengabdian masyarakat berupa bakti sosial di 5 wilayah DKI Jakarta, Jambore Bakti Sosial, menyelenggarakan Sekolah Binaan Gigi & Mulut, psikologi masuk desa di Desa Sigarubuk, Anyer Banten, Psycare di Penjaringan Jakarta Utara; dan Psycamp & Bakti sosial di Subang, Jawa Barat. Selain itu, mahasiswa juga terlibat aktif dalam program Pekan Imunisasi Nasional (PIN), melaksanakan Rumah Belajar yang merupakan pendidikan non formal untuk para karyawan, anak karyawan dan penduduk sekitar kampus UI Depok. Kegiatan yang terakhir masih berlangsung sampai sekarang.
2.4.3
Prestasi dalam bidang minat dan bakat
Partisipasi dan prestasi mahasiswa UI dalam bidang minat dan bakat melalui kegiatan olah raga dan seni cukup menonjol,. Berbagai kejuaraan dan lomba yang diikuti oleh mahasiswa UI memperoleh prestasi yang menggembirakan. Untuk kegiatan seni seperti tari, teater dan paduan suara sering diundang untuk tampil di luar negeri. Berikut diuraikan secara singkat partisipasi dan prestasi mahasiswa dalam kegiatan olah raga dan seni di tingkat nasional dan internasional untuk tahun 2004, 2005, dan 2006. Kegiatan Olah Raga Kegiatan olah raga tahun 2004. Salah satu kegiatan olah raga yang meraih prestasi cukup baik adalah cabang renang. Pada Invitasi Renang antar Perguruan Tinggi se-Indonesia IV di ITB, Bandung pada tangal 29 September s/d 2 Oktober 2004, tim mahasiswa UI meraih 5 medali emas. Prestasi renang lainnya ditunjukkan oleh Audrey Jiwajennie yang ikut dalam POM Asean di Surabaya. Ia memperoleh 1 perak dan empat (4) perunggu. Dalam Kejurnas ITM CUP, di Jakarta, UKM Tae Kwo Do meraih medali emas kelas light Senior putra dan mendapat prestasi atlet terbaik. UKM bola basket berhasil menjadi juara 1 dalam Energy Cup antar Universitas se-DKI Jakarta, selanjutnya menjadi juara 3 dalam LIBAMA Divisi Utama se-DKI Jakarta. UKM bela diri Tangan Kosong Merpati Putih telah mengikuti kejuaraan pencak silat PPS Betako antar perguruan tinggi tingkat nasional di Jakarta dan Yogyakarta. Kegiatan olah raga tahun 2005. Pada tahun 2005 prestasi dalam bidang olah raga cukup banyak. Tim UKM Bola Voli putra dan putri berperan aktif dalam Turnamen Bola Voli antar PT se-Jabodetabek. Di turnamen itu tim putra menjadi juara I dan II, sedangkan tim puteri juara I. Dalam kejuaraan Economic Sport Competition UKM Bola Voli putera dan puteri berhasil sebagai juara II. Pada kejuaraan renang antar PT se Indonesia I di Jakarta, 17 – 18 September 2005, tim UI memperoleh 5 emas, 5 perak, dan 1 perunggu. Untuk kejuaraan ini Audrey Jiwajennie memperoleh 5 medali emas. Prestasi lain dari Audrey JJ adalah memperoleh 6 emas pada Kejuaraan Renang All Nation Cup Singapore di Singapura. Dalam kegiatan POMNAS IX di Bandung, Tim Renang DKI yang diwakili oleh mahasiswa UI memperoleh 4 emas, 1 perak, dan 5 perunggu. Tim tenis lapangan ganda putri UI berhasil menjadi juara II dalam Invitasi Olah Raga Mahasiswa se Provinsi DKI Jakarta. Beberapa kegiatan olah raga lain yang telah diikuti adalah Kejuaraan Bulutangkis Brawijaya Cup IV, Kejuaraan Invitasi Nasional Tae Kwondo II ITB di Bandung, Kejuaraan Nasional Pencak Silat di Jakarta, Turnamen Hockey di ITB Bandung, Turnamen Hockey di ISTN Jakarta, POMNAS di Bandung, LIBAMA, Liga Mahasiswa se-Jakarta untuk sepakbola,
Portofolio Universitas Indonesia
5-77
dan lain-lain. Senat Mahasiswa FKUI telah menyelengarakan rangakaian acara Liga Medika Stovia yang meliputi kegiatan bidang ilmiah, seni dan olah raga. Kegiatan itu diikuti berbagai perguruan tinggi bidang kesehatan di Indonesia. Kegiatan Liga Medika Stovia juga telah diikuti oleh FKG UI. Turnamen Bridge Elektro Cup 2005 telah dilaksanakan oleh IME FT UI. BEM UI telah menyelenggarakan Olimpiade UI, yang diikuti oleh mahasiswa, karyawan, dan dosen UI. UKM Bola basket mengikuti IBAFI Nasional di Bandung Februari 2005, berhasil sebagai juara 2, kemudian pada LIBAMA Divisi Utama DKI Jakarta, 2005 berhasil sebagai juara 3. UKM tennis lapangan berhasil sebagai juara 2 ganda puteri pada Kejuaraan antar Universitas, Ragunan, Jakarta, Desember 2005 dan pada Kejuaraan Piala Gubernur DKI Jakarta berhasil lolos dalam babak kedua. Dalam Turnamen Terbuka Bola Voli di STTP Bogor se-Jabodetabek, Desember 2005 tim Voli berhasil sebagai Juara 1 (Tim A putra) juara 2 (Tim B putra) & Juara 1 untuk putri. Kegiatan olah raga tahun 2006. Pada tahun 2006 partisipasi dan prestasi UKM olah raga juga cukup menonjol. UKM Renang yang mengikuti Kejuaraan Renang antar Perguruan Tinggi se-Indonesia II di Jakarta pada tanggal 20 s.d. 21 September 2006 dan berhasil menjadi Juara Umum III dengan memperoleh 6 emas dan 2 perunggu untuk medali perorangan putri, serta 2 perunggu untuk perorangan putera. Dalam kejuaran ini, perenang terbaik putri diraih oleh mahasiswa UI, yaitu Audrey JJ. Dalam Pekan Olah Raga Mahasiswa DKI Jakarta pada tanggal 22 s.d 27 Nopember 2006, tim renang mahasiswa UI berhasil memperoleh 7 medali emas, 5 perak, dan 9 perunggu. Dalam kejuaraan yang sama, cabang Tae Kwondo memperoleh 2 emas dan 1 perak; cabang atletik memperoleh 1 perak dan 5 perunggu; cabang karate memperoleh 1 emas dan 1 perak; sedangkan cabang bulutangkis hanya memperoleh 1 medali perunggu. Dengan demikian total keseluruhan medali yang diperoleh kontingen UI dalam POMDA I DKI 2006 adalah 10 emas, 8 perak, dan 15 perunggu, sehingga berada pada posisi 4 untuk perolehan medali dari 49 perguruan tinggi yang ikut serta. UKM beladiri tangan kosong Merpati Putih berhasil memperoleh medali perak dan emas pada kejuaraan antar kolat Merpati Putih di Jakarta. Senat Mahasiswa FK UI telah berhasil menyelenggarakan Liga Medika, pertandingan olah raga untuk mahasiswa bidang kesehatan secara nasional yang diselenggarakan secara berkala oleh mahasiswa FKUI. UKM bola berhasil sebagai juara 1 dalam Atmajaya Invitasi Futsal seJabodetabek, Jakarta Mei 2006 dan sebagai Juara 3 Divisi I pada Liga Djarum Super Mahasiswa, Jakarta 2006 Partisipasi dan prestasi dalam kegiatan olah raga (Th.2004 s/d 2006) No
Kegiatan
UKM
Prestasi
1.
POM Asean di Surabaya,2004
Renang
2.
Renang Renang
1 emas & 5 perak
6.
Invitasi Renang antar Perguruan Tinggi se-Indonesia IV di ITB, Bandung, 29 September s/d 2 Oktober 2004 Kejuaraan Renang antar Universitas se-Indonesia, Bandung, Maret 2004 Invitasi Hoki Ruangan antar Perguruan Tinggi se-Indonesia, Jakarta 2004 Kejuaraan Renang antar Perguruan Tinggi se-Indonesia, Jakarta September 2005 POMNAS, Juli 2005
memperoleh 1 perak & 4 perunggu. meraih 5 medali emas.
7. 8.
IBAFI Nasional, Bandung Februari 2005 Kejuaraan Piala Gubernur DKI Jakarta, 2005
9.
Kejuaraan Renang antar Perguruan Tinggi se-Indonesia ke-II Thn. 2006 All Nation Cup 2005 di Singapore
3. 4. 5.
10.
Portofolio Universitas Indonesia
Hockey
Kiper terbaik
Renang
Meraih 5 emas, 4 perak & 1 perunggu Meraih 6 emas, 1 perak & 4 perunggu Juara 2 Lolos babak kedua
Renang Basket Tennis Lapangan Renang Renang
Juara 3 Meraih 6 medali emas
5-78
11. 12. 13
Telkomsel Gemilang Pro, Jakarta 2006 Association Colligiate of Sport Indonesia, Jakarta 2006 Liga Djarum Super Mahasiswa, Jakarta 2006
Basket Basket Sepakbola
Juara 1 putera Juara 3 Juara 3 Divisi I
Kegiatan Seni Kegiatan seni tahun 2004. Dalam bidang seni kegiatan UKM seni juga cukup banyak. UKM Liga Tari Mahasiswa “Krida Budaya” telah mengikuti Festival Kesenian Rakyat Internasional di Perancis tanggal 14 Juli s/d 26 Agustus 2004. Rombongan berjumlah 25 orang. Kegiatan tari ini dilakukan berpindah-pindah dari satu kota ke kota lain, mencapai 28 kota. Misi budaya di setiap kota yang dikunjungi mendapat penghargaan baik dan telah dipublikasikan oleh beberapa surat kabar di Perancis. Program misi budaya ini telah dilakukan beberapa tahun sebelumnya. Keberhasilan UKM Liga Tari di Perancis pada tahun 2004 ini mendapat sambutan yang baik sehingga diudang untuk berkunjung ke Belgia dan Perancis tahun 2005. Untuk tingkat nasional, UKM Liga Tari telah mengikuti Pekan Seni Mahasiswa Indonesia Tingkat Nasional (PEKSIMINAS) VII di Lampung pada tanggal 2 s/d 10 Oktober 2004 dan Festival Dewan Kesenian Jakarta di Taman Ismail Marzuki, Jakarta tanggal 7 Nopember 2004. Berdasarkan undangan dari Universiti Kebangsaan Malaysia, Bidang Kemahasiswaan dan Hubungan Alumni telah mengirim tim kesenian Teater untuk menghadiri undangan Festival Seni Teater Melayu ASEAN. Kegiatan diselenggarakan di Universiti Kebangsaan Malaysia, Bangi, Selangor, Malaysia pada tanggal 14 s/d 19 Juli 2004. Rombongan yang berjumlah 19 orang mementaskan karya Nikolai Gogol yang berjudul Perkawinan. UKM Paragita kembali tampil dalam annual concert “Mendelssohn und Brahms auf der Buhne” di Erasmus Huis, 15 Desember 2004. Konser ini mendapat sambutan baik dan dipublikasikan pada media masa. UKM Marching Band Madah Bahana UI pada tahun 2004 telah melakukan peremajaan peralatan musik yang membutuhkan biaya cukup besar. Dalam kejuaraan Grand Prix Marching Band ke XX di Jakarta, MB UI memperoleh juara II untuk kategori umum, tampil dengan tema “Traditional in Jazz”. Kegiatan seni tahun 2005. Pada tahun 2005 kegiatan-kegiatan yang telah diikuti oleh mahasiswa UI dan memperoleh prestasi antara lain : Marching Band Madah Bahana UI berhasil menjadi Juara Umum dalam Grand Prix Marching Band XXI di Jakarta, Paduan Suara Mahasiswa UI Paragita menjadi Juara Umum dalam Kompetisi Paduan Suara tingkat Nasional di Universitas Katolik Parahyangan Bandung, September 2005. UKM Liga Tari Krida Budaya telah mengikuti Misi Kebudayaan ke Belgia-Perancis dan juga mengikuti The Third AUN Youth Cultural Forum di UGM Yogyakarta pada tanggal 11 s/d 15 Juli 2005. Pada bulan Juli 2005, UKM Teater mengikuti Pentas Puisi Nusantara di Selangor, Malaysia. Pementasan Persahabatan Teater Indonesia-Malaysia juga telah dilakukan oleh UKM Teater di Kampus UI Depok. Mahasiswa UI juga telah mengikuti “International Student Festival “ di Jerman. Melalui Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) UI Tahun Anggaran 2005, Lomba Nyanyi dan Pentas Seni dalam Rangka Pergelaran/ Pertunjukan/ Pementasan Seni, telah dilaksanakan Pemilihan Bintang POP UI sebagai ajang kompetisi seni suara mahasiswa UI. Jumlah peserta yang mendaftar untuk kegiatan ini berjumlah 141 mahasiswa yang berasal dari berbagai fakultas. Juara kompetisi itu berasal dari Fakultas Ekonomi, Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya, dan Fakultas Ilmu Keperawatan. Dalam kegiatan pagelaran seni, UI telah ditunjuk oleh Ditjen Dikti, Diknas sebagai pelaksana Konser Musik
Portofolio Universitas Indonesia
5-79
Mahasiswa Indonesia. Acara ini dilaksanakan di Gedung Kesenian Jakarta, dan diikuti oleh berbagai perguruan tinggi di Indonesia. Orkes Simphoni Mahawaditra UI telah menyelenggarakan Pagelaran Musik Kampus. BEM UI juga telah melaksanakan Musik Akustik. Senat Mahasiswa FEUI telah menyelenggarakan 28th Jazz Goes to Campus: Journey of a Symhony pada tanggal 27 November 2005. Kulturfest’05 Serenande telah dilaksanakan oleh mahasiswa FIB. Kegiatan seni tahun 2006. Pada tahun 2006 kegiatan kegiatan seni juga dilakukan oleh para mahasiswa UI baik ditingkat nasional maupun internasional. UKM Liga Tari UI sebagai kontingen DKI Jakarta telah mengikuti Pekan Seni Mahasiswa Tingkat Nasional VIII (PEKSIMINAS VIII) di Universitas Negeri Makassar dari tanggal 6 s.d. 12 September 2006. Dalam Tangkai Lomba Tari PEKSIMINAS ini, Liga Tari UI yang mewakili DKI Jakarta belum berhasil memperoleh juara. Untuk Tangkai Lomba Nyanyi Pop Putri, mahasiswi UI (Peny Meliati H) yang mewakili DKI Jakarta berhasil menjadi juara III. UKM Orkes Simphoni Mahawaditra UI telah mengikuti 8th Asean Symphonic Band Competition di Mahidol University Bangkok pada tanggal 22 s.d 26 November 2006. UKM Marching Band Madah Bahana mengikuti Grand Prix Marching Band XXII, di Jakarta memperoleh juara 3 dalam kategori umum.
Partisipasi dan prestasi mahasiswa dalam kegiatan seni (Thn. 2004 s/d 2006) No.
Kegiatan
UKM
1.
Festival Kesenian Rakyat Internasional, Perancis 14 Juli s/d 26 Agustus 2004
Liga Tari Krida Budaya
2.
Gifu World Youth Festival, Jepang 2004
3.
Pekan Seni Mahasiswa Indonesia Tingkat Nasional (PEKSIMINAS) VII di UNILA, Lampung, 2 s/d 10 Oktober 2004 Festival Dewan Kesenian Jakarta di Taman Ismail Marzuki, Jakarta 7 Nopember 2004. Grand Prix Marching Band XX, di Jakarta 2004
Liga Tari Krida Budaya Liga Tari Krida Budaya
4. 5. 6.
7. 8.
Festival Seni Teater Melayu ASEAN di Universiti Kebangsaan Malaysia, Bangi, Selangor, Malaysia14 s/d 19 Juli 2004 Annual concert “Mendelssohn und Brahms auf der Buhne” di Erasmus Huis, 15 Desember 2004. Grand Prix Marching Band XXI, di Jakarta 2005
9.
Kompetisi Paduan Suara tingkat Nasional di Universitas Katolik Parahyangan Bandung, September 2005.
10
Festival Teater Mahasiswa Asean di Malaysia, 30 Juli 2005
11
Most Tradition Rheims Festival di Prancis 2005
12
St.Ghislain Festival di Belgia 2005
13
The Third AUN Youth Cultural Forum di UGM
Portofolio Universitas Indonesia
Liga Tari Krida Budaya Marching Band Madah Bahana Teater UI
Paduan Suara Paragita Marching Band Madah Bahana Paduan Suara Mahasiswa UI Paragita Teater UI Liga Tari Krida Budaya Liga Tari Krida Budaya Liga Tari Krida
Prestasi Memperoleh sambutan baik (peserta 25 orang) Peserta undangan Peserta terpilih
Peserta undangan Juara II Kategori Umum Peserta (19 orang)
Konser tunggal Juara Umum Kategori Umum Juara Umum
Peserta undangan (10 mahasiswa) Juara 1 Best Performance Peserta undangan
5-80
Yogyakarta,11 s/d 15 Juli 2005 Pementasan Persahabatan Teater Indonesia Malaysia, Kampus UI Depok, 17 s/d 19 November 2005 Pemilihan Bintang POP UI sebagai ajang kompetisi seni suara mahasiswa UI, Kampus UI Depok, 2005 Konser Musik Mahasiswa Indonesia,di Gedung Kesenian Jakarta, 2005
Budaya Teater UI
17
Pagelaran Musik Kampus, Kampus UI Depoki, 2005.
18
28th Jazz Goes to Campus: Journey of a Symhony, Kampus UI Depok, 27 November 2005. Grand Prix Marching Band XXII, di Jakarta 2006
Orkes Simphoni Mahawaditra Mahasiswa FE
14 15 16
19 20 21 22
8th Asian Wind Ensamble and Symphonic Band di Bangkok 2006 Pementasan Teater Sebudaya Indonesia-Malaysia di Malaysia, 2006 Pekan Seni Mahasiswa Tingkat Nasional VIII (PEKSIMINAS VIII) di Universitas Negeri Makassar, Makassar, 6 s.d. 12 September 2006.
Mahasiswa UI Mahasiswa UI
Marching Band Madah Bahana Orkes Simfoni Mahawaditra Teater UI UKM Liga Tari UI & penyanyi mahasiswi
Penyelenggara Jumlah peserta 141 mahasiswa Peserta terpilih
Konser Penyelenggara Juara 3 Kategori Umum Peserta undangan Peserta undangan Tangkai Lomba Nyanyi Pop Putri, juara III.
Berdasarkan data yang ada, partisipasi mahasiswa dalam kegiatan minat dan bakat selama 3 tahun terakhir (tahun 2003 s/d 2006), untuk tingkat nasional dan internasional lebih dari 10 kali. Prestasi yang dicapai sebagai juara dalam kegiatan minat dan bakat untuk tingkat nasional atau internasional lebih dari 5 kali juara tingkat nasional dan 1 kali juara tingkat internasional.
2.5. Survey kepuasan mahasiswa terhadap layanan aktivitas kemahasiswaan Untuk mengetahui kepuasaan mahasiswa terhadap layanan non akademik,berbagai survey telah dilakukan baik oleh unit unit pelaksana pelayanan mahasiswa maupun oleh para mahasiswa sendiri. Salah satu contoh survey kepuasan mahasiswa ialah yang dilakukan oleh Pusat Kesehatan Mahasiswa (PKM). Pelaksanaan survey kepuasan di PKM, dilakukan melalui kotak saran yang akan dievaluasi hasilnya guna meningkatkan layanan kesehatan. Survey lain dalam rangka kepuasan mahasiswa adalah kualitas layanan bus kampus, setiap mahasiswa dapat menyampaikan kritik atau saran melalui nomor telepon yang tercantum di setiap bus kampus. Fakultas-fakultas di lingkungan Universitas Indonesia juga memiliki Bimbingan Konseling Mahasiswa (BKM) yang dapat menerima berbagai keluhan mahasiswa baik yang bersifat akademik maupun non akademik. Untuk konsultasi lebih lanjut dapat dilakukan di BKM tingkat universitas. Dari uraian di atas dapat dikatakan ketersediaan instrumen untuk mengukur kepuasan mahasiswa terhadap layanan kegiatan akademik dan non akademik sudah ada, namun belum mencakupi semua layanan. Untuk pendayagunaan hasil pengukuran kepuasan mahasiswa telah digunakan untuk beberapa layanan, seperti pelayanan di perpustakaan (untuk layanan kegiatan akademik) dan pelayanan kesehatan (untuk layanan kegiatan non-akademik).
Portofolio Universitas Indonesia
5-81
UNIVERSITAS INDONESIA
LAMPIRAN TABEL DATA PENDUKUNG STANDAR 2 (KEMAHASISWAAN) Tabel 2.1. Jumlah Calon Mahasiswa yang Mendaftar, Daya Tampung Jumlah Mahasiswa yang Diterima dan Jumlah Mahasiswa Baru Per Jenjang Pendidikan,(D3, S1 Reguler, S1 Ekstensi, Profesi, Spesialis, Magister, dan Doktor) Periode 2002 - 2006
Tabel 2.2. Jumlah Mahasiswa Pada Berbagai Program Pendidikan, dalam Tiga Tahun Terakhir
Tabel 2.3. Partisipasi dan Prestasi Mahasiswa Dalam Kegiatan Pekan Ilmiah Mahasiswa dan Kegiatan Inovatif-Produktif lainnnya Tingkat Nasional dan Internasional, dalam Tiga Tahun Terakhir
Tabel 2.4. Partisipasi dan Prestasi Mahasiswa Dalam Bidang Minat dan Bakat Tingkat Nasional dan Internasional, dalam Tiga Tahun Terakhir
Portofolio Universitas Indonesia
Portofolio Universitas Indonesia
5-82
1. STANDAR 2 (Kemahasiswaan) Tabel 2.1. Jumlah Calon Mahasiswa yang Mendaftar, Daya Tampung Jumlah Mahasiswa yang Diterima dan Jumlah Mahasiswa Baru Per Jenjang Pendidikan,(D3, S1 Reguler, S1 Ekstensi, Profesi, Spesialis, Magister, dan Doktor) Periode 2002 - 2006
Jenjang
Jumlah Calon Mahasiswa Mendaftar (Peminat)
Daya Tampung
Jumlah Mahasiswa Diterima
Jumlah Mahasiswa Baru (Terdaftar)
1
2
3
4
5
6
2002
D3
13,924
S1 Reguler
65,128
S1 Ekstensi
3,758
Tahun Akademik
Profesi
207
Spesialis
461
Magister
4,834
Doktor 2003
D3
17,343
S1 Reguler
62,501
S1 Ekstensi
5,886
Profesi
537
Spesialis
470
Magister
5,533
Doktor 2004
190
188
D3
14,099
S1 Reguler
50,782
S1 Ekstensi
4,681
Profesi
254
Spesialis
253
Magister
4,188
Portofolio Universitas Indonesia
3,446
3,446
2,507
3,459
3,459
3,046
2,832
2,832
2,469
229
229
207
183
183
147
3,161
3,161
2,112
102
102
85
2,735
2,735
2,618
3,770
3,770
3,297
2,853
2,853
2,527
682
682
535
217
217
204
3,280
3,280
2,717
188
188
140
3,455
3,455
1,956
4,174
4,174
3,667
2,583
2,583
2,247
186
186
158
214
214
204
5-83
Doktor 2005
D3
11,031
S1 Reguler
52,459
S1 Ekstensi
4,323
Profesi
398
Spesialis
422
Magister
4,522
Doktor 2006
229
332
D3
8,794
S1 Reguler
56,299
S1 Ekstensi
4,186
Profesi
503
Spesialis
507
Magister
4,871
Doktor
3,587
3,587
2,858
209
209
161
3,551
3,551
1,752
4,263
4,263
3,748
2,399
2,399
2,146
398
398
372
191
191
181
3,177
3,177
2,719
220
220
203
3,365
3,365
2,224
4,364
4,364
3,986
2,547
2,547
2,326
503
503
469
257
257
248
3,305
3,305
2,832
294
212 212 201 Catatan: TS = tahun akademik adalah tahun terakhir dari saat penyusunan portofolio (bukan tahun saat portofolio disusun)
Portofolio Universitas Indonesia
5-84
2. STANDAR 2 (Kemahasiswaan) Tabel 2.2. Jumlah Mahasiswa Pada Berbagai Program Pendidikan, dalam Tiga Tahun Terakhir
No
Program Pendidikan
1
2
1
Sarjana (S1) Reguler
2
Sarjana (S1) Kelas Internasional
3
Sarjana (S1) Ekstensi
4
Magister (S2)
5
Doktor (S3)
6
Profesi
7
Spesialis 1
8
Spesialis 2
9
Diploma III
Jumlah
Portofolio Universitas Indonesia
Jumlah Mahasiswa 2004
2005
2006
4
5
6
14,018
14,460
15,071
288
328
329
7,487
7,091
6,790
6,722
7,724
7,374
753
862
934
917
1,102
1,154
1,336
1,334
1,381
6,933
6,256
6,002
38,468
39,163
39,035
5-85
3. STANDAR 2 (Kemahasiswaan)
Tabel 2.3. Partisipasi dan Prestasi Mahasiswa Dalam Kegiatan Pekan Ilmiah Mahasiswa dan Kegiatan Inovatif-Produktif lainnnya Tingkat Nasional dan Internasional, dalam Tiga Tahun Terakhir
No 1
1
2
3
4
Jenis Kegiatan
Berpartisipasi/ tidak berpartisipasi(1)
2
3
Pekan Ilmiah Mahasiswa Tingkat Nasional (PIMNAS) Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Dan Pemikiran Kristis Mahasiswa DIKTI Lomba Karya Tulis Mahasiswa (LKTM) Kegiatan ilmiah tingkat internasional (sebutkan nama dan tempatnya)
Berpartisipasi
Berpartisipasi
Berpartisipasi
Berpartisipasi
Tingkat Kejuaraan(2) 2004
2005
2006
4
5
6
1
1
4
1
1
2
1
1
1
10
23
15
(1) Tulis Ya, jika berpartisipasi, dan Tidak jika tidak berpartisipasi (2) Catatan : Juara Umum, Juara 1, Juara 2, Juara 3, dst Sajikan pada saat asesmen lapang sertifikat atau tanda keikutsertaan dan tingkat kejuaraan yang dicapai
Portofolio Universitas Indonesia
5-86
4. STANDAR 2 (Kemahasiswaan) Tabel 2.4. Partisipasi dan Prestasi Mahasiswa Dalam Bidang Minat dan Bakat Tingkat Nasional dan Internasional, dalam Tiga Tahun Terakhir
No
Jenis Kegiatan
1
2
1
Olahraga
2
Seni
3
4
Tingkat Kejuaraan(2) Berpartisipasi/tidak berpartisipasi(1)
Berpartisipasi Berpartisipasi
Olahraga & Seni Tingkat Nasional Olahraga & Seni Tingkat Internasional
Berpartisipasi
Berpartisipasi
2004
2005
2006
4
5
6
4
4
1
5
5
4
5
5
3
4
5
2
(1) Tulis Ya, jika berpartisipasi, dan Tidak jika tidak berpartisipasi (2) Catatan : Juara Umum, Juara 1, Juara 2, Juara 3, dst Sajikan pada saat assesmen lapang sertifikat atau tanda keikutsertaan dan tingkat kejuaraan yang dicapai
Portofolio Universitas Indonesia
5-87
UNIVERSITAS INDONESIA
Sumber Daya Manusia
Portofolio Universitas Indonesia
Portofolio Universitas Indonesia
5-88
STANDAR 3. SUMBER DAYA MANUSIA
3.1. Sistem Pengelolaan Sumber Daya Manusia 3.1.1.
Pengelolaan SDM
Direktorat Sumber Daya Manusia (Dit. SDM) melakukan koordinasi kegiatan pengelolaan dalam bidang perencanaan, rekrutmen dan seleksi, orientasi dan penempatan pegawai, pengembangan karir, penghargaan dan sanksi, remunerasi, pemberhentian pegawai di lingkungan universitas, yang meliputi aktivitas koordinasi, pembinaan dan evaluasi dalam rangka mencapai tujuan yang telah ditetapkan. 3.1.2.
Kebijakan Sumber Daya Manusia
Sesuai dengan Peraturan Pemerintah (PP) No. 152 Tahun 2000 tentang Penetapan Universitas Indonesia sebagai Badan Hukum Milik Negara Pasal 42 Ayat (4) dan (5) serta Pasal 43 Ayat (2), mulai tanggal 26 Desember 2005 perubahan penyelenggaraan Universitas Indonesia (UI) sebagai Badan Hukum Milik Negara telah melewati masa peralihan, kecuali untuk bidang Sumber Daya Manusia yang masih akan mengalami masa transisi/pengalihan status kepegawaian dari Pegawai Negeri Sipil (PNS) menjadi Pegawai Universitas hingga tanggal 26 Desember 2010. Bagi pegawai dengan status PNS tetap menggunakan ketentuan peraturan PNS sampai berlakunya pilihan status kepegawaian UI-BHMN. Untuk pegawai UI-BHMN dan mereka yang bukan PNS, berlaku ketentuan yang ditetapkan berdasarkan Surat Keputusan Rektor. Sehubungan dengan hal tersebut, Dit. SDM UI yang mulai efektif bekerja pada awal Februari 2003, telah menyusun kebijakan yang diperlukan guna melakukan hal-hal yang seharusnya berlaku pada suatu unit kerja yang menangani masalah SDM, agar tercapai pengelolaan SDM yang profesional menurut standar sistem korporasi modern. Kebijakan tersebut secara umum mencakup aktivitas reinventarisasi kepegawaian, identifikasi permasalahan, serta perumusan sistem dan rencana kerja, termasuk di dalamnya bidang remunerasi yang merupakan salah satu isu utama dalam perbaikan manajemen SDM. Arah kebijakan tersebut adalah tercapainya target keefektifan dan efisiensi dalam menciptakan aspek kualitas dan kuantitas yang sesuai dengan kebutuhan. Jumlah tenaga akademik & non-akademik dari Universitas Indonesia per 31 Desember 2006 adalah 1.849 orang & 1.114 orang 3.1.2.1 Kebijakan SDM Bidang Akademik Dalam kebijakan SDM bidang Akademik, UI memiliki komitmen untuk terus melanjutkan kebijakan Zero Growth dalam hal pengangkatan PNS, sebagaimana telah dituangkan dalam Surat Edaran Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional No. 3794/D/T/2000 tertanggal 24 Oktober 2000, perihal Perpanjangan masa bakti sebagai PNS dan rekrutmen CPNS baru. Dengan kebijakan zero growth ini diperkirakan akan terjadi penurunan jumlah Staf Akademik secara alamiah (masuk usia pensiun). Untuk itu diperlukan usaha antisipasi yang seksama dan rasional dengan melihat perkembangan yang ada di lingkungan UI.
Portofolio Universitas Indonesia
5-89
3.1.2.2 Kebijakan SDM Bidang Non-Akademik Menurut Sasaran dan Program bidang SDM dalam Rencana Strategis (Renstra) UI 2003 – 2007, UI mempunyai kebijakan untuk melakukan rasionalisasi terhadap staf NonAkademik karena adanya kelebihan jumlah pegawai. Untuk mewujudkan kebijakan tersebut, telah dilakukan analisa terhadap kualifikasi staf yang dibutuhkan untuk masingmasing pekerjaan (operation line) dan evaluasi terhadap kompetensi staf yang ada. Kedua hal itu dilakukan melalui aktivitas pemetaan dengan menggunakan format ISO 90012000, yang antara lain menghasilkan angka kelebihan staf Non-Akademik, yaitu ± 700 orang dari jumlah keseluruhan pegawai ( + 2.900 orang). 3.1.3.
Perencanaan
3.1.3.1. SDM Bidang Akademik Sesuai dengan kebijakan sumber daya manusia di Universitas Indonesia, maka sejak tahun 2000, tidak lagi mengadakan formasi CPNS sebagaimana tersurat dalam Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2002 tentang Pedoman Perhitungan Kebutuhan Pegawai Berdasarkan Beban Kerja Dalam Rangka Penyusunan Formasi Pegawai Negeri Sipil. Namun demikian sebagai dampak tidak mengadakan formasi CPNS, maka UI mengangkat Tenaga Akademik UIBHMN dari tenaga akademik yang sebelumnya menjadi asisten dosen dalam kurun waktu sekurang-kurangnya tiga tahun dan kemudian diubah sekurangkurangnya satu tahun dengan berpendidikan sekurang-kurangnya Magister dan disarankan berdasarkan hasil psikotes dan sehat berdasarkan hasil pemeriksaan kesehatan. Hal tersebut tertuang dalam Surat Keputusan Rektor Universitas Indonesia nomor 341/SK/R/UI/2003 jo Surat Keputusan Rektor Universitas Indonesia nomor 731/SK/R/UI/2006 tentang Persyaratan Asisten Dosen menjadi Pegawai UI-BHMN, disamping Keputusan Majelis Wali Amanat UI nomor 007/SK/MWA-UI/2006 tentang Kebijakan Ketenagakerjaan Universitas Indonesia. Disamping itu untuk mengatasi kekurangan Guru Besar yang pensiun, maka atas Guru Besar yang pensiun (65 tahun) tetapi berpotensi untuk mengembangkan ilmunya, maka Guru Besar tersebut diangkat kembali sebagai Guru Besar Penugasan Kembali yang waktunya satu tahun dan dapat diperpanjang sampai Guru Besar tersebut usia 70 tahun. Hal ini tertuang dalam Surat Keputusan Rektor Universitas Indonesia nomor 126/SK/R/UI/2004 jo Surat Keputusan Rektor Universitas Indonesia nomor 625/SK/R/UI/2005. 3.1.3.2. SDM Bidang Non Akademik Sama halnya dengan perencanaan SDM bidang Akademik, maka perencanaan SDM bidang Non Akademik sejak tahun 2000, tidak lagi mengadakan formasi CPNS. Namun demikian karena sesuai tuntutan agar visi dan misi UI segera diwujudkan maka melalui Surat Keputusan Rektor Universitas Indonesia nomor 368/SK/R/UI2006 telah ditetapkan Pengangkatan Pegawai Dengan Keahlian Khusus Menjadi Pegawai Universitas Indonesia. 3.1.4.
Rekrutmen dan Seleksi
Rekrutmen dan seleksi untuk tenaga akademik UI-BHMN dilakukan oleh masingmasing unit kerja/fakultas berdasarkan persyaratan yang ditetapkan untuk kemudian nama calon tersebut diusulkan ke Rektor UI untuk diseleksi secara admnistratif yang kemudian diterbitkan Surat Keputusan Rektor Universitas Indonesia tentang Pengangkatan Tenaga Akademik UI-BHMN. Seleksi administratif tersebut meliputi: a. Rasio jumlah mahasiswa dan tenaga pengajar tetap yang tersedia; b. Jenis mata kuliah yang diajarkan;
Portofolio Universitas Indonesia
5-90
c. Waktu/lamanya yang bersangkutan mengasuh mata kuliah tersebut; d. Adanya dukungan dari atasan langsungnya yang meliputi kinerja, lama bekerja, mata kuliah yang diajarkan/diasuh, tugas lain yang dipercayakan; e. Pernyataan bahwa yang bersangkutan akan mematuhi semua peraturan dan ketentuan yang berlaku di UI; f. Fotocopy ijazah S1, S2 dan S3 (jika ada) g. Fotocopy transkrip ijazah terakhir; h. Hasil Psikotes dan Kesehatan; i. Daftar Riwayat Hidup Lengkap, dan j. Daftar Penelitian. Sampai akhir Desember 2006 telah diangkat sejumlah 156 orang tenaga akademik UI-BHMN. Sedangkan untuk tenaga non akademik sampai akhir Desember 2006 belum ada tenaga yang diangkat. 3.1.5.
Orientasi dan Penempatan Pegawai
Orientasi dan Penempatan Pegawai tenaga akademik UI-BHMN dilakukan oleh masing-masing unit kerja/fakultas. Untuk menambah wawasan dan keterampilan bagi tenaga akademik UI-BHMN tersebut diadakan pelatihan antara lain Pekerti, AA dan kemampuan bahasa asing yang dikelola Universitas Indonesia. 3.1.6.
Pengembangan Karir
Pengembangan karir tenaga akademik UI-BHMN mengikuti peraturan atau ketentuan yang berlaku tenaga akademik PNS pada saat ini, baik jabatan, golongan dan penghitungan angka kredit. Hal ini tertuang dalam Surat Keputusan Rektor Universitas Indonesia nomor 403/SK/R/UI/2005 tentang Ketentuan Umum Peraturan Kepegawaian Tenaga Akademik UI-BHMN Peralihan. 3.1.7.
Penghargaan dan Sanksi
Penghargaan dan sanksi atas tenaga akademik UI-BHMN adalah diberikan oleh masing-masing unit kerja/fakultas. Penghargaan antara lain berupa melanjutkan studi yang lebih tinggi, menghadiri seminar nasional/internasional dan penghargaan lainnya apabila berprestasi. Sedangkan sanksi dilakukan apabila melanggar ketentuan dan peraturan yang dikeluarkan oleh UI baik berupa tata tertib kehidupan kampus maupun adanya pelanggaran kode etik dosen serta ketentuan lain yang melanggar disiplin sebagaimana yang diberlakukan oleh PNS. 3.1.8.
Remunerasi
Remunerasi tenaga akademik UI-BHMN pada prinsipnya harus lebih tinggi dari PNS. Saat ini yang diberikan berupa gaji pokok, tunjangan lainnya, asuransi yang berupa JAMSOSTEK dan Kesehatan (CAR). Pemberian gaji pokok mengikuti ketentuan yang berlaku untuk Pegawai Negeri Sipil pada saat ini dengan melihat pendidikan tertinggi dan masa kerja dan golongan serta untuk setiap 2 tahun sekali memperoleh kenaikan gaji berkala. (Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 2007), ditambah dengan tunjangan lain yang diberikan oleh unit kerja/fakultas yang bersangkutan.
3.1.9. Pemberhentian
Portofolio Universitas Indonesia
5-91
Pemberhentian atas tenaga akademik UI-BHMN saat ini belum dilakukan, namun apabila ada yang mengundurkan diri, maka UI menerbitkan Surat Persetujuan pengunduran diri. Pada umumnya ketentuan pemberhentian tenaga akademik UIBHMN sama dengan pemberhentian PNS yang didasarkan pada Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 2003 tentang Wewenang Pengangkatan, Pemindahan dan Pemberhentian PNS. 3.2. Kecukupan, Kualifikasi, dan Jabatan Akademik Dosen 3.2.1. Rasio dosen tetap dan mahasiswa Dari lampiran tabel standar 3 dapat dilihat bahwa jumlah dosen tetap (PNS & Pegawai UI BHMN) per 31 Desember 2006 berjumlah 1.969 orang. Jumlah mahasiswa UI pada tahun 2006 berjumlah 39.035 orang. Maka rasio dosen terhadap mahasiswa S1 adalah 1 : 20. Mengacu pada Keputusan Ditjen Dikti No. 108 Tahun 2001, pada lampiran I disebutkan bahwa nisbah dosen terhadap mahasiswa minimum 1 :30 untuk bidang IPS dan 1 :20 untuk bidang IPA. Rincian kecukupan dosen tetap aktif pada setiap fakultas dapat dilihat pada tabel 3.a. Tabel 3.a. Rasio Dosen Tetap (Aktif) terhadap Mahasiswa per Fakultas. No
Fakultas
Jumlah
Jumlah Mahasiswa
Rasio Dosen : Mahasiswa
Standar
Dosen Tetap
Diploma
S1
PascaSp
Total
Diploma
S1
PascaSp
Total
Kedokteran
359
757
948
1863
3568
1:2
1:3
1:5
1:10
1:20
Kedokteran gigi
129
-
864
388
1252
-
1:7
1:3
1:10
1:20
MIPA
195
662
2422
613
3697
1:3
1:12
1:3
1:19
1:20
Teknik
215
-
2373
454
2827
-
1:11
1:2
1:13
1: 20
Hukum
126
-
1952
1067
3019
-
1:15
1:8
1:24
1: 30
Ekonomi
215
1016
3890
1959
6865
1:5
1:18
1:9
1:32
1: 30
Ilmu Pengetahuan Budaya
214
841
2224
251
3316
1:4
1:10
1:1
1:15
1:30
Psikologi
93
-
1156
496
1652
-
1:12
1:5
1:18
1: 30
217
2481
3652
1368
7501
1:11
1:17
1:6
1:35
1:30
9.
Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
10.
Kesehatan Masyarakat
110
245
1597
782
2624
1:2
1:15
1:7
1:24
1:20
11.
Ilmu Komputer
35
-
495
289
784
-
1:15
1:8
1:22
1:20
Ilmu Keperawatan
45
-
617
443
1060
-
1:13
1:10
1:24
1:20
Pasca Sarjana
3
-
-
870
870
-
-
-
-
-
Pusat Administrasi Universitas
13
-
-
-
-
-
-
-
-
-
JUMLAH
1969
6002
22190
10843
39035
1:3
1 : 11
1:6
1 : 20
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.
12. 13. 14.
Sumber: Hasil pengolahan data Data Dosen berdasarkan Laporan Berkala Sipeg 31 Desember 2006. Dosen Tugas Belajar, tidak dihitung sebagai dosen tetap aktif Program Diploma yang dimaksud adalah D3 dan D4. Program S1 yang dimaksud adalah S1 Reguler, S1 Ekstensi, dan KKI. Program Pasca-Sp yang dimaksud adalah S2, Profesi, Sp1 dan Sp2. Data Mahasiswa berdasarkan Laporan Direktorat Pendidikan
Portofolio Universitas Indonesia
5-92
Dengan standar yang telah ditetapkan, maka diketahui kecukupan dosen tetap di Fakultas Ekonomi (FE), Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM), Fakultas Ilmu Komputer (Fasilkom) dan Fakultas Ilmu Keperawatan (FIK) melampaui standar atau dengan kata lain belum memenuhi syarat untuk penyelenggaraan pendidikan yang baik. Walaupun secara terpisah untuk setiap program (Diploma, S1, Pascasarjana dan Spesialis) yang dibuka tampaknya memenuhi standar kecukupan dosen tetap, namun jika digabung untuk keseluruhan program pendidikan yang dibuka pada fakultas-fakultas tersebut, tampak tidak atau belum memenuhi standar. Dibukanya program Diploma di FE dan di FISIP berpengaruh cukup signifikan terhadap angka kecukupan dosen. Sementara itu sedikit berbeda di FKM dan Fasilkom. Jumlah dosen tetap di kedua fakultas tersebut rupanya masih belum mencukupi untuk pembukaan program studi baru (S1 maupun pascasarjana atau spesialis). Untuk itu, sesuai dengan strategi bidang akademik yang tercantum dalam Renstra UI 2003-2007, masih diperlukan penambahan dosen baik penambahan dosen tetap maupun dosen tidak tetap di ke empat fakultas tersebut guna meningkatkan kualitas pendidikan/pengajaran yang berdaya saing tinggi. Dengan demikian, diharapkan dapat mengurangi beban kerja dosen tetap yang sudah ada, yang pada akhirnya mengarah pada tujuan mempertahankan reputasi UI sebagai universitas terbaik di Indonesia yang diakui sebagai universitas riset yang merupakan pusat unggulan ilmupengetahuan, teknologi dan budaya. Untuk pengembangan pendidikan, khususnya materi-materi praktisi (terutama program D3) dan pengembangan keilmuan, UI memerlukan dosen luar biasa/dosen tidak tetap dengan sistem rekruitmen dan seleksi berdasarkan kebutuhan dan kualifikasi yang ditentukan. Adanya dosen tidak tetap dapat mengurangi beban kerja dosen tetap, terutama pada fakultas dengan jumlah program dan mahasiswa cukup besar, namun jumlah dosen masih kurang. Sumber dosen tidak tetap diambil dari dosen-dosen yang sudah pensiun (termasuk Guru Besar Emeritus), namun keahliannya masih diperlukan. Dari luar UI, antara lain berasal dari intansi pemerintah (misal LIPI, BPPT dan Lembaga atau Departemen terkait dengan Program Studi), swasta (misal Industri) dan institusi pendidikan di dalam dan luar negeri. Usaha tersebut dilakukan dengan memanfaatkan kemitraan UI dengan berbagai pihak, sebagai salah satu pilihan strategi dasar bidang nonakademik yang sesuai dengan Renstra. Proses rekruitmen dosen tidak tetap dilakukan di masing-masing fakultas atau program Pascasarjana. Jumlah dosen tidak tetap UI per 31 Desember 2006 berjumlah 2.143 orang. FE memiliki dosen tidak tetap terbanyak, yaitu 913 orang yang tersebar pada 19 program pendidikan (jenjang D3 hingga S3), diikuti FISIP (259 orang), Fakultas Ilmu Budaya (FIB) sejumlah 222 orang dan Fakultas Kedokteran (FK) dengan jumlah dosen tidak tetap 219 orang untuk 12 Program studi (jenjang D3 hingga S3) dan 24 program spesialis, dan selanjutnya Fakultas Hukum (FH) sejumlah 151 orang. Rincian jumlah dosen tidak tetap pada setiap fakultas dapat dilihat pada tabel 3.b. Sejumlah 23 orang Guru Besar Emeritus tercatat masih diminta mengajar kembali di beberapa fakultas. Sampai 31 Desember 2006, tercatat jumlah Guru Besar Emeritus terbanyak di FIB (7 orang), FK dan Fakultas Psikologi (F.Psi) masing-masing 5 orang (Lihat lampiran Tabel 3.1.c). Perpanjangan masa bakti Guru Besar juga menjadi salah satu program di bidang sumberdaya manusia dan umum untuk mencapai sasaran percepatan jumlah Doktor dan Guru Besar di masingmasing fakultas.
Portofolio Universitas Indonesia
5-93
Tabel 3.b. Jumlah Dosen Tidak Tetap per Fakultas Berdasarkan Tingkat Pendidikan. NO.
FAKULTAS
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 13
KEDOKTERAN
-
56
135
5
15
8
219
KEDOKTERAN GIGI
-
1
7
-
1
-
9
MIPA
-
25
-
-
28
39
92
TEKNIK
-
29
-
-
31
15
75
HUKUM
-
36
-
-
77
38
151
EKONOMI
-
2
-
-
626
285
913
ILMU PENGETAHUAN BUDAYA
3
72
-
-
86
61
222
PSIKOLOGI
-
15
-
-
12
17
44
ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
-
69
-
-
129
61
259
KESEHATAN MASYARAKAT
-
-
-
-
1
-
1
ILMU KOMPUTER
-
1
-
-
3
4
8
ILMU KEPERAWATAN
-
9
-
-
2
1
12
PROGRAM PASCASARJANA
-
21
-
-
37
29
87
PUSAT ADMINISTRASI
-
22
-
-
26
3
51
JUMLAH PERSENTASE
DIPL
S1
3 0.1%
SP1
358 16.7%
SP2
142 6.6%
S2
5 0.2%
S3
1,074 50.1%
JUMLAH
561 26.2%
2,143 100,0%
3.2.2. Kualifikasi dan jabatan akademik 3.2.2.1. Pendidikan Dari lampiran tabel 3.1 dan 3.6a dapat dilihat, dosen tetap PNS bergelar Doktor berjumlah 517 orang dan dosen tetap UI-BHMN bergelar Doktor berjumlah 12 orang atau lebih kurang baru 25% dari jumlah dosen UI seluruhnya. Pengembangan akademik dosen tetap terus ditingkatkan dengan penambahan beasiswa pendidikan sesuai bidang keahlian. Saat ini sebagian dosen tetap sedang menjalani pendidikan Doktor di dalam dan luar negeri. Target yang diharapkan tercapai minimal 50% dosen UI bergelar Doktor. Sementara itu jumlah dosen tidak tetap yang bergelar Doktor di UI yang mengajar pada program sarjana dan pascasarjana adalah 561 orang. Hingga 31 Desember 2006 tercatat sejumlah 30 orang dosen tetap UI yang mengajukan ijin untuk melanjutkan pendidikan S2-S3 ke luar negeri dengan sumber dana beasiswa dari instansi di dalam maupun luar negeri. Namun demikian mungkin masih banyak yang tidak melapor untuk permohonan ijin melanjutkan pendidikan, khususnya mereka yang melanjutkan pendidikan atas biaya pribadi. Persentase jumlah dosen tetap dan tidak tetap menurut pendidikan tertinggi dapat dilihat pada grafik berikut ini.
Portofolio Universitas Indonesia
5-94
Grafik. Persentase Dosen Tetap UI Menurut Pendidikan Tertinggi
50% 1% 45% 40% 35% 30% 0%
Persentase 25%
UI BHMN
46%
PNS UI
20% 7%
15%
25%
10% 11%
5% 0% 1
7%
0% 3%
0% 2
3
4
5
1% 6
Pendidikan Tertinggi
Keterangan : 1 = S0/Diploma 2 = S1 3 = S2
4 = S3 5 = Sp1 6 = Sp2
Gambar Persentase Dosen Tidak Tetap UI Menurut Pendidikan Tertinggi
S2=50,1%
Sp2=0,2% Sp1=6,6%
S1=16,7% Diploma=0,1% S3=26,2%
3.2.2.2. Jabatan Akademik Saat ini sedang disusun kebijakan percepatan proses pengusulan dan pengangkatan Guru Besar di UI. Kegiatan tersebut merupakan bagian dari salah satu program dalam Renstra 2003-2007 yakni merancang sistem promosi Guru Besar UI untuk memperlancar proses pengangkatan Guru Besar, yang ditujukan untuk mencapai sasaran percepatan jumlah Doktor dan Guru Besar. Selanjutnya, untuk peraturan jabatan fungsional Guru Besar telah dibuat Ketetapan MWA No. 002/SK/MWA-UI/2004 tentang Jabatan dan Tugas Pokok Jabatan Fungsional Guru Besar di UI serta Ketetapan MWA No. 003/SK/MWA-UI/2004 tentang Jabatan Fungsional Guru Besar dan Angka Kreditnya. Berdasarkan data per 31 Desember 2006, UI sudah memiliki Guru Besar tetap sebanyak 173 orang (9,5% dari jumlah dosen tetap) dan 23 orang Guru Besar penugasan kembali (emeritus). Jumlah Guru Besar aktif bergelar S3 adalah 146 orang (84,4%), selebihnya sejumlah 15,6% berpendidikan terakhir Magister dan Spesialis 1 dan Spesialis 2 (umumnya berasal dari Portofolio Universitas Indonesia
5-95
Fakultas Kedokteran dan Fakultas Kedokteran Gigi). Lebih 70% dosen tetap UI telah mencapai jenjang jabatan akademik Lektor Kepala dan Lektor, sedangkan yang masih berstatus Asisten Ahli dan Pengajar biasa (termasuk CPNS) lebih kurang sejumlah 20%. (Lihat Tabel 3.c dan Lampiran Tabel 3.c.). Tabel 3.c. Jumlah Dosen Tetap UI berdasarkan Jabatan dan Pendidikan Terakhir JABATAN FUNGSIONAL Guru Besar Lektor Kepala Lektor Asisten Ahli Pengajar TOTAL
PENDIDIKAN TERAKHIR S3 Sp1 Sp2 JUMLAH 3 146 2 22 173 303 198 96 10 672 372 137 36 4 614 147 21 9 0 280 23 15 2 1 74 848 517 145 37 1813
S1
S2
0 65 65 103 33 266
Sumber : laporan berkala SIPEG 31 Desember 2006. Data tidak termasuk jumlah dosen tetap yang tugas belajar ke LN sejumlah 30 orang.
3.2.2.3. Lama mengajar Dari lampiran tabel 3.2 dan analisis masa kerja, diketahui lebih dari 94.7% dosen tetap UI telah memiliki pengalaman mengajar lebih dari 10 tahun. Sementara itu pengalaman mengajar sebagian dosen tidak tetap UI, yang berasal dari dosen-dosen UI yang telah pensiun, namun masih aktif berkerja di lembaga pemerintahan atau lainnya atau mengajar di Universitas lainnya, dapat dikatakan telah memiliki pengalaman lebih dari 30 tahun mengajar. Sebagian dosen tidak tetap lainnya adalah praktisi yang telah bekerja di bidangnya lebih dari 10 tahun (misal bidang perpajakan, penyiaran, dan pariwisata). Tabel 3.d. Lama Mengajar Dosen Tetap UI berdasarkan Jabatan dan Pendidikan Terakhir per Fakultas. JABATAN FUNGSIONAL
LAMA MENGAJAR (TAHUN) 0-10
10-20
20-30
>30
JUMLAH
Guru Besar Lektor Kepala Lektor Asisten Ahli
0 0 24 47
3 80 240 164
47 297 291 69
123 295 59 0
173 672 614 280
Pengajar
25
42
7
0
74
TOTAL 96 529 711 477 Sumber : laporan berkala SIPEG 31 Desember 2006. Data tidak termasuk jumlah dosen tetap yang tugas belajar ke LN sejumlah 30 orang.
1813
Walaupun dalam Renstra UI 2003-2007 telah dinyatakan bahwa untuk mencapai sasaran percepatan jumlah Doktor dan Guru Besar dibuat program merancang sistem insentif bagi staf akademik untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan Doktor, namun demikian hal yang sama belum terlihat pada jenjang jabatan fungsional. Pimpinan UI dan fakultas perlu memberikan perhatian dan dukungan terhadap pengembangan karier, khususnya jenjang jabatan fungsional, pada dosen tetap yang masih berstatus Asisten Ahli dan Pengajar dengan lama mengajar 10-30 tahun yakni sekitar 15,6% (282 orang). Hampir di seluruh fakultas (kecuali yang berasal dari Fasilkom, FIK, Pasca dan PAU) terdapat dosen tetap berstatus Asisten Ahli dan Pengajar dengan lama mengajar lebih dari 20 tahun (Tabel 3.d). FE adalah fakultas yang terbanyak memiliki dosen tetap berstatus Asisten Ahli dan Pengajar dengan lama mengajar lebih dari 20 tahun (masih terdapat 24 orang), selanjutnya adalah Fakultas Teknik (FT) sejumlah 16 orang dan FIB sejumlah 14 orang (Lihat Tabel 3.d. dan lampiran tabel 3.d).
Portofolio Universitas Indonesia
5-96
Dengan didukung pelaksanaan program sistem imbalan /balas jasa yang dikaitkan dengan sistem penilaian kinerja staf akademik (Renstra UI 2003-2007), diharapkan pengembangan karier staf akan menjadi lebih cepat dan sesuai dengan sasaran percepatan jumlah Doktor dan Guru Besar yang diharapkan. 3.2.2.4. Penempatan dosen Dosen-dosen UI 100 % mengajar sesuai dengan kepakarannya, karena pada saat rekruitmen telah disesuaikan dengan kebutuhan program studi yang bersangkutan. Pengembangan pendidikan yang ditekuni masing-masing individu juga sesuai bidang ilmu dan pengembangan bidang ilmu tersebut. Penempatan dosen yang sesuai kepakaran sangat menentukan pencapaian kompetensi setiap mata ajaran yang diberikan dan mutu lulusan. Secara menyeluruh penempatan dosen sesuai dengan bidang tugasnya, yaitu pengajaran, penelitian dan pengabdian dan pelayanan pada masyarakat. Pada bidang pengajaran, adanya perbaikan/ penyempurnaan kurikulum yang sesuai kebutuhan dan pengembangan keilmuan, maka penempatan dosen harus sesuai dengan bidang ilmu yang ditekuninya (dilihat dari riwayat pendidikan dan penelitian). Hampir di seluruh program studi di UI telah dibentuk kelompok bidang ilmu/keahlian/peminatan, yang menjadi wadah bagi para dosen untuk mengembangkan ilmu dan profesinya masing-masing. Globalisasi membuka peluang untuk para dosen menawarkan keunggulan komparatif dalam bidang pendidikan dan riset, khususnya yang spesifik Indonesia. Selain itu dengan tersedianya jaringan internasional untuk joint teaching and research menjadi peluang bagi UI untuk mencapai visi dan misinya. Pada bidang penelitian, setiap fakultas telah membentuk unit-unit penelitian berdasarkan bidang keilmuan. Dosen-dosen menempatkan diri pada unit-unit yang sesuai dengan bidang keilmuannya. Melalui kelompok-kelompok keilmuan tersebut selanjutnya dikembangkan bidang-bidang unggulan yang sesuai dengan road map arah kebijakan pengembangan UI periode 20072012 tentang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat yang bersifat lintas-dan-multi-disiplin yang menunjang pembangunan berkelanjutan. Kelompokkelompok tersebut selanjutnya melakukan kajian yang difokuskan pada bidang unggulan mutakhir (frontier sciences) seperti Nano Science and Technology,Gnome Technology,Information and Communication Technology, dan Policy Studies serta Indigenous Studies. keilmuan yang telah ditetapkan di tingkat UI (Pengembangan bidang unggulan yang mencakup Nano, Genom, Indigeneous Study, IT dan Urban Studies. Kelompok-kelompok penelitian bidang unggulan tersebut selanjutnya menyiapkan rencana kerjanya masing-masing, dan bahkan sesuai dengan program dalam Renstra 2003-2007 melakukan studi banding dengan cara benchmarking ke negara yang kondisinya serupa mengenai bidang unggulan tersebut. Dalam bidang pelayanan dan pengabdian pada masyarakat, dosen-dosen UI terlibat dalam berbagai jenis kegiatan-kegiatan sosial kemasyarakatan, baik di tingkat lokal, nasional maupun internasional. Hal itu terjadi karena banyaknya dan beragamnya kebutuhan inovasi dalam menghadapi berbagai permasalahan nasional dan berkembangnya kesempatan memperoleh international funding dari berbagai lembaga internasional maupun besarnya minat kerjasama dari dunia bisnis (Renstra UI 2003-2007). Di tingkat lokal (Jabodetabek) maupun regional (Jawa Barat, dosen UI terlibat baik secara pribadi maupun dalam tim tingkat departemen atau fakultas, dalam kegiatan-kegiatan seperti penyuluhan, pelatihan, seminar, pendampingan, bakti sosial, penelitian kerjasama, asesor BAN PT, asesor BAP S/M, reviewer dan lain-lain. Di tingkat nasional, keterlibatan dosen UI contohnya untuk membantu masyarakat Indonesia yang terkena bencana alam seperti tsunami di NAD, gempa di Yogya, dengan membentuk tim kesehatan, tim bantuan psikologi atau terlibat dalam Badan SAR Nasional. Sementara itu di tingkat internasional,
Portofolio Universitas Indonesia
5-97
dosen UI biasanya terlibat sebagai anggota asosiasi dalam kegiatan yang sesuai dengan profesinya masing-masing, dalam bentuk pelatihan, seminar, penelitian kerjasama, sebagai anggota dewan redaksi jurnal ilmiah internasional, dan lain-lain. Penempatan dosen pada kegiatan administrasi dan manajemen di tingkat fakultas dan universitas berdasarkan seleksi dan kebutuhan pada struktur organisasi yang telah lebih dahulu ditetapkan (terkait dengan tata pamong dan sistem pengelolaan universitas). Seleksi di tingkat universitas mulai dari rektor, wakil rektor, dekan, ketua program pasacasarjana, deputi/ direktur, kepala UPT, hingga kasubdit. Di tingkat fakultas seleksi mulai dari wakil dekan, manager, ketua dan sekretaris program studi/ departemen. Selain itu, beberapa dosen sesuai dengan keunggulan kapasitasnya diijinkan untuk membantu tugas negara di departemen atau lembaga non departemen di luar UI. Semua tugas-tugas administrasi dan manajemen di dalam dan di luar UI tersebut tentu saja dengan memperhatikan beban tugas maksimal yang diperbolehkan untuk dosen, dan atau sebagaimana yang telah diatur dalam peraturan yang berlaku. 3.2.2.5. Keanggotaan dosen tetap dalam asosiasi keilmuan/profesi Secara keseluruhan, keanggotaan dosen tetap dalam asosiasi keilmuan/profesi sangat beragam. Semua fakultas memiliki hubungan dengan asosiasi keilmuan atau ikatan profesi, mulai dari fakultas-fakultas ilmu kesehatan, ilmu sains dan teknologi, sosialekonomi dan humaniora. Walaupun, tidak semua dosen mendaftarkan diri dalam keanggotaan asosiasi profesi, namun demikian paling tidak dari setiap departemen atau program studi ada yang terlibat sebagai anggota bahkan ada juga yang menjadi pengurus organisasi asosiasi atau ikatan profesinya. 3.2.2.6.
Aktifitas dosen tetap dalam kegiatan ilmiah nasional dan atau internasional Keterlibatan dosen tetap sebagai penyaji/ pemakalah dalam kegiatan ilmiah nasional dan atau internasional menjadi bagian dari proses pengembangan karir dosen, peningkatan mutu UI serta pengabdian pada masyarakat. Pada dosen berstatus PNS, angka kredit dalam kegiatan ilmiah nasional dan internasional sangat menunjang untuk kenaikan pangkat/golongan. Di berbagai departemen atau program studi di seluruh fakultas, pusatpusat studi dan Direktorat Pengembangan Akademik UI telah menerbitkan beberapa jurnal untuk publikasi hasil-hasil penelitian dan hasil-hasil kajian yang dilakukan dosen UI dan di luar UI. Selain itu dosen-dosen UI ikut serta dalam mengatasi permasalahanpermasalahan bangsa di dalam dan di luar negeri dalam bentuk kegiatan lokakarya, workshop nasional dan internasional serta tulisan/karya-karya ilmiah atau sebagai wakil Indonesia dalam berbagai konferensi tingkat Asia dan dunia.
Portofolio Universitas Indonesia
5-98
3.2.3. Program Pembinaan, Pengembangan dan Jaminan Kesejahteraan 3.2.3.1 Pembinaan dan pengembangan karier dosen Program pembinaan dan pengembangan yang dilaksanakan untuk staf akademik meliputi karier akademik (fungsional) dan struktural. Dengan status UI BHMN pembinaan dan pengembangan terhadap karier dosen menjadi penting. Pengembangan karier fungsional dosen tetap dengan status PNS maupun pegawai BHMN, semuanya mengikuti peraturan yang telah ditetapkan pemerintah dan peraturan peralihan UI BHMN. Program yang dilaksanakan untuk mencapai sasaran pelatihan dan pengembangan bagi jajaran manajemen dan pelaksana di bidang sumberdaya manusia, antara lain dilakukan berdasarkan analisis jenis pelatihan yang dibutuhkan (training needs). Untuk pelaksanaannya, UI telah melaksanakan program implementasi pelatihan-pelatihan yang sesuai skala prioritas (Renstra 2003-2007), antara lain pelatihan yang terkait dengan proses pembelajaran (contohnya pelatihan PDPT, pelatihan Information Literacy, pelatihan Lecturing in English), evaluasi proses pembelajaran (contoh pelatihan PDPT, pelatihan standarisasi evaluasi MPK Bahasa Inggris), penyusunan kurikulum berbasis kompetensi (Pekerti dan AA), bimbingan akademik (contohnya pelatihan pembimbingan akademik, pelatihan Teaching Learning Skills, pelatihan pengembangan diri), metode penelitian untuk berbagai bidang ilmu, dan pelatihan lainnya yang sesuai dengan bidang ilmunya masing-masing. UI juga mengirim dosen-dosennya (baik yang merupakan dosen tetap maupun tidak tetap), untuk mengkuti pelatihan atau worksop ke universitas di dalam dan luar negeri sesuai bidang keilmuannya. Pelatihan dilakukan secara terprogram dalam RKAT fakultas dan universitas. Pembinaan dan pengembangan profesi staf akademik yang terkait dengan profesi dan bidang ilmunya masing-masing, umumnya diselenggarakan di tingkat fakultas secara mandiri (oleh masing-masing program studi) ataupun kolektif di tingkat fakultas. Dengan adanya dukungan dana SP4, PHK A1, A2, A3 maupun B memungkinkan kegiatan pengembangan staf akademik terutama bagi program studi yang menerimanya. Pembinaan dan pengembangan dosen dilaksanakan juga dengan memperhatikan hasil evaluasi dosen oleh mahasiswa (EDOM) untuk melihat tingkat kepuasan mahasiswa dalam proses pembelajaran, termasuk didalamnya kepakaran dosen dalam mengajar. Hal ini dilaksanakan mengingat bahwa, semakin lama mahasiswa semakin kritis dan membutuhkan dosen yang berkualitas. Bagi dosen dengan nilai evaluasi yang rendah, baik di tingkat fakultas maupun universitas juga telah dibuat program untuk remedial dan pelatihan serta peningkatan jenjang pendidikan. Dengan demikian proses penjaminan mutu dapat berjalan dengan terintegrasi. Dalam pengembangan pendidikan, UI memberikan kesempatan dan kemudahan kepada para dosen untuk memanfaatkan peluang beasiswa dari berbagai institusi di dalam dan luar negeri. Berdasarkan data per 31 Desember 2006 diketahui jumlah dosen yang tugas belajar ke luar negeri sebanyak 30 orang. Untuk melayani kegiatan pengembangan pendidikan, maka dalam struktur organisasi Pusat Administrasi UI dibentuklah Direktorat Pengembangan Akademik yang salah satu tugasnya adalah melakukan pembinaan dan pengembangan profesional dosen. Selain itu juga untuk pengembangan kerjasama pendidikan dan penelitian dibentuk Kantor Kerjasama dan Internasional serta Direktorat Riset dan Pengabdian kepada Masyarakat dan di tingkat fakultas terdapat pusat-pusat penelitan. Pengembangan kualifikasi dan akademik juga selaras dengan pengembangan karier struktural/manajemen internal UI. Pada masa peralihan UI-BHMN telah dilakukan sistem rekruitmen dan seleksi yang diatur dalam peraturan tersendiri, sehingga hanya dosen dengan kualifikasi yang sesuai kebutuhan yang dapat menjabat dalam struktural/manajemen UI BHMN ini. Dosen dengan prestasi akademik yang baik,
Portofolio Universitas Indonesia
5-99
memiliki kemampuan memimpin dan wawasan yang luas, memiliki kesempatan mengembangkan diri dalam jabatan struktural di UI. Secara umum Pembinaan dan pengembangan, meliputi aspek: a. Pendidikan lanjut Dosen UI diberi kesempatan untuk melanjutkan pendidikan lanjut dengan menggunakan fasilitas beasiswa dalam negeri dan luar negeri. Tawaran beasiswa ini diakomodir melalui bentuk-bentuk kerjasama government to government yang ada, maupun MoU antara Universitas Indonesia dengan Universitas /Institusidi luar negeri. b. Pelatihan Tujuan program pelatihan diberikan untuk mengembangkan kemampuan dan kompetensi dosen sehingga dapat mengembangkan dirinya. Pelatihan ini dilaksanakan secara terstruktur dan terjadwal. Pelatihan-pelatihan yang telah dilaksanakan adalah: • Pelatihan Proposal Writing Skill on International Research batch 1 untuk peneliti muda • Pelatihan Enterpreneurship • Pelatihan TOEFL Preparation untuk Asisten Dosen UI-BHMN • Pelatihan Academic writing • Pelatihan Presentation Skill Course untuk Asisten Dosen UI-BHMN • Pelatihan PDPT, • Pelatihan Information Literacy • Pelatihan Lecturing in English • Pelatihan evaluasi proses pembelajaran • Pelatihan penyusunan kurikulum berbasis kompetensi (Pekerti dan AA), • Pelatihan Teaching Learning Skills • Pelatihan pengembangan diri • Pelatihan metode penelitian untuk berbagai bidang ilmu • Dan lain-lain (Terlampir matrik pelatihan untuk dosen) c. Sabatical leave Sabatical leave sudah diberlakukan di Universitas Indonesia sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. d. Partisipasi dalam kegiatan ilmiah Dosen UI diberikan kesempatan dan diakomodasi untuk berpartisipasi dalam kegiatan ilmiah, sebagai contoh FISIP secara rutin melaksanakan Research Day, Fakultas Teknik menyelenggarakan Quality in Research setiap tahun, demikian pula dengan fakultasfakultas lainnya. Kegiatan ini dapat ditelaah lebih detail di Direktorat Riset dan Pengabdian pada Masyarakat dan juga didalam Sistem Informasi Kepegawaian online mengenai data diri dosen yang mencantumkan curriculum vitae yang memuat kegiatan ilmiah dari dosen yang bersangkutan. Bagi asisten dosen UI-BHMN yang direkrut salah satu persyaratannya adalah harus mencantumkan seluruh kegiatan ilmiah dan penelitian. e. Berbagai bentuk magang Untuk dosen diberikan kesempatan untuk menjalankan magang di Universitas lain. Dosen diberi kesempatan untuk mengikuti Post Doc. Data SIPEG UI
Portofolio Universitas Indonesia
5-100
Evaluasi terhadap kinerja dosen, tidak hanya dilaksanakan melalui DP3 untuk dosen PNS, tetapi juga dilakukan secara terencana dan berkelanjutan setiap semester (oleh mahasiswa) dan setiap tahun (evaluasi diri dosen dan evaluasi oleh institusi). Selain itu setiap tahun diberikan penghargaan Satya Lencana Karya Satya untuk Pengabdian 10-2030 tahun mengajar yang dilaksanakan oleh Direktorat Sumber Daya Manusia atas masukan pimpinan Fakultas. Setiap tahun juga dilakukan seleksi dosen berprestasi tingkat UI yang dilakukan secara terkoordinasi antara Direktorat Pengembangan Akademik, Direktorat Pendidikan, dan Direktorat Sumber Daya Manusia. Proses seleksi dimulai dari tingkat Departemen/ Program Studi, Fakultas dan UI, untuk selanjutnya dikirim ke tingkat nasional. Pada setiap awal semester, staf akademik mengisi formulir rencana kerja. Instrumen evaluasi kinerja secara garis besar memuat hal-hal seperti dalam tabel berikut ini. Tabel 3.e. Borang Evaluasi Staf Akademik dan Manajemen Staf Akademik No
INFORMASI
1
Tujuan/ Penekanan
2
Muatan Borang
*
**
***
1. EDOM
2. EDSA
3. EMSAI
Mengetahui proses pembelajaran dan evaluasi kemampuan dosen berdasarkan persepsi ratarata mahasiswa 1. Persiapan mengajar
Mengetahui potret kinerja, kegiatan, rencana & harapan masing-masing staf akademik berdasarkan persepsinya sendiri. 1. Pengajaran & bimbingan
Mengetahui potret rata-rata kinerja dan manajemen staf akademik berdasarkan persepsi institusi
2. Materi 3. Penyampaian materi 4. Pengelolaan kelas, atmosfir akademik & interkasi 5. Evaluasi & umpan balik
2. Riset dan publikasi 3. Layanan masyarakat 4. Kreatitas dan Partisipasi dalam pengelolaan fakultas/Universi-tas 5. Jenjang karier
2. Kinerja staf akademik 3. Manajemen staf akademik 4. Atmosfir akademik
3
Hasil yang diharapkan
-Data proses pembelajaran & kemampuan masingmasing staf akademik dalam pengajaran dan bimbingan - Daftar nama staf pengajar yang memerlukan remedial dan penyegaran - Dapat disusun program peningkatan mutu proses pembelajaran yang sesuai.
- Data masing-masing staf akademik dan rata-rata staf akademik setiap Departemen /Bagian/PS meliputi : - Beban tugas, kualitas kerja, pencapaian sasaran, identifikasi masalah, sasaran mendatang, rencana kegiatan di kelima bidang di atas. - Hal-hal yang perlu dibenahi segera, diatara ke 5 bidang di atas - Daftar nama staf pengajar/Departemen/PS/B agian yang perlu perbaikan segera
4
Tindak lanjut
- Rencana Peningkatan Mutu Staf akademik Dalam Proses Pembelajaran (Pelatihan/Penyegaran) - Rencana Perbaikan Kurikulum - Rencana Perbaikan Mekanisme Kerja Dalam Proses Pembelajaran
5
Keterkaitan
- Rencana kerja peningkatan mutu staf akademik di bidang pengajaran & bimbingan, riset dan publikasi, layanan masyarakat, kreatifitas & partisipasi dalam pengelolaan fakultas/ Departemen/ PS/bagian. - Rencana perbaikan sistem reward bagi staf akademik - Rencana perbaikan mekanisme kerja -
1. EDOM dan EDSA dapat berfungsi untuk
Portofolio Universitas Indonesia
1. Profil umum institusi
5. Rencana peningkatan mutu staf kademik - Data rata-rata kinerja staf akademik dan kemampuan Fakultas/ Departemen /Bagian/Program Studi dalam majanemen staf akademik - Daftar Fakultas/ Departemen/ Bagian/Program Studi yang perlu memperbaiki manajemen dan kinerja staf akademik
- Pemetaan kualitas manajemen staf akademik setiap Departemen/PS/Bagian - Program peningkatan manajemen staf akademik (termasuk didalamnya proses pembelajaran, mutu dan karier setiap staf akademik) - Menyusun rencana anggaran tahunan untuk peningkatan mutu staf akademik & manajemen staf akademik -
5-101
No
INFORMASI
*
1. EDOM
**
2. EDSA
***
3. EMSAI
mengisi dan mengecek data EMSAI 2. Data EDOM dapat digunakan untuk mengecek data EDSA atau sebaliknya Keterangan: *
EDOM:
**
EDSA:
***
EMSAI:
Evaluasi dosen oleh mahasiswa (telah dilaksanakan) Evaluasi diri staf akademik (belum disosialisasikan) Evaluasi manajemen staf akademik oleh institusi (belum disosialisasikan)
3.2.3.2 Jaminan kesejahteraan Jaminan kesejahteraan (di luar gaji) , meliputi aspek: a. Layanan kesehatan • Hospitalization • Jamsostek b. Bantuan pendidikan untuk keluarga Di Fakultas-fakultas dan di Pusat Administrasi UI diberikan bantuan pendidikan bagi anak dosen dan karyawan yang mendapat peringkat di sekolah c. Tunjangan pendidikan Diberikan melalui bantuan-bantuan dari perusahaan dari dalam dan luar negeri d. Pola pinjaman Bagi dosen diberikan melalui fasilitas bantuan Bank Jabar dan Bank BNI dengan jaminan dari universitas e. Asuransi Dosen diberikan asuransi kesehatan melalui: • Asuransi Kesehatan Hospitalization (CAR) untuk rawat inap • Jamsostek f. Tunjangan hari tua/pensiun • Jamsostek • Tunjangan pensiun tambahan di luar jamsostek (sedang dalam kajian). 3.2.4.Kepuasan Dosen terhadap Layanan Kegiatan Akademik dan Non Akademik 3.2.4.1. Kepuasan Dosen terhadap Layanan Kegiatan Akademik Beberapa tugas pokok dosen adalah melakukan bimbingan akademik, pada mahasiswa dalam bidang pendidikan/pengajaran, bidang penelitian serta bidang pengabdian dan pelayanan kepada masyarakat. Bimbingan pengajaran meliputi bimbingan dalam perencanaan pengambilan mata kuliah, peminatan, kuliah tambahan/asistensi, praktikum, bimbingan tugas lapang (seperti KKL, KKN), seminar, tugas akhir, penelitian atau karya ilmiah yang akan dilombakan di tingkat nasional maupun internasional serta bimbingan untuk mahasiswa berprestasi akademik untuk mengikuti lomba mahasiswa berprestasi tingkat nasional dan internasional. Untuk kegiatan pembimbingan akademik tersebut, baik di tingkat departemen, fakultas maupun di tingkat universitas, sudah dilengkapi dengan
Portofolio Universitas Indonesia
5-102
buku panduan. Dapat dikatakan hampir seluruh dosen tetap yang tidak terlibat dalam jabatan struktural penuh (10-12 sks) dan tidak sedang menempuh pendidikan, wajib menjadi pembimbing akademik. Bahkan di beberapa departemen, menjadi pembimbing akademik adalah kegiatan yang wajib dilaksanakan oleh seluruh dosen walaupun yang bersangkutan terlibat dalam jabatan struktural penuh. Layanan akademik yang terkait dengan sistem informasi akademik yang dilayani oleh Direktorat PPSI, dirasakan sangat membantu interaksi dosen dengan mahasiswa. Tahun 2006 adalah masa regristrasi akademik secara on line melalui SIAK-NG. Di masa-masa awal memang dirasakan beberapa kendala, yang tidak hanya terkait dengan sosialisasi penggunaan maupun penyempurnaan pengembangan sistem tersebut tetapi juga erat kaitannya dengan kemampuan para dosen dalam penggunaan teknologi informasi. Layanan akademik yang terkait dengan sarana prasarana akademik umumnya disediakan oleh program studi maupun fakultasnya masing. Di tingkat UI penggunaan fasilitas bersama seperti Laboratorium Ilmu-ilmu Dasar, Laboratorium Komputer, CML (Computer Mediated Learning), Perpustakaan Pusat, fasilitas GDLN, sarana dan prasarana olahraga di Gymnasium dan Stadion UI, dirasakan juga sangat membantu interaksi dosen dengan mahasiswa. Layanan-layanan tersebut disediakan oleh Direktorat Umum dan Fasilitas, Direktorat Pendidikan, Direktorat Pengembangan Akademik dan Perpustakaan Pusat. Secara berkala pada setiap akhir penyelenggaraan Mata kuliah Program Dasar Pendidikan Tinggi (PDPT, dahulu Mata Kuliah Universitas), Sub Direktorat Pengelola Mataajaran Universitas Direktorat Pendidikan menyelenggarakan evaluasi pelaksanaan sekaligus menghimpun usulan dan pendapat, serta menjaring informasi yang terkait dengan kepuasan dosen pelaksana (fasilitator) mata ajaran tersebut, antara lain mencakup : dukungan fakultas (teknis dan non teknis); SDM Fasilitator; sarana dan prasarana, mahasiswa, modul pemelajaran serta teknis pelaksanaan. (Lampiran Evaluasi Penyelenggaraan MPKT Agust-Des 2006). Hasil dari evaluasi yang memperlihatkan ketidakpuasan layanan akademik selanjutnya menjadi arahan perbaikan penyelenggaraan pada semester atau tahun ajaran berikutnya. Sebaliknya hasil yang positif, diusahakan menjadi model untuk tetap dipertahankan. Mekanisme umpan balik atas pelayanan akademik diselenggarakan dalam sebuah rapat atau lokakarya yang melibatkan seluruh pelaksana Mataajaran PDPT antara lain para dosen (fasilitator), Direktorat PPSI, Direktorat Pengembangan Akademik, Perpustakaan, Direktorat Umum dan Fasilitas serta fakultas-fakultas di UI. Tingkat kepuasan dosen terhadap kegiatan pelatihan yang diselenggarakan oleh Direktorat Pengembangan Akademik berupa program peningkatan kualitas staf akademik, juga merupakan masukan yang selalu diperhatikan. Pada setiap akhir pelatihan, selalu disebarkan kuesioner evaluasi pelatihan yang mencakup kepuasan terhadap beberapa hal antara lain: manfaat pelatihan, kelayakan penerapan hasil pelatihan, waktu pelaksanaan pelatihan, materi pelatihan, persiapan pelatihan, fasilitas dan akomodasi pelatihan, metode dan strategi pelatihan, tim nara sumber atau fasilitator serta terhadap kejelasan tugas dan atmosfer pelatihan. Pada umumnya (lebih dari 75%) peserta pelatihan menunjukkan kepuasan dengan menyatakan persetujuan (Setuju atau Sangat Setuju) dengan layanan akademik yang dievaluasi.(Lampiran Laporan Pelatihan AA-Pekerti 2006). Masukan dan saran dari para dosen peserta pelatihan kepada penyelenggara dalam hal ini Direktorat Pengembangan Akademik selanjutnya disampaikan secara lisan maupun tertulis dalam rapat-rapat bidang akademik di UI maupun kepada pimpinan fakultas agar dapat ditindaklanjuti untuk perbaikan dan pengembangan kegiatan akademik selanjutnya. Kegiatan tersebut dilakukan sebagai salah satu aktivitas program monitoring kinerja dan evaluasi hasil pelatihan dalam upaya peningkatan kualitas pelatihan yang diharapkan sesuai Renstra 2003-2007.
Portofolio Universitas Indonesia
5-103
Tingkat kepuasan dosen terhadap layanan perpustakaan secara khusus dibahas tersendiri pada bagian yang berhubungan dengan informasi tentang perpustakaan. Begitu pula tingkat kepuasan dosen terhadap layanan Sistem Informasi juga dibahas tersendiri. Namun demikian secara umum mekanisme layanan keduanya telah berjalan dengan baik, terbukti dari saran dan kritik yang diterima menjadi masukan bagi pengembangan layanan di kedua bidang. 3.2.4.2. Kepuasan Dosen terhadap Layanan Kegiatan Non Akademik Tingkat kepuasan dosen terhadap layanan kegiatan non akademik mencakup layanan kesehatan, koperasi, jaminan kesejahteraan, sarana dan prasarana umum seperti parkir, jasa perbankan, kantin, ventura dan lain sebagainya 3.2.5 Kode Etik Dosen 3.2.5.1. Ketersediaan Kode Etik Kode etik dosen merupakan salah satu rambu-rambu yang diperlukan para dosen berkaitan dengan sikap, perilaku dan tindakannya selama menjalankan tugasnya baik di lingkungan UI maupun di lingkungan masyarakat nasional dan internasional. Kode etik dosen UI sebagaimana tertera dalam Draft Buku Pedoman Penjaminan Mutu Akademik UI yang dikeluarkan oleh Badan Penjaminan Mutu Akademik (2006) mencakup : 1) Kode etik terkait profesionalisme; 2) Kode etik terkait universitas; 3) Kode etik terkait mahasiswa; 4) Kode etik terkait masyarakat. Dokumen-dokumen yang harus diperhatikan oleh para dosen UI terkait dengan penerapan kode etik dosen antara lain : 1) UU RI No. 14/2005 tentang Guru dan Dosen. 2) Keputusan Menteri Negara Koordinator Bidang Pengawasan Pembangunan dan Pendayaan Aparatur Negara No. 38/KEP/MK.WASPAN/8/1999 tentang Jabatan Fungsional Dosen dan Angka Kreditnya, terutama untuk para Dosen PNS. Pada pasal 6 diatur Tugas Pokok, Wewenang dan Tanggungjawab Dosen Menurut Jenjang Jabatan dan Gelar yang telah diperoleh. 3) Kep. Dirjen Dikti No. 48/DJ/Kep/1983 tentang Beban Tugas Tenaga Pengajar pada Perguruan Tinggi Negeri. 4) SK MWA No. 008/SK/MWA-UI/2004 tentang Perubahan Ketetapan MWA-UI Nomor : 005/SK/MWA-UI/2004 tentang Tata Tertib Kehidupan Kampus, khususnya pada pasal 3-5 tentang perilaku dalam kegiatan akademik, dan pasal 6-8 tentang perilaku dalam kegiatan non-akademik. 5) Untuk Guru Besar telah dikeluarkan Ketetapan MWA No.002/SK/MWAUI/2004 tentang Jenjang dan Tugas Pokok Jabatan Fungsional Guru Besar di Universitas Indonesia. 6) Selanjutnya dikeluarkan Keputusan Pimpinan Guru Besar UI No.005/SK/DGB-UI/2004 tentang Kode Etik Guru Besar. 7) Sedangkan untuk dosen dengan status pegawai BHMN telah diatur dalam SK Rektor UI No. 403/SK/R/UI/2005 tentang Ketentuan Umum Peraturan Kepegawaian Tenaga Akademik UI-BHMN. 8) Sedangkan untuk dosen ada beberapa keputusan DGB terhadap individu dosen yang melanggar kode etik, yaitu pemecatan dari jabatan struktural oleh eksekutif (dekan). Selain itu MWA UI telah mengeluarkan beberapa ketetapan yang terkait dengan etika dosen antara lain :
Portofolio Universitas Indonesia
5-104
a. TAP MWA No. 006/TAP/MWA-UI/2005 tentang Norma Pengabdian/ Pelayanan Kepada Masyarakat. b. TAP MWA No. 007/TAP/MWA-UI/2005 tentang Etika Penelitian bagi setiap sivitas akademika UI termasuk di dalamnya menguraikan tugas dosen dalam penelitian. c. TAP MWA No. 009/TAP/MWA-UI/2005 tentang Norma Riset Universitas Indonesia. 9) Peraturan Majelis Wali Amanat Universitas Indonesia Nomor 003/Peraturan/MWA-UI/2006 tentang Tugas dan Tanggung Jawab Dosen. 10) Pada tahun 2006 telah diajukan Draft Buku Penjaminan Mutu Akademik Dosen yang didalamnya juga menjelaskan Kode Etik Dosen UI yang kelak juga dapat menjadi acuan untuk kode etik dan beban kerja dosen. Secara menyeluruh telah dibuat kebijakan SDM di masa peralihan ini, yaitu draft peraturan kepegawaian dosen UI (tahun 2006). Sedangkan dalam hal implementasinya, setiap fakultas sudah membuat rincian tugas dosen dan remunerasinya sesuai dengan klasifikasi beban kerja dosen, yang tertuang dalam SK Dekan masing-masing fakultas. 3.2.5.2. Implementasi kode etik Beban kerja staf akademik yang sesuai sandar adalah wujud dari implementasi kode etik yang baik. Adapun implementasi kode etik terwujud pada beban: 1) Pendidikan (pengajaran dan bimbingan tugas akhir) pada program reguler, non reguler, Pascasarjana, kuliah layanan pada unit lain, aktivitas pendidikan lain. 2) Penelitian (di dalam dan di luar program studi, aktivitas penelitian lainnya) 3) Pelayanan/pengabdian kepada masyarakat (kerjasama institusional, jasa konsultasi, produksi hal-hal yang inovatif, pelatihan, dan aktivitas layanan lainnya) 4) Manajemen & administratif. Jumlah sks seluruh staf akademik (penuh waktu & paruh waktu) yang dialokasikan untuk Departemen atau PS per semester harus mencukupi total sks yang teralokasi untuk 1) sampai dengan 4) Beban kerja dosen untuk pengajaran dihitung dari rasio total beban sks per semester terhadap jumlah staf pengajar aktif. Berikut ini disajikan konsep perhitungan rata-rata beban kerja dosen tetap yang menggunakan persyaratan beban tugas dosen yang tertera dalam SK Menko WASPAN No. 38/KEP/MK.WASPAN/8/1999. Tabel 3.f. Jumlah sks Rata-rata Beban Dosen dalam Kegiatan Tridharma Perguruan Tinggi sesuai Standar.
No
Kegiatan
1 2 3
Pengajaran Penelitian Pelayanan & pengabdian kepada masyarakat (P2M)
Portofolio Universitas Indonesia
Jumlah sks ratarata/ dosen tetap 5 2 1
Standar
Keterangan (persentase dari kegiatan Tridharma PT)
2–8 2–6 1- 6
60% 25% 15%
5-105
4
Manajemen administrasi
&
1
1- 6
15%
Sumber : SK Menko WASPAN No. 38/KEP/MK.WASPAN/8/1999.
Berikut beban kerja rata-rata dosen tetap UI (sks/ semester) per fakultas untuk kegiatan tridharma berdasarkan data 31 Desember 2006 (tidak termasuk kegiatan administrasi dan manajemen). Tabel 3.g. Jumlah Realisasi sks Rata-rata Beban Dosen Tetap UI dalam Kegiatan Tridharma Perguruan Tinggi (sks/semester)
No
Fakultas
Pengajaran Penelitian
P2M
Jumlah
1
Kedokteran
3,08
1.67
3.95
8.70
2
Kedokteran Gigi
2.61
2.13
3.85
8.59
3
MIPA
5.55
2.66
4.56
12.77
4
Teknik
8.67
3.09
4.11
15.87
5
Hukum
1.70
1.95
6.34
9.99
6
Ekonomi
4.03
0.44
5.62
10.09
7
Ilmu Peng. Budaya
8.71
0.56
2.99
12.26
8
Psikologi
3.08
1.53
8.72
13.33
9
Ilmu sosial & politik
8.35
0.69
3.72
12.76
10
Kesehatan Masyarakat
5.85
0.98
8.86
15.69
11
Komputer
8.17
0.89
9.54
18.60
12
Keperawatan
5.31
1.45
5.28
12.04
Keterangan : a. Beban pengajaran dihitung berdasarkan jumlah sks/semester dibagi jumlah dosen tetap. b. Beban penelitian berdasarkan jumlah penelitian dan pengembangan ilmu yang dilaporkan ke DRPM UI, Direktorat SDM dan Direktorat Pengembangan Akademik. c. Beban P2M berdasarkan jumlah kegiatan pengabdian pada masyarakat yang dilaporkan ke DRPM UI dan pembinaan sivitas akademika di lingkungan UI.
Berdasarkan hasil di atas, beberapa fakultas memiliki beban kerja dosen tetap secara keseluruhan yang melampaui standar 12 sks/semester. Untuk beban pengajaran dibantu oleh dosen tidak tetap dengan jumlah sebagaimana tertuang dalam lampiran (Tabel 3.3). Namun demikian jika dikaji satu per satu pada setiap aktivitas tridharma perguruan tinggi ada beberapa hal yang perlu mendapat perhatian penataan pengaturan beban kerja dosen. Beban pengajaran dosen di Fakultas Hukum terlihat tidak memenuhi standar yang ditetapkan. Untuk beban riset yang menjadi salah satu tolok ukur pencapaian visi misi UI, kecuali Fakultas Kedokteran Gigi, Fakultas MIPA dan Fakultas Teknik, fakultas-fakultas lain tampak belum memenuhi standar minimal yang ditetapkan yaitu 2 sks/semester. Sementara itu beban kerja dosen untuk pengabdian pada masyarakat kecuali Fakultas Psikologi, Fakultas Kesehatan Masyarakat dan Fakultas Ilmu Komputer yang melampaui standar 6 sks/semester, fakultas lainnya telah memenuhi standar yang ditetapkan. Berdasarkan uraian di atas, diperlukan adanya penataan pengaturan tenaga dosen BHMN sebagai berikut:
Portofolio Universitas Indonesia
5-106
1. Rambu-rambu komponen rasio tenaga dosen tetap dan tidak tetap, 2. Rambu-rambu pengaturan beban dosen, 3. Pendataan informasi beban tugas dosen dalam pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat serta tugas manajemen. 4. Melibatkan dosen dalam proses pengawasan mutu yang diwujudkan dalam pembuatan laporan evaluasi diri secara berkala, 5. Pengaturan insentif didasarkan atas kinerja dalam menjalankan tugas sebagai dosen, sesuai dengan ketentuan yang disepakati dan ditetapkan. Selanjutnya, untuk melaksanakan mekanisme reward-punishment kepada para dosen, saat ini telah dibentuk sebuah tim pengawas kode etik yang sudah di SKkan oleh MWA dan Rektor. Diharapkan dengan adanya mekanisme tersebut sekaligus juga dapat mencapai sasaran perbaikan sistem imbalan/ balas jasa, mengingat program yang dirancang oleh UI dikaitan dengan sisem penilaian kinerja staf akademik, dan pada tahap implementasinya secara bertahap mengikuti skala prioritas (Renstra 2003-2007).
3.3. Tenaga Kependidikan 3.3.1. Kecukupan dan kualifikasi petugas perpustakaan 3.3.1.1. Kecukupan Staf perpustakaan merupakan komponen yang sangat penting dalam mencapai keberhasilan layanan perpustakaan, oleh karena itu staf perpustakaan harus memadai dari segi jumlah dan mutu untuk memenuhi kebutuhan pelayanan dan program yang dikembangkan di perpustakaan UI. Dengan menggunakan formula yang ditetapkan dalam Pedoman Perpustakaan Perguruan Tinggi (Dikti 2004, hlm. ) maka kebutuhan staf perpustakaan sebesar 209 orang. Saat ini Perpustakan UI memiliki 176 orang staf, 84% dari kebutuhan yang dipersyaratkan, lebih besar dari yang dipersyaratkan (80%). Untuk menutupi kekurangan staf sebesar 36 orang, bekerjasama dengan Subdit Mahalum, Perpustakaan UI memperkerjakan mahasiswa yang memperoleh beasiswa untuk bekerja paruh waktu di Perpustakaan dengan melakukan kegiatan-kegiatan perpustakan yang bersifat non-teknis perpustakaan seperti pengerakan dan input data. 3.3.1.2. Kualifikasi Sejak tahun 2001 yang ditandai dengan derasnya arus perubahan di UI, pustakawan dihadapkan pada paradigma baru yang mengimbas pada perubahan atmosfir dan lingkungan kerja yang cukup menantang. Paradigma itu meliputi perubahan antara lain, perkembangan teknologi yang memberi peluang bagi penciptaan layanan-layanan baru, perkembangan metode pengajaran seperti Collaborative Learning, Problem Based Learning, Computer Mediated Learning yang menimbulkan perubahan tuntutan untuk peningkatan layanan yang diharapkan oleh pengguna demi kepuasan mereka, serta harapan para pustakawan itu sendiri dalam meningkatkan kesejahteraan hidup mereka melalui peningkatan layanannya. Sehubungan dengan kebutuhan tersebut, maka Perpustakaan UI mensyaratkan kompetensi staf perpustakaan sebagai berikut: 1. Kompetensi profesional, yaitu kompetensi yang terkait dengan pengetahuan pustakawan di bidang sumber-sumber informasi, teknologi, manajemen dan penelitian, dan kemampuan menggunakan pengetahuan tersebut sebagai dasar untuk menyediakan layanan perpustakaan dan informasi. 2. Kompetensi individu yang menggambarkan satu kesatuan keterampilan, perilaku dan nilai yang dimiliki pustakawan agar dapat bekerja secara efektif, menjadi komunikator yang baik, selalu meningkatkan pengetahuan, dapat memperlihatkan nilai lebihnya, serta dapat bertahan terhadap perubahan dan perkembangan dalam dunia kerjanya.
Portofolio Universitas Indonesia
5-107
Berikut adalah rincian kompetensi staf perpustakaan yang harus dipenuhi: 1. Kompetensi profesional yang harus dipenuhi oleh Staf Perpustakaan UI: a. Mempunyai pengetahuan dan mampu menjalankan fungsi dan aktivitas sistem Perpustakaan LONTAR. b. Memiliki pengetahuan tentang isi sumber-sumber informasi, termasuk kemampuan untuk mengevaluasi dan menyaring sumber-sumber yang dimiliki UI b. Memiliki pengetahuan tentang subjek khusus yang diperlukan oleh sivitas akademika UI. c. Mengembangkan dan mengelola layanan informasi dengan baik, mudah diakses, dan cost-effective (efektif dalam pembiayaan) yang sejalan dengan peraturan UI. d. Menyediakan bimbingan dan bantuan terhadap pengguna layanan informasi dan perpustakaan baik dalam bentuk Pelatihan Information Skills atau tutorial khusus. e. Melakukan survai mengenai jenis dan kebutuhan informasi, layanan informasi dan produk-produk yang sesuai kebutuhan sivitas akademika UI. f. Mengetahui dan mampu menggunakan teknologi informasi untuk pengadaan, pengorganisasian, dan penyebaran informasi. h. Mengembangkan produk-produk informasi khusus untuk sivitas akademika UI i. Mengevaluasi hasil penggunaan informasi dan menyelenggarakan penelitian yang berhubungan dengan pemecahan masalah-masalah. j. Secara berkelanjutan memperbaiki layanan informasi untuk menanggapi perubahan kebutuhan. 2. Kompetensi individu yang harus dipenuhi staf Perpustakaan UI meliputi: a. Memiliki komitmen untuk memberikan layanan yang terbaik b. Berpandangan luas c. Mampu mencari mitra kerja d. Mampu menciptakan lingkungan kerja yang dihargai dan dipercaya e. Memiliki keterampilan berkomunikasi yang efektif f. Dapat bekerjasama secara baik dalam suatu tim kerja g. Memiliki sifat kepemimpinan h. Mampu merencanakan, memprioritaskan dan memusatkan pada suatu hal yang kritis. i. Memiliki sifat positif dan fleksibel dalam menghadapi perubahan. Dengan perkembangan UI saat ini, kompetensi staf perpustakaan UI semakin menjadi persyaratan yang harus dipenuhi. Searah dengan kebutuhan tersebut UI telah memberi kesempatan kepada 66 orang staf Perpustakan mengikuti studi lanjut bergelar dalam bidang perpustakaan, diantaranya memberi kesempatan bagi staf Perpustakaan berlatar belakang sarjana dari berbagai bidang ilmu mengikuti Program Pascasarjana bidang Perpustakaan (11 orang) untuk ditempatkan pada bidang layanan penelusuran informasi, layanan teknis, layanan pengguna, kepala perpustakan. Saat ini staf inti Perpustakaan UI lulusan D3 bidang Perpustakaan sebanyak 34 orang, S1 Perpustakaan sebanyak 23 orang, dan 11 orang lulusan S2 bidang Perpustakaan. Dengan demikian jumlah staf Perpustakan UI yang memiliki latar belakang Perpustakaan sebesar 68 orang (34%). Prosentase tersebut lebih besar dari yang dipersyaratkan (25%). 3.3.2.
Kecukupan dan Kualifikasi tenaga kependidikan lainnya a.
Tenaga administrasi Dari tabel 3.5, dapat dihitung persentase tenaga administrasi menurut pendidikan tertinggi, yaitu 9,6% SD, 5,6% SLTP, 62,3% SLTA, 3,3% D3, 17,2% S1, 1,8% S2 dan 0,2% S3.
Portofolio Universitas Indonesia
5-108
Jumlah Tenaga Administrasi Menurut Pendidikan Tertinggi 0.2% 1.8% 17.2%
9.6% 5.6%
3.3%
62.3%
SD
b.
SLTP
SLTA
Diploma
S1
S2
S3
Tenaga Laboran Dari tabel 3.6.B, dapat dihitung persentase tenaga laboran menurut pendidikan tertinggi, yaitu 76,3% SLTA, 7,9% Diploma, 2,6% S1, dan 13,2% S2. Jumlah Tenaga Laboran Menurut Pendidikan Tertinggi 13.2% 2.6% 7.9%
76.3%
SLTA
c.
Diploma
S1
S2
Tenaga Teknisi Dari tabel 3.6.C, tenaga teknisi menurut pendidikan tertinggi, yaitu 72.2% SLTA, 8.3% Diploma, 16.7% S1, 2.8% S2.
Portofolio Universitas Indonesia
5-109
Jumlah Tenaga Teknisi Menurut Pndidikan Tertinggi 2.8% 16.7%
8.3%
72.2%
SLTA
Diploma
S1
S2
3.3.3. Program pembinaan, pengembangan, dan jaminan kesejahteraan tenaga kependidikan 3.3.3.1 Staf perpustakaan Program pembinaan dan pengembangan staf Perpustakaan UI meliputi aspek pendidikan lanjut, pelatihan, magang dan studi banding. Sejak tahun 2002 sampai dengan 2006, UI memberi kesempatan kepada 12 orang staf Perpustakaan untuk studi lanjut (9 orang S2, 10 orang S1, dan 9 orang D3). Bagi staf yang mendapat kesempatan studi lanjut wajib menandatangai Surat Perjanjian sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Persyaratan yang harus disetujui adalah P = 2n + 1, dengan pengertian bahwa n = lama pendidikan, dan P = pengabdian bekerja. Bila setelah selesai pendidikan staf tidak kembali bekerja di perpustakaan, yang bersangkutan atau unit yanag menggunakannya harus mengganti seluruh biaya yang telah dikeluarkan atau mengganati dengan staf yang memiliki kompetensi yang diperlukan oleh perpustakaan. Seluruh staf Perpustakaan UI juga wajib mengikuti pelatihan sesuai dengan kebutuhannya seperti pelatihan layanan prima (60 orang), penelitian (10 orang), manajemen Perpustakaan (12 orang), menulis kreatif (20 orang), Aplikasi TI ( 44 orang), Information Literacy (44 orang). Disamping itu seluruh staf (167 orang) wajib mengikuti outbound . Seorang staf Perpustakaan melakukan magang di University of Malaya dan 2 (dua)orang di Universiti Kebangsaan Malaya di Malaysia, dan 4 (empat) orang studi banding di Filipina dan Singapura, 44 (empat puluh empat) orang studi banding di Universitas Kristen Satya Wacana dan , 2 (dua) orang studi banding di Gadjah Mada. 3.3.3.2. Tenaga kependidikan lainnya Program Pembinaan dan pengembangan yang dilaksanakan meliputi aspek: 1. Pendidikan lanjut a. Pemberian beasiswa program S1 untuk kepada staf non akademik PAU dari Yayasan Prof. Dr. A. Budi Santoso R b. Pemberian beasiswa Program S2 untuk staf non akademik PAU 2. Pelatihan dan Seminar a. Badan Audit Internal • Pelatihan Certified Internal Auditor (CIA) • Pelatihan Oracle • Pelatihan Anggaran I & II • Pelatihan Monev • Pelatihan Audit Training 2006 • Pelatihan SIREKAT & SILAKIP
Portofolio Universitas Indonesia
5-110
• • • • • •
Pelatihan Reimplementasi Oracle Pelatihan Training of Trainer (TOT) Standar Akuntansi Pemerintahan Pelatihan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara Seminar IO Seminar BEM Workshop ISO 9001:2000 • Limited Hearing : Standar Akuntansi Pemerintahan Berbasis Akrual • Student Centered Learning (SCL) b. Direktorat Keuangan Pelatihan Modul Oracle Financial c. Direktorat SDM Pelatihan (Non Akademik) kurun waktu 2004 - 2005 • Pelatihan Manajemen Pimpinan (Enterpreneurship) • Pelatihan Executive Education Finance and Accounting: Fundamentals for Non-Financial Managers Batch I • Pelatihan Professional Skill for Leader Batch I untuk pimpinan universitas • Pelatihan Outbound-Team Building: “Dasar-dasar Pengenalan Bina Sinergi” untuk pimpinan universitas • Pelatihan Personnel Management untuk manajer SDM di fakultas-fakultas • Pelatihan Proposal Writing Skill on International Research Pelatihan/Workshop (Non Akademik) kurun waktu 2006 - 2007 • Pelatihan Auditor/Lead Auditor ISO 9000:2000 Series • Training Implementation of ISO 9001:2000 • Workshop on Implementation of ISO 9001:2000 for QMS Member, Staf & Middle Management Level • Workshop on Implementation of ISO 9001:2000 for Top Management Level • Workshop on Internal Audit of QMS d. BPMA • Pelatihan Asessor Akademik Intenal UI • Pelatihan Monitoring dan Evaluasi Internal UI e. Direktorat PPSI • Pelatihan implementasi program yang meliputi: SIREKAT dan SILAKIP (untuk penyusunan Laporan akuntabilitas dan RKAT), SIAK NG (untuk registrasi akademik), SIPEG (untuk kepegawaian), LONTAR (untuk perpustakaan), Ora.fin (untuk akuntasi), SIMAF (untuk manajemen aset dan fasilitas), dan lain-lain. • Aplikasi komputer untuk program Acscess • Pelatihan IT ke Cina (untuk programer) f. Direktorat Umum dan Fasilitas • Pelayanan prima • Kearsipan 3. Berbagai bentuk magang 4. Studi banding Pusat adminstrasi telah melakukan studi banding ke Universitas Kebangsaan Malaysia pada tahun 2004 dan 2007. Fakultas juga menambah keterampilan para tenaga kependidikan di fakultasnya, misal pelatihan untuk teknisi, operator komputer dan laboran. Jaminan kesejahteraan bagi tenaga kependidikan meliputi: 1) Layanan dan Asuransi kesehatan • Asuransi Kesehatan Hospitalization (CAR) • Jamsostek
Portofolio Universitas Indonesia
5-111
2) Bantuan pendidikan untuk keluarga Di Fakultas-fakultas dan di Pusat Administrasi UI (oleh IWK Pusat) diberikan bantuan pendidikan bagi anak dosen dan karyawan yang mendapat peringkat di sekolah 3) Tunjangan hari tua/pensiun: Jamsostek 4) Bantuan dana ibadah haji (dengan seleksi) bagi karyawan UI yang berprestasi 5) Bantuan dana hari raya/imbalan prestasi kerja 6) Kesempatan cuti 7) Bimbingan agama dan lain-lain.
3.3.4
Kepuasan tenaga kependidikan
Pengukuran tingkat kepuasan dalam bentuk instrumen atas program pembinaan, pengembangan, dan jaminan kesejahteraan tenaga kependidikan yang didapat sudah tersedia instrumennya namun belum diimplementasikan.
3.3.5
Kode etik tenaga kependidikan
Kode etik tenaga kependidikan dituangkan dalam peraturan kepegawaian UI BHMN bagi karyawan (draft) dan masih dalam taraf akan diimplementasikan. Implementasi di setiap fakultas masih mengacu pada kode etik yang diterapkan masing-masing fakultas.
Portofolio Universitas Indonesia
5-112
UNIVERSITAS INDONESIA
LAMPIRAN TABEL DATA PENDUKUNG STANDAR 3 (SUMBER DAYA MANUSIA)
Tabel 3.1. Jumlah Dosen Tetap Menurut Pendidikan Tertinggi Tabel 3.2. Jumlah Dosen Tetap Menurut Jenjang Fungsional (Jabatan Akademik) Tabel 3.3. Jumlah Dosen Tidak Tetap Menurut Pendidikan Tertinggi Tabel 3.4. Jumlah Tenaga Kependidikan Tabel 3.5. Pendidikan Tertinggi Tenaga Kependidikan
Portofolio Universitas Indonesia
Portofolio Universitas Indonesia
5-113
5. STANDAR 3 (Sumberdaya Manusia) Tabel 3.1. Jumlah Dosen Tetap Menurut Pendidikan Tertinggi
No.
STATUS KEPEGAWAIAN TETAP
Pendidikan Tertinggi(*)
1
2
1
S1 (Sarjana dan yang setara)
2
S2 Profesi
3
PNS
NON PNS
JUMLAH
3
4
5
234
-
-
-
S2 Akademik
982
140
4
S3 (Doktor, Ph.D, D.Sc, D.Ed.)
553
12
5
Spesialis
67
4
6
Diploma IV
-
-
-
7
Diploma III
-
-
-
Jumlah Semua
1,836
234 -
156
1,122 565 71
1,992
Dosen tetap : PNS pada PT, dosen Yayasan, dosen tetap PT (*) Sajikan pada saat asesmen lapang CV (termasuk mata kuliah yang diasuh/diajarkan, masa kerja, pengalaman penelitian dan keangotaan dalam asosiasi/himpunanilmiah/profesi) dosen tetap tersebut. sumber data : Laporan Berkala SIPEG 31 Desember 2006 Data tidak termasuk jumlah dosen tetap yang tugas belajar di LN sejumlah 30 orang
6. STANDAR 3 (Sumberdaya Manusia) Portofolio Universitas Indonesia
5-114
Tabel 3.2. Jumlah Dosen Tetap Menurut Jenjang Fungsional (Jabatan Akademik)
No.
JENJANG FUNGSIONAL/ AKADEMIK
1
2
1
Tenaga Pengajar
2
STATUS KEPEGAWAIAN TETAP PNS
NON PNS
JUMLAH
3
4
5
74
143
217
Asisten Ahli
280
13
293
3
Lektor
614
-
614
4
Lektor Kepala
672
-
672
5
Guru Besar
173
-
173
6
Guru Besar Emeritus
23
-
23
Jumlah Semua
1,836
156
1,992
Sumber data : Laporan Berkala SIPEG 31 Desember 2007 Data tidak termasuk jumlah dosen tetap yang tugas belajar di LN sejumlah 30 orang
Portofolio Universitas Indonesia
5-115
7. STANDAR 3 (Sumberdaya Manusia) Tabel 3.3. Jumlah Dosen Tidak Tetap Menurut Pendidikan Tertinggi
No.
Pendidikan Tertinggi(*)
Jumlah
1
2
3
1
S1 (Sarjana dan yang setara)
2
S2 Profesi
3
S2 Akademik
1074
4
S3 (Doktor, Ph.D, D.Sc, D.Ed.)
561
5
Spesialis 2
5
6
Spesialis 1
142
7
Diploma IV
-
8
Diploma III
3
Jumlah
358 -
2,143
(*) Sajikan pada saat asesmen lapang CV (termasuk mata kuliah yang diasuh/ diajarkan, masa kerja, pengalaman penelitian dan keangotaan dalam asosiasi/himpunanilmiah/profesi) dosen tetap tersebut.
Portofolio Universitas Indonesia
5-116
8. STANDAR 3 (Sumberdaya Manusia) Tabel 3.4. Jumlah Tenaga Kependidikan No.
Jenis Tenaga Kependidikan
Jumlah
1
2
3
1
Administrasi
1043
2
Pustakawan
176
3
Laboran/Teknisi
23
4
Lain-lain
Jumlah
1,242
Sumber data : Laporan Berkala SIPEG 31 Desember 2006
Portofolio Universitas Indonesia
5-117
9. STANDAR 3 (Sumberdaya Manusia) Tabel 3.5. Pendidikan Tertinggi Tenaga Kependidikan
No.
Pendidikan Tertinggi(*)
Jumlah
1
2
3
1
Sekolah Dasar
105
2
SLTP
60
3
SLTA
619
4
S0 (Diploma)
30
5
Sarjana (S1)
196
6
Magister (S2)
32
7
Doktor (S3)
1 Jumlah
1,043
Sumber data : Laporan Berkala SIPEG 31 Desember 2006
Portofolio Universitas Indonesia
5-118
10. STANDAR 3 (Sumberdaya Manusia) Tabel 3.6. Jenis dan Jenjang Pendidikan Tenaga Perpustakaan
No.
Pendidikan Tertinggi(*)
Jumlah
1
2
3
1
S3 Perpustakaan
-
2
S2 Perpustakaan
11
3
S1 Perpustakaan
32
4
D III Perpustakaan
25
5
S2 Non-perpustakaan
-
6
S1 Non-perpustakaan
-
7
Diploma Non-perpustakaan
-
8
SMA/MA dan yang setara
Jumlah semua
97
165
Sumber data : Laporan Presentasi Kepala Perpustakaan Pusat UI, 21 September 2007 Data tidak termasuk Lulusan SD : 1, dan SMP : 10
Portofolio Universitas Indonesia
5-119
UNIVERSITAS INDONESIA
Kurikulum
Portofolio Universitas Indonesia
Portofolio Universitas Indonesia
5-120
Standar 4. KURIKULUM 4.1.
Kebijakan Pengembangan Kurikulum
Setiap departemen menggunakan kurikulum dalam menjalankan program studinya. Kurikulum ini dianggap sedemikian sehingga kebutuhan dari dunia kerja, pengembangan ilmu dan teknologi, visi misi perguruan tinggi dipenuhi. Namun demikian juga mempertimbangkan kondisi sumber daya yang tersedia dan batas waktu studi. Mutu kurikulum perlu dijaga dengan cara menetapkan kebijakan, peraturan dalam pengembangan kurikulum. Universitas telah menetapkan kebijakan, peraturan, pedoman dan/atau buku panduan yang memfasilitasi program studi untuk melakukan perencanaan, pengembangan, dan pemutakhiran kurikulum secara berkala dan berkesinambungan yang berlaku umum pada aras universitas. Ketetapan dan Peraturan yang diterbitkan oleh Majelis Wali Amanat Universitas Indonesia yang terkait dengan pengembangan kurikulum pendidikan akademik dan profesi di Universitas Indonesia disusun berdasarkan masukan dari Senat Akademik Universitas dan mengacu pada dua Keputusan Menteri Pendidikan Nasional terkait, yakni Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 232/U/2000 tentang Pedoman Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi dan Penilaian Hasil Belajar Peserta Didik dan Nomor 045/U/2002 tentang Kurikulum Inti Pendidikan Tinggi. Ketetapan dan Peraturan Majelis Wali Amanat Universitas Indonesia yang berkaitan dengan pengembangan kurikulum: 28. Ketetapan Majelis Wali Amanat Universitas Indonesia Nomor: 006/SK/MWAUI/2004 tentang Kurikulum Pendidikan Akademik Universitas Indonesia 29. Peraturan Majelis Wali Amanat Universitas Indonesia Nomor: 007/Peraturan/MWA-UI/2005 tentang Penetapan Norma Penyelenggaraan Pendidikan Akademik di Universitas Indonesia 30. Ketetapan Majelis Wali Amanat Universitas Indonesia Nomor: 003/TAP/MWA-UI/2005 tentang Pedoman Umum Penyelenggaraan Program Pendidikan Profesi Universitas Indonesia 31. Peraturan Majelis Wali Amanat Universitas Indonesia Nomor: 008/Peraturan/MWA-UI/2005 tentang Norma Kurikulum Pendidikan Profesi di Universitas Indonesia
Sedangkan Keputusan Rektor Universitas Indonesia yang mengacu pada Ketetapan dan Peraturan Majelis Wali Amanat Universitas Indonesia yang berkaitan dengan pengembangan kurikulum terdiri dari:
Portofolio Universitas Indonesia
5-121
1. Keputusan Rektor Universitas Indonesia Nomor: 263/SK/R/UI/2004 tentang Penyelenggaraan Program Doktor di Universitas Indonesia. 2. Keputusan Rektor Universitas Indonesia Nomor: 547/SK/R/UI/2005 tentang Pedoman Penyelenggaraan Program Pendidikan Kelas Khusus Internasional di Universitas Indonesia. 3. Keputusan Rektor Universitas Indonesia Nomor: 612/SK/R/UI/2005 tentang Penyempurnaan Surat Keputusan Rektor Universitas Indonesia Nomor 545/SK/R/UI/2005 tentang Penyelenggaraan Program Magister di Universitas Indonesia. 4. Keputusan Rektor Universitas Indonesia Nomor: 013/SK/R/UI/2006 tentang Penataan Penyelenggaraan Program Ekstensi.
Pedoman Penyusunan Kurikulum yang berlaku umum pada aras universitas dalam bentuk seri Buku Pedoman Penjaminan Mutu Akademik Universitas Indonesia bertajuk ”Kurikulum dan Mahasiswa”, disusun oleh Badan Penjaminan Mutu Akademik (BPMA) bersama-sama dengan Unit Penjaminan Mutu Akademik (UPMA) Fakultas. Pada akhir tahun 2006 draft pedoman tersebut sedang dalam tahap penyelesaian.
4.2.
Komitmen Perguruan Tinggi Dalam Pengembangan Kurikulum
Komitmen Universitas Indonesia dalam pengembangan kurikulum ditunjukkan dalam bentuk keberadaan Sub-Direktorat Pengembangan Kurikulum di bawah Direktorat Pengembangan Akademik, dengan tugas pokok mencakup pengendalian pelaksanaan pengembangan kurikulum; pengembangan standar mutu pengembangan kurikulum; serta pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kegiatan bidang pengembangan kurikulum. Komitmen dalam bentuk alokasi anggaran pada aras universitas diwujudkan dalam bentuk alokasi anggaran pada RKAT 2006 antara lain mencakup program-program pengembangan sebagai berikut: Penjaminan transparansi dan akuntabilitas di dalam penyelenggaraan program pendidikan; Evaluasi pelaksanaan Kurikulum PDPT-UI (Pendidikan Dasar Perguruan Tinggi, Universitas Indonesia); Pemberdayaan unit kerja pengelola Program Studi dalam pemanfaatan hasil evaluasi penyelenggaraan Program Studi untuk keperluan peningkatan mutu pendidikan/pengajaran; Pengembangan Kurikulum & Sistem Pembelajaran; Pemetaan program pendidikan yang diselenggarakan di lingkungan Universitas Indonesia.
4.3.
Pelaksanaan Pengembangan Kurikulum
Meskipun peraturan yang terkait dengan pengembangan kurikulum baru disusun setelah Peraturan Pemerintah tentang UI-BHMN diterbitkan, apabila dirunut pada dokumen akreditasi
Portofolio Universitas Indonesia
5-122
yang diajukan oleh Program Studi di lingkungan Universitas Indonesia, dapat dibuktikan bahwa semua Program Studi menyatakan telah merencanakan, melaksanakan, mengembangkan, dan memutakhirkan kurikulum secara berkala. Adapun peraturan yang mengatur tentang evaluasi kurikulum secara berkala, terdapat pada Bab II, pasal 2 (2) Ketetapan Majelis Wali Amanat Universitas Indonesia Nomor: 006/SK/MWA-UI/2004 tentang Kurikulum Pendidikan Akademik Universitas Indonesia. Pada ayat tersebut ditetapkan bahwa kurikulum dievaluasi secara teratur dalam kurun waktu 3-5 tahun oleh Senat Akademik Fakultas dan Senat Akademik Universitas. Sedangkan pada Bab VI, pasal 13 (f) ketetapan tersebut di atas juga dinyatakan bahwa rancangan kurikulum disahkan dengan Keputusan Rektor. Di tingkat Fakultas rancangan kurikulum diusulkan oleh Program Studi atau Departemen ke Pimpinan Fakultas. Kurikulum direview dan di-update setidaknya satu kali dalam empat tahun. Sebagai contoh, kurikulum Fakultas Teknik yang disajikan dalam bentuk Buku Pedoman Program Pendidikan Sarjana Teknik pada dasawarsa terakhir efektif pada tahun 1996, 2000 dan 2004 dan telah disahkan melalui Surat Keputusan Rektor Universitas Indonesia. Demikian pula Kurikulum Pendidikan Dokter Universitas Indonesia 2005 telah disahkan melalui Surat Keputusan Rektor Universitas Indonesia Nomor: 410A/SK/R/UI/2005 tentang Kurikulum Program Pendidikan Sarjana Kedokteran dan Profesi Dokter FK UI Tahun 2005. Komitmen untuk penjaminan mutu secara berkesinambungan diwujudkan dalam bentuk adanya rencana untuk menerapkan kegiatan evaluasi internal akademik tahun 2008, dimana draft pedoman penjaminan mutu akademik kurikulum yang memuat tentang standar mutu kurikulum dan standar penjaminan mutu kurikulum. Pada tahun 2007 akan dilakukan uji coba penjaminan mutu kurikulum yang merupakan bagian dari paket kegiatan evaluasi internal.
Portofolio Universitas Indonesia
5-123
UNIVERSITAS INDONESIA
Prasarana dan Sarana
Portofolio Universitas Indonesia
Standar 5. Prasarana Dan Sarana
Portofolio Universitas Indonesia
5-124
Sejak diberikan status otonomi pada Universitas Indonesia pada tahun 2000, Universitas telah berstatus Badan Hukum Milik Negara (BHMN) terus melangkah untuk memperbaiki tata kelola universitas secara keseluruhan melalui tahapan-tahapan yang diperlukan. Masa transisi 5 tahun telah dilalui dengan mempersiapkan landasanlandasan kebijakan dan infrastruktur yang dperlukan untuk dapat menjalankan tata kelola universitas dengan status BHMN yang dimilikinya. Keputusan MWA-UI No. 01/SK/MWA-UI/2003 tentang Anggaran Rumah Tangga UI. Dalam Pasal 73 disebutkan Aktiva/Aset Universitas adalah semua harta milik Universitas, baik yang berwujud (tangible) maupun tidak berwujud (intangible), yang dapat dinilai dengan satuan mata uang pada suatu saat tertentu dan memiliki manfaat dimasa yang akan datang. Pimpinan Universitas berwenang mengelola Aktiva/Aset Universitas, yang meliputi pengadaan atau perolehan, penggunaan atau pemanfaatan, pemindahan hak dan penghapusan(disposal). Rencana kerja dan anggaran tahun 2006, program untuk pencapaian sasaran dalam penanganan sarana dan prasarana dilakukan beberapa kegiatan yang masing-masing kegiatan memiliki target pencapaian. Program untuk pencapaian sasaran tersebut antara lain kegiatan rutin, kegiatan pengembangan, kegiatan pemeliharaan, kegiatan pengadaan, inventaris dan pengahapusan.
5.1. Sistem Pengelolaan Sarana dan Prasarana 5.1.1. Rencana Strategis UI Tahun 2003-2007 Pengelolaan sarana dan prasarana UI mengacu ke Renstra UI bidang infrastruktur dengan sasaran dan progam : 1. Pemetaan infrastruktur/fasilitas dengan program: inventarisasi seluruh aset yang dimiliki universitas, menyusun administrasi aset universitas secara sistematis, dan mengaplikasikan teknologi informasi didalam pengelolaan aset UI; 2. Optimalisasi penggunaan infrastruktur/fasilitas dengan program: pendataan dan penertiban penggunaan aset-aset serta peningkatan utilisasi aset-aset universitas dalam rangka pemasukan dana; 3. Pengalokasian beban penggunaan infrastruktur/fasilitas bersama dengan program: identifikasi penggunaan infrastruktur/fasilitas bersama, analisa kemungkinan dan alokasi beban penggunaan infrastruktur /fasilitas bersama. Rencana Strategis di atas dikembangkan dalam 2 langkah operasional yaitu Tinjauan Non Teknis dan Tinjauan Teknis. 1. Tinjauan non teknis Kegiatan yang dilakukan antara lain : a. Pendataan aset eksisting Langkah ini dilakukan terhadap semua tempat keberadaan aset UI baik dilingkungan kampus Depok, kampus Salemba dan keberadaan aset di tempat lainnya seperti : Di Jl. Pegangsaan Timur, Jl Otista, Serpong dan lainnya. b. Sertifikasi/ legalitas aset Langkah ini terutama ditujukan pada aset-aset yang secara de-facto dikuasai penuh pengoperasiannya oleh Universitas Indonesia.
Portofolio Universitas Indonesia
5-125
Disamping kedua langkah tersebut di atas yang secara umum menghasilkan data hard copy diupayakan pula penanganan manajerial dalam bentuk datadata terdigital (soft copy) yang dalam pengoperasiannya bisa mencakup langkah-langkah sebagai berikut : a. Inventarisasi seluruh aset yang dimiliki Universitas Indonesia b. Menyusun administrasi aset Universitas yang sistematis c. Pendataan penggunaan aset-aset Universitas d. Penertiban penggunaan aset-aset Universitas e. Peningkatan utilitas aset-aset Universitas f. Identifikasi penggunaan infrastruktur/fasilitas bersama g. Analisis kemungkinan alokasi beban penggunaan infrastruktur/ fasilitas bersama h. Alokasi beban biaya penggunaan infrastruktur/fasilitas bersama 2. Tinjauan teknis Tinjauan teknis dijabarkan dalam suatu pengelompokan dimana tiap kelompoknya akan memberikan perincian langkah-langkah teknis kegiatan fisik sebagai implementasi rencana strategis yang ada. Untuk itu, implementasinya dibagi dalam 3 (tiga) kelompok aktivitas yaitu : a. Penyediaan Fasilitas Baru; b. Rehabilitasi / Pemeliharaan; c. Pengawasan dan Koordinasi. Pelaksanaan dari ketiga kelompok aktifitas di atas selain dilakukan melalui tata pikir dan tata tindak dari Kedeputian Direktorat Umum dan Fasilitas, juga dilakukan dengan cara koordinatif dengan institusi lain baik yang terkait langsung maupun tidak secara langsung, yang dalam hal ini terutama berkaitan dengan Institusi lainnya dibawah Direktorat Umum dan Fasilitas serta Bagian Proyek UI, sehingga didapatkan adanya sinergisitas aktifitas lintas institusi dalam antisipasi kegiatan-kegiatan yang potensial menimbulkan situasi yang tumpang tindih.
5.1.2. Prinsip-prinsip pengelolaan Pengelolaan dilakukan dengan berpedoman pada prinsip-prinsip: 1. Universitas bertanggung jawab atas seluruh fasilitas atau infrastruktur yang bersifat umum dan tersentralisir; 2. Fakultas atau lembaga bertanggung jawab atas infrastruktur dan fasilitas lokal dimana temasuk didalamnya running cost bangunan; 3. Kebijakan pembangunan gedung-gedung baru menjadi tanggung jawab universitas yang pelaksanaannya setelah mendapat persetujuan MWA; 4. Kebijakan program rehabilitasi dan renovasi bangunan yang menyangkut biaya yang besar, adalah tanggung jawab universitas; 5. Program pemeliharaan periodik rutin menjadi tanggung jawab fakultas atau lembaga; 6. Kembutuhan pemeliharaan akan tertuang dalam Rencana Pendapatan dan Biaya masing-masing fakultas atau lembaga.
5.1.3. Pengelolaan sarana dan prasarana Pengelolan sarana dan prasana meliputi:
Portofolio Universitas Indonesia
5-126
1. Inventarisasi Inventaris sarana dan prasarana Universitas Indonesia sebagai penanggung jawab secara umum baik di lingkup universitas maupun fakultas adalah Direktorat Umum dan Fasilitas yang pelaksanaannya dilakukan oleh masingmasing penanggunjawab inventaris dengan sistem dan aplikasi yang telah ditentukan. a. SABMN (Sistem Akutansi Barang Milik Negara) Sistem inventarisasi Universitas Indonesia menggunakan aplikasi Sistem Akutansi Barang Milik Negara (SABMN) yang mengacu pada Peraturan Menteri Keuangan Nomor 59/59/PMK.06/2005 tentang Sistem Akuntasi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah. SABMN, adalah subsistem dari Sistem Akutansi Instansi (SAI). SABMN diselenggarakan dengan tujuan untuk menghasilkan informasi yang diperlukan sebagai alat pertangungjawaban atas pelaksana APBN serta pengelolaan/pengendalian barang milik negara yang dikuasai oleh suatu unit. Disamping menghasilkan informasi sebagai dasar penyusunan neraca juga menghasilkan informasi-informasi untuk memenuhi kebutuhan pertanggungjawaban pengelolaan dan kebutuhan-kebutuhan manajerial lainnya sesuai ketentuan yang berlaku. Aplikasi SABMN adalah piranti terkomputerisasi yang ditawarkan untuk mempermudah pekerjaan para pengguna barang dan kuasa pengguna barang untuk mengolah transasi barang. Keluaran sistem tersebut berupa berbagai daftar dan laporan memenuhi dua keperluan informasi sekaligus. Pertama, laporan dan daftar barang memenuhi kepentingan manajemen berkaitan dengan keputusan dalam pengelolaan barang. Kedua, laporan dan daftar barang sebagai bentuk pertanggungjawaban unit pemerintah dalam memenuhi fungsi akuntabilitas dan transparansi. Pembukuan inventaris dan pelaporan barang didasarkan dokumen sumber atau bukti untuk pemrosesan data/transaksi, berupa dokumendokumen transaksi barang seperti bukti pembelian, berita acara serahterima, SPM, SK Penghapusan, laporan hasil opname fisik, DIR, KIB, DIL dan dokumen lainnya yang berhubungan dengan barang. Untuk memenuhi dan memanfaatkan aplikasi SABMN tersebut, tahun 2006 Universitas Indonesia bekerjasama dengan Tim BPKP telah melakukan inventaris ulang seluruh aset (sarana & prasarana) baik di lingkup universitas maupun di fakultas dengan melibatkan seluruh pengelola/penanggungjawab inventaris. Pelaksanaan inventaris di UI, proses kerja atau langkah-langkah yang telah dilakukan untuk memperoleh data yang lebih akurat dan trasparan sebagai berikut : 1) Membentuk tim Tim pelaksana inventaris terdiri atas tim inventaris universitas, tim fakultas dan tim BPKP. 2) Pemetaan dan pengelompokan lokasi barang Pemetaan dan pengelompokan lokasi barang dibuat untuk mempermudah penugasan/pembagian kerja tim dalam pendataan. 3) Pendataan
Portofolio Universitas Indonesia
5-127
4)
5)
6) 7)
Pendataan dilakukan dengan cara tim kerja langsung mendatangi tiap-tiap lokai barang dan melakukan pencatatan berdasarkan tabel kerja yang telah tentukan. Input data ke aplikasi SABMN Setelah data diperoleh dan dikumpulkan, selanjutnya dimput ke aplikasi SABMN oleh bagian input data. Inspeksi lapangan Hasil dari input data selanjutnya dicetak dan dilakukan inspeksi lapangan. Inspeksi dilakukan dengan didampingi tim dari BPKP. Hal tersebut dilakukan untuk memperoleh akurasi dan transparansi data. Edit data Merubah/ memperbaiki data hasil dari inspeksi Pelaporan
Inventaris dilakukan berkala sesuai dengan perubahan/ penambahan jumlah aset dengan membuat laporan tri wulan, laporan tengah tahun dan laporan tahunan yang selanjutnya laporan diserahkan ke pusat/universitas. Untuk memenuhi kebutuhan dan memberikan informasi secara umum baik ke mahasiswa, dosen dan pegawai, saat ini sedang dikembangkan aplikasi SIMAF dengan memanfaatkan data dari aplikasi SABMN. b. SIMAF SIMAF (Sistem Informasi Managemen Aset dan Fasiltas) merupakan aplikasi komputerisasi dengan sistem yang berbasis web dengan basis data terintegrasi yang dapat membantu mempermudah pengelolaan aset dan fasilitas. Fungsi pengelolaan aset yang dimaksudkan disini meliputi pendataan tentang perolehan/ pengadaan, penggunaan, sampai dengan pemeliharaannya. Pengembangan Sistem ini bertujuan untuk membangun suatu sistem informasi yang memfokuskan kepada pendataan aset dan fasilitas yang dimiliki UI dengan akurat, serta mencatat penggunaan dan pemeliharaannya. Pengembangan sistem tersebut saat ini sudah mencapai tahap pengembangan desain, input data dan sosialisasi terhadap penangungjawab inventaris dilingkup universitas maupun fakultas. Diharapkan sistem tersebut dapat memberikan informsi bagi para pengguna. 2. Penggunaan Pada dasarnya tanggung jawab dan administrasi penggunaan seluruh fasilitas prasarana umum adalah universitas, yaitu Direktorat Umum dan Fasilitas. Pengunaan prasarana difakultas dikelola oleh manager infrastruktur fakultas dengan memberikan laporan penggunaan ke universitas atau PAU. Fakultas dan lembaga bertanggung jawab atas infrastruktur dan fasilitas lokal. Penggunaan prasarana dan sarana universitas diatur dengan pengajuan surat penggunaan prasarana ke Direktorat Umum dan Fasilitas. Penggunaan prasarana dan sarana seperti Balarung, Balai Sidang, Sarana Olah Raga dan lain-lain, sampai saat ini masih bisa mengakomodir seluruh kegiatan. Penggunaan sarana prasarana terkendali dan terevaluasi. Sebagai contoh adalah evaluasi s-p program SP4.
Portofolio Universitas Indonesia
5-128
3. Pemeliharaan Pemeliharaan sektor sarana dan prasarana umum adalah kewenangan kantor pusat universitas sedangkan pemeliharaan sarana dan prasarana fakultas adalah kewenangan fakultas namun tetap dikoordinasikan dengan universitas. Peningkatan kualitas fisik ruang kantor dan kuliah dilakukan masing-masing fakultas seperti pemasangan LCD permanen diruang kuliah, kelengkapan AC, dll. Pemeliharaan sarana dan prasarana dilalukan secara rutin dan berkala dengan program pemeliharaan terjadwal melalui ikatan kontrak kerja. Pemeliharaan bagi setiap sarana dan prasarana dilakukan secara rutin oleh masing-masing pengelola/ penanggungjawab dengan berkoordinasi dengan universitas. Pelaksanaan pemeliharaan/ perawatan di lakukan oleh bagian perawatan atau dengan menggunakan jasa pihak ke tiga dengan prosedur: Pengelola/ penangungjawab menyusun kegiatan dan biaya pemeliharaan untuk diajukan ke Pimpinan UI yang disyahkan dalam RKAT-UI setiap tahunnya. Aturan pelaksanaan pengadaan dan pemeliharaan mengacu ke Kepres 80 tahun 2003 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengadaan Barang/ Jasa Pemerintah. 4. Penghapusan Penghapusan sarana seperti peralatan kantor, peralatan kuliah, peralatan laboratorium dan lainnya saat ini UI sedang dalam proses. Sampai saat ini proses yang telah dilakukan sampai tahap inspeksi lapangan oleh tim mengenai data barang yang telah diusulkan untuk dihapus. Penghapusan dilakukan untuk peralatan yang tidak berfungsi/rusak dan tidak bisa diperbaiki (rusak berat). Rencana usulan penghapusan tersebut sebagai dasar adalah Keputusan Menteri Keuangan RI Nomor: 470/KMK.01/1994 tentang Tata Cara Penghapusan dan Pemanfaatan Barang Milik/Kekayan Negara. Dalam Kepmen tersebut, penghapusan barang dibedakan menjadi dua yaitu barang bergerak dan barang tidak bergerak. Adapun tata cara penghapusan dilakukan dengan dasar pertimbangan sebagai berikut: a. Penghapusan barang bergerak milik negara/ kekayaan negara, dasar pertimbangan/ alasan: 1) Pertimbangan teknis: - Secara fisik barang tidak dapat dipergunakan karena rusak, dan tidak ekonomis bila diperbaiki; - Secara teknis tidak dapat digunakan lagi akibat modernisasi; - Telah melampaui batas waktu kegunaannya/kadaluwarsa; - Karena pengunaan biasa mengalami perubahan dalam spesifikasi seperti terkikis, atau dan lain-lain; - Selisih kurang dalam timbangan/ukuran disebabkan penggunaan/susut dalam penyimpanan/pengangkutan. 2) Pertimbangan ekonomis: - Karena berlebihan; - Secara ekonomis lebih menguntungkan bagi negara apabila dihapus, karena biaya operasional dan pemeliharaannya lebih besar dari manfaat yang diperoleh. b. Penghapusan barang tidak bergerak milik negara/ kekayaan negara, dasar pertimbangan/ alasan:
Portofolio Universitas Indonesia
5-129
1) Rusak berat, terkena bencana alam/force majeure, tidak dapat dimanfaatkan secara optimal; 2) Terkena planologi kota; 3) Kebutuhan organisasi karena perkembangan tugas; 4) Penyatuan lokasi dalam rangka efisiensi dan memudahkan koordinasi; 5) Pertimbangan dalam rangka pelaksanaan rencana strategis Hankam. 5. Pengembangan - Terdapat program pengembangan dalam dokumen RKAT yang difokuskan pada pengembangan lebih lanjut pada aspek-aspek yang masih diperlukan untuk terus memperbaiki tata kelola universitas di samping juga mempertahankan kualitas layanan sistem yang ada sebagai bagian dari pengelolaan universitas yang transparan, akuntabel dan efisien. - Peningkatan jumlah sektor prasarana umum adalah kewenangan kantor pusat universitas sedangkan peningkatan jumlah sektor prasarana fakultas adalah kewenangan fakultas namun tetap dikoordinasikan dengan universitas. - Peningkatan kualitas fisik ruang kantor dan kuliah dilakukan masingmasing fakultas seperti pemasangan LCD permanen diruang kuliah, kelengkapan AC, dll. - Program pengembangan sarana dan prasarana terinci sesuai dengan kebutuhan/ keperluan - Peningkatan jumlah sektor sarana dan prasarana fakultas adalah kewenangan fakultas namun tetap dikoordinasikan dengan universitas. - Pedoman teknis pembangunan gedung baru mengacu Keputusan Menteri Permukiman dan Prasarana Wilayah Nomor : 332/KPTS/M/2002 tanggal 21 Agustus 2002 tentang Pedoman Teknis Pembangunan Bangunan Gedung Negara. 6. Pencapaian Pencapaian kegiatan atas tinjauan teknis yang implementasinya di bagi 3 kelompok aktivitas, dalam laporan kerja Direktorat Umum dan Fsilitas, Deputi Fasilitas tahun 2003-2007, tabel dan grafik prosentase pencapaiannya adalah sebagai berikut: Aktivitas
Prosentase Pencapaian Terhaap 3 Aktivitas 2003
2004
2005
2006
2007
1.
Penyediaan Fasilitas Baru
80%
93%
12%
84%
60%
2.
Rehabilitasi dan Pemelirahaan
5%
5%
24%
7%
29%
3.
Pengewasan dan Koordinasi
15%
2%
64%
9%
11%
Portofolio Universitas Indonesia
5-130
2%
15%
5%
5%
11% 80%
93% 29%
12%
64%
60% 7%
9%
24%
84%
5.2. Kebijakan, Pedoman, Panduan, dan Peraturan tentang keamanan dan keselamatan penggunaan sarana dan prasarana. 5.2.1. Kebijakan penggunaan sarana dan prasaran Dasar-dasar kebijakan penggunaan sarana dan prasarana mengacu kepada : 1. PP No. 152 tahun 2000, Pasal 11 bahwa semua kekayaan baik kekayaan intelektual dan fasilitas adalah menjadi hak Universitas Indonesia dan dapat dikelola dan dimanfaatkan secara optimal untuk kepentingan Universitas ; 2. Keputusan MWA-UI No. 01/SK/MWA-UI/2003 tentang Anggaran Rumah Tangga UI. Dalam Pasal 73 disebutkan Aktiva/Aset Universitas adalah semua harta milik Universitas, baik yang berwujud (tangible) maupun tidak berwujud (intangible), yang dapat dinilai dengan satuan mata uang pada suatu saat tertentu dan memiliki manfaat dimasa yang akan datang. Pimpinan Universitas berwenang mengelola Aktiva/Aset Universitas, yang meliputi pengadaan atau perolehan, penggunaan atau pemanfaatan, pemindahan hak dan penghapusan(disposal). 5.2.2. Pedoman/ Panduan/ Peraturan penggunaan sarana dan prasaran Penggunaan sarana dan prasarana dibagi dua bagian yaitu penggunaan dilingkup universitas dan penggunaan dilingkup fakultas. Pada dasarnya tanggung jawab dan administrasi penggunaan seluruh fasilitas prasarana umum adalah universitas, yaitu Direktorat Umum dan Fasilitas. Pengunaan prasarana difakultas dikelola oleh manager infrastruktur fakultas dengan memberikan laporan penggunaan ke universitas atau PAU. Sebagai pedoman penggunaan lahan dan bangunan adalah masterplan kampus yang telah disetujui oleh pimpinan universitas, sedangkan untuk pengunaan ruangan diatur oleh masing-masing pengelola/ penanggungjawab sesuai dengan penggunaan gedung. Peraturan penggunaan ruang laboratorium/ studio/ perpustakaan dan lainnya untuk lingkup fakultas ditentukan dan diatur oleh kepala departemen, sedangkan untuk penggunaan ruang lingkup universitas seperti perpustakaan pusat peraturan penggunaannya ditentukan oleh kepala perpustakaan. Ketersediaan bukti tertulis pedoman/ panduan/peraturan yang jelas tentang keamanan dan keselamatan penggunaan gedung belum tersedia, sedangkan
Portofolio Universitas Indonesia
5-131
untuk pengunaan peralatan khusus seperti laboratorium, studio dan bengkel terdokumentasikan. 5.3. Dokumen Kepemilikan Sarana dan Prasarana Pada umumnya, sarana dan prasarana seperti lahan, bangunan dan perlatan keberadaan dan status kepemilikan di bawah Universitas baik perolehannya dari pemerintah maupun dari dana masyarakat. Dokumen kepemilikan sarana dan prasarana sebagai berikut :
5.3.1.
Peralatan
Bukti tertulis tentang adanya dokumen kepemilikan peralatan, baik itu peralatan kantor, kuliah, laboratorium dan lainnya berupa kontrak pengadaan dan kwitansi pembelian. Pengadaan untuk lingkup universitas dilakukan oleh bagian pengadaan dibawah Direktorat Umum dan Fasilitas sedangkan untuk fakultas dilakukan bagian pengadaan fakultas.
5.3.2.
Tanah/Lahan
Universitas Indonesia memiliki luas tanah/ lahan 3.204.634 m2 yang terdapat pada 16 lokasi di Jakarta, Tangerang dan Depok. Legalitas pemegang hak adalah: Sembilan (9) lokasi sertifikat atas nama Depdiknas Cq. Universitas Indonesia. Satu (1) lokasi sertifikat atas nama Universitas Indonesia dengan status penguasaan Fakultas Kedokteran UI. Dua (2) lokasi sertifikat dan status penguasaannya atas nama Fakultas Kedokteran UI. Dua (2) lokasi atas nama Depdiknas Cq. Universitas Indonesia berdasarkan Keputusan Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional, DKI Jakarta No.043/04-530.2-09.04-2006 tentang Pemberian Hak Pakai Atas Nama Depdiknas Cq UI atas Tanah Di Kotamadya Jakarta Timur, sedangkan sertipikat bulan Januari akan diterbitkan. Dua (2) lokasi sertipikat dalam proses pengurusan. Status kepemilikan tanah/ lahan Hak Pakai dan merupakan objek pajak yang tidak dikenakan pajak bumi dan bangunan apabila tidak merubah pemanfaatannya. Akses lokasi mudah bisa ditempuh dengan kendaraan pribadi maupun kendaraan umum baik roda dua maupun empat. Alamat lokasi dan luas lahan dapat dilihat tabel 5.1 dan copy sertifikat tanah/lahan dan Surat BPN tentang Pemberian Hak atas 2 lokasi tanah di Rawamangun Jakarta Timur, terlampir. 100% lahan dimiliki Institusi Universitas Indonesia/Negara
5.3.3.
Bangunan/ gedung
Seluruh bangunan status penguasaannya di bawah Universitas Indonesia dengan dokumen kepemilikan bangunan barupa kontrak pembangunan gedung. Luas bangunan keseluruhan adalah 2,950,676.63 m2 dengan rincian peruntukkan untuk kantor/administrasi, ruang kuliah, ruang diskusi/seminar/rapat, ruang kerja dosen, laboratorium, studio, Pusat Kegiatan Mahasiswa, gedung olah raga dan lainnya dapat dilihat pada tabel 5.2.
Portofolio Universitas Indonesia
5-132
Ketersediaan bangunan/gedung kuliah, perkantoran, sarana dan prasarana lainya saat ini mencukupi untuk penyelenggaraan pendidikan dan kegiatan administrasi pendidikan. Kecukupan, kualitas, kesesuaian dan kenyaman dapat dilihat dalam tabel berikut.
Portofolio Universitas Indonesia
5-133
Kecukupan, Kualitas, Kesesuaian dan Kenyamanannya
NO.
JENIS BANGUNAN/ RUANGAN
JML.
LUAS 2 (M )
KECUKUPAN
KUALITAS
KESESUAIAN
KENYAMANAN
AKSEBILITAS
1
Perkantoran / Administrasi
443
26,253.32
Mencukupi untuk jumlah pegawai administrasi sebanyak 1022 orang. Luas ruang kerja mencapai 60% luas kantor. Rasio pegawai terhadap luas 2 ruang kerja 1 : 26,14 m
Baik
Ruang-ruang sesuai dengan kegiatan perkantoran (ruang kerja, ruang rapat, ruang pelayanan, ruang publikasi, fotocopi, dapur, kamar kecil, musholla, ruang/bursa koperasi, kantin, dll)
Untuk ruang kerja, ruang rapat, ruang pelayanan dan mushoola ber-ac, penerangan baik dan bersih
Pencapaian antar fakultas 5-10 menit dengan kendaraan, antar gedung/ ruang < 5 menit.
2
Ruang Kuliah
449
40,688.19
Mencukupi untuk kegiatan perkuliahan dengan total 10,895 SKS persemester, total mahasiswa 39,035 mulai jenjang D3 hingga S3 dengan Waktu perkuliahan jam 07.30 s.d 21.00. Khusus kelas reguler jam 07.30 s.d 17.00. Rasio mahasiswa kelas reguler terhadap luas ruang kuliah 1 : 2 1.4 m , dengan asumsi seluruh mahasiswa masuk pada jam yang sama. Sehingga angka rasio tersebut merupakan besaran rasio bruto.
Baik
Kapasitas dan bentuk ruang sesuai untuk kegiatan perkuliahan
Adanya kapasitas ruangan yang memadai, pencahayaan, ventilasi dan AC yang baik dan ruangan yang bersih memberi kenyamanan
Ruang kuliah mudah dicapai, dari ruang administrasi/ kantor maupun dari gerbang fakultas ditempuh rata-rata < 5 menit
108
8,152.66
Ruang rapat internal menyatu dengan gedung perkantoran/ administrasi, sedangkan ruang seminar dan diskusi ada tersendiri di setiap fakultas, dan
Baik
Kapasitas dan disain sesuai dengan kebutuhan untuk ruang rapat, ruang seminar, diskusi. Untuk kegiatan
Ruang diskusi/ seminar/ rapat sangat nyaman (ber ac, pencahayaan baik, ruang dan kamar kecil
Ruang rapat internal fakultas dicapai dalam waktu < 5 menit dari ruang kantor/
3
♦
Ruang Diskusi/ seminar/rapat/ ruang sidang
Portofolio Universitas Indonesia
5-134
NO.
JENIS BANGUNAN/ RUANGAN
JML.
LUAS 2 (M )
KECUKUPAN
KUALITAS
gedung tersendiri untuk tingkat universitas (misal di Pusat Studi Jepang, Wisma Makara). Ruang sidang guru besar menyatu dengan gedung PAU/Rektorat. ♦
Balai Sidang
KESESUAIAN
KENYAMANAN
AKSEBILITAS
pameran, wisuda terdapat gedung tersendiri (balairung) yang dirancang sesuai kebutuhan
bersih)
kuliah.
1
1,849
Mencukupi untuk penyelenggaraan pengukuhan guru besar
Baik
Kapasitas dan disain sesuai dengan kebutuhan untuk ruang pengukuhan guru besar dan acara lainnya
Nyaman (ber AC, pencahayaan baik, ruang dan kamar kecil bersih)
5 – 10 menit dari pusat administrasi UI, Fakultas dan gerbang UI
4
Ruang kerja dosen
272
20,729.73
Mencukupi untuk jumlah dosen tetap sebanyak 2005 orang 2 (rasio 1 dosen : 9.5 m )
Baik
Kapasitas dan disain sesuai dengan kebutuhan kerja dosen
Nyaman (ber-ac, pencahayaan baik, ruang dan kamar kecil bersih)
Dari ruang kuliah, kantor administrasi dicapai < 5 menit
5
Ruang Laboratorium
169
21,350.91
Tidak Mencukupi untuk kegiatan penelitian/praktikum mahasiswa dan dosen. Ruang lab dipakai sesuai jadwal dengan prekuensi pemakaian tidak sebanyak kegiatan perkuliahan
Baik
Sesuai dengan kebutuhan penelitian (ruang penyimpanan bahan, disain ruang kerja, dll)
Nyaman, ber-ac, pencahayaan, bersih, ketersediaan air, sesuai kebutuhan
Dari ruang kuliah, kantor administrasi dicapai < 5 menit
6
Studio
11
1,423.75
Mencukupi untuk kegiatan praktek mahasiswa dan dosen. Studio di Dep arsitektur FTUI dan di FISIP UI
Baik
Dirancang sesuai kegiatan/jenis studio (arsitektur, penyiaran, dll)
Nyaman dengan luas ruangan memadai, ac, pencahayaan baik, bersih, dan kenyamanan lainnya
Dari ruang kuliah, kantor administrasi dicapai < 5 menit
7
Rumah kaca
1
184.00
Mencukupi untuk kegiatan penelitian departemen Biologi FMIPA UI
Baik
Disain dan luas sesuai dengan kegiatan penelitian di rumah kaca
Luas ruang memadai
Dari ruang kuliah dan gerbang fakultas < 5 menit
Portofolio Universitas Indonesia
5-135
NO. 8
JENIS BANGUNAN/ RUANGAN
JML.
LUAS 2 (M )
KECUKUPAN
KUALITAS
KESESUAIAN
KENYAMANAN
AKSEBILITAS
Rumah Sakit/ Puskesmas 1)
Rumah Sakit Gigi dan Mulut – FKG (10 Klinik)
1
1,442.50
Mencukupi untuk rata-rata jumlah kunjungan/ hari dan kegiatan praktikum mahasiswa FKG UI
Baik
Sesuai untuk kegiatan pemeriksaan, laboratorium, dan lainlain. Dilengkapi ruang admininstrasi, kantin, mushollah, kamar kecil, dll
Nyaman, berac, bersih dan tertata rapih serta pelayanan yang baik
Dari ruang kuliah dan gerbang kampus ± 5 menit
2)
Puskesmas
4
2,989.00
Mencukupi untuk rata-rata kunjungan/ hari bagi masyarakat sekitas puskesmas. Misal Puskesmas UI di Serpong utnuk pengobatan masyarakat sekitar
Baik
Sesuai untuk kegiatan pemeriksaan kesehatan, laboratorium, rontgen, dll. Dilengkapi ambulance, ruang admininstrasi, kantin, mushollah, kamar kecil, dll
Nyaman, ber-ac, bersih dan tertata rapih serta pelayanan yang baik
Dari UI Depok atau UI Salemba 30 menit sampai 1 jam
9
Pusat kegiatan mahasiswa
27
5,145.00
Ruang pusat kegiatan mahasiswa ada di setiap fakultas dan Gedung Pusat Kegiatan Mahasiswa (PUSGIWA) UI ada tersendiri
Baik
Sesuai dengan kebutuhan kegiatan mahasiswa, misal kegiatan olaharaga, seni, studio, stasiun TV UI, dll
Luas memadai
Pusgiwa setiap fakultas ditempuh < 5 menit dari ruang kuliah, Pusgiwa UI ditempuh 5 – 10 menit dari fakultas
10
Gedung Olah Raga
20
2,724.90
Mencukupi untuk kegiatan olah raga yang terdiri dari: Bola kaki, Tenis, bulu tangkis, volly, basket, dll
Baik
Struktur dan disain sesuai dengan kebutuhan. Untuk bola kaki terdapat stadion dan beberapa lapangan bola kaki, untuk tenis terdapat lapangan tenis
Indoor dilengkapi dengan ac, kamar kecil, kantin, kursi penonton & ruang ganti. Outdoor dilengkapi dengan kantin dan taman
Beberapa fakultas memiliki prasarana olahraga. Untuk olahraga tingkat UI (stadion, gedung olahraga) dicapai 5-10 menit dari
Portofolio Universitas Indonesia
5-136
NO.
11
JENIS BANGUNAN/ RUANGAN
JML.
LUAS 2 (M )
KECUKUPAN
KUALITAS
KESESUAIAN
KENYAMANAN
AKSEBILITAS
di ruang terbuka, untuk bulutangkis, volley, basket terdapat di dalam (Indoor) dan luar gedung (outdoor).
serta pepohonan yang sangat nyaman
fakultas atau dari gerbang UI
Lain-lain 1)
Balairung
1
7,915.00
Mencukupi untuk kegiatan wisuda, seminar, pameran, misal Kontes Robot Indonesia. Mencukupi untuk kegiatan wisuda 1 tahun 2 kali dan penyambutan mahasiswa baru setiap tahun sekali
Baik
Sesuai dengan kegiatan seminar, pameran, wisuda dan penyambutan mahasiswa baru
Dilengkapi dengan kamar kecil yang bersih, ruang untuk panggung, sound system, pencahayaan dan ventilasi yang baik
5 – 10 menit dari pusat administrasi UI, Fakultas dan gerbang UI
2)
Gudang
32
1,253.99
Mencukupi untuk penyimpanan sementara barang yang lama namun masih layak pakai
Baik
Sesuai dengan peruntukan
Terletak pada tempattempat yang tertutup dari kegiatan operasional seharihari
Pada ruang-ruang dalam gedung yang mudah dicapai
3)
Kantin
13
4,111.43
Mencukupi untuk kebutuhan konsumsi mahasiswa, dosen, pegawai dan tamu dari pagi hingga sore hari (beberapa kantin di fakultas buka hingga malam hari)
Baik
Sebagian besar dengan disain terbuka sehingga mudah dilihat siapa saja, dan dapat memandang ke luar/taman. Dilengkapi kamar kecil, tempat cuci priring dan dapur (tempat memasak)
Karena terbuka, maka memunginkan udara keluar, masuk. Untuk kantin tertutup dilengkapi dengan kipas angin atau ac, ruangan bersih
Untuk lingkungan faultas bangunan kantin ada yang terpisah ada juga yang terletak di lantai dasar salah satu gedung di fakultas. Untuk PAU bangunan kantin terpisah dengan kantor. Seluruh lokasi kantin mudah
Portofolio Universitas Indonesia
5-137
NO.
JENIS BANGUNAN/ RUANGAN
JML.
LUAS 2 (M )
KECUKUPAN
KUALITAS
KESESUAIAN
KENYAMANAN
AKSEBILITAS dicapai ± 5 menit dari gedung kuliah dan kantor.
4)
Pusat Kesehatan Mahasiswa
1
1,074.00
Mencukupi untuk rata-rata kunjungan/ hari bagi mahasiswa, dosen, pegawai dan umum. Selain itu untuk pemeriksaan kesehatan mahasiswa baru
Baik
Sesuai untuk kegiatan pemeriksaan kesehatan, laboratorium, rontgen, dll. Dilengkapi ambulance, ruang admininstrasi, kantin, mushollah, kamar kecil, dll
Nyaman, berac, bersih dan tertata rapih serta pelayanan yang baik
5-10 menit dari fakultas, PAU, dan gerbang UI
5)
Asrama Mahasiswa
1
19,583.00
Dapat menampung 1087 mahasiswa termasuk tamu.
Baik
Sesuai dengan peruntukan asrama mahasiswa dan tamu (kamar tidur, ruang tamu, dapur, kamar mandi, ruang cuci dan setrika, mushollah, aula, ruang belajar bersama, administrasi dan ruang satpam/keamanan) dilengkapi juga bangunan kantin
Nyaman dengan penataan, pencahayaan, ventilasi yang baik, ruangan bersih dan tertata rapi dan taman yang terawat baik
5-10 menit dari fakultas dan gerbang UI
6)
Wisma Makara
1
4,028.00
Dapat menampung peserta seminar/lokakarya/raker/worksh op, tamu, dan lain-lain
Baik
Sesuai dengan peruntukan peserta raker/seminar (kamar tidur, ruang tamu, dapur, kamar kecil, mushollah, aula, ruang diskusi/ruang seminar, kelas-kelas, ruang administrasi dan ruang
Nyaman dengan penataan, pencahayaan, ventilasi yang baik dan taman yang terawat baik
5-10 menit dari fakultas dan gerbang UI
Portofolio Universitas Indonesia
5-138
NO.
JENIS BANGUNAN/ RUANGAN
JML.
LUAS 2 (M )
KECUKUPAN
KUALITAS
KESESUAIAN
KENYAMANAN
AKSEBILITAS
satpam/keamanan)
7)
Pusat Studi
♦
Pusat Studi Jepang (PSJ)
1
5,279.00
♦
Pusat Studi di Fakultas
8
3
8)
Dapat menampung peserta seminar/lokakarya/raker/worksh op dan lain-lain
Baik
Sesuai dengan peruntukan peserta raker/seminar (kamar tidur, ruang tamu, dapur, kamar kecil, mushollah, aula, ruang diskusi/ruang seminar, kelas-kelas, ruang administrasi dan ruang satpam/keamanan)
Nyaman dengan penataan, pencahayaan, ventilasi yang baik, taman serta terdapat danau yang terawat baik
5-10 menit dari fakultas dan gerbang UI
770.02
Dapat menampung peserta seminar/lokakarya/ workshop dan lain-lain di Fakultas
Baik
Sesuai dengan peruntukan peserta raker/lokarya/worksop dll (dilengkapi dengan fasilitas pendukung)
Nyaman dengan penataan, pencahayaan, dan ventilasi baik
< 5 menit dari ruang-ruang di fakultas, 5 –10 dari fakultas/gerbang UI
7,100.00
Dapat menampung 5.000 jama’ah atau lebih dari 5.000 jama’ah untuk sholat Jum’at (hingga pelataran masjid) dan kegiatan keagamaan lainnya.
Baik
Sesuai dengan kegiatan di masjid, oleh mahasiswa, dosen, karyawan dan masyakarakat sekitar, meliputi kegiatan sholat berjama’ah, kegiatan hari-hari besar islam. Dilengkapi dengan bursa buku dan perpustakaan
Nyaman dengan penataan, pencahayaan, ventilasi yang baik, bersih, taman yang terawat serta menghadap ke danau
5-10 menit dari PAU, fakultas, dan gerbang UI
Tempat Ibadah ♦
Masjid
Portofolio Universitas Indonesia
5-139
NO.
JENIS BANGUNAN/ RUANGAN
JML.
LUAS 2 (M )
Mushola
6
1.153.59
Mencukupi kebutuhan untuk rata-rata sholat berjamaah di fakultas
Baik
Balai Mahasiswa
2
1,371.00
Dapat menampung kegiatan kemahasiswaan UI Depok dan Salemba
10) Bursa Mahasiswa
1
2,150.00
11) Perpustakaan
48
12) Auditorium/ Aula
8
♦
9)
Portofolio Universitas Indonesia
KECUKUPAN
KUALITAS
KESESUAIAN
KENYAMANAN
AKSEBILITAS
Sesuai dengan kebutuha mushola, oleh mahasiswa, dosen, karyawan di fakultas, digunakan untuk sholat berjamaah
Nyaman dengan penataan, pencahayaan, ventilasi yang baik, bersih, taman yang terawat
5-10 menit dari PAU, fakultas, dan gerbang UI
Baik
Sesuai kebutuhan kegiatan ekstrakulikuler mahasiswa
Cukup nyaman
5 menit dari ruang kuliah/fakultas
Pusat penjualan atribut UI dan perlengkapan perkuliahan, buku referensi, dll
Baik
Disain dan kapasitas sesuai peruntukan
Pelayanan oleh mahsiswa dan petugas cukup baik, ruangan nyaman berAC, bersih dan tertata baik
< 5 menit dari ruang kuliah di fakultas, 5 –10 dari fakultas/ gerbang UI
19.471.04
Dapat menampung buku dan ruang baca bagi mahasiswa, dosen dan peneliti
Baik
Sesuai dengan kegiatan di perpustakaan, terdiri dari ruang pendaftaran, ruang administrasi, ruang pencarian (komputer dan loker katalog), ruang buku dan baca, ruang diskusi, kamar kecil, dll)
Nyaman (ber AC dengan pencahayaan yang baik)
< 5 menit dari ruang kuliah di masing-masing fakultas, 5 –10 menit menuju perpustakaan pusat UI dari fakultas/gerbang UI
5,461.69
Mencukupi untuk kegiatan seminar/workshop/pameran bagi mahasiswa, dosen dan karyawan. Terdapat di fakultas dan auditorium UI
Baik
Sesuai untuk kegiatan seminar/workshop/pame ran.
Nyaman (ber AC dengan pencahayaan yang baik dan ruangan bersih)
< 5 menit dari ruang kuliah di masing-masing fakultas, 5 –10 dari fakultas/gerbang UI
5-140
NO.
JENIS BANGUNAN/ RUANGAN
JML.
LUAS 2 (M )
13) R. Sebaguna
4
507.00
14) Student Centre
9
15) Engineering Centre
16) Kantor Satpam
KUALITAS
KESESUAIAN
Mencukupi untuk kegiatan kemahasiswaan, dosen dan karyawan FEUI dan FIB
Baik
Sesuai untuk kegiatan pertemuan mahasiswa, dosen, karyawan, dll
Nyaman (ber AC dengan pencahayaan yang baik dan ruangan bersih)
< 5 menit dari ruang kuliah di fakultas, 5 –10 dari fakultas/gerbang UI
11,120.63
Mencukupi untuk kegiatan kemahasiswaan FE dan FHUI, antara lain ruang baca, seminar, diklat, dll
Baik
Sesuai untuk kegiatan kemahasiswaan FE dan FHUII, yang mencakup perpustakaan, ruang diskusi, ruang seminar, diklat, dll
Nyaman ber AC dengan pencahayaan baik serta ruangan yang bersih
< 5 menit dari ruang kuliah di fakultas, 5 –10 dari fakultas/gerbang UI
1
12,600.00
Mencukupi untuk kegiatan pameran/promosi produk penelitian dan kegiatan lainnya di bidang engineering yang dilakukan oleh mahasiswa dan dosen FTUI
Baik
Sesuai dengan kegiatan-kegiatan engineering, terdiri dari ruang kerja, ruang seminar, ruang promosi, ruang rapat, kamar kecil, ruang tamu, ruang perpustakaan, dll
Nyaman (ber AC dengan pencahayaan yang baik, ruangan bersih)
< 5 menit dari ruang kuliah di FTUI, 5 –10 dari fakultas lain/ gerbang UI
1
200.00
Kantor satpam di jalan akses menuju Pusat Administrasi UI, Balairung dan BNI 46. Namun pos-pos satpam ada di beberapa lokasi (pintu gerbang UI, stasiun UI, gedung perkantoran, pintu masuk faskultas, dll )
Baik
Disain dan kapasitas sesuai peruntukan. Dilengkapi dengan ruang tunggu yang memadai, dapur sederhana, kamar kecil dan ruang jaga
Cukup nyaman untuk staf/ satpam
5 –10 dari fakultas/ gerbang UI
Luas Seluruhnya
Portofolio Universitas Indonesia
KECUKUPAN
KENYAMANAN
AKSEBILITAS
2,950,676.63
5-141
Keseluruhan luas bangunan kantor/administrasi, ruang kuliah, ruang diskusi/seminar/rapat, ruang kerja dosen, laboratorium, studio, Pusat Kegiatan Mahasiswa, gedung olah raga dan lainnya adalah 2,950,676.63 m2. Luas rata-rata per jenis bangunan/ruangan mencukupi seluruh proses kegiatan civitas akademika dilingkungan Universitas Indonesia dengan kualitas baik. Kapasitas dan disain bangunan/ruangan disesuaikan dengan kebutuhan. Semua ruangan sudah dilengkapi dengan AC, ketersediaan air bersih yang cukup, pencahayaan yang cukup dan bersih sehingga semua ruangan terasa nyaman. Aksesbilitas seluruh bangunan/ruangan mudah dijangkau dengan waktu rata 5 - 10 menit.
Portofolio Universitas Indonesia
5-142
REFERENSI 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11.
Buku Pengelolaan Asset Universitas Indonesia tahun 2003, Direktorat Umum dan Fasilitas Masterplan UI, Januari 1981 Peraturan Menteri Keuangan No. 59/PMK.06/2006 tentang Sistem Akuntasi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat Buku Manual Aplikasi Sistem Akuntansi BMN Buku Manual Penggunaan SIMAF (Sistem Informasi Manajemen Aset dan Fasilitas) Keputusan Presiden RI No. 80 Tahun 2003 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengadaaan Barang/Jasa Pemerintah. Kepmen Keuangan RI No. 470/KMK.03/1994 tentang Tata Cara Penghapusan dan Pemanfaatan Barang Milik/Kekayaan Negara Buku Petunjuk Penghapusan Barang Inventaris, Depdikbud tahun 1982 Kepmen Permukiman dan Prasarana Wilayah No. 332/KPTS/M/2002, tgl. 21 Agustus 2002 tentang Pedoman Teknis Pembangunan Gedung Negara. Laporan Kerja Direktorat Umum dan Fasilitas, Deputi Fasilitas tahun 20032007 Buku Pedoman Praktikum
Portofolio Universitas Indonesia
5-143
UNIVERSITAS INDONESIA
LAMPIRAN TABEL DATA PENDUKUNG STANDAR 5 (PRASARANA DAN SARANA) Tabel 5.1. Lokasi, Status, Penggunaan dan Luas Lahan (Lahan) Tabel 5.2. Luas Bangunan (Kantor, ruang kelas. Laboratorium, studio, dsb) Tabel 5.3. Peralatan Kantor / Administrasi Tabel 5.6. Gedung (Ruang) Perpustakaan Tabel 5.7. Koleksi Bahan Pustaka (Buku, Jurnal Ilmiah Lokal, Jurnal Ilmiah Nasional, Jurnal Ilmiah Luar Negeri, CD ROM, Film, Microfiche, Disertasi/Tesis, Skripsi, Tugas Akhir
Portofolio Universitas Indonesi
Portofolio Universitas Indonesia
5-144
11. STANDAR 5 (Prasarana dan Sarana) Tabel 5.1. Lokasi, Status, Penggunaan dan Luas Lahan (Lahan)
No
Lokasi (Nama dan nomor jalan, Kota, Propinsi)
Status(1) Penguasaan/ Kepemilikan
Penggunaan (2)
Luas (m2/ha)
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
1
Kampus Baru Depok, Kel. Pondok Cina dan Kukusan, Kec. Beji Depok, Jawa Barat
Sertiifikat Hak Pakai No. 1 Tgl. 12-01-1982, Depdiknas cq. UI (Milik Sendiri)
Kampus Utama
Kampus Baru UI, Depok (Jagakarsa) Jl. Raya Lenteng Agung (Kampus UI) Kel. Srengseng Sawah, Kec. Jagakarsa, Jakarta Selatan, DKI Jakarta
Sertiifikat Hak Pakai No. 66 Tgl. 11 Juli 2005, Depdiknas cq. UI (Milik Sendiri)
Kampus Utama
Jl.Salemba Raya No.4 & 6, Kel. Kenari, Kec. Senen, Jakarta Pusat, DKI Jakarta
Sertifikat Hak Pakai No. 41 Tanggal 17-07-2001, Depdiknas cq. UI (Milik Sendiri)
Kampus Utama
Jl.Pegangsaan Timur No.16, Kel. Pegangsaan, Kec. Menteng, Jakarta Pusat, DKI Jakarta
Sertifikat Hak Pakai No. 570 Tgl. 31-01-2002, Depdiknas cq. UI (Milik Sendiri)
Kampus Utama
2
3
4
Portofolio Universitas Indonesia
2,290,475
728,946
93,850
7,703
5-145
5
6
7
8
9
10
Jl.Pegangsaan Timur No.17 , Kel. Pegangsaan, Kec. Menteng, Jakarta Pusat, DKI Jakarta
Sertifikat Hak Pakai No. 570 tgl. 24-07-2002, Depdiknas cq. UI (Milik Sendiri)
23,583
Jln. Otto Iskadardinata, Kel. Sertifikat Hak Pakai No. 238 Bidara Cina, Kec. Jatinegara, Tgl. 16-10-2000, Depdiknas cq. Jakarta Timur, DKI Jakarta UI (Milik Sendiri)
Asrama
Jl.Daksinapati Timur No. 1, Kel. Rawamangun, Kec. Pulo Gadung, Jakarta Timur, DKI Jakarta
Sertifikat Hak Pakai No. 258 Tgl. 18-10-2000, Depdiknas cq. UI (Milik Sendiri)
Rumah Jabatan Rektor (Wisma Widya)
Jl. Raya Serpong, Kel. Serpong, Kec. Serpong, Tangerang, Banten
Sertifikat Hak Pakai No. 0005 Tgl. 11-10-1999, Depdiknas cq. UI (Milik Sendiri)
Puskesmas dan PKL FKG UI
Jl. Kimia No. 7, Kel. Pegangsaan, Kec. Menteng, Jakarta Pusat, DKI Jakarta
Sertifikat Hak Pakai No. 572 Tgl. 28-08-1979, Depdiknas cq. UI (Milik Sendiri)
Puskesmas
Jl. Rawasai Barat Gang 3, Kel. Cempaka Putih Timur, Kec. Cempaka Putih, Jakarta Pusat, DKI Jakarta
Sertifikat Hak Pakai No. 33 Tgl. 18-08-1979, FKUI (Milik Sendiri)
Puskesmas FKUI
Portofolio Universitas Indonesia
11,134
2,465
4,280
571
160
5-146
11
12
13
14
15
Jl. Rawasai Barat Gg. 2, Kel. Cempaka Putih Timur, Kec. Cempaka Putih, Jakarta Pusat, DKI Jakarta
Sertifikat Hak Pakai No. 34 Tgl. 18-08-1979, FKUI (Milik Sendiri)
Puskesmas FKUI
Jl. Pondasi Kav.No.524 Blok R1, Kel. Kayu Putih, Kec. Pulo Gadung, Jakarta Timur, DKI Jakarta
Sertifikat Hak Pakai No. 294 Tgl. 3 Maret 1980, Universitas Indonesia (Milik Sendiri)
Puskesmas FKUI
Jl. Rawamangun Muka, Kel. Rawamangun, Kec. Pulo Gadung, Jakarta Timur, DKI Jakarta
Keputusan Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional, DKI Jakarta No.043/04-530.2-09.04-2006 tentang Pemberian Hak Pakai Atas Nama Depdiknas Cq UI atas Tanah Di Kotamadya Jakarta Timur
Fasos & Fasum
Jl. Rawamangun Muka, Kel. Rawamangun, Kec. Pulo Gadung, Jakarta Timur, DKI Jakarta
Keputusan Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional, DKI Jakarta No.043/04-530.2-09.04-2006 tentang Pemberian Hak Pakai Atas Nama Depdiknas Cq UI atas Tanah Di Kotamadya Jakarta Timur
Fasum
Jl. Bunga Rampai, Klender, Kel. Kampung Malaka, Kec. Jatinegara, Jakarta Timur, DKI Jakarta
Dalam Proses
Goest House
Portofolio Universitas Indonesia
171
1,858
21,183
2,044
500
5-147
16
Jl. Ciputat Raya, Kel. Cirendeu dan Ciputat, Tangerang, Banten
Sertipikat dalam proses pengurusan (60% selesai)
Fasum & Fasos
Luas Seluruhnya
15,711
3,202,590
(1)
Milik sendiri, Sewa, Pinjam
(2)
Kampus Utama, Komplek Akademik, Rumah Sakit, Kebun Percobaan, Lapangan Olah raga, dsb
Sajikan pada saat asesmen lapangi fotokopi sertifikat tanah yang dikuasai
Portofolio Universitas Indonesia
5-148
12. STANDAR 5 (Prasarana dan Sarana) Tabel 5.2. Luas Bangunan (Kantor, ruang kelas. Laboratorium, studio, dsb)
No.
Jenis Bangunan / Ruangan
Jumlah
Luas (m2)
Kondisi
Status Penguasaan / Kepemilikan
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
1
Perkantoran / Administrasi
443
26,253.32
Baik
Universitas Indonesia
2
Ruang kuliah
449
40,688.19
Baik
Universitas Indonesia
3
Ruang Diskusi/ seminar/rapat dan Balai Sidang
109
10,001.66
Bak
Universitas Indonesia
4
Ruang kerja dosen
272
20,729.73
Baik
Universitas Indonesia
5
Ruang Laboratorium
169
21,350.91
Baik
Universitas Indonesia
6
Studio
11
1,423.75
Baik
Universitas Indonesia
7
Rumah kaca
1
184.00
Baik
Universitas Indonesia
8
Rumah Sakit 1) Rumah Sakit Gigi dan Mulut -FKG (13 Poly)
1
1,442.50
Baik
Universitas Indonesia
2) PUSKESMAS
4
2,989.00
Baik
Universitas Indonesia
9
Pusat kegiatan mahasiswa
27
5,145.00
Baik
Universitas Indonesia
10
Gedung Olah raga
20
2,724,900
Baik
Universitas Indonesia
11
Tempat Ibadah 3
7,100.00
Baik
Universitas Indonesia
1) Masjid
Portofolio Universitas Indonesia
5-149
2) Mushola 12
7
1,189.59
Baik
Universitas Indonesia
1) Balairung
1
7,915.00
Baik
Universitas Indonesia
2) Gudang
32
1,253.99
Baik
Universitas Indonesia
3) Kantin
13
4,111.43
Baik
Universitas Indonesia
4) Pusat Kesehatan Mahasiswa
1
1,074.00
Baik
Universitas Indonesia
5) Asrama Mahasiswa
1
19,583.00
Baik
Universitas Indonesia
6) Wisma Makara
1
4,028.00
Baik
Universitas Indonesia
7) Pusat Studi
9
6,049.02
Baik
Universitas Indonesia
8) Bursa Mahasiswa
5
2,303.50
Baik
Universitas Indonesia
9) Balai Mahasiswa
3
1,440.68
Baik
Universitas Indonesia
10) Perpustakaan
48
19,471.04
Baik
Universitas Indonesia
11) Auditorium / Aula
9
5,621.69
Baik
Universitas Indonesia
12) R. Sebaguna
4
507.00
Baik
Universitas Indonesia
13) Studen Centre
9
1,120.63
Baik
Universitas Indonesia
14) Enginering Centre
1
12,600.00
Baik
Universitas Indonesia
16) Kantor Satpam
1
200.00
Baik
Universitas Indonesia
Lain-lain
Luas Seluruhnya
2,950,676.63
Sumber Data : 1. Data Inventaris tanah dan Bangunan hasil penilaian dengan BPKP Tahun 2006
Portofolio Universitas Indonesia
5-150
13. STANDAR 5 (Prasarana dan Sarana) Tabel 5.3. Peralatan Kantor / Administrasi
No.
Jenis Peralatan
Jumlah
Kondisi Umum
(1)
(2)
(3)
(4)
1
LCD Projektor
216
Baik
2
Overhead Projector (OHP)
264
Baik
3
Komputer
4,337
Baik
4
Note Book / Lap top
234
Baik
5
Printer Laserjet
497
Baik
6
Printer Deskjet
181
Baik
7
Printer Dotmatrik / Lain
290
Baik
8
Mesin Tik Manual
108
Baik
9
Mesin Tik Elektrik
102
Baik
10
Mesin Hitung Listirk/Manual
54
Baik
11
Mesin Hitung Uang
8
Baik
12
Mesin Foto Copy
53
Baik
13
Scanner
124
Baik
14
Alat pemotong kertas
10
Baik
15
Mesin Absensi
34
Baik
16
Mesin Fax
101
Baik
17
Mesin/Alat penghancur kertas
44
Baik
18
Copy/Electric White Board
21
Baik
19
White Board
735
Baik
20
Movitex Board
98
Baik
21
Layar Screen
174
Baik
22
Lemari Besi/Metal
1,121
Baik
23
Lemari Kayu
1,344
Baik
24
Lemari Kaca
290
Baik
25
Rak Besi
980
Baik
26
Rak Kayu
2,201
Baik
27
Filling Cabinet
2,119
Baik
28
Brankas
41
Baik
Portofolio Universitas Indonesia
5-151
29
Buffet
233
Baik
30
Locker
543
Baik
31
Meja kayu
8,518
Baik
32
Meja besi/metal
229
Baik
33
Meja Rapat
628
Baik
34
Meja Komputer
2,010
Baik
35
Meja Mesin Ketik
37
Baik
36
Meja Telepon
41
Baik
37
Meja Resepsionis
92
Baik
38
Kursi Putar
2,149
Baik
39
Kursi Tangan
7,120
Baik
40
Kursi kerja_besi/Metal
15,799
Baik
41
Kursi Kayu
5,257
Baik
42
Kursi Lipat
458
Baik
43
Sofa/Meja Tamu
672
Baik
Portofolio Universitas Indonesia
5-152
14. STANDAR 5 (Prasarana dan Sarana) Tabel 5.4. Peralatan Perkuliahan No.
Jenis Peralatan
Jumlah
Kondisi Umum
(1)
(2)
(3)
(4)
280
Baik
1,193
Baik
1
LCD Proyector
2
Komputer
3
OHP Proyektor
461
Baik
4
Papan tulis/Waite Board
510
Baik
5
Media komunikasi komputer
11
Baik
6
Kaset video
264
Baik
7
Video Compact Disc (VCD)
35
Baik
8
CD Room
414
Baik
9
CD Writer
43
Baik
10
VCD (player)
17
Baik
11
DVD (player)
10
Baik
12
Program slide suara
53
Baik
13
Proyektor Slide
42
Baik
14
Software
55
Baik
15
Hardware
216
Baik
16
Hand out
972
Baik
17
GBPP/BPKM
136
Baik
18
SAP
65
Baik
19
Bahan Ajar
9,275
Baik
20
Woreless
129
Baik
21
Layar Screen
172
Baik
Portofolio Universitas Indonesia
5-153
15. STANDAR 5 (Prasarana dan Sarana) Tabel 5.5. Peralatan Utama Laboratorium, Studio, Bengkel, Kebun Percobaan
No.
Nama Laboratorium
Jenis Peralatan Utama (*)
Jumlah Peralatan Utama
Kondisi
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
1
Lab. Anatomik -FK
Mikroskop Binocular Mikroskop Mikroskop Fasecontras Mikroskop Monoculer Laminar Air Flou Incubator CO2 Tabung CO2 Automatic Cel Harvestor Centrufuge Milipore Water Bath Lemari es Autoclaf Regulator Filter air Cryo-cut Petri Desk Straining Jar Frezing Mocrotome Electroporeces Straining Mikrowave Stetoskop Lain-lain
23 45 3 2 2 1 4 1 2 1 4 5 1 1 1 3 36 34 1 1 5 1 78
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
2
Lab. Mikrobiologi -FK
Mikroskop Monokuler Mikroskop Binokuler OHP Incubator Stabilizer Freezer
44 10 1 2 3 2
Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Portofolio Universitas Indonesia
5-154
3
Lab. Biologi -FK
Waterbath Autoclaveable micro Vacum pump Digital brand transferpatte Single channel standar filter Mini protean 3 electrophoresis Vortex mixer centrifuge
2 5 1 4 2 2 1 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
PCR cabinet UV Sterilisation cabinet Mini bloter Hybridization oven
1 1 1 1
Baik Baik Baik Baik
High performance refrigerator centrifuge
1
Baik
1 1 2
Baik Baik Baik
Swing-out rotor Radiometer Spill tray Work shield, acrylic, for beta emiters Hand shield Lain-lain
4
Baik
4 172
Baik SR
Centrifuge Mikroskop Monokuler Fluricent Microscope Premature Infant Incubator Freezer Lemari es Autoclave
4 118 1 4 3 3 1
Baik Baik Baik S. RB Baik Baik Baik
2 3 1 1 1 1 2 1 1
Baik Baik Baik RB Baik Baik RR Baik Baik
Timbangan OHP Vacum Pump Hot Plate Mikrocentrifuge PH Meter Elecrophoresis Laminar Air Flow Microtome
Portofolio Universitas Indonesia
5-155
4
5
Lab. Faal -FK
Lab. Biokimia -FK
Portofolio Universitas Indonesia
Spectrophotometer Mirror Ranner Suku Cadang Lab
1 1 5
Baik Baik Baik
Oscilloscope Main Frame Centrifuge Sepeda Statis Auto Spirometer Anthropometer Set
3 2 2 1 1
S. RB Baik Baik Baik Baik
Electro Stimulator Mikroskop Monokuler Timbangan Badan Stopwatch Alteriklam Time Control Eye Wash Spirometer Stimulator Timbangan lain En Operating Set Grapic Recorder Tabung 02 Timer Oxygen regulator OHP Optalmoscope Lensa Meter Oxigen meter Simulator Inhalation unit
1 18 3 2 18 1 21 6 20 19 10 1 6 23 1 2 5 4 15 2 3
Lain-lain
50
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik S. RR &RB
Oscilloscope Envelope Centrifuge
1 10
Baik SR
Liquid/Scitillation counter Mikroskop Monokuler 1 Chemistry Analyzer Oven
1 1 9 3
Baik Baik RB Baik
5-156
Central Suction Compresor Unit Water Quality AS Flame Fotometer High Resulution Steoroscopic Magnetic Stire & Rod With Hot Plate Frezzer Spectropotometer
1 1 1 1 1 1 2 2 9
Baik Baik Baik Baik RB Baik Baik Baik Baik
Generator Anak Timbangan Water Bath Thermal Bloc Multi Stirer Agarose gel Timbangan Neraca Lain-lain
1 3 1 1 1 1 5 30
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
6
Lab. Farmasi -FK
Balance Milgram Balance Gram Timbangan Analiti Vacuum Pump UV
8 16 1 1 1
S. RB S.RB Baik Baik Baik
7
Lab. Klinik -FK
Slide Preparat Thermometer Air Raksa Kuvet Spektro Asbes Transperpete Volac ultra Socorex Mikroskop
56 1 2 1 8 4 2 1
Baik Baik Baik Baik s rr Baik Baik Baik
8
Lab. Parasitologi -FK
Centrifuge Microfuge Mikroskop Monoculer Mikroskop Binoculer Cultu incubator freezer
1 1 157 27 1 3
rr Baik srr srr rr rr
Portofolio Universitas Indonesia
5-157
9
10
Lab. Fisika -FK
Lab. Histologi -FK
Portofolio Universitas Indonesia
Timbangan neraca Apparatus Flow Meter
1 1 1
rr rr rr
Osiloscope Signal generator Function Generator Frequenscy Counter AC Mili volt meter
5 1 1 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik
LCR Meter Photo electric Calorimeter Log Ampifier Audio Generator PH Meter Amplifier KN School Frequenscy spectrum analyzer Spectro Photometer Laser He-Ne Ultrapec II Trafo Step Down Modulus elastisitas tegangan permukaan Pengukuran viskositas Lux meter Volt meter Colt meter digital AVO Meter Spektroskopi Prisma Spektroskopi Difraksi Photometer Enlagger Alat repro Mikroskop Polarimeter Science Workshop Lain-lain
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 4 2 4 4 2 1 2 1 5 3 2 1 1 5 3 6 25
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik SR
Mikroskop Monokuler
137
SRR &
5-158
RB
11
12
Lab Skill Kedaruratan -FK
Lab. Skill Ilmu Penyakit Mata & THT -FK
Portofolio Universitas Indonesia
Mikroskop Binokuler Centrifuge Refrigator Waterbath Incubator Microphone Automatic Microtome Knife Sharpencer Vertical Spectrometer Sterillisator Timbangan neraca Ent operating set parafin bath hot plate caliper & micrometer thermometer temperatur monitor Ph meter Water destillator Microtome Tangki liquit nitrogen Spectrophotometer R-her Coacgulator
7 2 2 1 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik
1
Baik
1 11 3 1 1 1 2 1 1 1 1 6 1 1 1
Baik SR Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik SR Baik Baik Baik
Boneka RJP Long Spine Board Short Spine Board Collar Neck Bidai
8 8 8 8 64
Baik Baik Baik Baik Baik
Box emergency kit
8
Baik
2
Baik
5 4 13 13 13 4
Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Manual Perimeter + Statistic Device Eye retinopathy trainer Auto chat projector Sciots, tonometer trial frame tria lens set halogen diagnostic otoscope set
5-159
13
14
15
16
Lab. Skill THT, Fall & Penyakit Dalam -FK
Lab. Skill Kebidanan & Kes. Anak - FK
Lab. Skill Anestesiologi & Bedah, Kes. Anak - FK
Lab. Oral Biologi _ FKG
Portofolio Universitas Indonesia
pincent telinga pincen hidung halogen head light
13 13 13
Baik Baik Baik
Ear diagnostic trainer Tuning forks set/Graputala Blood pressure simulator for cparlene Blood pressure simulator
20 5
Baik Baik
40
Baik
5
Baik
Tuning stetoscope with single chestpiece
10
Baik
Dua head teaching stetoscope duplex
10
Baik
desk mercurial sphygmonamometer
20
Baik
heart
1
Baik
Gynaecological-trainer
8
Baik
Fetal Doll With Four Interchangeable heads
15
Baik
Obstetric phantom with fetal doll
24
Baik
Pediatric Injection Head Simulator Pediatric Injection ARM Simulator Hospital Training Baby Kim New-Born CPR Manikin With Carrying Bag Brad JR. Seven Year Old Child with carrying bag Median section of male pervis median section of female pervis intramuscular injection simulator infusion replacement skin, vein and vein kit for AN-958 replacement skin, vein and artificial blood concetate kit for AR-201
20 28 52
Baik Baik Baik
6
Baik
6
Baik
1 1 48 4
Baik Baik Baik Baik
4
Baik
4
Baik
Sterilisator Centrifuge
2 1
Baik Baik
5-160
17
Lab. IMKG
Portofolio Universitas Indonesia
Geldoc 2000 Gel Document Spectorphotometer Hot Bath PH Meter Electronic Balance Esco Biohazard Safety Cabinet Stiming Hot Plates Bechmark microplate reader biologi microscope
1 1 1 1 1 1 1 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
ultra low frezer ice maker Mini centrifuge heating blok Peralatan lain ….
1 1 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik
Hardness Tester Rocwell Ring Fumace Mikromotor Optilux; VLC unit Hanging bor Timbangan listrik Amalgamator Vibrator Model Trimer Mesin Poles Hydraulic press Portable surface rounghaness Inverted Metallurgical Microscop Precision Cutting Machine UltrasonicCleaner Movable Dental Minijet Unit Universal testing machine Incubator Stereo Microscope Grinding/Polishing Machine Micro Hardness Machine Micro Hardness Tester Loading Jig for compression test Analytical Balance
1 1 3 1 2 1 2 1 1 1 1 1 2 1 1 2 1 1 2 1 1 1 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
5-161
18
Lab. Komputer _ FKG
18
Lab. Kimia Dasar Dep. KIMIA_ FMIPA
19
20
21
Kimia Anorganik Dep. KIMIA_ FMIPA
Kimia Analisa Dep. KIMIA_ FMIPA
Lab. Intrumentasi Dep. KIMIA_ FMIPA
Portofolio Universitas Indonesia
Portable PH meter Peralatan lain ……….
1
Baik Baik
Komputer Printer Epson LQ 300 Printer Epson LQ 300 Peralatan lain ……….
21 1 1
Baik Baik Baik
PH-meter
1
Baik
Timbangan kasar Hot Plate Oven
6 1 2
Baik Baik Baik
Timbangan analitik
3
Baik
Spektrofotometer Hot plate PH meter pompa vakum pemanas air turbindimeter konduktometer heating mantel
2 2 2 1 1 2 1 2
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Spectronic 20
3
Baik
Konduktometer Turbindimeter Elektrografi Meter PH Meter Jar-Test Centrifuge
5 1 1 5 1 5
Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Water Bath Hot plate Oven Furnace Timbangan Analtik Hunting Mantle
4 3 2 3 4 4
Baik Baik Baik Baik Baik Baik
AAS
2
Baik
5-162
22
23
24
Lab. Kimia Fisik Dep. KIMIA_ FMIPA
Lab. Kimia Organik Dep. KIMIA_ FMIPA
Lab. Biokimia Dep. KIMIA_ FMIPA
Portofolio Universitas Indonesia
GC HPLC UV-Vis Spektro Spectrophotometer DTA TLC GCMS NMR Timbangan Analitik
2 2 3 3 1 1 1 2 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Pompa Vacuk
1
Baik
Hot plate
2
Baik
penangas air heating mantle Mikroskop kalori meter Rynaktometer Coolvin meter
1 2 2 3 2 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Heating Mantle
5
Baik
Penangas Air Oven Timbangan Kasar Furnacee Potong Oveporator
6 1 2 1 2
Baik Baik Baik Baik Baik
Shacker water bath
2
Baik
Auto clave Centrifuge Ultra Centrifuge Timbangan Penditile Timbangan Phisik
2 2 1 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik
Vortep Mir PH Meter Mikroskop Spektrometer Ice Maher Heating Mantle
3 2 4 3 1 2
Baik Baik Baik Baik Baik Baik
5-163
25
26
Lab. Biologi Perairan Dep. Biologi_FMIPA
Lab. Biologi Perkembangan Dep. Biologi_FMIPA
Portofolio Universitas Indonesia
Camera lucida
2
Baik
Camera X700 Dissolved Oxygen Meter Dredge w/s lock, petersen Microscope Stereoscopic Microscope W/Drawing Tube Nensen Type Reversing Sample Plankton & Larva Net Portable Direct Read.SCT-Meter Salinometer Sencchi Disck
1 1 1 1 2 1 1 18 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Sedgewick Rafter Cell Winch & Depth Motor w/cross
1 9
Baik Baik
Auto. Microtome Knife Sharp
1
Baik
Autoclave sterilizer Automatic slide stainer Balance, Animal Triple Beam Bance, Direct Reading Balance, Mikro Balance, Top Loading Basic Desenting Inst. Set Centrifuge, Bench 5400 rpm Desicator Cabinet Freezer, Chest 524 liter Incubator/Embedding Oven Knife Sharpener Micropojector slide Microscope, Stero
1 1 4 1 1 3 20 1 1 1 2 1 1 8
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Microscope, Student Microtome Microtome, Freezing Oven Parafin Oven PH Meter, Digital Port Pump. Vacuum Refigerator/Freezer Shaker/Stirer, Vortex
11 2 1 2 1 1 1 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
5-164
27
Lab. Ekologi Dep. Biologi_FMIPA
Portofolio Universitas Indonesia
Slide Warmer Tissue Bath UV Lamp. Dual Band Vacuum Dessicator Vacuum Drying Oven Water Bath
1 2 1 1 2 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Abmey Hand Level
5
Baik
Anemometer, 3 cub Atomic Abs. Spectrophotometer automatic Insect Collector
2 1 1
Baik Baik Baik
Balance, Analytical Biological Oxygen Mon, System Bottom Sampler Carbon Dioksida Tester Carbon Monoksida Tester Centrifuge Calorimeter Compass Conductivity/SCT Meter Current Meter, Direct rec. Densitometer Dipping Bar Dissolved Oxygen Analyzer Dissolved Oxygen Meter Dredge, Ekman Dredge Small, Niino's Electrophoresis, equipment Environmental Comparator Evaporation auge, rec Field Binoculer Flame Photometer Furnace Hemacytometer Hygrothermograph
1 2 1 3 3 1 4 10 2 2 2 2 1 9 3 8 1 12 2 10 2 1 2 2
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Incubator Insect Trap Light Meter Map Pressure
2 4 5 1
Baik Baik Baik Baik
5-165
28
Lab. Fisiologi Dep. Biologi_FMIPA
Portofolio Universitas Indonesia
Meterograph Microscope Inverted, Plankton Neuston Net PH Meter Planimeter, Compensation Plankton Net, Kitahara & Nylon Polarimer Raingauge, Longterm Recorder refractometer, ABBE
2 1 1 10 2 7 1 2 2
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Refractometer, Hand, Oil Refractometer, Hand, Sugar Salinometer Secchi Dies Sedgwich Rafter Count, Cell Soil Moisture Meter Sound Level Meter Spectrophotometer temperatur Sensing Inst. Thermister Thermometer Thermo Hygrograph TOC Analyzer Toxis Gas Monitor Trubindimeter, Portable Lain-lan
1 1 4 2 2 10 3 2 2 1 2 2 2 4 6
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Amino Acid Analyzer
1
Baik
Apparatus, Root Pressure Aspirator Autoclave Automatic Atomizer inoc.APP Automatic Dillutor Automatic Mufle Furnace Auxanometer Balance Balance, Analitical
3 1 2 1 2 12 1 3 11
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Balance, Direc Reading Balance, Micro Balance, Moisture Blood Flow Meter
1 1 1 1
Baik Baik Baik Baik
5-166
29
Lab. Genetika Dep. Biologi_FMIPA
Portofolio Universitas Indonesia
Camera 35 mm Carbondiosid Detector Centrifuge Cooling Electrophoresis App Cooling Incbator Densitometer Dimineralizer Disc Electrophoresis App Distilator, water Still
1 2 1 1 1 2 2 2 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Double D Ion Still Electronic Polyrecorder Electrophoresis Equipment Electrophotometer Flach Evaporator Fraction Collector Freeze Dryer Galvanometer Gas Cromatograph Gelman DCD-16 Glove Box B Haemocytometer Homogenizer Hood Tissue Culture Horizontal Autoclave Hood Tisue Culture Horizontal Autoclave HPLC Immuno Electrophoresis App Immuno View Box Incubator Ion Meter Specific Karl-Fisher Moisture Meter Kymograph Light Meter Microscope Stereo Lain-lain
1 2 1 1 2 2 2 1 2 1 1 20 2 2 1 1 1 1 2 1 1 2 1 17 3 7 42
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Balance, Portable Electonic
1
Baik
Centrifuge with timer
1
Baik
5-167
30
31
Lab. Mikrobiologi Dep. Biologi_FMIPA
Lab. Taksonomi Dep. Biologi_FMIPA
Portofolio Universitas Indonesia
Centrifuge with timer Centrifuge, Bench 5400 rpm Microscope, Stereo Open Circulator Bath Oven Refrigerator Spectrophotometer, UV-VIS-NIR Starch Gel Electrophoresis App Touch Mixer
1 9 1 1 1 1 1 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Anaerobic Jar
2
Baik
Autoclave Balance Balance, Micro Balance Moisture Centrifuge with timer Colony counter Destilator Dispenser Fermentor Incubator Incubator Shaking Oil bath-shaker Oven PH Meter Photomicrosc. Apparatus Lain-lain
3 3 1 1 1 1 1 6 1 4 1 1 4 2 1 8
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Balance, Portable Electronic
2
Baik
Balance, technical Barometer Camera 35 mm Fro Ser No.20 Camera, Underwater Centrifuge Classmate Hensen Stemp Classmate Zooplanton Dissecting Set Drege, Petite Ponar Drying Oven
4 2 1 2 2 2 2 40 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
5-168
32
33 34
35
Lab Preparasi, Dep. Fisika _FMIPA
Lab TEM, Dep. Fisika _FMIPA Lab Kimia Industri, Dep. Fisika _FMIPA
Lab. Furnace, Dep. Fiisika _FMIPA
Portofolio Universitas Indonesia
Incubator Magnetic Stirer Magnifier Flexible Arm Microscope, Collegiate Student Microscope, Logarm Microscope, research Microscope, Stereo Microscope, Student Oven Forced Convection
1 1 10 40 2 1 105 41 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Plankton Net No. 12 & 20 Refrigerator Respirometer Set of Sieve Single Block Heater Syst Soil Sampler Telethermometer Ultrasonic Cleaner Uniscan II.6.5 Ms FFT Vernier Caliper
6 2 10 2 4 2 4 1 1 10
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Briqueting press PSA Ball Mill XRF Komputer
1 1 1 1 1
Mikroskop Elektron
1
Lemari Asam Timbangan Freeze dryer Cemtry Fuse (pengaduk) Open (Furnice) Thermolyne (pemanas) Vacum
2 5 1 1 1 1 1
Furnace Tabung oxygen Pemecah batu
4 7 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
5-169
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
36
Lab. Temperatur Rencdah, Dep. Fisika _FMIPA
37 Lab. ESR, Dep. Fisika _FMIPA
Portofolio Universitas Indonesia
Pemecah kaca
1
Tabung gas X-Ray Susceptometer/Magnetometer Mesin bubut Mesin milling Bubut CNC Mesin milling CNC Gergaji mesin Bor duduk Plating plat
2 1 1 2 2 1 1 1 1 1
Paron Welding (Las) Ragum Pemadam (yamato) Exhaust Gurinda Plat Gurinda duduk Komputer Tabung oxygen Mesin potong logam (Maruto) Meja permanen Catting (Maruto) Thin Film Tabung Gas Tabung Liquid Furnace Hand Press Molding Press Alat Uji Tarik NMR Spektroskopi EPR JOEL JES RE 2X Magnet EPR JEOL JES RE 2X X Band Microwave Q Band Microwave Unit Temperature DVT - 2 Powh Trafo 100 V/2000 W Crane 0012
1 1 8 2 2 1 1 1 11 1 1 1 2 6 2 2 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1
5-170
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
38
39
40
41 42
43 44
Lab. FTIR-UV, Dep. Fisika _FMIPA
Lab. Preparasi & Analisa Material, Dep. Fisika _FMIPA
Lab. AAS & ICP, Dep. Fisika _FMIPA
Lab. Spektroscopi Emisi, Dep. Fisika _FMIPA Lab. Komputer, Dep. Fisika _FMIPA
Lab. Cisco, Dep. Fisika _FMIPA Lab. Fisika Lanjutan, Dep. Fisika _FMIPA
Portofolio Universitas Indonesia
Regulator Trafo Stavolt 3000 W Chiller Unit Pendingin NES LAB BH-300 Vacum Evaporator JOEL JEE 4X Komputer PC Compact Desk Pro Timbangan Drtling
1 1 1 1 1
UV Vis Nir Spectrometer FTIR Spectrometer Tabung Gas Komputer printer
1 1 1 1 1
Mesin Poles Mounting Press Mesin Potong Exhaust Photoelastic Stress Experimental Apparatus Pelebur Material Mikroskop Optik Komputer Tabung Argon Hard (penguji Kekerasan material) Mossbauer Spectrometer
3 1 1 1
Komputer Tabung Oxygen AC Window
2 5 1
Spektroscopi Emisi
1
Komputer Printer OHP Yamato Komputer
23 1 1 1 23
Efek Fotolistrik
1
1 1 2 1 1 1 1
5-171
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
5
46 47
Lab. Geofisika, Dep. Fisika _FMIPA Lab. Fisika Nuklir & Partikel, Dep. Fisika _FMIPA Lab. Elektronika, Dep. Fisika _FMIPA
Portofolio Universitas Indonesia
Menentukan Rasio Muatan dan Masa Elektron (E/M) Franck Hertz Gelombang mikro di Udara Hamburan Rutherford Pencacah Geiger - Muller dan Absorbsi sinar B dan Y Efek Hall Interferometer Stabilized Power Supply Power Amplifier School Amp. Pencacah Vacum Pump Harris Power Signal Generator Countinously Variable Supply General Purpose Supply Frank Herz Demonstration apparatus Timbangan Elektronik Meja Praktikum Rak Lemari Kayu Lemari Kayu Kaca Filling Kabinet 4 Rak Filling Kabinet 3 Rak Komputer
1 1 17 1 5 5 2 1
Komputer Alat-alat Geofisika
4 1
Komputer
4
Komputer Printer Osciloscope Blak bok (power suplay) Multi tester Proto board Power Suplay Trio Function Generator
1 2 57 27 40 57 4 3
1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 4 3 4 1 1
5-172
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
48
49 50
51
52 53
54
Lab. Interfacing / Kendali, Dep. Fisika _FMIPA
Lab. Industri (P.L.C), Dep. Fisika _FMIPA LAB. Komputer (Material Science) Dep. Fisika _FMIPA
Lab. XRD I (Material Science) Dep. Fisika _FMIPA
Lab. XRD II (Material Science) Dep. Fisika _FMIPA Lab. SEM (Material Science) Dep. Fisika _FMIPA
Lab. XRD, DTA, TGA (Mat.Science) Dep. Fisika _FMIPA
Portofolio Universitas Indonesia
Curve Tracer Power Scope Capasitor test Signal analyzer Ampli & Speker Solder Lope ( kaca pembesar ) Multi digital
3 1 1 1 1 20 2 1
Komputer
13
Printer Power Suplay Oscilloscope
1 1 1
Alat Elektronik
1
Komputer Printer Televisi Meja Televisi Stabilizer IMB IMB
7 1 1 1 7 2 2
XRD Transformer Komputer Printer Bak Air XRD
1 1 1 1 1
XRD-XD 3
1
Meja Komputer SEM Printer
1 1 1
XRF DTA TGA
1 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
5-173
Baik Baik
55
56
57
Lab. Izot Impact Tester(Mat. Science) Dep. Fisika _FMIPA
Ruang Lab Seismik Lt. 4 R. 405, Dep. Fisika _FMIPA
Lab. Farmasi, Dep. Farmasi_FMIPA
Portofolio Universitas Indonesia
Komputer Printer Presuare Gauge Termal Analyzer Hand-Tool Timbangan Pompa Air
2 1 1 1 1 1 1
Impact Tester Izod Impact Tester Dinstat meter Servopulser FB-1 Servopulser ED-2 Densi meter Flow Tester Exhaust Fan Britlenes Temp.Tester Komputer Kompresor
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
Komputer Printer
9 1
Table Press Machine
1
Destilasi minyak astri Moistur Balance Analytical Balance Electric Chambaer Round Local air shower Chest Freezer/Sansio Hot Plate/Torrey Magnetic Strier hot plate Portable Balance Kolom HPCL Basket Autociave Microcentrifuge/Frofuge 14D Thermomixer Comfort
4 1 2 1 2 1 1 1 3 1 1 1 1
5-174
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
58
59
Lab BABE, Dep. Farmasi _FMIPA
Lab Farmakologi, Dep. Farmasi _FMIPA
Portofolio Universitas Indonesia
Flourensence Detector
1
HPLC HPLC Waters separation module Photodiodide Arry Detector PC-based Data Station Extraction Plate Manifold Diafram Vaccum Turbovap LV Stabilizer Ultrasonic Vortex Oven Microsentrifuge Thermomixer Sentrifuge Komputer Jam dinding Tabung N2 Simetri C18 Xterraphenyl Timbangan analitik Timbangan analitik pH Meter Heater/stirrer Desikator Tempat tidur pasien Stetoskop Hygrometer dg air raksa Medial regulator oxygen Oxygen mask Tabung O2 Tempat tabung O2 Thermometer Jam dinding Erlemeyer 500 ml utk vakum
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
Alat Peraga
1
5-175
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Etalase Alat Peraga Anatomi HOT PLATE TENSIMETER STETOSCOPE ROTARY DRYER Desikator RECORDER KYMOGRAHY HYDRO/CO2 TENSIMETER Alat optik (Trial lense) RETRACTOR RETRACTOR TENSIMETER STETOSCOPE STETOSCOPE STETOSCOPE THERMOMETER RECTAL, AIR RAKSA THERMOMETER DIGITAL THERMOMETER THERMOMETER TRANSDUCER LAINNYA ANALITICAL BALANCE TIMBANGAN BARANG SPECTROPHOTOMETER AUDIO AMPLIFIER VORTEX MIXER Health mag stirer with heater Mag. Stirer liquid stiming inst Maxi mix" vortex mixer Vortex V1 plus Komputer LAINNYA Desikator RECORDER KYMOGRAHY HYDRO/CO2 Komputer
Portofolio Universitas Indonesia
1 9 1 1 1 1 1 2 1 1 4 2 2 1 7 1 12 20 9 16 4 1 10 1 2 3 2 3 10 6 2 1 1 1 1 2 1 3
5-176
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
60
61
Lab. Tabel, Dep. Farmasi _FMIPA
Lab Kualitatif & Fitokimia , Dep. Farmasi
Portofolio Universitas Indonesia
Printer
1
TIMBANGAN ELEKTRONIK TIMBANGAN ELEKTRONIK FLOW METER MOISTURE TESTER HARDNESS TESTER BULK CONTAINER SOLUTION ADMINISTRATION SET SOLUTION ADMINISTRATION SET TIME ANALYZER CIRCULATION SYSTEM COMPLET Peristaltic pump SPECTROPHOTOMETER TABLET PRESS MACHINE
2 1 1 1 1 1
1 1 1 1
WATER BATH TIMBANGAN/NERACA TIMBANGAN HALUS REFRACTOMETER ANALITICAL BALANCE THERMO ANALYZER CABINET DRIER SPECTROPHOTOMETER REFRACTOMETER VACUM PUMP BLENDER WATER BATH Oven Tanur KOMPOR GAS Kursi mahasiswa Meja lab Kursi lab VACUM PUMP VACUM PUMP DESTILATOR
1 2 2 3 2 2 2 1 1 1 2 2 1 1 3 70 1 1 1 1 4
1 1 2
5-177
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
62
63
64
Lab Bioteknologi, Dep. Farmasi _FMIPA
Lab Kimia Farmasi/Analisa Obat, Dep. Farmasi _FMIPA
Lab Farmasetika , Non Steril _FMIPA
Portofolio Universitas Indonesia
1
Baik
INCUBATOR ULTRA LOW LEVEL / COUNTING SYSTEM ELECTROPHORESIS CAMERA SCOPE Mini Spin Eppendorf INCUBATOR Centrifuge Oven Lor BIOFLO FERMENTOR
1 1 1 1 1 1 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
REGULATOR PEMANAS HOTPLATE ELECTROPHORESIS
1 1 2
Baik Baik Baik
Tabung gas Lemari asam SYBRO/THERMOLYNE AUTOSIL (DOUBLE DISTILED AND DEMINERALIZED PLASTISIMETER TLC SCANNER COMPRESSOR UNIT
1 1 1
Oven WATER BATH HOMOGENIZER HOMOGENIZER SIEVE SHAKER HOT PLATE HOT PLATE STIRER FILTER PRESS GRANULATOR ANALITICAL BALANCE TIMBANGAN/NERACA TIMBANGAN/NERACA KOMPOR GAS KOMPOR GAS Komputer
2 8 1 1 3 2 2 2 1 1 2 36 36 1 1 2
1 1 1 1
5-178
Baik
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
65
66
67
68
Lab Farmasetika Steril, Dep. Farmasi _FMIPA
Lab Farmasi Fisik, Dep. Farmasi _FMIPA
Lab Farmasetika Terapan, Dep. Farmasi _FMIPA
Lab. Sistem Tenaga Listrik_FTUI_T. Elektro
Portofolio Universitas Indonesia
Baik
Printer
1
LAMINAR AIR FLOW SEALING TAPE 72 YL, 50 UL MILLIPORE FILTER AUTOCLAVE Tabung oksigen Tabung gas COMPRESSOR UNIT ANALITICAL BALANCE Oven Biner
3 1 1 1 1 1 1 1 2
Oven Centrifuge Centrifuge ULTRASONIC TESTES PENETROMETER PH METER Viscometer Viscometer Viscometer Viscometer Viscometer Stomer Osmometer ANALITICAL BALANCE MELTING POINT SPECTROPHOTOMETER TENSIOMETER TENSIOMETER WATER BATH FILTER PRESS
1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 2
Komputer Printer
1 1
Power system simulator NE9070
1
Baik
OHP Lines Simulator NE9080 Volmeter
1 2
Baik Baik
5-179
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
69
Lab. Tegangan Tinggi _FTUI_T. Elektro
Portofolio Universitas Indonesia
Osiloskop Multimeter PC Dekstop UPS Tool set Motor Asinkron Lap Top
2 2 10 2 2 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Clamp Ampere
1
Baik
Harmonaliyer AC/DC Clamp Meter Digital Clamp Meter
1 1 1
Baik Baik Baik
Digital Multi meter Clamp on Probe Multimeter Leackage Current Tester Earth Tester Multimeter Insulation tester Cable Break Position Locator Phase & Continuity Indicator Multimeter Analog Probe Earthing Earth tester DB meter Votage Probo Time Domain Reflector Digital LCR Meter DC Power Supplay Modul PLC Phase Order Detector Clamp on PF HI Tester Gausss Meter Light Meter Conductivity Anemometer Series Earth Tester Universal Counter Multi meter
1 1 1 1 2 2
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
1 1 1 1 2 2 1 1 1 6 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
5-180
70
71
Lab. Elektronika _FTUI_T. Elektro
Lab. Teknik Kendali _FTUI_T. Elektro
Portofolio Universitas Indonesia
Deade Compactor Box Wheatstone Bridge Decade Inductor Box 5 KV Insulator Tester Osiloskop Basic Unit for Uni Train Memory Hicoder AC Field Meter Universal Wattmeter
1 1 3 1 3 1 1 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Digital Thermometer
1
Baik
Osilloscope
34
Baik
LCR meter Volt Meter Jarum Insulator tester Multimeter Milivolt A meter Function Generator Multimeter Digital Dc Power Supply Meter Panel Digital Multimeter High Resolution Counter High Resolution Counter Multi Counter Frequency Counter Generator RF Generator RC Oscillator Slot/Function Generator Capacitor Inductor Analyzer Rc Generator Multivoltmeter Thyristor Trainers Power Supply
4 4 6 22 2 9 8 8 6 11 6 14 3 1 9 3 14 23 2 10 6 9 4
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Komputer Eksternal Hardist
17 15
Baik Baik
Komp. Analog
2
Baik
Recorder Ploter
2
Baik
5-181
72
Lab. Digital _FTUI_T. Elektro
Portofolio Universitas Indonesia
Analogue Process Control Simulator Squental Controller
1
Baik
2
Baik
Servo Mechanism Equaipment Level Control Kompressor Inductor Motor Kompresor Sequental Control Set Sequental Control Eksperimental Penumatisher Regler JC ECKARDT Power Supply Pressure Process Rig Coumpled tank Control Apparatus View Recorder Digital Indicating Controller Pulse Flow Transmiter Kompresor unit Digital Circuit Trainer Measuring Amplifier Model Computer Level Meter Converter Circuit Trainer Ic Power 60 Logic Analyzer Micro Computer Learning Microset Octronic Computer Sys Microprosessor Comp Stepper Motor Module Strain Gauge Traffic Liigh Simulator Advanced Logic Trainer Board Advanced Logic Trainer Micamaster MAT In Circuit Emulator Z80MPF1 Emprom Earaser
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 4 4 1 1 1 1 1 1 3 2 2 1 2 1 2 3 2 1 4 4 4 8 20 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
5-182
73
Lab. Telekomunikasi _FTUI_T. Elektro
Portofolio Universitas Indonesia
Komputer SUN CPU Microsystem Ultra Monitor Printer Mica Master Advanced Logic Trainer Function Generator Traffic Signal Control Power Supply
2 2 4 2 3 2 2 2 6
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Logic pulser Logic Prober dan Logic Pulser Digital Tachnometer Osilloscope MDE
2 2 2 2 2
Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Teleprinter
2
Baik
Power Supply Modulator PABX Rangkaian TV Logic Analyzer Tans Amplifier Demonstrator Syinthesized Signal Generator Radio Telephone RF Milivolt Meter Psophometer Directional Power Meter Kutup Empat SWR Meter Gun Osc Power Supply Thermistor Power Meter Microwave Prequency Count Color Bar Signal Generator Microwave Trainer Microwave counter Stereo Signal Demodular White Noise Generator
1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 2 2 2 2 2 1 1 2 1 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
5-183
Stereo Signal Generator Teknikit Consolete Digital AC Power Meter Microwave System analyzer Sweeper Apestrum Analyzer CR Ocilator Sweep generator Oscillator
1 9 1 2 3 2 2 2 2
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Microwave Repeater Test Set Microwave System Analyzer Sweep Generator Lain-lain
4 2 2 310
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
74
Lab. Humas Factore FTUI_TI
Monitor CPU Key Board Layar Film Hub Jaringan Alat-alat lain
6 13 2 1 1
75
Lab. MIS FTUI_TI
Monitor CPU Hub Jaringan UPS dan peralatan lain
18 26 1 1
76
Lab. Pemodelan Sistem FTUI_TI
Monitor
20
Baik
CPU Keyboard Scanner OHP Hub Jaringan Video Casset
29 20 1 1 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
77
Lab. Desain Mekanis FTUI_T.Mesin
Portofolio Universitas Indonesia
Balancing Machine
1
Baik
Bridge Amplifier & Meter
1
Baik
5-184
78
Lab. Manufaktur FTUI_T.Mesin
Portofolio Universitas Indonesia
Cantilever Flexure Compressor Critical Revolution App. Data Acquisition System Digital Stroboscope Digital Tachometer Dinamometer 3 sumbu Dynamic Malancing Machine Free and Forced Vibration App
1 1 1 1 1 1 1 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Functions Generator Gauge Instalation tester Journal Bearing Demo Pneumatic Training Eqp. Process Feedback Control Strain Gage Ass set Switch and balance unit Whirling of Shaft Kompresor Pneumatic Kit Demo Sound Level Meter dan Peralatan lain…
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
CNC Milling Emco VMC 100 CNC Turning Emcoturn 120 P CNC Turning EMCO CNC Miling TU 3A CNC Turning EMCO Compact 5 PC
1 1
Baik Baik
6
Baik
3
Baik
CNC Miling EMCO CNC TU 2A
6
Baik
Furnace Hoffman Bubut dan Frais Manual VCM 200 Turn 242 Roudness Tester 200 Microptic Visual Double Axis
1 1 1 1 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Surface Finish Measuring M/C Hardnes Tester Meja Datar Profil Proyektor
1 1 1 1
Baik Baik Baik Baik
5-185
79
Lab. Mekanika Fluida FTUI_ T. Mesin
Minidektor 142/10 TA60 Autocolimator dan Peralatan lain…
1 1
Baik Baik Baik
Air flow demontration apparatus
1
Baik
1
Baik
1 1
Baik Baik
1
Baik
1 1 1 1 1 1 1 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Mesin EMCO TEST Automatic
1
Baik
AMS Surfcom 120 RoundForm 200 AMS Profile Proyektor Mode PV350 Measuring Mikroskop Mercer Clearline 0-50 Abrascope-3
1 1 1 1 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Surface Rougness Frenco Coleshill Komputer Peralatan lain
1 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik
Engine Research and Test Bed
1
Baik
1
Baik
1
Baik
Cavitation Phenomenon Exp. Apparatus Reynold Namber Apparatus Bernoulli Theorem Apparatus Comparative Flow Meas. Apparatus Air Flow Demotration Hamden Plenum Chamber Pressure Nozzle Performance Test Air Jet & Ground Effect Multi-Pump test Rig Subsonic Wind Tunnel Towing Tank Rota Meter Gecelliot 2000 Shear deformation dan Peralatan lain… 80
81
Lab. Mekatronika FTUI_ T. Mesin
Lab. Mesin OTTO FTUI_ T. Mesin
Tecnotest mode 488 analiser gar buang Takel 3 ton
Portofolio Universitas Indonesia
5-186
82
83
84
Lab. Perpindahan Panas/Kalor FTUI_ T. Mesin
Lab. Teknik Pendingin FTUI_ T. Mesin
Lab. Teknologi Mekanik FTUI_ T. Mesin
Portofolio Universitas Indonesia
Mesin Daihatsu Mesin Honda GL 100 dan Peralatan lain…
1 1
Baik Baik Baik Baik
Mass & Heat Transfer App…..
1
Baik
Thermal Conduction App……
1
Baik
Water to Water Heat Exchanger Bench….
1
Baik
Water to Air Heat Transfer…. Forced Convection H.E. App… Fluid Bed Heat Heat Transfer…. Boiling Heat Transfer…. Film Condensation H.E. App…. Radiation Heat Transfer…. Water to Water fr nomo Fluid…. Flow Boiling 1/2 phase…. Water table 2 Dimension…. Heater… Hand Pump…. dan Peralatan lain…
1 1 1 1 1 1 1 1 1 3 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Lemari ES
1
Baik
Komputer Flow Mter 1-7 lpm W7 Flow Mter 1-8 lpm W7 Flow Mter 4-36 lpm W7 Flow Mter 10-70 lpm W7 Flow Mter 0,5-5 lpm W7 Sigh Flow transmeter dan Peralatan lain…
1 1 1 1 1 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Mesin bubut
6
Baik
mesin gerinda
1
Baik
Ragum fukung brand ragum benehvice ragum krisbow mesin bor
3 2 1 2
Baik Baik Baik Baik
5-187
Portofolio Universitas Indonesia
Transmisi timor Mesin las miller kompresor angin mesnpotong plat Mesin las miller tabung gas mesin hybrde mahator AC ARC Welder BX6-160-2 220 volt DC Motor new power
1 1 2 1 1 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
1
Baik
1
DC Motor New PowerSpeed EA Drill Vise Cross Gear Motor Tool Box ACE 16" Caliper Mitoto 0 Kunci Shock Multi Tester Analog Planner Gerinda Tan an Hidrolic Garage Jack 2 Traker 150 mm Bor Tangan Tools Electronic Tune U Tester Teaming Leight Tecno Safe Belt Kunci Ring Perlengkapan Las Gerinda Poton duduk Gerinda Tangan Alat ukur tekanan an in Regulator Max Press 12 Prohex alat las Kunci L Oben Alat ukur Ulir Jan ka soron Jan ka soron
1 1 1 2 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Mesin Bor tan an
1
Baik
5-188
85
86
Lab. Termodinamika FTUI_ T. Mesin
Lab. Mekanik Fluida (Tools) FTUI_ T. Mesin
Traker Besar dan Peralatan lain…
1
Baik Baik Baik
Flometer
1
Baik
Tabung Oxyen Tabung Gas Exhousfan dan Peralatan lain…
10 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik
APPA 55 (Digital Temperatur)
1
Baik
1
Baik
1
Baik
1
Baik Baik Baik
Engine research and test bed
1
Baik
Mesin toyota soluna motor listrik 3 phase motor honda GL 100 Tabung gas elpiji Komputer Pompa air sentrifugal 3 phase dan Peralatan lain…
1 1 1 1 1 1
Frame and Stand Suspension Bridge Basic Suspension Bridge The Hinged Arches Two Hinged Parabolic Are Two Hinged Semicirculair Elastic Beam A Deflection of Frame Plastic Bending Portal Bending Moment Shear Force Continous beam
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Lutron AM 4204 (Hot Wire Anemomete) DC Motor New Power with Speed Control Plani Meter (Bon Rotring) dan Peralatan lain… 87
88
Lab. Mesin Diesel FTUI_ T. Mesin
Lab. Struktur FTUI_T. Sipil
Portofolio Universitas Indonesia
5-189
Deflection of beam Strain Measurement Stut Bucking a Model Framework a Susped centre span Three span cont bridge Torsion of rods tubes Unsymmetrical bending Equilibrium force a Strength pf timber beams Perfect truss Redundant truss Laminated spring Plastic bending a Moment distribution coef Displascement fixing Fixed end moment Maxwell Betti Theorems Muller-Bresiau and mont Muller-Bresiau internal Muller Bresiau reaction Moment distribution Standard magnus accesr Independent hydraulic Plane frame Hi-Load 5000 Flate plate app Thin Cylinder apparatus dan Peralatan lain…
1 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
89
Lab. Bata Struktur FTUI_T. Sipil
Komputer dan Peralatan lain…
1
90
Lab. TP _FTUI_T. Sipil
Oven Autoclave Timbangan Vacum Pump Spectrometer Ph Meter
2 1 2 1 1 1
Portofolio Universitas Indonesia
5-190
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
91
92
Lab. Hidro_ FTUI_T. Sipil
Lab. Survey _ FTUI_T. Sipil
Portofolio Universitas Indonesia
Distilasi Microscope Audio Meter Conductivity Lux Meter Ph Meter TDS Meter dan Peralatan lain…
1 1 2 1 1 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Hydraulic Banch Pressure Gauge Dead Weight Pressure Bernoull Apparatus Bernoulli's Theorem Flow Meter Flow Meters Flow Visualisation Mini Flow Channel Hidrostatic A araturs Orifice and Jet Apparatus Losses In Bends Bends and Fittings Pipe Friction Apparatus Im ac of Jet Apparatus Basic Weirs Apparatus Osborne Reynolds Current Meter Sample Sedimen Drainage And Seepage Mobile Bed Visualisation Permeability Apparatus Glass Sided Tilting Flume Laminer Turbulent Pipe
3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
Basic Hydrology System Hydrostatic Bena dan Peralatan lain…
1 1
Theodolite Waterpas
16 5
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
5-191
Prisma Reflecting Planimeter Manual Planimeter Digital Pantograph Jalon Untung-untung Enoscope Automatic Level Tripod
2 3 1 1 22 11 1 6 6
dan Peralatan lain…
Portofolio Universitas Indonesia
Compressor Machine Auto Compression Universal Flexure & Universal Machine Oven BS Oven Oven General Oven Ultra Ted Lam Cement Auto Clave Mini Bubut Machine Cuttin Machine Bending Balance Manual Balance Digital Balance Abrasion Machine Los Molen Mixer Concrete Air Entrained Meter Sieve Shaker 1 Sieve Shaker 2 Speedy Meter Moisture Mixer Cement Flowmater for Mortar
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3 1 1 2 2 1 1
Currin Electronic Tabun Sand E ui alent Mesin Tank Semen Unit Weight Mould Crushing and Tensile Timban an SG Air
1 2 1 1 1 1
5-192
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
93
Lab. Mekanika Tanah _ FTUI_T. Sipil
Portofolio Universitas Indonesia
Cetakan Beton (Thn Cetakan Beton Mdl Cor Cetakan Silinder Cetakan Silinder Cetakan Silinder Core Cetakan Kubus Plat Flowmeter for Concret Slum Test Model Plat Slum Test Model Co SSD Mould Vicat Apparatus dan Peralatan lain…
1 40 30 20 1 20 1 2 1 3 3
Konsolidasi Konsolidasi Rowe Cell 1 Konsolidasi Rowe Cell 2 Consolidation Test Consolidation Test Adu Triaxial Triaxial tan an Triaxial Stress Path Triaxial Cyclic QUE Kom ressor Unconfined Unconfined Compression Direct Shear CBR Laboratorium CBR Laboratorium (QUE) CBR La an an CBR In-situ QUE Compaction : Modified Com action : Standard Com action : Hammer Compaction : Standard Casa randa Casagranda Method Direct/Residual Shear Shrinkage Limit
36 1 1 3 1 5 1 1 1 5 2 1 2 2 1 3 1 20 4 2 2 10 3 1 2
5-193
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Portofolio Universitas Indonesia
Mixer Sieve Shaker Hydrometer Jar Hydrometer Electric Hydrometer QUE Decicator Oven Timbangan Picnometer Tabun Hydrometer Gelas Ukur Kom or Listrik Dial Gauge Stop Watch Stop Watch Saringan Pan Sarin an Vane Shear Cone Penetrometer Tube Density Sand Cone D.C.P Plate Bearing Test Pressure Meter Generator Extruder Tranducer Meteran Air Sondir Tan an Permeability Tester Permeability QUE Me a Cetar Com action Electric
5 3 5 1 1 10 4 15 25 19 52 5 18 5 6 70 2 3 1 2 2 2 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1
Sondir 2,5 ton Sondir 2,5 ton Stan !Pi a Sondir An kur/Jan kar An kur/Jan kar Laut Kanal
2 1 1 1 1 1
5-194
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
94
95
96
Lab DR_FTUI_Metalurgi
Lab Kimia FTUI_Metalurgi
Lab. Korosi FTUI_Metalurgi
Portofolio Universitas Indonesia
Konus Manometer 0-60 k /cm2 Manometer 0-250 kg/cm2 Hand Boring Auger Wan Ada tor/Socket Selan Pemutar Tabun Sample Hammer Kunci Pi pa Praktikum Tabun Sample Brand: GDS Module Brand: Adam Brand : Ele Brand : Precisa Brand : Ohaus Stress Path Control dan Peralatan lain…
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 13 2 1 9 1 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Uji tarik Zhimatzu
1
Baik
Instron Termo Groki tarik Rotari Bending Impact Torsion Keausan Oghosi Mesin Fatik Creep Machine Komputer
1 1 1 1 2 1 1 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Lampu TL 2x40
8
Baik
Rak Kaca lab Tabung Gas Elpiji
2 2
Baik Baik
Tabung Pemadam Api dan Peralatan lain…
1
Baik Baik Baik
Printer
1
Baik
5-195
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
97
98
Lab. Metalografi FTUI_Metalurgi
Lab. SEM FTUI_Metalurgi
Portofolio Universitas Indonesia
Scanner Tabung Polarisasi Salt Spray Tester Corrosion Measurement Water Bath Resistivity Meter Coorosion Meter & Probe Heater With Stirer Rectifier
1 1 1 1 1 1 1 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Multi tester Coating Thicness Meter Soil PH Meter Kompressor Gas Detector Timbangan Digitals Komputer unit Lampu TL dan Peralatan lain…
1 1 1 1 1 1 3 12
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Mikroskop
10
Baik
Wild Mikroskop Measwing Mikroskop Mesn Poles Minimet Poles Low Abrasive Cuter Mauting Press Carbolite dan Peralatan lain…
1 1 5 1 1 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
SEM
1
Baik
Monitor CPU Printer eds Microskop Optik Kompresor Cvaccum Coater
4 1 1 1 1 2 2 2
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
5-196
99
100
101
102
103
Lab XRD FTUI_Metalurgi
Lab AAS FTUI_Metalurgi
Lab. Pasir Cetak FTUI_Metalurgi
Lab. Pengecatan Logam FTUI_Metalurgi
Lab. Pengubahan Bentuk FTUI_Metalurgi
Portofolio Universitas Indonesia
Tabung Nitrogen Lampu Mercury dan Peralatan lain…
3 5
Baik Baik Baik Baik
Komputer unit
1
Baik
Mesin XRD Server UPS Procon Pump dan Peralatan lain…
1 1 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Monitor
1
Baik
AA. Spectometer DSC 7 Differential AC Thermografimeteric Analyzer Thermo Analysis Controler DT Analyser dan Peralatan lain…
1 1 1 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Mesin sieving
1
Baik
timbangan metler USS Permability Sand Rammer Poven dan Peralatan lain…
1 2 1 2 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Dapur Induksi
2
Baik
Mikser pengaduk dapur solar dapur briket kompresor Thermocouple dan Peralatan lain…
2 1 1 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Universal
1
Baik
Hydroulic Presing
1
Baik
5-197
104
105
Lab.Polimer FTUI_Metalurgi
Lab. Fotography FTUI
106
Lab. Fisika Bangunan FTUI
107
Lab Trimatra FTUI
108
Lab. Bio Proses _FTUI_T. KIMIA
Portofolio Universitas Indonesia
Pilot Rolling Shet Metal Miking Dapur dan Peralatan lain…
1 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik
Mesin Uji Tarik
1
Baik
Metting flow indek alat pewarna biji plastik timbangan digital OHP Monitor dan Peralatan lain…
1 1 1 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Enelarge Set
14
Baik
Film Prosessing Set Printing Set Lighting Set Accesoriess dan Peralatan lain…
18 26 12 9 5
Sound level Meter Meja Gambar Anemometer Higro Thermograph dan Peralatan lain… Meja Gambar Alat-alat lain dan Peralatan lain…
1 2 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Electric Streilizer Membran H Meter Variable Flow Alat en aduk anda S ectronic shaker Gas C02 Bomb Lemari Steril Lemari bakteri Alat reaktor
1 1 2 1 1 1 1 1 2
3
5-198
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
109
Lab. Dasar Proses Kimia FTUI_T. KIMIA
Portofolio Universitas Indonesia
Kulkas Bakteri Stock Kom or Gas Tabun Gas Lemari Kontrol Bakteri Peristaltic Pump Lemari Ab Aerob Pressure Cooker AC Split Me'a Ker'a Ka u Kursi Besi/Metal Centrifugal Jar Test Mesin RO Steril Box Shaker Pan'an Shaker Pendek Oven Lemari Alat Rak Besi Monitor CPU Key Board Neraca Manual Pesawat Telephone dan Peralatan lain…
2 1 1 1 1 2 1 2 3 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1
Me'a Kerja Praktikum Kursi Besi Bulat Ruan Asam Rak Beton Rak besi Lemari ka u Exhausfan Ki as An in Kom or Gas
10 29 2 2 3 1 5 1 1
Tabun Gas Lemari ES Kom resor
2 1 2
5-199
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
110
Lab. SPK _FTUI_T. KIMIA
111
Lab. Trmo Energi & Lingkungan_ FTUI_T. KIMIA
Portofolio Universitas Indonesia
Shower Water Bath Desikator kaca Desikator Akrilik Desikator Besi Tabun Pemadam A pi Vacuum Pump Timban an Digital Automatic titrator Melting Point Surface Tension Vacuum Pump Wetch Water Destilation Heaten Jaket Ma netik Stirer Hot late Stirer Hot Plate Sentrifugal dan Peralatan lain…
1 2 4 1 1 1 2 3 1 1 1 1 1 3 3 1 1 2
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Komputer OHP Box senteral internet Box sentral listrik dan Peralatan lain…
18 2 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik
Lemari Asam
1
Baik
Lemari Es Timbangan manual
2 1
Baik Baik
Polarimeter Oven Viscometer Lori Rotari Evaporator Timbangan Digital Shower Liquid-liquid Equib Vapour Equib
1 1 1 2 1 1 2 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
5-200
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
112
113
Lab. UOP II
_FTUI_T. KIMIA
Lab. RRK _FTUI_T. KIMIA
Portofolio Universitas Indonesia
Kompresor Water Bath Tabung Pemadan Api dan Peralatan lain…
1 1 1
Baik Baik Baik Baik
Filtrasi UO2 Konveksi UO2 Double Pipe HE UO2 Difusi Gas & Cair UO2
1 1 1 1
Baik Baik Baik Baik
Flowwrate Control UO2 Pressure Control UO2 Evaporator UO2 Kompressor UO2 Steam Generator UO2 dan Peralatan lain…
1 1 1 1 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik
GCMS GCTCD GCFID Autosorb FTIR Furnance Timban an Tube Furnance Milli-O Oil Bath Stirer Gas Analyser AC Split Hot Plato Stiler Hot Plato Bablesho Elektrik Hi-Presure Fixe Bad
1 3 1 1 1 3 3 1 1 1 2 1 2 1 1 2 4
Atmasferic Fixa Bad BET -A aratus Sport Termometer Dasicator Tabun Gas H2 Tabun Gas N2
1 1 1 5 2 3
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
5-201
114
Lab. Bio Proses _FTUI_T. KIMIA
Portofolio Universitas Indonesia
Tabun Gas He Tabun Gas Ar Tabun Gas CH4 Tabun Gas Col Tabun Gas Col Tabun Gas 02 Tabun Gas Cam uran Gas Standar Iso Pro an Iso Butan Ethylene Propane Ethane Pro ilene Me'a Kerja Ka u Kursi Besi/Metal Lemari Besi/Metal Filing Cabinet Monitor CPU Key Board Pesawat Telephone dan Peralatan lain…
2 2 1 2 1 1 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
Electric Streilizer Membran H Meter Variable Flow Alat en aduk anda S ectronic shaker Gas C02 Bomb Lemari Steril Lemari bakteri Alat reaktor Kulkas Bakteri Stock Kom or Gas Tabun Gas Lemari Kontrol Bakteri Peristatic Pump
1 1 2 1 1 1 1 1 2 2 1 1 1 1
5-202
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
115
116
Lab. UOP I _FTUI_ T. KIMIA
Lab. Komputer FHUI
Portofolio Universitas Indonesia
Lemari An Aerob Presure Cooker (tentative AC Split Me'a Kerja Ka u Kursi Besi/Metal Centrifugal Jar Test Mesin RO Steril Box Shaker Pan'an Shaker endek Oven Lemari Alat Rak Besi Monitor CPU Key Board Neraca Manual P; "at Telephone dan Peralatan lain…
2 1 2 3 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Com resible Flow U01 Sirkuit Fluida U01 Pom a Sentrifu al U01 Konduksi U01 Fluidisasi U01 Dynamic Behalour Strirer Batch Plate Distilation WWC U01 T Drier U01 Absorbsi U01 Refrigerator U01 Dynamic Behavlour
2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
Batch Plate Distilation dan Peralatan lain…
1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Komputer Jaringan Internet Printer
25 25 1
Baik Baik Baik
5-203
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
117
Lab. Hukum FHUI
Komputer R. Diskusi LCD Jaringan Internet
10 1 1 10
Baik Baik Baik Baik
118
Lab. Komputasi _ F. Ekonomi
Kamputer Cisco Caalyst 2900 series Printer
164 8 4
119
Lab. Komputer _ F. Psikologi
Komputer Server Fush Hab
70 9 14
Baik Baik Baik
120
Lab. Observasi dan Wawancara F. Psikologi
DVD Player
1
Baik
VHS Player Remote control Kaca satu arah
1 4 1
Baik Baik Baik
121
Lab. Radio _FISIP
Komputer Audi Mixer Gensett Micripoon Head set Speaker Transnitter
3 1 1 3 3 2 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
122
Lab. Komputer -FISIP
Komputer
33
Baik
123
Lab. Sosiaologi _FISIP
Komputer Lap Top
9 2
Baik Baik
124
Lab. Ilmu Polotik _FISIP
Komputer Lap Top
6 2
Baik Baik
125
Lab. Sosio Centre _FISIP
Komputer
6
Baik
126
Lab. Gizi Kesmas _ FKM
Centituqe
2
Baik
Portofolio Universitas Indonesia
5-204
Haematokrit centituqe Gerber centituqe Colory counter Furnance Het plate Incubator Kulkas Mikroskop Oven Rotavapor Spectronic 20 D + Timbangan halus Vacuum oven Water bath Body logic digital Pacin Health scale Hemotue digital Karada scancheck Mercurial sphymomaronter Slim gulde Stetoschop Kree heighit Timbangan seca Timbangan gantung Timbangan injak Timbangan Food model gizi Baby scale Baby lengh board 127
128
Lab. Komputer _ FKM
Lab. Bahasa _ FKM
Portofolio Universitas Indonesia
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 3 2 1 1 1 1 4 5 1 11 5 5 1 6 3 10
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Rusak 1 rusak Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik baik Baik Baik Baik 5 rusak Baik Baik Baik Baik Baik Baik
LCD Komputer
39 unit 80 unit
Baik Baik
Printer
4 unit
Baik
Boath chaneel program Panel program monitor Tape doble kaset Meja
32 unit 44 unit 1 unit 16 unit
Baik Baik Baik Baik
5-205
129
Lab. Pendidikan Kes. & Ilmu Perilaku _ FKM
Portofolio Universitas Indonesia
Kursi Speker
32 unit 2 unit
Baik Baik
Kamera S-VHS
2 unit
Baik
Kamera Low Band U-Matic Lampu Spot Tripot lampu Tripot kamera VHS Tripot kamera u-matic TV Monitor kecil Komputer editing
2 unit 5 buah 3 buah 3 buah* 2 set 2 unit 2 unit
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Editing video + efek (u-matic) TV Monitor besar DVD player Video proyektor LCD Proyektor film 26 mm Organ Yamaha PSR-1000 Tape Deck Speaker aktif Tape Compo Audio Sound System Kamera Foto SLR Kamera Foto Digital Kamera Foto pocket Lampu studio Copy Stand Slide Proyektor Enlarger Bak cuci foto Tabung cuci, pinset dsb Komputer Pentium 4 Komputer Pentium 2 Komputer Pentium 1 meja gambar Scanner
1 unit 2 buah 1 buah 1 buah 2 unit 1 set 2 unit 2 unit 1 buah 1 set 6 buah* 1 buah 1 buah 2 unit 2 unit 4 unit 2 unit 1 set 2 8 unit 4 unit 3 unit 1 unit 6 unit***
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Printer color inkjet TV monitor 29 in Screen 40cm x 60 cm
1 unit 1 unit 5 buah
Baik Baik Baik
5-206
Tinta sablon Remover, emulsion, dsb
5 set x 4 2 set
Baik Baik
130
Lab. Komputer S1 _ FASILKOM
Komputer
199
Baik
131
Lab. Komputer S2 _ FASILKOM
Komputer
29
Baik
132
Lab. Komputer TA/SP _ FASILKOM
Komputer
11
Baik
133
Lab. Komputer Riset _ FASILKOM
Komputer
29
Baik
134
Lab. Komputer MTI _ FASILKOM
Komputer
31
Baik
135
Lab. Elearning _ FASILKOM
Komputer
4
Baik
136
Bengkel IT _ FASILKOM
CPU Keyboard Mouse Monitor HUB Monitor 17 Monitor 15 Keyboard Printer Speaker UPS Vacum Cleaner
43 22 16 11 3 4 1 3 2 1 4 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
137
Lab. Keperawatan Dasar _FIK
Pantum manusia Kerangka masis Tempat tidur EKG Spiro Metri Trylens Pantum lengan Suction
3 1 4 3 3 2 2 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Portofolio Universitas Indonesia
5-207
138
Lab. Biologi FIK
Mikroskop Preparat Almari Es Makros Reproduksi Pria Makros Reproduksi Wanita
25 236 1 3 3
Baik Baik Baik Baik Baik
139
Lab. Anatomi-Histologi _FIK
Pantum setengah badan Kerangka manusia Pantum jantung Pantum telinga Pantum mata Preparat Histo Makros Syaraf Pantum Otak Pantum Gigi Pantum Kulit
1 1 1 1 1 300 2 1 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
140
Lab. Keperawatan Maternitas _FIK
Bed
4
Baik
Pantum Mamae Pantum Genekologi Almarai Pantum Lengan Pantum Panggul Meja Genekologi
1 6 2 6 8 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik
141
Lab. Keperawatan Anak _FIK
Panthum bayi Brankar bayi Almari Inkubator bayi
6 2 1 1
Baik Baik Baik Baik
Lab. Keperaawtan Medikal Bedah _FIK
Pantum Lengan
2
Baik
142
Pantum kateterisasi Suction Pump Bed Emergency Troly WSD
1 2 3 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik
Portofolio Universitas Indonesia
5-208
Almari
2
Baik
143
Lab. Kegawat Daruratan
Pantum RJP EKG Kerangka Manusia
1 1 1
Baik Baik Baik
Lab. Keperawatan Jiwa dan Komunitas
Pantum Bayi
4
Baik
145
TV Video
2 2
Baik Baik
146
Lab. Komputer _PASCA
Komputer
30
Baik
147
R. Praktikum OB _ FKG UI
Timbangan halus
1
Baik
Bacteri Colorimeter Wheel Balancer Microscope Vacum Pump Microscope Binocular Viewer Peralatan lain ……….
1 1 86 1 1 42
Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Ring Furnance Controller Sankin Auto Furnance Sankin Airbath Sankin Vibrator Vibrator Gold Box Casting Machine Sankin Polish Motor Model Tremer Kom ressor '/z PK Kompor Gas + Tabung 5ievert - El i-i Bench Hidrolic Press Multimat 99 Elco Mikromotor
1 1 1 1 1 1 2 1 1 2 1 1 1 1 1
148
R. Praktikum Keramik _ FKG UI
Portofolio Universitas Indonesia
5-209
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
149
R. Praktikum ICDE _ FKG UI
Vibrator Ai hone Ki as Angin aantunU 1 Meja Loker 1 Peralatan lain ……….
1 1 1 1
Baik Baik Baik Baik
Portable Mini Three Credenza Kopressor 2 PK
16 5 4
Baik Baik Baik
Peralatan lain ………. 150
R. Praktikum FKG Gd. A
Micro Motor Micro Motor Micro Motor Mesin Poles Tos Elpiji Pres Kupet Pantum Alvamator Light Curing Kontra EnUel Ai hone Peralatan lain ……….
33 5 15 2 l 6 20 2 5 30 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
151
R. Praktikum FKG Gd. B
Kornpor Gas 2 Tabung Gas 3 C1inQer/casting 2 Toos 1 Sound System Toa+2 speaker Pres HenVinQ Bor Gantung Trimer Tabung Pemadam Micro Motor 35 Tabung Air 1 Ember 23 Panci Compressor
2 3 2 1 1 1 8 13 3 1 35 1 23 4 6
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Portofolio Universitas Indonesia
5-210
4 4 3 31 12 20 1 1 3 3 43 34 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 set 2 set 1 set 1 4 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Cangkul
2
Baik
Arit
3
Baik
Mesin Kompos Mesin Produksi Lidah Buaya Alat Pencuci Rak Perendam
1 1 1 1
Baik Baik Baik Baik
Compressor Compressor Viberator Air Jet Handpies Hand pies TV color 28 inch Jam Dinding A.C. Windows Mesin Poles Phantum Lain u baca Al phone Peralatan lain ………. 152
Bengkel Mobil UI (PAU)
153
Kebun Percobaan KAVERA FMIPA
Portofolio Universitas Indonesia
Kompresor Angin Dongkrak Pompa gemuk Pompa olie Las Listrik Bor duduk Tanggem Pompa steam air Kabel Roel besarr Kunci Shock Kunci Pas Kunci Ring Kunci Pipa Tunjangan Roda Takel (control) Tangga
5-211
Baik Baik Baik Baik
Rak Inkubasi
5
Baik
(*) Peralatan utama seperti Atomic Absorption Spectrometer, Mickroskop elektron, mikroskop biasa, DNA analyzer, Centrifuge, dan sejenisnya. Tidak termasuk test tube, baker glas, gelas ukur, spatula, pipet dan sejenisnya.
Portofolio Universitas Indonesia
5-212
16. STANDAR 5 (Prasarana dan Sarana) Tabel 5.6. Gedung (Ruang) Perpustakaan NO
PERPUSTAKAAN
INSTANSI/FAKULTAS
1
2
KONDISI
JML
LUAS (m2)
3
4
5
1
KEDOKTERAN
1
1,052.87
baik
2
KEDOKTERAN GIGI
1
216.00
baik
3
MATEMATIKA & IPA
1
1,391.00
baik
4
TEKNIK
1
3,400.00
baik
5
HUKUM
1
1,305.27
baik
6
EKONOMI
1
533.00
baik
7
ILMU PENGETAHUAN BUDAYA
1
1,584.00
baik
8
PSIKOLOGI
1
510.00
baik
9
ILMU SOSIAL & ILMU POLITIK
1
931.00
baik
10
KESEHATAN MASYARAKAT
1
1,170.40
baik
11
ILMU KEPERAWATAN
2
314.00
baik
12
ILMU KOMPUTER
1
604.00
baik
13
PROGRAM PASCASARJANA
1
0.00
baik
14
PERPUSTAKAAN PUSAT
2
6,349.50
baik
16
Portofolio Universitas Indonesia
19,361
5-213
SUMBER DATA : 1. Data Aset Tanah dan Bangunan Universitas Indonesia berdasarkan Penilaian BPKP No.S-03.00.00.128/PW.10..2/2001 Tgl. 31-08-2001 2
Data Lapangan Tahun 2006
3
Inventari Tanah dan Bangunan kerjasama antara UI dengan BPKP Tahun 2006/2007
4. Hasil Isian Borang Borang Sarana dan Parasarana Pendukung Portoflio dari Fakultas 2007
Portofolio Universitas Indonesia
5-214
17. STANDAR 5 (Prasarana dan Sarana) Tabel 5.7. Koleksi Bahan Pustaka (Buku, Jurnal Ilmiah Lokal, Jurnal Ilmiah Nasional, Ilmiah Luar Negeri, CD ROM, Film, Microfiche, Disertasi/Tesis, Skripsi, Tugas Akhir
BUKU NO
INSTANSI/FAKULTAS
1
2
JML JUDUL
JML EKS
3
4
JURNAL ILMIAH LOKAL JML JML JUDUL EKS 3
JURNAL ILMIAH NAS. JML JML JUDUL EKS
4
5
JURNAL ILMIAH INTERNAS.
6
CD ROM
Film
Microfiche
JML JUDUL
JML EKS
JML JUDUL
JML EKS
JML JUDUL
JML EKS
JML JUDUL
JML EKS
7
8
9
10
11
12
13
14
1
KEDOKTERAN
8,600
8,600
-
-
848
848
-
-
450
450
-
-
-
-
2
KEDOKTERAN GIGI
5,937
11,874
-
-
44
44
-
-
42
42
-
-
-
-
3
MATEMATIKA & IPA
31,865
72,822
-
-
631
19,793
-
-
-
-
-
-
4
TEKNIK
10,528
21,056
191
191
248
248
-
-
-
-
-
-
5
HUKUM
15,817
36,386
186
186
-
-
-
-
-
-
-
-
6
EKONOMI
-
-
1,794
25,056
-
-
2
2
-
-
-
-
7
ILMU PENG. BUDAYA
458
458
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
8
PSIKOLOGI
9
109,919 80,766
131,201 129,955
31
31
9,185
9,185
55
287
15
258
46
2,152
18
26
5
5
-
-
ILMU SOS & I.POLITIK
18,522
27,958
70
876
178
795
26
253
24
24
-
-
-
-
10
KESEHATAN MASYARAKAT
30,409
60,818
17
17
43
43
-
-
11
11
-
-
-
-
11
ILMU KOMPUTER
11,723
15,460
4
4
2
2
-
-
149
149
-
-
-
-
12
ILMU KEPERAWATAN
6,691
6,691
7
159
86
807
-
-
-
-
-
-
-
-
Portofolio Universitas Indonesia
5-215
13
PROG. PASCASARJANA
16,630
21,052
10
10
25
100
-
-
-
-
-
-
-
-
14
PERPUSTAKAAN PUSAT
28,100
56,200
-
-
537
649
-
-
512
836
-
-
-
-
384,692
609,258
998
2,188
4,451
48,643
72
2,405
1,239
1,571
5
5
-
Catatan : Untuk jurnal ilmiah Internasional, Perpustakaan UI melanggan 32 online databases yang mencakup ribuan judul jurnal ilmiah Internasional. : Jurnal ilmiah umumnya digabung menjadi satu kelompok dan tidak dipisahkan berdasarkan cakupan (lokal, nasional atau Internasional)
Portofolio Universitas Indonesia
5-216
-
UNIVERSITAS INDONESIA
Pendanaan
Portofolio Universitas Indonesia
Portofolio Universitas Indonesia
5-217
STANDAR 6. PENDANAAN Pengelolaan keuangan UI mengacu pada PP No. 152 Tahun 2000 tentang Penetapan Universitas Indonesia sebagai Badan Hukum Milik Negara, Pasal 36, 37, 38, 39, dan Pasal 40, yang dijabarkan dalam Renstra UI Tahun 2002-2007, yaitu : 1. Meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan, dengan program-program sebagai berikut : a. Mengimplementasikan sistem akuntansi secara online dan terpadu di seluruh Fakultas/Pascasarjana. b. Memperluas implementasi sistem akuntansi ke seluruh Program Studi. c. Menghasilkan laporan keuangan universitas yang akuntabel. d. Membentuk Badan Audit Internal di tingkat universitas. 2. Mengendalikan pengeluaran, dengan program-program sebagai berikut : a. Penerapan sistem anggaran yang baru. b. Streamlining struktur organisasi di universitas, fakultas, organisasi lainnya. c. Rasionalisasi unit organisasi yang overlapping. d. Restrukturisasi aset yang tidak produktif.
dan unit
3. Memaksimalkan pemasukan/pendapatan, dengan program-program sebagai berikut : a. Menerapkan prinsip cost recovery (tidak defisit). b. Menerapkan prinsip pengembangan usaha yang berorientasi pada permintaan pasar. c. Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pemupukan dana pengembangan pendidikan. d. Mengupayakan perlakuan khusus dalam perpajakan untuk dana pengembangan pendidikan. Untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan serta dapat menghasilkan laporan keuangan universitas yang akuntabel, Universitas Indonesia telah melakukan langkah-langkah sebagai berikut : A. Pengelolaan keuangan dilakukan dengan mematuhi pedoman dan tata cara yang telah ditentukan Universitas serta menerapkan sistem pengendalian internal. Sistem pengelolaan keuangan Universitas Indonesia mencakup proses : 1. Perencanaan keuangan, yaitu Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan (RKAT). 2. Realisasi Anggaran/proses keuangan. 3. Pengendalian keuangan. 4. Pelaporan keuangan. B. Menggunakan Oracle financial system dalam proses penyusunan laporan keuangan agar laporan keuangan dapat disajikan tepat waktu, cepat dan akurat baik untuk kebutuhan intern maupun extern dan dapat dibuktikan dengan bukti-bukti seluruh transaksi. Dapat dikatakan laporan keuangan yang akuntabel menjadi
Portofolio Universitas Indonesia
5-218
prioritas dan sangat ditekankan. Mengacu pada PP No. 152 tahun 2000, Pasal 38, Laporan Keuangan UI meliputi Neraca, Laporan Arus Kas dan Laporan Perubahan Aktiva Bersih dan disusun menurut Standar Akuntansi Keuangan yang berlaku. C. Pertanggungjawaban keuangan dilakukan dengan mengikuti kebijakan dan prosedur yang telah ditetapkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku untuk sumber dana masing-masing dan dituangkan dalam Laporan Keuangan Universitas yang meliputi : 1. Neraca; 2. Laporan Perubahan Aktiva Bersih; dan 3. Laporan arus kas. Laporan keuangan tersebut disajikan setiap bulan, tengah tahun dan akhir tahun baik untuk tingkat Fakultas, Pusat Administrasi Universitas dan Konsolidasi Universitas serta didukung oleh rincian dari setiap unsur laporan keuangan, yang disusun dengan menggunakan Oracle Financial System. Pertanggungjawaban keuangan universitas yang berasal dari pemerintah melalui anggaran DIPA, mengacu kepada peraturan dan ketentuan yang berlaku dan menggunakan Sistem Akuntansi Instansi (SAI). D. Melaksanakan Audit atas Laporan Keuangan Universitas. Sejak tahun 2003 UI telah memiliki Badan Audit Internal (BAI), yang melaksanakan fungsi audit, mengkaji ulang (review), dan konsultasi di bidang akuntansi dan keuangan serta bidang non akademik. BAI bekerja secara profesional dan independen dalam melaksanakan Program Kerja Pengawasan Tahunan serta berbekal penugasan khusus dari Rektor dan Dewan Audit UI. BAI melakukan pula penilaian atas sistem pengendalian internal yang diterapkan auditee, dalam rangka untuk mengevaluasi : 1. Keandalan pelaporan keuangan. 2. Efektivitas dan efisiensi operasi. 3. Kepatuhan terhadap ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Pemeriksaan terhadap pengendalian internal mencakup evaluasi terhadap : a) Lingkungan pengendalian; adalah kondisi lingkungan organisasi yang mempengaruhi kesadaran pengendalian orang-orang dalam organisasi. Lingkungan pengendalian meliputi faktor-faktor : integritas dan nilai etika, komitmen terhadap kompetensi, filosofi dan gaya operasi manajemen, struktur organisasi, delegasi wewenang dan tanggung jawab, kebijakan dan praktik sumber daya manusia. b) Penilaian risiko oleh entitas dalam mengidentifikasi, menganalisis, dan mengelola risiko yang berdampak terhadap pencapaian tujuan entitas. c) Aktivitas pengendalian yang meliputi : otorisasi yang tepat untuk aktivitas dan transaksi, pemisahan tugas, perancangan dan penggunaan dokumen dan catatan yang cukup memadai, pengamanan aset dan dokumen serta pengecekan secara independen. d) Informasi dan komunikasi yang bertujuan untuk mengevaluasi arus informasi dalam menghasilkan laporan-laporan keuangan dan manajemen, dan tersosialisasinya kebijakan dan prosedur kerja yang sudah ditetapkan. e) Pemantauan yang bertujuan untuk memastikan bahwa sistem pengendalian internal yang terdapat pada entitas telah dilaksanakan dengan cukup baik.
Portofolio Universitas Indonesia
5-219
Laporan Hasil Pemeriksaan BAI diserahkan kepada : (1) Rektor berupa executive summary; (2) Wakil Rektor II; (3) Ketua Dewan Audit dengan tembusan kepada auditee.
Pelaksanaan Audit External atas Laporan Keuangan Universitas Indonesia telah dilakukan oleh Badan Pemeriksa Keuangan RI atas laporan keuangan periode 2005 – 2006. Laporan hasil audit BPK telah ditindak lanjuti sesuai dengan surat UI no.16/PT.02.H2/U/TU/2007 tertanggal 30 Januari 2007 dan no.575/JO2.3/DitKeu/2007 tertanggal 29 Oktober 2007. Audit atas laporan keuangan oleh Kantor Akuntan Publik direncanakan akan dilakukan pada tahun 2008.
6.1 Sumber Pendanaan dan Pemanfaatannya Sumber pendanaan untuk penyelenggaraan, pengelolaan dan pengembangan Universitas Indonesia berasal dari : 1. Dana Pemerintah. 2. Non-Pemerintah – berasal dari berbagai sumber yaitu : a. Mahasiswa; b. Donatur Swasta; c. Donatur Industri; d. Donatur Pribadi; e. Usaha sendiri; f. Hibah - antara lain : beasiswa belajar luar negeri, sponsor mengikuti pelatihan/seminar/lokakarya dan lain-lain. Dana dari pemerintah berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) melalui anggaran DIPA, dana dari mahasiswa, donatur swasta, industri dan pribadi, termasuk dalam anggaran yang berasal dari masyarakat (non pemerintah). Sejak UI menjadi Perguruan Tinggi dengan status Badan Hukum Milik Negara (BHMN), dana yang bersumber dari masyarakat merupakan dana Non Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP), sehingga universitas mengalokasikan anggaran yang berasal dari masyarakat (non pemerintah) sebagai sumber dana untuk pembiayaan operasional penyelenggaraan pendidikan universitas. Rincian jumlah dan sumber dana Universitas Indonesia dapat dilihat pada tabel 6.1.
Portofolio Universitas Indonesia
5-220
Tabel 6.1 Sumber Dana Universitas Indonesia ( Data % merupakan persentasi komponen sumber dana tahun berjalan ) Jumlah Dana ( dalam Rupiah ) Sumber Tahun Anggaran Dana 2004 2005 2006 2 3 4
No
Dana 1 Pemerintah
114,364,302,567
19.78%
110,486,276,424
16.47%
123,966,444,665
16.57%
2
Mahasiswa Donatur Swasta Donatur Industri Donatur pribadi Usaha Sendiri
335,836,868,119
58.08%
386,549,733,295
57.61%
428,002,243,607
57.21%
1,014,076,305
0.18%
2,897,459,780
0.43%
13,895,218,205
1.86%
1,639,563,082
0.28%
6,093,808,106
0.91%
869,845,321
0.12%
1,780,746,622
0.31%
2,208,178,683
0.33%
1,471,246,875
0.20%
123,552,343,460
21.37%
162,778,149,647
24.26%
179,940,649,748
24.05%
Jumlah Semua
578,187,900,155
100%
671,013,605,935
100%
748,145,648,421
100%
3 4 5 6
Grafik 6.1 Sumber Dana Universitas Indonesia 58.08
60.00
57.61 57.21
50.00 40.00
(%)
30.00
24.26 24.05 21.37 19.78
20.00
16.47 16.57
10.00 0.18
1.86
0.43
0.28
0.91 0.12
0.31 0.33
0.20
0.00 Dana Pemerintah
Mahasiswa
Donatur Swasta 2004
Portofolio Universitas Indonesia
Donatur Industri 2005
Donatur pribadi
Usaha Sendiri
2006
5-221
Tabel 6.1b Sumber Dana Universitas Indonesia ( Data % merupakan persentasi kenaikan tahun berjalan berdasarkan data tahun sebelumnya)
No
2004
Jumlah Dana ( dalam Rupiah ) Tahun Anggaran 2005
2006
3
4
5
Sumber Dana
1
2
1
Dana Pemerintah
114,364,302,567
24.68%
110,486,276,424
-3.39%
123,966,444,665
12.20%
2
Mahasiswa
335,836,868,119
19.41%
386,549,733,295
15.10%
428,002,243,607
10.72%
3
Donatur Swasta
1,014,076,305
-80.41%
2,897,459,780
185.72%
13,895,218,205
379.57%
4
Donatur Industri
1,639,563,082
-85.21%
6,093,808,106
271.67%
869,845,321
-85.73%
5
Donatur pribadi
1,780,746,622
6.60%
2,208,178,683
24.00%
1,471,246,875
-33.37%
6
Usaha Sendiri
123,552,343,460
147.93%
162,778,149,647
31.75%
179,940,649,748
10.54%
578,187,900,155
31.19%
671,013,605,935
16.05%
748,145,648,421
11.49%
Jumlah Semua
Grafik di atas memperlihatkan bahwa persentasi sumber dana terbesar dari tahun 2004-2006 berasal dari mahasiswa yang berupa penerimaan biaya pendidikan. Nilainya yaitu pada tahun 2004 mencapai 58,08% dari total penerimaan sumber dana; kemudian pada tahun 2005 mencapai 57.61% dan pada tahun 2006 mencapai 57,21%, walaupun cukup banyak mahasiswa UI yang mendapat keringanan biaya pendidikan, khususnya mahasiswa S-1 reguler. Besarnya keringanan biaya pendidikan pada tahun 2006 mencapai Rp7.992.149.665,Komponen sumber dana universitas yang cukup berperan dalam menunjang dan mendukung penyelenggaraan Tridarma Perguruan Tinggi Universitas Indonesia adalah sumber dana yang berasal dari Pemerintah dan Usaha Sendiri, yang mencapai 16,57% dan 24,05% pada tahun 2006 dan periode 2 tahun sebelumnya. Tabel 6.1c Sumber Dana Universitas Indonesia Jumlah Dana ( dalam Rupiah ) No
Sumber Dana
1
2
Tahun Anggaran 2004 3
2005 4
2006 5
1
Dana Pemerintah
114,364,302,567
110,486,276,424
123,966,444,665
2
Mahasiswa
335,836,868,119
386,549,733,295
428,002,243,607
3
Donatur Swasta
1,014,076,305
2,897,459,780
13,895,218,205
4
Donatur Industri
1,639,563,082
6,093,808,106
869,845,321
Portofolio Universitas Indonesia
5-222
5
Donatur pribadi
6
Usaha Sendiri Jumlah Semua
1,780,746,622
2,208,178,683
1,471,246,875
123,552,343,460
162,778,149,647
179,940,649,748
578,187,900,155
671,013,605,935
748,145,648,421
38,447
39,127
39,035
15,038,570
17,149,631
19,166,021
Jumlah Mahasiswa Sumber Dana / Mhs.
Tabel 6.1a, b, c memperlihatkan bahwa jumlah penerimaan sumber dana selama 3 tahun terakhir (2004-2006) mengalami peningkatan yang signifikan dan mampu membiayai seluruh kebutuhan operasional dan pengembangan Universitas Indonesia dan mahasiswa khususnya. Seluruh rincian data keuangan yang tercantum dalam tabel tersebut di atas, dapat dilihat pada Laporan Keuangan periode yang bersangkutan dan merupakan bagian dari Laporan Tahunan Universitas Indonesia yang telah disampaikan kepada Menteri Pendidikan Nasional setiap tahun. 6.2 Alokasi dan Penggunaan Dana Kebijakan alokasi dan penggunaan dana universitas tertuang dalam penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan (RKAT) Universitas yang meliputi 12 Fakultas, 1 Program Pascasarjana dan Pusat Administrasi Universitas. Penyusunan RKAT selesai minimal 3 bulan sebelum akhir tahun Anggaran diajukan kepada Majelis Wali Amanat (MWA) Universitas Indonesia untuk mendapatkan pengesahan dan selanjutnya dipergunakan sebagai pedoman dalam implementasi kebijakan dan realisasi anggaran. RKAT Universitas merupakan laporan konsolidasi RKAT dari seluruh Fakultas, Program Pascasarjana dan Pusat Administrasi Universitas. Rencana kerja institusi dikelompokan dalam kegiatan : a. Akademik dan non akademik; b. Rutin dan non rutin/pengembangan. Setiap kegiatan tersebut selanjutnya diikhtisarkan dalam pengelompokan kegiatan : 1) Operasional/Rutin, meliputi Pengajaran, Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, Beasiswa, Pengelolaan dan Pemeliharaan. 2) Investasi/pengembangan, meliputi pembelian aktiva tetap, pembangunan sarana dan prasarana. 3) Pendanaan meliputi melakukan pinjaman, penerimaan pelunasan pinjaman dan angsuran hutang. 4) Lain-lain. Seluruh sumber dana yang diterima Universitas dialokasikan untuk membiayai kegiatan-kegiatan Universitas Indonesia yang meliputi kegiatan pengajaran, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, pengelolaan, pemeliharaan, pengadaan bahan ajar, pembangunan/pengembangan. Data penggunaan dana Universitas Indonesia dapat dilihat pada Tabel 6.2 dan Grafik 6.2. Tabel dan grafik tersebut memperlihatkan bahwa secara menyeluruh penggunaan dana meningkat dalam tiga
Portofolio Universitas Indonesia
5-223
tahun terakhir seiring dengan peningkatan penerimaan sumber dana Universitas Indonesia. Tabel 6.2 Alokasi / Penggunaan Dana Jumlah Dana No
Alokasi Dana
1
Tahun Anggaran
2
1
Pengajaran
2
2004
2005
2006
3
4
5
110,113,453,270
21.43%
120,167,478,267
19.68%
125,996,960,123
18.95%
Penelitian
4,976,405,372
0.97%
7,732,779,381
1.27%
9,689,672,703
1.46%
3
Pengabdian Kepada Masyarakat
7,059,959,571
1.37%
7,027,426,085
1.15%
15,794,259,624
2.38%
4
Pengelolaan (Gaji, operasional dsb)
243,670,086,163
47.42%
291,667,556,920
47.76%
324,255,004,883
48.77%
5
Pemeliharaan
20,646,321,608
4.02%
19,679,900,350
3.22%
22,966,782,102
3.45%
6
Pengadaan Bahan Ajar Baru
3,410,729,425
0.66%
4,097,287,396
0.67%
4,635,086,447
0.70%
7
Pembangunan /Pengembangan
15,877,803,359
3.09%
15,675,483,984
2.57%
36,212,551,023
5.45%
8
Lain-Lain
108,138,798,403
21.04%
144,596,311,210
23.68%
125,363,234,841
18.85%
513,893,557,171
100.00%
610,644,223,593
100.00%
664,913,551,746
100.00%
Jumlah Semua
Grafik 6.2 Alokasi / Penggunaan Dana Universitas Indonesia
Portofolio Universitas Indonesia
5-224
47.42
50.00
47.76
48.77
45.00 40.00 35.00 (%)
30.00 25.00
23.68
21.43 19.68 18.95
21.04 18.85
20.00 15.00 10.00 5.00
0.97 1.27
1.46
4.02 3.22 3.45
2.38 1.37 1.15
0.66 0.67 0.70
3.092.57
5.45
0.00 Pengajaran
Penelitian
Pengabdian Kepada Masyarakat
Pengelolaan (Gaji, Upah dsb)
Pemeliharaan
Pengadaan Bahan Ajar Baru
Pembangunan
Lain-Lain
Sumber Dana 2004 2005 2006
Tabel 6.2 memperlihatkan bahwa jumlah terbesar dari alokasi dana dipergunakan untuk pengelolaan penyelenggaraan Universitas Indonesia sebesar 48,77% dari total alokasi dana pada tahun 2006, diikuti untuk pendanaan penyelenggaraan pengajaran sebesar 18,95%, dan lain-lain sebesar 18,85%. Ini menunjukan bahwa universitas perlu melakukan penataan kembali terhadap sumber daya manusia yang dimiliki khususnya tenaga non akademik, agar pengelolaan universitas menjadi lebih efisien dan efektif. Alokasi dana untuk kegiatan penelitian walaupun persentasinya masih kecil, namun terjadi peningkatan dari 0.97% pada tahun 2004 menjadi 1,46% pada tahun 2006. Bila ditinjau besaran satuan biaya penyelenggaraan pendidikan per mahasiswa yang diperlukan untuk proses pembelajaran yang meliputi biaya pengajaran, pengelolaan, pemeliharaan, pengadaan bahan ajar, pembangunan/pengembangan dan lain-lain selama satu tahun dapat dilihat pada tabel berikut. Jumlah mahasiswa adalah jumlah mahasiswa aktif yang terdaftar selama tahun berjalan.
Portofolio Universitas Indonesia
5-225
Tabel 6.2a Satuan Biaya Pendidikan Per Mahasiswa Per Tahun
No 1
Alokasi Dana 2
2004 3
Jumlah Dana (dalam Rupiah ) Tahun Anggaran 2005 4
2006 5
1
Pengajaran
110,113,453,270
120,167,478,267
125,996,960,123
2
Pengelolaan (Gaji, operational, dsb)
243,670,086,163
291,667,556,920
324,255,004,883
3
Pemeliharaan
20,646,321,608
19,679,900,350
22,966,782,102
4
Pengadaan Bahan Ajar Baru
3,410,729,425
4,097,287,396
4,635,086,447
5
Pembangunan/pengembangan
15,877,803,359
15,675,483,984
36,212,551,023
6
Lain-Lain
108,138,798,403
144,596,311,210
125,363,234,841
Jumlah Semua
501,857,192,228
595,884,018,127
639,429,619,419
Jumlah Mahasiswa Satuan biaya pendidikan/Mhs/tahun
38,447
39,127
39,035
13,053,221
15,229,484
16,380,930
Tabel tersebut memperlihatkan bahwa jumlah biaya pendidikan yang dibutuhkan untuk proses pembelajaran bertambah seiring dengan pertambahan jumlah mahasiswa. Satuan biaya mahasiswa per tahun yang tersedia mengalami peningkatan, yaitu dari Rp13.053.221,- pada tahun 2004 menjadi Rp15.229.484,pada tahun 2005 dan Rp16.380.930,- pada tahun 2006. Dengan berdasarkan datadata tersebut di atas, dapat disimpulkan bahwa selama 3 tahun terakhir, jumlah penerimaan sumber dana per mahasiswa lebih besar dari Alokasi penggunaan dana per mahasiswa yaitu masing masing sebesar Rp1.985.349,- untuk tahun 2004, Rp1.920.147,- pada tahun 2005 dan Rp 2.785.091,- pada tahun 2006. Ini membuktikan bahwa universitas memiliki sumber dana yang dapat dipergunakan untuk meningkatkan pengembangan program akademik, penelitian dan selanjutnya untuk peningkatan fasilitas mahasiswa dan universitas.
6.3 Sistem Pengendalian Intern Keuangan Seperti telah diuraikan di atas, untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan Universitas Indonesia, telah dilakukan; 1) Perencanaan keuangan, yang dituangkan dalam penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan (RKAT). RKAT disusun secara berjenjang, mulai dari penyusunan RKAT untuk Program Studi/Subdirektorat, Departement/ Direktorat, Unit–unit di bawah fakultas/universitas, Fakultas/Program Pascasarjana/Pusat Administrasi Universitas dan berakhir pada RKAT Universitas yang merupakan RKAT Gabungan. RKAT harus mendapat pengesahan/persetujuan dari Majelis Wali Amanat (MWA) sebelum tahun anggaran dimulai. RKAT ini merupakan pedoman untuk pelaksanaan realisasi anggaran tahun berjalan. 2) Realisasi Anggaran dilaksanakan dengan mengacu pada RKAT yang telah disetujui MWA dan mematuhi sistem dan tata cara pengelolaan keuangan yang berlaku di universitas/fakultas. Laporan realisasi anggaran tertuang dalam
Portofolio Universitas Indonesia
5-226
Laporan Keuangan Fakultas/Universitas disajikan setiap bulan, tengah tahun dan akhir tahun dan diaudit oleh Badan Audit Internal Universitas. 3) Pengendalian intern keuangan juga dilakukan dengan melakukan monitoring realisasi RKAT yang tertuang dalam Laporan Analisa Anggaran.
6.4
Penetapan Biaya Pendidikan Proses perencanaan dilakukan melalui penyusunan rencana kerja yang tertuang dalam Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan (RKAT) masing-masing Fakultas dan Pusat Administrasi UI. Dalam RKAT memuat informasi mengenai rencana kegiatan, rencana waktu pelaksanaan, unit kerja pelaksana, sumber-sumber penerimaan dan besaran alokasi anggaran. Penyusunan RKAT mengacu pada pedoman dan ketentuan yang telah ditetapkan dalam Prosedur dan Struktur Penyusunan Laporan RKAT, yang meliputi penerimaan sumber dana dan penggunaan/pengeluaran dana. Struktur penerimaan dana meliputi: 1. Dana Pemerintah DIPA – UI. 2. Dana Masyarakat, terdiri dari : a. Operasional Rutin : 1) Penerimaan Biaya pendidikan; 2) Hasil penelitian; 3) Hasil konsultasi; 4) Hasil seminar/pelatihan; 5) Hasil jasa lain-lain/ventura; 6) Hasil poliklinik; 7) Hasil wisma/penginapan; 8) Hasil sewa; 9) Hibah/sumbangan; 10) Penerimaan beasiswa. b. Investasi/pengembangan : 1) Hasil penjualan barang; 2) Hasil penjualan aktiva tetap; 3) Hasil pencairan investasi. c. Pendanaan : 1) Pinjaman dari pihak ketiga; 2) Pelunasan piutang pinjaman. d. Penerimaan lain-lain. Struktur pengeluaran meliputi : 1. Struktur pengeluaran dana pemerintah : a. Pengeluaran rutin : 1) Belanja pegawai; 2) Belanja barang; 3) Belanja modal;
Portofolio Universitas Indonesia
5-227
4)
Bantuan sosial.
b. Pengeluaran pembangunan : 1) Pembinaan pengelolaan administrasi keuangan; 2) Bantuan beasiswa; 3) Pengadaan perlengkapan sarana gedung; 4) Pengadaan buku-buku perpustakaan; 5) Pengadaan buku lainnya; 6) Pembangunan gedung pendidikan; 7) Pembangunan prasarana lingkungan gedung; 8) Perawatan gedung pendidikan; 9) Diklat teknis fungsional; 10) Rintisan pendidikan gelar; 11) Peningkatan mutu pendidikan; 12) Pengembangan sistem informasi. 2. Struktur pengeluaran dana masyarakat : a. Operasional : Pengajaran, Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, Beasiswa, Pengelolaan dan Pemeliharaan; b. Investasi : pembangunan dan pengembangan; c. Pendanaan : pinjaman, pelunasan, angsuran hutang dan lain-lain; d. Lain-lain: pengeluaran uang jaminan, pungutan pajak, penyusutan, amortisasi dan lain-lain. Dalam menetapkan besaran tarif Biaya Pendidikan, Universitas Indonesia selalu memperhatikan hal-hal sebagai berikut : 1. Peran pemerintah dalam mendukung pengembangan pendidikan. 2. Jumlah daya tampung mahasiswa. 3. Pelaksanaan kurikulum pada program studi. 4. Besar beban penyelenggaraan pendidikan. 5. Kemampuan memperoleh dukungan dana dari diluar institusi. Atas dasar komponen-komponen tersebut dapat disusun perhitungan estimasi beban biaya pendidikan per mahasiswa dengan struktur perhitungan seperti tertuang dalam format terlampir. Penetapan besaran tarif biaya pendidikan yang dibebankan kepada mahasiswa dituangkan dalam SK Rektor setiap tahunnya.
6.5
Sumber Pendanaan Lainnya Sumber pendanaan Universitas selain diperoleh dari pemerintah melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan dari mahasiswa, Universitas Indonesia juga memperoleh sumber-sumber dana lain dari luar instansi baik dalam bentuk hibah, bantuan, hasil penyelenggaraan seminar/pelatihan/lokakarya, hasil kerjasama, hasil usaha ventura, penerimaan jasa dan produk. Sumber dana hibah yang diterima oleh Universitas Indonesia sebagian besar berasal dari dana pemerintah melalui anggaran DIPA Departemen Pendidikan Nasional/Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Depdiknas, pihak swasta/industri dan usaha sendiri. Jumlah sumber dana lainnya yang diterima Universitas
Portofolio Universitas Indonesia
5-228
Indonesia selama tahun 2004–2006 diluar penerimaan sumber dana dari pemerintah (DIPA-UI) dan mahasiswa, dapat terlihat pada tabel berikut ini :
Portofolio Universitas Indonesia
5-229
Tabel 6.3 Sumber Dana Lain-lain No
Sumber Dana
Jumlah Dana ( dalam Rupiah ) Tahun Anggaran 2005
2004 1 1
2 Dana Pemerintah
2
2006
3 14,932,618,874
4 5,771,998,151
5 16,324,792,436
Donatur Swasta
1,014,076,305
2,897,459,780
13,895,218,205
3
Donatur Industri
1,639,563,082
6,093,808,106
869,845,321
4
Donatur pribadi
1,780,746,622
2,208,178,683
1,471,246,875
5
Usaha Sendiri
123,552,343,460
162,778,149,647
179,940,649,748
142,919,348,343
179,749,594,367
215,778,908,383
578,187,900,155
671,013,605,935
745,145,648,421
Jumlah Total sumber dana UI Persentasi terhadap Total Dana
24.72%
26.79%
28.96%
Jumlah sumber dana lain-lain yang diperoleh universitas untuk tahun 2006 telah mencapai 28,96% dari seluruh penerimaan dana universitas. Dengan berakhirnya masa peralihan UI-BHMN, dimana Universitas Indonesia harus semakin mandiri terutama dalam mencari sumber-sumber pendanaan, maka peran pemerintah dan mahasiswa sebagai sumber penerimaan Universitas Indonesia harus diimbangi dengan peningkatan dana yang bersumber dari usaha sendiri (ventura). Tabel 6.4 - Sumber Dana Universitas Indonesia ( % Peningkatan dana dihitung berdasarkan data tahun sebelumnya)
Jumlah Dana ( dalam Rupiah ) Tahun Anggaran 2004 2005
No
Sumber Dana
2003
1
2
3
4
5
6
91,724,231,000
114,364,302,567
110,486,276,424
123,966,444,665
281,241,196,000
335,836,868,119
386,549,733,295
428,002,243,607
2006
1
Dana Pemerintah
2
Mahasiswa
3
Donatur Swasta
5,175,317,000
1,014,076,305
2,897,459,780
13,895,218,205
4
Donatur Industri
11,086,081,000
1,639,563,082
6,093,808,106
869,845,321
5
Donatur pribadi
1,670,483,000
1,780,746,622
2,208,178,683
1,471,246,875
6
Usaha Sendiri
49,833,809,000
123,552,343,460
162,778,149,647
179,940,649,748
440,731,117,000
578,187,900,155
671,013,605,935
748,145,648,421
31.19%
16.05%
11.49%
Jumlah Semua % Peningkatan Dana
Portofolio Universitas Indonesia
5-230
Melihat data yang disajikan dalam tabel di atas, dapat disimpulkan bahwa total penerimaan dana Universitas Indonesia dalam kurun waktu 4 tahun terakhir mengalami peningkatan setiap tahunnya apabila dibandingkan dengan total penerimaan tahun sebelumnya. Dengan status Universitas Indonesia menjadi BHMN, maka Universitas Indonesia harus semakin mampu untuk mandiri dan bersaing dengan universitas lainnya di tingkat regional serta meningkatkan penerimaan dana universitas dari berbagai kegiatan. 6.6. Laporan Audit Keuangan (Internal) Badan Audit Internal (BAI) UI dibentuk dengan tujuan agar dapat memberikan kontribusi untuk keseluruhan mutu manajemen dan pencapaian tujuan-tujuan stratejik UI dengan memberikan rekomendasi-rekomendasi yang obyektif. BAI UI telah melakukan audit atas Laporan Keuangan terhadap hampir semua fakultasfakultas yang berada di lingkungan UI. Audit dilakukan berdasarkan Rencana Kerja (RK) yang telah disusun oleh BAI UI dan disahkan oleh Rektor. Berikut daftar auditan BAI UI dari tahun 2004 sampai dengan 2007: Tabel 6.5 Daftar auditan BAI UI dari tahun 2004-2007 No
Auditan/Uraian
1 2 3 4 5 6
Fakultas Ekonomi PS Epidemiologi PPs UI Proyek DUE-Like UI (Tahun 2003) Pusat-Pusat Ex LP dan LPM FISIP (LK Tahun 2003) Pusat Administrasi Universitas
7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 20 21 22
Jenis Audit
Tahun 2004 2004 2004 2004 2004 2004
Fasilkom Otorita Kawasan Asrama FMIPA SEAMEO PSIM FEUI Fakultas Ilmu Budaya Fakultas Kesehatan Masyarakat DRPM UI Pranata Pembangunan Fakultas Kedokteran Gigi UI – Press Fakultas Hukum Universitas Indonesia (Konsolidasi) PT. Daya Makara UI
Keuangan Khusus Kinerja Kinerja Keuangan Evaluasi Pengendalian Internal Keuangan Keuangan Keuangan Keuangan Keuangan Keuangan Kinerja Kinerja Keuangan Keuangan Keuangan Keuangan Keuangan Review Keuangan
Fakultas Ilmu Keperawatan Fakultas Psikologi Lembaga Psikologi Terapan (LPT)
Keuangan Keuangan Keuangan/Kinerja
2007 2007 2007
2005 2005 2005 2005 2005 2005 2005 2005 2006 2006 2006 2006 2006 2006
Output LHP LHP LHP LHP LHP Laporan Evaluasi LHP LHP LHP LHP LHP LHP LHP LHP LHP LHP LHP LHP LHP Laporan Review LHP LHP LHP dalam proses
Rekomendasi yang disampaikan oleh BAI UI sebagian besar sudah ditindaklanjuti oleh auditan yang bersangkutan. Hal ini dapat diketahui oleh BAI melalui program
Portofolio Universitas Indonesia
5-231
Monev (Monitoring dan Evaluasi) yang dilakukan oleh BAI secara berkala terhadap semua auditan BAI. Diakhir tahun BAI melakukan Desk Evaluation terhadap seluruh fakultas dan pusat-pusat yang berada dibawah UI. Desk Evaluation yang dilaksanakan BAI mencakup Kelengkapan Laporan Keuangan, Ketercakupan Laporan Keuangan, Analisis Konsistensi Saldo, dan Monitoring Tindak Lanjut Saran BAI.
6.7
Sistem Monitoring dan Evaluasi Pendanaan (Internal) Setiap unit di UI setiap tahunnya menyusun RKAT (Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan). Tetapi evaluasi terhadap realisasi anggaran masih bersifat parsial. Terkait dalam hal Laporan Keuangan fakultas-fakultas yang sudah diaudit oleh BAI, BAI melakukan monitoring terhadap saran dan rekomendasi yang telah disampaikan dalam laporan audit sebelumnya. Monitoring ini dilakukan secara berkala pada setiap akhir tahun. Pada akhir tahun 2006 yang lalu BAI telah melakukan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan saran tindak lanjut oleh auditan-auditan sebagai berikut: 1. OKA (Otorita Kawasan Asrama) 2. Fakultas Ilmu Komputer 3. PascaSarjana Ilmu Manajemen FEUI 4. Fakultas Ilmu Budaya 5. Fakultas Ilmu Pengetahuan Alam 6. Fakultas Kesehatan masyarakat 7. Seameo UI 8. DRPM 9. Fakultas Hukum 10. Fakultas Kedokteran Gigi 11. UI Press 12. PAU
Portofolio Universitas Indonesia
5-232
UNIVERSITAS INDONESIA
LAMPIRAN TABEL DATA PENDUKUNG STANDAR 6 (PENDANAAN)
Tabel 6.1. Sumber Dana Perguruan Tinggi
Tabel 6.2. Alokasi Dana
Portofolio Universitas Indonesia
Portofolio Universitas Indonesia
5-233
18. STANDAR 6. (Pendanaan) Tabel 6.1. Sumber Dana Perguruan Tinggi Sumber & Jumlah Dana (Rp.) Instansi/ Fakultas
No
1
1
Tahun Anggaran
2
PAU
2004 2005 2006
2
FK
2004 2005 2006
3
FKG
2004 2005 2006
4
FMIPA
2004 2005 2006
5
FT
2004 2005 2006
6
FH
Portofolio Universitas Indonesia
2004 2005 2006
Dana Pemerintah
Mahasiswa
Donatur Swasta
Donatur Industri
Donatur Pribadi
Usaha Sendiri
Jumlah
3
4
5
6
7
8
9
44,624,166,007 34,808,827,454
51,582,433,876 86,827,813,074
0 1,711,405,000
495,000,000 1,130,192,483
0 0
22,979,687,601 32,629,508,677
119,681,287,484 157,107,746,688
35,447,368,242 17,862,533,196 16,210,545,570
106,809,513,078 36,249,291,216 39,498,888,656
3,572,690,965 0 0
37,500,000 31,960,000 551,031,333
0 6,000,000 16,600,000
37,772,117,354 1,130,815,439 5,559,601,473
183,639,189,639 55,280,599,850 61,836,667,031
16,644,255,753 5,188,917,414 4,979,838,153
51,323,890,909 6,064,371,600 5,303,429,950
0 17,400,000 12,000,000
792,001,700 0 39,580,000
25,000,000 691,334,965 0
10,120,239,174 781,662,333 553,730,086
78,905,387,536 12,743,686,312 10,888,578,189
5,517,158,065 6,916,711,778 7,497,688,148
9,037,400,746 15,293,289,600 17,551,554,200
0 0 0
1,271,839,235 148,000,000 0
6,900,000 181,036,400 325,395,000
2,417,574,252 4,284,870,312 1,769,712,841
18,250,872,298 26,823,908,090 27,144,350,189
7,804,917,204 7,445,570,407 8,140,437,052
24,759,723,607 19,219,123,185 17,577,396,675
0 0 176,990,000
0 162,385,582 0
166,650,000 0 0
2,554,344,140 6,928,144,016 10,779,080,685
35,285,634,951 33,755,223,189 36,673,904,412
12,569,913,920 4,408,949,275 4,555,762,556 4,983,533,153
33,551,652,780 21,515,161,400 21,579,437,825 27,645,119,025
241,262,000 0 0 0
0 0 436,056,900 70,600,000
6,500,000 0 529,750,024 541,776,250
14,637,032,276 995,025,334 750,245,399
61,006,360,976 26,919,136,009 27,851,252,704 35,812,576,174
5-234
7
FE
2004 2005 2006
8
FIB
2004 2005 2006
9
FPSI
2004 2005 2006
10
FISIP
2004 2005 2006
11
FKM
2004 2005 2006
12
FASILKOM
2004 2005 2006
13
FIK
2004 2005 2006
14
PASCASARJANA
2004 2005 2006
Portofolio Universitas Indonesia
6,848,283,374 6,914,301,106
65,758,798,091 71,308,832,290
282,385,305 763,004,220
256,220,500 3,384,702,832
207,987,521 501,161,820
2,571,547,746 19,021,958,049 33,879,395,899
7,241,651,419 6,828,825,154 6,450,282,592
108,047,436,617 12,903,021,045 13,907,691,378
600,235,000 269,775,000 27,150,000
6,356,331,805 4,000,000 0
344,262,880 0 1,000,000
34,358,350,333 8,036,135,036 9,725,524,306
156,948,268,054 28,041,756,235 30,111,648,276
8,272,402,767 332,269,280 3,085,640,850
18,609,426,975 11,826,708,839 11,628,896,993
170,310,800 1,400,000 0
0 534,400,000 58,000,000
0 50,000,000 2,000,000
10,552,388,345 11,826,708,839 2,832,197,727
37,604,528,887 24,571,486,958 17,606,735,570
3,494,400,906 7,169,806,197 6,778,928,529
17,332,627,255 53,390,757,136 55,654,642,150
7,459,000 37,500,000 25,815,560
422,580,200 3,700,000 90,762,500
100,481,500 604,887,736 42,700,000
3,847,662,291 28,476,576,566 35,635,110,630
25,205,211,152 89,683,227,635 98,227,959,369
7,269,130,298
65,489,931,629
13,000,000
679,295,000
176,764,000
30,721,447,231
104,349,568,158
4,031,763,945 3,960,454,398
23,295,046,050 23,912,881,880
19,400,000 6,200,000
0 9,500,000
0 667,738,461
6,761,180,870 17,331,315,842
34,107,390,865 45,888,090,581
4,271,619,009 1,467,584,259 1,766,449,684
28,108,613,950 5,425,815,888 5,660,941,300
0 0 0
15,500,000 0 393,982,058
0 0 0
15,811,991,491 753,054,866 5,649,067,293
48,207,724,450 7,646,455,013 13,470,440,336
2,548,024,709 1,497,246,380 1,672,223,764
10,271,176,830 5,312,700,070 5,881,113,375
2,010,000 231,159,000 174,895,000
7,837,500 3,897,000 0
0 39,500,000 121,833,378
9,677,867,049 2,279,199,439 4,102,502,035
22,506,916,088 9,363,701,889 11,952,567,552
3,250,914,220 -258,324,099 3,664,896,568
7,848,455,575 8,000,350,124 10,256,213,550
144,840,000 155,057,000 0
0 0 0
102,912,245 0 0
5,907,997,666 9,297,324,759 1,581,156,754
17,255,119,706 17,194,407,784 15,502,266,872
7,587,019,000
14,984,886,055
68,985,000
290,785,321
0
2,267,246,198
25,198,921,574
92,375,632,840 116,751,398,167
5-235
Rekapitulasi
Portofolio Universitas Indonesia
2004 2005 2006
114,364,302,567 110,486,276,424 126,902,308,665
335,836,868,119 386,549,733,295 523,819,855,031
1,014,076,305 2,897,459,780 4,820,792,765
1,639,563,082 6,093,808,106 9,944,270,761
1,780,746,622 2,208,178,683 1,471,246,875
123,552,343,460 162,778,149,647 183,217,805,546
578,187,900,155 671,013,605,936 850,176,279,642
5-236
19. STANDAR 6. (Pendanaan) Tabel 6.2. Alokasi Dana Alokasi Dana (Rp.) No
Instansi/ Fakultas
Tahun Anggaran
Pengajaran
2
3
4
1
1
PAU
2004 2005 2006
2
FK
2004 2005 2006
3
FKG
2004 2005 2006
4
FMIPA
2004 2005 2006
Portofolio Universitas Indonesia
Penelitian
Pengabdian kepada Mayarakat
Pengelolaan (gaji, upah dsb)
5
6
7
Pemeliharaan
Pengadaan Bahan Ajar Baru
Pembangunan
Lain-lain
Jumlah
8
9
10
11
12
4,462,231,603 6,894,496,095
759,390,764 2,809,496,066
1,469,268,000 2,019,361,500
55,701,248,144 62,042,320,378
5,314,702,036 5,525,368,418
603,535,654 1,148,674,457
1,179,445,050 549,942,857
22,255,296,742 39,174,762,848
91,745,117,99 120,164,422,61
8,928,046,521
1,121,833,300
6,670,255,100
67,379,972,356
6,196,821,393.00
1,653,800,833
5,068,418,300
34,142,065,858
131,161,213,66
16,778,839,767 12,734,505,166
216,169,900 414,799,199
97,465,700 75,480,000
22,730,036,312 23,835,957,649
1,561,524,435 691,593,712
318,069,380 192,890,450
1,158,975,080 1,132,803,314
1,295,807,065 2,020,324,713
44,156,887,63 41,098,354,20
14,210,927,516
242,059,728
406,303,000
29,552,544,747
2,106,042,363
114,890,500
-
4,232,453,421
50,865,221,27
1,015,096,318 1,693,670,153
87,000,000 0
181,920,000 0
6,583,066,195 7,639,973,036
263,200,548 704,705,779
90,677,946 116,384,035
1,093,111,604 1,162,078,609
1,154,695,139 949,398,792
10,468,767,75 12,266,210,40
2,138,747,936
18,252,000
110,096,000
10,041,609,719
343,843,258
217,257,631
367,547,370
1,970,345,971
15,207,699,88
3,737,045,776 4,120,526,483
787,440,196 920,697,093
10,510,000 62,262,500
13,708,816,011 15,188,098,976
610,304,538 537,041,117
66,676,434 127,304,280
1,114,668,616 1,152,153,924
7,900,253,033 2,486,361,775
27,935,714,60 24,594,446,14
5,033,716,540
929,392,912
263,859,500
17,997,390,017
371,364,896
66,354,155
64,200,000
2,820,782,366
27,547,060,38
5-237
5
FT
2004 2005 2006
6
FH
2004 2005 2006
7
FE
2004 2005 2006
8
FIB
2004 2005 2006
9
FPSI
2004 2005 2006
10
FISIP
2004 2005 2006
11
FKM
Portofolio Universitas Indonesia
2004 2005 2006
7,835,063,857 9,107,375,569
157,105,636 1,033,971,526
0 986,232,500
4,861,694,260 17,715,501,860
1,170,814,151 904,871,225
48,826,415 36,151,408
1,130,618,635 1,229,633,786
14,048,902,776 3,722,971,853
29,253,025,73 34,736,709,72
11,189,484,058
2,510,621,814
1,740,945,615
20,827,498,744
1,144,930,548
483,739,335
5,833,010,832
4,776,693,039
48,506,923,98
6,652,110,425 6,212,488,377
85,500,000 10,219,500
0 0
14,898,617,410 14,926,414,270
547,699,647 458,945,369
419,858,257 93,660,790
1,158,497,793 1,263,580,194
578,763,272 1,617,571,474
24,341,046,80 24,582,879,97
5,799,169,214
33,600,000
247,058,000
15,366,878,035
265,464,421
67,456,410
1,098,388,500
1,855,073,701
24,733,088,28
19,011,972,818 21,073,846,489
72,547,727 110,820,000
371,703,805 841,448,000
44,883,347,614 51,581,020,741
2,077,144,558 2,280,839,892
899,291,914 1,232,083,170
944,138,631 951,998,325
17,652,312,890 45,254,507,679
85,912,459,95 123,326,564,29
22,403,340,164
862,970,683
817,566,050
53,684,843,390
2,524,152,287
1,084,370,693
4,791,861,082
20,420,525,951
106,589,630,29
8,088,825,143 9,284,905,002
5,705,000 212,880,894
263,850,000 40,150,000
13,303,854,337 14,703,197,084
2,042,119,650 2,010,478,470
137,268,839 31,766,544
1,159,345,050 1,264,855,194
3,874,265,921 4,887,495,974
28,875,233,93 32,435,729,16
10,750,407,972
369,568,240
334,565,900
16,061,970,033
1,176,763,600
34,898,244
929,968,366
4,554,557,981
34,212,700,33
3,459,575,690 3,585,458,362
52,421,105 78,137,500
33,060,000 48,015,000
5,521,547,947 9,273,606,041
659,198,201 522,523,349
93,088,954 181,524,628
1,179,445,050 1,258,739,919
8,917,040,543 957,429,343
19,915,377,49 15,905,434,14
4,189,555,472
47,490,200
280,012,000
12,156,447,748
568,374,475
103,649,561
1,900,000
2,900,904,357
20,248,333,81
26,760,633,611 34,948,888,773
2,470,974,583 1,546,858,283
242,048,315 154,162,000
33,389,268,825 39,514,860,538
4,835,320,796 4,187,047,850
487,305,812 687,170,314
1,167,106,950 811,875,368
11,781,364,561 14,518,840,284
81,134,023,45 96,369,703,41
32,204,271,660
1,630,161,233
313,683,000
39,569,384,654
3,791,497,114
466,247,926
19,800,000
8,348,534,674
86,343,580,26
6,820,387,345 5,432,415,454 3,189,078,831
1,600,000 213,168,112 79,687,060
45,841,395 4,250,000 163,550,000
14,196,245,671 16,682,562,867 19,100,700,245
1,120,607,898 1,163,044,284 1,384,551,147
120,941,120 70,551,280
1,149,445,050 1,255,486,449 8,453,327,190
10,212,056,376 22,001,891,778 17,722,823,462
33,667,124,85 46,823,370,22 50,181,503,13
5-238
87,785,200 12
FASILKOM
2004 2005 2006
13
FIK
2004 2005 2006
14
PASCASARJANA
2004 2005 2006
Rekapitulasi
2003 2004 2005 2006
999,772,252 1,011,679,716
186,011,960 314,677,200
4,968,000 14,525,000
4,231,779,891 7,958,522,518
230,934,400 258,684,100
15,292,700 169,398,240
1,179,445,050 1,110,765,657
564,533,955 1,985,313,460
7,412,738,20 12,823,565,89
1,341,420,802
252,417,700
6,085,000
9,811,670,220
338,820,455
219,305,874
-
5,750,517,052
17,720,237,10
1,058,578,118 1,145,010,597
92,623,764 32,560,199
210,400,000 136,749,440
4,065,385,119 4,260,293,005
33,692,100 145,149,958
105,130,900 1,983,000
1,084,115,750 1,265,785,194
7,529,822,386 4,606,404,170
14,179,748,13 11,593,935,56
1,320,001,754
54,078,646
339,122,000
4,625,833,645
84,987,500
8,153,226
9,584,129,383
7,992,738,646
24,009,044,80
3,433,320,547 2,922,212,031
1,914,737 34,493,809
4,128,924,356 2,644,790,145
5,595,178,429 6,345,227,958
179,058,650 289,606,827
4,765,100 7,744,800
1,179,445,050 1,265,785,194
373,683,744 413,037,068
14,896,290,61 13,922,897,83
3,298,791,684
1,537,539,187
4,101,158,459
8,078,261,330
365,384,362
27,176,860
-
7,875,218,360
25,283,530,24
104,974,241,534 110,113,453,270 120,167,478,267 109,140,433,777
1,662,773,538 4,976,405,372 7,732,779,381 9,689,672,703
7,397,536,777 7,059,959,571 7,027,426,085 15,794,259,624
185,295,842,774 243,670,086,163 291,667,556,920 324,255,004,883
12,058,319,403 20,646,321,608 19,679,900,350 20,662,997,819
4,044,297,768 3,410,729,425 4,097,287,396 4,635,086,447
34,781,729,466 15,877,803,359 15,675,483,984 36,212,551,023
25,891,208,639 108,138,798,403 144,596,311,210 142,219,761,187
376,105,949,89 513,893,557,17 610,644,223,59 662,609,767,46
Catatan : beban beasiswa dianggap masuk klasifikasi pengabdian kpd masyarakat
Portofolio Universitas Indonesia
5-239
UNIVERSITAS INDONESIA
Tata Pamong
Portofolio Universitas Indonesia
Portofolio Universitas Indonesia
7-240
STANDAR 7. TATA PAMONG 7.1 Struktur, Lembaga dan Tugas Wewenangnya Implementasi dari PP 152/2000 dan kebijakan umum MWA, ART dan Rencana Strategis UI, Rektor UI-BHMN perlu menetapkan struktur organisasi yang ramping, efisien dan efektif dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Selama masa transisi tahun 2000 – 2003 struktur organisasi Universitas Indonesia-BHMN secara cepat diimplementasikan. Pada tingkat Pusat Administrasi Universitas (PAU) struktur organisasi dengan lima (5) WR dan enam (6 ) Direktur dan lima (5) Deputi sudah diterapkan dan berjalan untuk mengimplementasikan paradigma baru budaya kerja. Organisasi Universitas dengan dua orang Wakil Rektor mulai diterapkan mulai Oktober tahun 2004. Organisasi UI-BHMN sesuai PP 152/2000 organ-organ suprastrukturnya terdiri dari: MWA, SAU, DGB, Dewan Audit dan Rektor. masingmasing mempunyai peran sebagaimana yang digariskan PP 152/2000. Sebagai Pimpinan UI, Rektor dan Wakil Rektor menyusun organisasi Pusat Administrasi Universitas dan menjabarkan unsur-unsur manajemen, baik yang bertanggung jawab langsung kepada rektor (Wakil Rektor, Fakultas, Program Pascasarjana, Sekretaris Universitas) maupun yang bertanggung jawab kepada Wakil Rektor (Direktorat dan Deputi di PAU). Bagan Struktur Organisasi Universitas Indonesia dapat dilihat pada gambar 7.1 di halaman berikut.
7.2 Renstra Universitas Indonesia Berdasarkan pasal 16 ayat (1) c. Peraturan Pemerintah Nomor 152 tahun 2000, Majelis Wali Amanat bertugas untuk menetapkan Kebijakan Umum Universitas. Kebijakan Umum yang ditetapkan oleh Majelis Wali Amanat (MWA) UI merupakan arahan stratejik yang berfungsi sebagai penunjuk arah jangka panjang pengembangan Universitas Indonesia. Majelis Wali Amanat Universitas Indonesia yang dibentuk pada tahun 2002, telah mengeluarkan Keputusan No.006/SK/MWA-UI/2002 tentang Kebijakan Umum tentang Arah Pengembangan Universitas Indonesia 2002-2004. Kebijakan Umum 2002-2004 ini mencakup 2 bidang, Akademik dan Non Akademik Kebijakan Umum 2002-2004 ikut menentukan Rencana Srategis yang akan dijalankan Universitas Indonesia tahun 2003-2007. Berikut adalah rincian Kebijakan Umum 2002-2004: Bidang Akademik 1. Mengejar ketinggalan dalam kemampuan bertaraf internasional di dalam disiplin: ICT, Nanotechnology, dan Genome technology dengan memanfaatkan resources, baik lingkup universitas maupun nasional. 2. Mendorong setiap jurusan/fakultas untuk mengembangkan keunggulan yang ada dalam rangka mendukung terwujudnya pengembangan bidang unggulan seperti tersebut pada butir 1.
Portofolio Universitas Indonesia
7-241
Gambar 7.1 Bagan Struktur Organisasi Universitas Indonesia
Portofolio Universitas Indonesia
7-242
3. Mempertahankan keunggulan masing-masing di luar bidang unggulan berdasarkan prinsip mandiri secara financial (financially viable) dan dengan memperhatikan kebutuhan industri. 4. Menjamin kebebasan akademik dan otonomi keilmuan, baik dalam mengembangkan ilmu maupun pendidikan dengan tetap memperhatikan unsur sosial, budaya, serta nilai-nilai moral. 5. Mengembangkan penelitian dan pengkajian (research and development) secara interdisiplin dengan menggalang kemitraan dengan sektor usaha/industri dan institusi penelitian di dalam dan luar negeri. 6. Merasionalisasi dan menata kembali program-program studi untuk meminimalkan tumpang tindih (unnecessary overlapping) antar programprogram yang ada. 7. Secara bertahap mengurangi program-program D3 dan ekstensi, kecuali yang menunjang misi UI dan tidak tercakup oleh program regular (Sarjana dan Pascasarjana) Bidang Non Akademik 1.
Anggaran yang berimbang a. Efisiensi Pembiayaan 1) Rasionalisasi (streamlining) dan standarisasi struktur organisasi unit-unit internal (jurusan/bagian, fakultas, pusat, lembaga, dan rektorat) 2) Rasionalisasi (streamlining) organisasi yang overlapping 3) Rasionalisasi struktur dan penggunaan fasilitas bersama (library, lab, infrastruktur, dan sistem informasi) 4) Rasionasasi pemanfaatan SDM 5) Rasionalisasi Sistem Remunerasi b. Peningkatan Pendapatan 1) Menerapkan prinsip cost recovery 2) Menerapkan prinsip ekonomi pasar (kompetisi) untuk menjaga mutu pendidikan dan penelitian yang berkelanjutan 3) Meningkatkan partisipasi masyarakat (khususnya sektor industri dan usaha) dalam mendukung untuk pembiayaan kegiatan penelitian
2.
Pembukuan a. Mengimplementasikan sistem pembukuan yang terpadu dan mampu menghasilkan neraca harian, bulanan, tahunan yang aktual dan bersih (accountable) b. Menerapkan komputerisasi pembukuan yang online dan realtime c. Merealisasikan sistem informasi yang transparan dan memenuhi kebutuhan semua pihak yang berkepentingan d. Menjamin terpeliharanya akses dan keamanan pembukuan
3.
Administrasi a. Menertibkan sistem administrasi secara menyeluruh yang mencakup rektorat serta unit-unit internal lainnya b. Membuat operation line di setiap unit kerja yang paling dasar (molekuler) c. Membuat SOP untuk setiap pekerjaan d. Menyusun Job description yang mencakup hak dan tanggung jawab (MWA, SAU, DGB, Rektorat, Fakultas, Jurusan) e. Menerapkan Current Audit System untuk menegakkan disiplin
Portofolio Universitas Indonesia
8-243
f.
4.
Menerapkan reward dan penalty system secara tegas di semua jajaran universitas
Pendanaan a. Menerapkan prinsip penyelenggaraan usaha (operasional) yang mandiri (tidak defisit) b. Mengalokasikan dana sebagai quota untuk calon mahasiswa yang tidak mampu secara finansial tetapi memiliki kemampuan intelektual (kecerdasan) dan sikap/perilaku yang baik. c. Mengembangkan badan kemitraan (misalnya Yayasan) untuk menyediakan beasiswa mahasiswa yang tidak mampu, membangun fasilitas umum, mendanai penelitian, serta memberikan penghargaan kepada donatur berupa pengabadian nama dari donatur yang berkaitan dengan project/program d. Menggalang dana untuk kegiatan yang tercantum dalam butir c dari pemerintah pusat, daerah, institusi di dalam dan luar negeri e. Memotivasi dan meningkatkan kecintaan para alumni kepada almamater untuk mendukung perkembangan universitas
Selanjutnya pada tahun 2005, MWA UI mengeluarkan Keputusan No. 001/SK/MWAUI/2005 tentang Kebijakan Umum tentang Arah Pengembangan Universitas Indonesia 2005-2007 yang merupakan kelanjutan dan evaluasi dari Kebijakan Umum tentang Arah Pengembangan Universitas Indonesia 2002-2004. Visi UI yang ingin diwujudkan tahun 2010, Menjadi Universitas Riset dicerminkan dalam tujuan jangka panjang Kebijakan Umum ini, yaitu menjadikan Universitas Indonesia sebuah Universitas Riset yang setara dengan universitas kelas dunia (World Class University). Beberapa hal yang berbeda dibandingkan dengan Kebijakan Umum 2002-2004 terdapat pada butir-butir bidang akademik serta adanya tambahan pada bidang non akademik yaitu Cetak Biru (Master Plan) UI. Landasan yang dibangun melalui Kebijakan Umum 2002-2004 dapat terus ditingkatkan menjadi hal-hal yang mengarah pada perwujudan Visi UI 2010. Hal ini pun tercermin dalam fokus dan prioritas pelaksanaan Rencana Strategis UI 2002-2007 yang harus tetap berpedoman pada Kebijakan Umum tentang Arah Pengembangan Universitas Indonesia dan mewarnai setiap kebijakan Pimpinan Universitas yang dijalankan oleh setiap unit kerja di lingkungan Universitas Indonesia. Berikut adalah rincian Kebijakan Umum 2005-2007: Bidang Akademik 1. Memberikan prioritas pada pengembangan bidang nanoscience and technology, genome technology, information technology, strategic and policy studies, tanpa mengabaikan pencapaian keunggulan di bidang hukum dan humaniora, dengan memanfaatkan potensi dan sumber daya, baik dalam lingkup universitas, nasional maupun internasional. 2. Mendorong departemen dan fakultas, untuk mengembangkan keunggulan yang ada dalam rangka mendukung terwujudnya pengembangan bidang ilmu seperti tersebut pada butir 1, serta mendorong terbentuk dan terbinanya jaringan tingkat nasional, regional, dan internasional Portofolio Universitas Indonesia
8-244
3. Mempertahankan dan meningkatkan keunggulan masing-masing di luar bidang pada butir 1, berdasarkan kualitas, kemandirian finansial, dan dengan memerhatikan kebutuhan masyarakat termasuk industri, tanpa mengabaikan kepentingan pengembangan ilmu. 4. Meningkatkan penggunaan Bahasa Inggris dalam proses belajar mengajar dan penelitian, sesuai dengan kompetensi dan relevansi bidang ilmu. 5. Menjamin kebebasan akademik dan otonomi keilmuan, baik dalam mengembangkan ilmu, penelitian, maupun pendidikan dengan tetap memerhatikan nilai budaya, dan nilai moral yang berlaku. 6. Meningkatkan penelitian dan pengembangan (research and development) secara interdisiplin, dengan menggalang kemitraan dengan sektor usaha/industri dan institusi penelitian di dalam dan luar negeri, antara lain melalui program pertukaran. 7. Melakukan pemetaan di semua fakultas mengenai keberadaan program studi dan relevansinya, untuk menghindari terjadinya tumpang tindih dalam penyelenggaraannya. 8. Secara bertahap meningkatkan kualitas dan kuantitas Program Sarjana dan Pascasarjana, sambil menata kembali Program D3 dan Ekstensi untuk menunjang persiapan UI menjadi universitas riset yang setara dengan universitas yang berkelas dunia.
Bidang Non Akademik 1. Anggaran yang berimbang a. Efisiensi Pembiayaan (1) Rasionalisasi (streamlining) dan standarisasi struktur organisasi unit-unit internal (departemen, fakultas, pusat, lembaga, dan Pusat Administrasi Universitas); (2) Mengefisienkan pemanfaatan sumber daya dan fasilitas bersama (library, laboratorium, infrastruktur dan sistem informasi); dan (3) Menerapkan manajemen sumber daya manusia yang efektif dan efisien, terutama perbaikan sistem imbalan. b. Peningkatan Pendapatan (1) Menerapkan prinsip cost recovery; (2) Menerapkan prinsip kompetisi dengan tetap menjaga mutu pendidikan dan penelitian yang berkelanjutan; dan (3) Secara proaktif meningkatkan partisipasi masyarakat (khususnya sektor industri dan usaha) dalam mendukung pembiayaan kegiatan pendidikan dan penelitian 2. Pembukuan a. Mengimplementasikan sistem pembukuan yang terpadu dan mampu menghasilkan laporan keuangan yang aktual dan bersih (accountable); b. Menerapkan komputerisasi pembukuan yang online dan real time; c. Merealisasikan sistem informasi yang transparan, cepat, akurat dan memenuhi kebutuhan semua pihak yang berkepentingan; dan d. Menjamin terpeliharanya akses dan keamanan pembukuan Portofolio Universitas Indonesia
8-245
3. Administrasi a. Menertibkan sistem administrasi secara menyeluruh mulai dari tingkat universitas, fakultas, departemen, program studi sampai unit-unit terkecil lainnya; b. Membuat operation line di setiap unit kerja yang paling dasar; c. Membuat standard operating procedure untuk setiap pekerjaan; d. Menyusun job description yang mencakup hak dan tanggung jawab organ MWA, SAU, DGB, PAU, Dekanat, Departemen dan Program Studi; e. Menerapkan audit internal berkesinambungan dan sistem pengendalian internal yang memadai; dan f. Menerapkan reward dan penalty system secara adil dan tegas di semua jajaran universitas. 4. Pendanaan a. Menerapkan prinsip penyelenggaraan usaha (operasional) yang mandiri (tidak defisit); b. Mengalokasikan dana sebagai kuota untuk mahasiswa yang tidak mampu secara finansial, tetapi memiliki kemampuan intelektual (kecerdasan) dan sikap/perilaku yang baik; c. Mengembangkan badan kemitraan (misalnya yayasan) untuk menyediakan beasiswa, membangun fasilitas umum, mendanai kegiatan penelitian, serta memberikan penghargaan kepada donator, antara lain; pengabadian nama donator yang berkaitan dengan project atau program yang mendapatkan bantuan; d. Menggalang dana untuk kegiatan yang tercantum dalam butir c) dari pemerintah pusat, daerah, institusi dalam dan luar negeri; dan e. Memotivasi dan meningkatkan kecintaan para alumni kepada almamater untuk mendukung pengembangan universitas. 5. Cetak Biru (Masterplan UI) a. Mendokumentasikan dan menata semua asset UI, seperti antara lain tanah dan bangunan, baik yang berlokasi di Jakarta maupun di luar Jakarta; dan b. Membuat cetak biru (masterplan) pengembangan UI termasuk memanfaatkan asset UI seperti disebutkan dalam butir a) untuk antara lain pembangunan gedung-gedung perkuliahan, laboratorium pendidikan, dan fasilitas penunjang lainnya.
Seperti disampaikan sebelumnya, landasan operasional universitas ditetapkan dengan diterbitkannya Kebijakan Umum tentang Arah Pengembangan Universitas Indonesia 2002-2004, dan ditetapkannya Anggaran Rumah Tangga Universitas Indonesia di tahun 2003. Pimpinan universitas kemudian melakukan analisis kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman (analisis SWOT) untuk merancang sebuah Rencana Strategis yang akan dilaksanakan dalam kurun waktu 2003-2007. Beberapa pertemuan dilakukan untuk menghasilkan Rencana Strategis Universitas Indonesia 2003 – 2007. Dengan melihat hasil analisis SWOT universitas, strategi dasar yang dipilih dalam menjalankan Rencana Strategis adalah melakukan transformasi manajemen dan organisasi sebagai langkah awal, diikuti dengan peningkatan penggunaan sumber daya yang lebih efektif dan efisien, dan dilanjutkan dengan peningkatan keunggulan kompetitif agar mampu mendukung pertumbuhan universitas yang berkelanjutan. Portofolio Universitas Indonesia
8-246
7.3. Mekanisme Perencanaan, Pengembangan dan Penerapan Kebijakan-Kebijakan Struktur organisasi UI dalam 5 tahun terakhir mengalami beberapa perubahan disesuaikan dengan kebutuhan dan semua unsur yang diperlukan tertampung dalam organisasi tersebut, demikian pula informasi tentang lingkup tugas masing-masing unit kerja. Beberapa direktorat telah memiliki SOP mengacu pada ketentuan dalam ISO. Manajemen UI diselenggarakan berdasarkan prinsip equity yaitu prinsip dimana reward diberikan sesuai dengan performance. Belum ada penilaian untuk mengetahui efektifitas kepemimpinan yang digunakan. Sistem perencanaan dan garis besar rencana. Dokumen perencanaan berupa rencana tahunan, rencana jangka menengah dan rencana jangka panjang tersedia di UI. Sistem perencanaan di UI terdiri dari dua tahapan yaitu tahapan persiapan dan tahap implementasi menuju ke sasaran peningkatan kapasitas dan modernisasi, peningkatan pelayanan dan peningkatan daya saing yang telah dilaksanakan oleh masing-masing direktorat yang terkait. Manajemen kearsipan saat ini masih dilakukan secara manual dan saat ini sedang mengembangkan system kearsipan digital yang berbasis internet untuk mendukung kegiatan administrasi UI. Saat ini ada 68 kerjasama yang dilakukan UI dengan perguruan tinggi mitra di luar negeri.Masing-masing mempunyai dokumen kerjasama yang disimpan dengan baik. Kegiatan perencanaan dilakukan setiap tahun dalam bentuk penyusunan RKAT. Tahapan dalam penyusunan rencana kerja adalah sebagai berikut: - Jadwal penyusunan rencana kerja di tingkat UI dan Fakultas telah ditetapkan bersama; - Setiap Fakultas mempunyai Renstra yang disusun dengan mengacu pada Renstra UI - Koordinasi RKAT Fakultas di tingkat universitas - Setiap unit kerja di tingkat universitas menyusun RKAT mengacu pada renstra UI - Koordinasi RKAT dari setiap unit kerja di lingkungan PAU - Kesepakatan RKAT – UI Dalam RKAT memuat dua program utama yaitu program ritn dan program pengembangan. Pengembangan Akademik dilakukan oleh Direktorat Pengembangan Akademik dan telah dituangkan dalam RKAT nya. Prosedur dalam melaksanakan kegiatan pengembangan kegiatan akademik ini tidak selalu sama tergantung dari permasalahannya. Konsep pengembangannya disusun oleh DPA, sedangkan pendetailan program dilakukan dengan membentuk tim kerja. Implementasi kebijakan dilaksanakan oleh masing-masing unit terkait, dan digunakan oleh BPMA sebagai landasan dalam melakukan evaluasi. Mekanisme tertulis untuk kegiatan di atas, belum dibuat secara tertulis. 7.4. Akuntabilitas Publik Laporan Tahunan bidang akademik dan non akademik yang disusun oleh Rektor dan disahkan oleh MWA. Kemudian oleh MWA laporan tersebut dikirimkan ke Dikti Portofolio Universitas Indonesia
8-247
sebagai akuntabilitas UI terhadap publik dan stakeholdeers. Laporan Tahunan ini merupakan bukti akuntabilitas UI terhadap publik. Pimpinan UI selama kurun waktu lima tahun ini menjalankan roda ‘kepemerintahannya’ dengan berpegang pada Renstra 2005-2007. Bentuk dan struktur organisasi mengalami modifikasi disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan saat itu. Penyusunan Renstra melibatkan semua unit yang terkait. Dan dipublikasikan secara meluas antara lain melalui kalender UI. Mekanisme dalam pengelolaan kegiatan dibeberapa hal masih memerlukan perhatian. Sedangkan kewajiban melaporkan hasil kinerja dan penyebarluasan hasil telah dilaksanakan.
Portofolio Universitas Indonesia
8-248
UNIVERSITAS INDONESIA
Sitem Penegelolaan
Portofolio Universitas Indonesia
Portofolio Universitas Indonesia
8-249
STANDAR 8. SISTEM PENGELOLAAN 8.1 Sistem Perencanaan Dalam 5 tahun terakhir ini Universitas Indonesia merencanakan, mengembangkan dan meletakkan dasar-dasar kebijakan yang diperlukan untuk perubahan yang diinginkan sebagai Badan Hukum Milik Negara dengan status otonominya. Langkahlangkah perubahan yang dilakukan oleh Universitas Indonesia dapat dibagi menjadi dua tahapan, yaitu tahapan persiapan dalam periode 2000-2002, dan tahapan implementasi dalam periode 2003-2005. Tahap persiapan Dalam periode ini, kelompok kerja penataan yang dibentuk memiliki fungsi untuk merumuskan dan mengusulkan kebijakan-kebijakan yang diperlukan oleh Pimpinan Universitas disamping juga berperan sebagai penggerak dinamika perubahan sesuai lingkup tugas dan kewenangan yang diberikan. Kelompok kerja ini juga memiliki kepanjangan tangan di tingkat fakultas sehingga proses perancangan kebijakan dapat melibatkan seluruh lini dan dapat menerima umpan balik yang diperlukan. Ada dua kelompok kewenangan yang diberikan yaitu, penanganan di bidang akademik, infrastruktur dan fasilitas, sistem informasi, dan penanganan/perancangan kebijakan di bidang keuangan, SDM, unit usaha. Fokus penataan untuk dua area kewenangan tersebut ditentukan dari awal sesuai dengan kebutuhan universitas, namun pada akhirnya prioritas harus diberikan mengingat keterbatasan anggaran yang dimiliki oleh universitas. Di bidang akademik, infrastruktur dan fasilitas, sistem informasi fokus penataan diprioritaskan untuk a) pengembangan manajemen program pendidikan; b) pengembangan sistem manajemen program penelitian dan layanan; c) pengembangan manajemen infrastruktur dan fasilitas. Sedangkan di bidang keuangan, SDM, unit usaha, prioritas kebijakan yang akan digarap pada awalnya adalah a) rancangan SOP Kebijakan Manajemen Keuangan; b) Rancangan Sistem Akuntansi; c) Rancangan Sistem Keuangan Universitas Indonesia. Patut dikemukakan pula beberapa usulan kebijakan di bidang SDM dan di bidang unit usaha yang digarap dalam tahap persiapan ini. Untuk bidang SDM, antara lain a) pemetaan dan rancangan struktur organisasi; b) penyusunan struktur penggajian dan beban kerja; c) penyusunan pola jenjang karir dan dasar-dasar kebijakan untuk administrasi personalia serta manual aturan kepegawaian; d) pengembangan SDM, penyusunan ikatan kerja dengan Universitas, dan kebijakan meninggalkan tugas. Sedangkan untuk bidang unit usaha, kebijakan yang diusulkan antara lain a) studi pemetaan unit usaha; b) pembentukan unit usaha baru; c) pengembangan unit usaha; d) strukturisasi unit usaha; e) pembentukan holding company dan koperasi induk di tingkat universitas; dan masih ada beberapa usulan kebijakan lagi yang terkait dengan pengelolaan unit usaha di lingkungan universitas. Sejalan dengan prioritas yang diberikan, penanganan kebijakan yang patut dikemukakan di tahun 2002 adalah a) penyusunan rancangan pedoman organisasi dan kebijakan manajemen; b) penyusunan pedoman akuntansi; c) penyusunan sistem dan prosedur keuangan, anggaran; d) implementasi perangkat lunak akuntansi dan keuangan Universitas Indonesia. Di tahun 2002 ini dikeluarkan keputusan Rektor tentang Pemberlakuan Sistem Informasi dan Kebijakan Keuangan UI-BHMN yang memberikan landasan sistem keuangan yang diperlukan untuk Universitas Indonesia menjalankan seluruh rancangan-rancangan tatanan sebagai Portofolio Universitas Indonesia
8-250
universitas yang memiliki status otonom. Kebijakan dan rancangan yang sudah diusulkan dalam tahap persiapan ini kemudian diimplementasikan dalam tahap berikutnya di periode 2003-2005. Patut dicatat pula bahwa Kebijakan Umum tentang Arah Pengembangan Universitas Indonesia 2002-2004 ikut menentukan Rencana Srategis yang akan dijalankan dalam tahap implementasi. Pemilihan Rektor dengan paradigma baru, yang belum pernah dilakukan sebelumnya, yang terjadi di tahun 2002 merupakan salah satu langkah perubahan yang dilakukan dalam era BHMN yang menunjukkan bahwa Universitas Indonesia memang ingin menuju ke arah perubahan yang lebih baik dalam meningkat kualitasnya sebagai suatu institusi pendidikan. Saat ini, Kebijakan Umum tentang Arah Pengembangan Universitas Indonesia telah diperbarui untuk tahun 2005-2007. Tahap Implementasi Organ-organ baru dalam struktur organisasi yang merefleksikan struktur organisasi universitas yang baru yang telah terbentuk di tahap persiapan, seperti Senat Akademik Universitas (SAU), Majelis Wali Amanat (MWA), Pimpinan Universitas, mulai bekerja menjalankan fungsi yang diembannya. Landasan operasional universitas ditetapkan dengan diterbitkannya Kebijakan Umum tentang Arah Pengembangan Universitas Indonesia 2002-2004, dan ditetapkannya Anggaran Rumah Tangga Universitas Indonesia di tahun 2003. Pimpinan universitas kemudian melakukan pertemuan-pertemuan yang diperlukan untuk menghasilkan Rencana Strategis Universitas Indonesia 2003 – 2007. Dalam tahap implementasi ini, strategi dasar yang dipilih oleh Pimpinan Universitas dalam menjalankan Rencana Strategisnya adalah melakukan transformasi manajemen dan organisasi sebagai langkah awal, diikuti dengan peningkatan penggunaan sumber daya yang lebih efektif dan efisien, dan dilanjutkan dengan peningkatan keunggulan kompetitif agar mampu mendukung pertumbuhan universitas yang berkelanjutan. Langkah-langkah strategi dasar tersebut dapat diilustrasikan sebagai berikut.
Transformasi manajemen dan organisasi (kelembagaan)
Penanganan SDM, Keuangan, Administrasi Peningkatan mutu akademik, mahasiswa, dan fasilitas
8.2. Struktur organisasi dan Tupoksi Secara bertahap organisasi Pimpinan Universitas dirampingkan sesuai dengan kebutuhan organisasi yang dapat digambarkan dalam skema berikut :
Portofolio Universitas Indonesia
8-251
Konsep Umum Organisasi
Organisasi UI dengan 5 Wakil Rektor
2002-2004
Organisasi UI dengan 2 Wakil Rektor
Perampingan organisasi universitas di tingkat fakultas juga diberlakukan sejak tahun 2003 sehingga konsep organisasi yang ramping yang mampu menangani kegiatankegiatan universitas dengan lebih cepat dan efisien dapat diterapkan sampai ke tingkat unit kerja terkecil dalam struktur organisasi universitas. Sebagaimana yang terjadi pada peringkat universitas, jumlah wakil dekan fakultas yang semula bervariasi antara 3 sampai 5 orang juga telah berubah menjadi hanya 2 wakil dekan saja. Struktur organisasi Universitas Indonesia dalam bentuk Direktorat diimplementasikan di tahun 2003 menggantikan bentuk Biro Administrasi, termasuk pembentukan Direktorat yang sebelumnya tidak ada, guna menangani fungsi-fungsi yang memang diperlukan dalam pengelolaan universitas yang modern, profesional, akuntabel, produktif, inovatif, responsif, dan dinamis.
Portofolio Universitas Indonesia
8-252
Struktur Organisasi UI
Portofolio Universitas Indonesia
8-253
Matriks Organisasi Universitas Indonesia
Pimpinan Universitas – Pimpinan Fakultas
Portofolio Universitas Indonesia
8-254
Berikut ini adalah uraian fungsi, tugas, dan tanggung jawab yang diemban oleh masing-masing organ. Majelis Wali Amanat Majelis Wali Amanat untuk selanjutnya disebut Majelis, adalah organ tertinggi di Universitas mewakil kepentingan pemerintah, kepentingan masyarakat dan kepentingan universitas itu sendiri. Keanggotaan Majelis terdiri atas unsur: Menteri (bidang pendidikan), Senat Akademik Universitas, Rektor, Masyarakat, Karyawan, dan Mahasiswa yang kesemuanya diangkat/diberhentikan oleh Menteri (bidang pendidikan) untuk masa jabatan 5 tahun, kecuali anggota unsur mahasiswa hanya terbatas setahun mengingat tugas utama mereka sebagai mahasiswa. Tugas Majelis antara lain menetapkan kebijakan umum universitas, mengangkat/memberhentikan pimpinan universitas, melaksanakan fungsi pengawasan dan pengendalian umum atas pengelolaan universitas dan melakukan penilaian kinerja pimpinan universitas. Senat Akademik Universitas Senat Akademik Universitas merupakan badan normatif tertinggi universitas di bawah Majelis yang bertanggung jawab menetapkan kebijakan umum akademik universitas. Senat Akademik Universitas terdiri atas: Rektor, para Wakil Rektor, Dekan, Ketua Program Pascasarjana, wakil guru besar, wakil dosen bukan guru besar, dan Kepala Perpustakaan Universitas. Senat Akademik Universitas bertugas antara lain menyusun kebijakan akademik tingkat universitas, menyusun kebijakan penilaian prestasi dan etika akademik, kecakapan serta kepribadian sivitas akademika, dan merumuskan norma dan tolak ukur penyelenggaraan universitas. Anggota Senat Akademik Universitas diangkat untuk masa jabatan 5 tahun, dengan ketentuan dapat diangkat kembali untuk satu kali periode berikutnya. Dewan Guru Besar Dewan Guru Besar adalah organ universitas yang seluruh anggotanya adalah guru besar universitas. Dewan ini bertugas melakukan pembinaan kehidupan akademik dan integritas moral serta etika akademik universitas, memberi pertimbangan atas usul pengangkatan guru besar, pemberian gelar doktor kehormatan (Doktor Honoris Causa). Dewan dipimpin oleh Ketua serta dibantu Sekretaris yang dipilih oleh dan diantara sesama guru besar. Dewan Audit Dewan Audit merupakan organ universitas berada di bawah, bertugas, untuk, dan atas nama Majelis secara independent melaksanakan evaluasi hasil audit internal/eksternal atas penyelenggaraan universitas. Ketua, Sekretaris, dan Anggota Dewan Audit diangkat/diberhentikan oleh Majelis untuk masa jabatan 5 tahun, dengan ketentuan dapat diangkat kembali untuk satu kali periode berikutnya. Pimpinan Universitas Pimpinan universitas adalah Rektor dan para Wakil Rektor, bertugas antara lain menjalankan fungsi pengelolaan universitas secara keseluruhan, melaksanakan Portofolio Universitas Indonesia
8-255
penyelenggaraan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, membina sivitas akademika (dosen dan mahasiswa), membina hubungan dengan alumni, lingkungan universitas dan masyarakat. Rektor diangkat/ diberhentikan oleh Majelis untuk masa jabatan 5 tahun setelah melalui proses pemilihan yang diadakan khusus untuk itu dalam suatu rapat terbuka Majelis. Rektor merumuskan dan menetapkan visi, misi, dan strategi dalam bidang penelitian, pendidikan, penelitian, dan pengabdian pada masyarakat dalam rangka mewujudkan Universitas Indonesia sebagai universitas riset yang mandiri bertaraf internasional. Wakil Rektor I (Bidang Akademik) mengkoordinasikan kegiatan-kegiatan pendidikan, riset, dan pengabdian pada masysarakat. Wakil Rektor II (Bidang Non Akademik mengkoordinasikan pengelolaan keuangan, sumber daya manusia, serta umum dan fasilitas. Badan Penjaminan Mutu Akademik Badan Penjaminan Mutu Akademik (BPMA) adalah sebuah badan Universitas Indonesia yang berfungsi dalam pelaksanaan proses penjaminan mutu akademik (academic quality assurance) di lingkungan Universitas Indonesia. Badan ini bekerja secara formal, mandiri, dan transparan. Sesuai dengan SK Rektor UI No. 012/2004, badan ini bertanggung jawab langsung kepada Rektor UI. Di tingkat Fakultas, badan ini melaksanakan tugasnya bekerjasama dengan Unit Penjaminan Mutu Akademik Fakultas. Badan Audit Internal Badan Audit Internal (BAI) merupakan organ universitas yang dibentuk terutama untuk membantu manajemen dan Dewan Audit UI dalam melaksanakan pengawasan internal di lingkungan UI bersama-sama dengan Badan Penjaminan Mutu Akademik (BPMA). BAI melaksanakan fungsi audit, review, dan konsultasi di bidang akuntansi dan keuangan serta bidang non akademik. BAI bekerja secara profesional dan independen melaksanakan Program Kerja Pengawasan Tahunan serta penugasan khusus dari Rektor dan Dewan Audit UI. Sekretaris Universitas Sekretaris Universitas mengkoordinasikan terselenggaranya komunikasi yang baik antara pimpinan universitas, suprastruktur universitas dan stakeholder UI (pimpinan, masyarakat, industri, pemda, LSM dsb). Sekretaris Universitas membawahi beberapa kantor, yaitu Kantor Humas dan Protokol, Kantor Kerjasama dan Internasional, Kantor Pelayanan Hukum dan Peraturan, serta Kantor Perencanaan dan Pengembangan. Kantor Humas dan Protokol menjalankan fungsi kehumasan baik di dalam mapun di luar lingkungan UI. Kantor Kerjasama dan Internasional menjalankan pelayanan yang terintegrasi dalam hal kerjasama dalam dan luar negeri, serta membina hubungan internasional. Kantor Pelayanan Hukum dan Peraturan menjalankan pengelolaan masalah hukum serta membuat dan mengembangkan rangkaian peraturan universitas. Kantor Perencanaan dan Pengembangan merumuskan dan menjalankan fungsi perencanaan dan pengembangan universitas baik dalam bidang akademik maupun non akademik, bekerjasama dengan unit-unit terkait. Direktur Pendidikan • Merumuskan strategi dalam bidang registrasi mahasiswa, pemantauan kinerja program pendidikan dan pengelolaan mata kuliah universitas Portofolio Universitas Indonesia
8-256
• Menyusun RKAT Direktorat Pendidikan • Mengendalikan pengelolaan pengembangan akademik • Melakukan kerjasama dengan Direktorat dan Unit Kerja terkait dan dengan para Pimpinan Fakultas/Program Pascasarjana dalam hal penyelesaian tugas • Mengembangkan dan mengendalikan standar mutu pelaksanaan kegiatan dalam bidang layanan registrasi, pemantauan kinerja program pendidikan, dan pegelolaan mata kuliah universitas • Melakukan pembinaan pemanfaatan sistem informasi akademik sebagai penunjang kegiatan registrasi, pemantauan kinerja program pendidikan, dan pengelolaan mata kuliah universitas • Membina dan mengarahkan Kasubdit Registrasi, Kasubdit Pemantauan Kinerja Program Pendidikan, dan Kasubdit Pengelolaan Mata Kuliah Universitas • Mengikuti berbagai pelatihan untuk penyegaran dan/atau peningkatan kompetisi dan profesionalisme dalam pelaksanaan tugas • Memantau dan melakukan evaluasi pelaksanaan kegiatan Direktorat Pendidikan • Menyusun laporan kegiatan Direktorat Pendidikan secara berkala dalam rangka pertanggungjawaban terhadap Rektor Universitas Indonesia Direktur Pengembangan Akademik Merumuskan dan melaksanakan strategi, sasaran, dan kebijakan operasional dalam bidang pembinaan dan pengembangan staf akademik, pengembangan kurikulum, dan pengembangan sumberdaya pembelajaran berbasis IT, termasuk pula melaksanakan pembinaan pemanfaatan sistem informasi akademik sebagai penunjang kegiatan-kegiatan tersebut. Direktur Riset dan Pengabdian Masyarakat Melakukan koordinasi kegiatan pengelolaan publikasi/penerbit hasil penelitian dan pengabdian masyarakat, Institut-Institut dan Pusat-Pusat dalam bidang riset, kajian dan pengabdian masyarakat di lingkungan universitas, yang meliputi aktivitas koordinasi, pembinaan dan evaluasi dalam rangka mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Direktur Kemahasiswaan dan Alumni • Melakukan koordinasi kegiatan pengelolaan dalam bidang kegiatan kemahasiswaan • Melakukan koordinasi kegiatan dalam pelayanan kesejahteraan mahasiswa • Melakukan koordinasi kegiatan pengelolaan hubungan alumni • Melakukan koordinasi kegiatan pengelolaan registrasi non akademik di lingkungan universitas, yang meliputi aktivitas koordinasi, pembinaan, dan evaluasi dalam rangka mencapai tujuan yang telah ditetapkan Direktur Keuangan Melakukan koordinasi kegiatan pengelolaan akuntansi, anggaran dan keuangan, baik untuk kegiatan rutin maupun proyek di lingkungan universitas, yang meliputi aktivitas koordinasi, pembinaan dan evaluasi dalam rangka mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Direktur Sumber Daya Manusia Melakukan koordinasi kegiatan pengelolaan dalam bidang perencanaan dan pengembangan tenaga kerja, perencanaan remunerasi, hubungan Portofolio Universitas Indonesia
8-257
ketenagakerjaan dan administrasi kepegawaian di lingkungan universitas, yang meliputi aktivitas koordinasi, pembinaan dan evaluasi dalam rangka mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Direktur Umum dan Fasilitas • Menyediakan sarana umum dan fasilitas • Mengembangkan sarana umum dan fasilitas • Memelihara dan mengoptimalkan penggunaan asset-aset yang dimiliki oleh Universitas Indonesia • Menjamin kelancaran kegiatan-kegiatan di lingkungan Universitas Indonesia • Menjaga keamanan, ketertiban, dan keindahan di lingkungan Universitas Indonesia
Direktur Pengembangan dan Pelayanan Sistem Informasi Melakukan koordinasi kegiatan pengelolaan UPT komputer, ICT services (akademik dan manajemen) baik internal maupun external services di lingkungan universitas, yang meliputi aktivitas koordinasi, pembinaan dan evaluasi dalam rangka mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Meliputi pekerjaan: 1. Analis Sistem (System Analyst) Merealisasikan hasil rancangan analis sistem ke dalam bentuk program komputer. Dalam proses implementasi program, pemrogram aplikasi akan melakukan testing terhadap unit-unit program yang dibuatnya agar sesuai dengan spesifikasi teknis yang dirumuskan oleh analis. • • • • • • • • • • •
Membuat rancangan implementasi dari spesifikasi rancangan sistem. Membuat dan me-review program aplikasi. Membetulkan kesalahan-kesalahan program dengan melakukan perbaikan terhadap program dan memeriksa kembali untuk menjamin bahwa hasil yang diinginkan telah tercapai. Melakukan percobaan eksekusi aplikasi program (trial run) Membuat dokumentasi implementasi program Membuat dokumentasi implementasi dalam bentuk komentar pada program Melakukan koordinasi dengan pimpinan terkait dengan masalah yang timbul dan saran-saran untuk melakukan perbaikan. Melakukan revisi program untuk meningkatkan kinerja atau untuk penyesuaian dengan lingkungan yang baru. Membantu pembuatan manual penggunaan program Membantu operator komputer atau analis sistem dalam menjalankan program aplikasi
2. Analis dan Pemrogram Aplikasi (Programmer-Analyst) Merealisasikan hasil rancangan analis sistem ke dalam bentuk program komputer. Dalam proses implementasi program, pemrogram aplikasi akan Portofolio Universitas Indonesia
8-258
melakukan testing terhadap unit-unit program yang dibuatnya agar sesuai dengan spesifikasi teknis yang dirumuskan oleh analis. • Membuat rancangan implementasi dari spesifikasi rancangan sistem. • Membuat dan me-review program aplikasi. • Membetulkan kesalahan-kesalahan program dengan melakukan perbaikan terhadap program dan memeriksa kembali untuk menjamin bahwa hasil yang diinginkan telah tercapai. • Melakukan percobaan eksekusi aplikasi program (trial run) • Membuat dokumentasi implementasi program • Membuat dokumentasi implementasi dalam bentuk komentar pada program • Melakukan koordinasi dengan pimpinan terkait dengan masalah yang timbul dan saran-saran untuk melakukan perbaikan. • Melakukan revisi program untuk meningkatkan kinerja atau untuk penyesuaian dengan lingkungan yang baru. • Membantu pembuatan manual penggunaan program • Membantu operator komputer atau analis sistem dalam menjalankan program aplikasi 3. Administrator Database (Database Administrator) Mengkoordinasikan setiap perubahan dalam database, merawat database, melakukan testing dan implementasi database. Administrator database melakukan perencanaan, koordinasi, dan implementasi tindakan-tindakan untuk mengamankan database. • Melakukan physical database design • Melakukan tuning terhadap database • Merencanakan dan melakukan perbaikan terhadap physical database design disesuaikan dengan kemampuan storage yang ada • Melakukan testing penanganan data terhadap sistem yang baru dibangun • Menerapkan standar • Membuat dokumentasi database termasuk membuat data dictionary • testing new systems; • Melakukan manajemen dan pengaturan akses dan privileges • Memberi pelatihan kepada pengguna • Menjamin penyimpanan, backup, dan recovery terhadap data • Melakukan setup database (deploy) pada aplikasi baru. 4. Penulis Dokumentasi (Technical Writer) Menulis bahan teknis seperti manual instalasi, manual penggunaan, dokumentasi spesifikasi kebutuhan, dokumentasi hasil analisis dan perancangan sistem. • Mengorganisasi materi dokumentasi dan menulis dokumentasi sesuai dengan standar penulisan dengan mempertimbangkan kejelasan tulisan, Portofolio Universitas Indonesia
8-259
konsistensi, dan style. • Mengarsipkan dokumen dalam berbagai versi • Melakukan penyuntingan, menerapkan standar, atau melakukan perubahan materi dokumentasi yang disiapkan oleh penulis yang lain • Mengkoordinasikan pencetakan dan penggunaan dokumen dengan kantor humas dan pengguna aplikasi Fakultas Penyelenggara Kegiatan Akademik Universitas Indonesia dalam dan/ atau disiplin ilmu tertentu. Program Pascasarjana UI Unsur pelaksana akademik dan unsur pengembangan ilmu pengetahuan lintas fakultas pada tingkat pascasarjana yang tidak dikembangkan oleh fakultas, dan kedudukannya setara dengan fakultas. Departemen Pengelola sumber daya Akademik untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan pelaksanaan pendidikan akademik, profesional dan/ atau profesi dalam sebagian atau satu cabang ilmu, teknologi dan budaya; Perpustakaan unsur penunjang Universitas yang bertugas mengembangkan, mengelola, dan menyediakan informasi guna mendukung Kegiatan Akademik.
8.3 Prosedur Kerja Standar Operasional Prosedur (SOP) telah dilaksanakan di beberapa direktorat. Alur proses kerja dapat digambarkan seperti terlampir. (lihat form Quality Management System) 8.4 Pelaksanaan Pengelolaan Administrasi Kegiatan dalam bidang records / archives management di bagi atas 3 kelompok yaitu manajemen arsip dinamis (records), manajemen arsip in-aktif dan manajemen arsip statis. Hal ini sesuai dengan life-cycle records-nya. Tahap-tahap life-cycle records adalah tahap penciptaan, pemeliharaan dan penggunaan, serta penyusutan arsip. Dengan berkembangnya teknologi informasi diharapkan bahwa manajemen arsip di setiap tingkatan daur hidupnya dapat dikelola, disimpan dan dapat ditemukan dengan cepat, tepat, dan murah apabila diperlukan oleh pengambil keputusan atau staf yang berwenang. Universitas Indonesia memandang perlu untuk melakukan penataan manajemen dalam berbagai aspek, salah satunya adalah manajemen record (arsip). Penataan ini terkait dengan perubahan status Universitas Indonesia menjadi BHMN dan upaya Universitas Indonesia untuk senantiasa meningkatkan kualitas melalui penataan sistem manajemen, khususnya manajamen informasi yang efektif. Portofolio Universitas Indonesia
8-260
Selama ini mekanisme penyimpanan arsip di UI masih dilakukan secara manual. Dengan metode pengelolaan seperti ini berdampak pada proses retrieval (temu kembali) arsip. Dengan pengembangan sistem informasi manajamen arsip saat ini, diharapkan UI memiliki sistem penataan arsip dengan dukungan infrastruktur teknologi informasi yang nantinya dapat meningkatkan efektifitas penyimpanan dan pengelolaan arsip. Saat ini UI sedang mengembangkan sistem kearsipan digital yang berbasis internet yang dapat mendukung kegiatan administrasi di UI. Tujuannya adalah: a. Memberikan kemudahan kepada pengguna dalam melakukan pencarian data arsip secara online b. Meningkatkan efisiensi kerja biro administrasi universitas c. Mempermudah dan mempercepat pembuatan laporan kearsipan d. Menunjang sistem informasi eksekutif
8.5 Sasaran Mutu (Kriteria dan Instrumen Penilaian untuk mengukur kinerja setiap unit kerja) Dibeberapa direktorat telah dibuat kriteria dan instrumen penilaian kinerja untuk melihat ketepatan pelaksanaan suatu proses kerja (terlampir beberapa contoh rencana mutu unit kerja)
Portofolio Universitas Indonesia
8-261
UNIVERSITAS INDONESIA
Sistem Pembelajaran
Portofolio Universitas Indonesia
Portofolio Universitas Indonesia
8-262
STANDAR 9. SISTEM PEMBELAJARAN Langkah-langkah sistematik untuk mendukung UI menjadi universitas riset kelas dunia diwujudkan dengan penataan kurikulum dan pengembangan program pendidikannya. Kurikulum berbasis kompetensi, kurikulum berbasis riset, dan pengembangan program kelas khusus internasional adalah pilihan strategis menuju ke pencapaian UI sebagai universitas risert berkelas dunia. Pengembangan kurikulum dilakukan dengan mengikuti pedoman penyusunan kurikulum dimana evaluasi kebutuhan pasar, pengembangan ilmu, dan evaluasi implementasi kurikulum dijadikan landasan untuk penyempurnaannya. Sosialiasi kurikulum dilakukan oleh masing-masing fakultas ditingkat departemen/ program studi masing-masing. Pembelajaran yang menerapkan metode/ strategi yang berpusat pada mahasiswa (student centered learning), e-learning, dan berbasis riset adalah metode yang dikembangkan di UI. Hal yang diharapkan adalah agar mahasiswa belajar aktif, mampu bekerja dalam tim, bekerja mandiri, berkomunikasi secara efektif, berpikir secara holistik, berpikir kritis dan kreatif, memiliki ketrampilan memecahkan masalah, memiliki integritas dan kesadaran, serta berkarya sesuai dengan etika profesi. Setiap mata kuliah memiliki rancangan pembelajaran yang didalamnya memuat antara lain metoda pembelajaran yang dipilih sedemikian rupa sehingga mencapai sasaran pembelajaran yang telah ditetapkan dalam kurikulum. 9.1. Rancangan Sistem Pembelajaran Rancangan sistem pembelajaran mencakup: a. Rencana pembelajaran b. Metode evaluasi hasil belajar mahasiswa c. Persyaratan kelulusan dan penyelesaian studi d. Metode pembelajaran e. Pengembangan bahan ajar f. Penggunaan media pembelajaran Berikut ini disajikan uraian untuk masing-masing aspek rancangan sistem pembelajaran. a. Rencana pembelajaran Dalam rangka penyelenggaraan pelatihan Ancangan Aplikasi atau Applied Approach (AA) di Universitas Indonesia, yang diselenggarakan secara rutin dengan dukungan dana dari DIKTI, Direktorat Pengembangan Akademik (d/h Pusat Pengembangan dan Penelitian Pendidikan Tinggi Universitas Indonesia disingkat P4T-UI) telah mengembangkan format penyusunan Buku Rancangan Pengajaran (BRP) dan Buku Pedoman Kerja Mahasiswa (BPKM) yang merupakan persyaratan untuk memperoleh sertifikat. Namun demikian format BRP/BPKM ini belum diformalkan menjadi Pedoman yang diberlakukan untuk seluruh penanggung jawab mata ajar.
Portofolio Universitas Indonesia
8-263
Di dalam BRP/BPKM tercakup uraian tentang Informasi Umum Mata Ajaran, Karakteristik Mahasiswa, Sasaran Pembelajaran, Lingkup Bahasan, Metoda – Strategi Pembelajaran, Sarana dan Prasarana, serta Instrumen Evaluasi. Pada saat ini BRP/BPKM yang kelengkapannya dapat dikatakan memadai adalah Kelompok mata ajaran Program Dasar Pendidikan Tinggi/PDPT (MPKTerpadu, MPK-Agama, MPK-Bhs Inggris, Seni/Olah Raga) yang dikelola oleh kelompok penanggung jawab MKU dan pengembangannya didukung DUE-like Project (2001-2005). Setelah proyek berakhir, pengelolaan mata ajaran PDPT ini dilimpahkan kepada Subdirektorat Pengelolaan Mata Ajaran Universitas, Direktorat Pendidikan. Adapun mata ajaran Fakultas/Departemen/Bagian/Prodi, bentuk dan kelengkapan rencana pembelajarannya pada umumnya masih sangat bervariasi. Sebagai contoh, yang diwajibkan di Fakultas Teknik adalah GBPP (Garis Besar Program Pembelajaran). Mengingat sampai saat ini Universitas belum mewajibkan setiap penanggung jawab mata ajaran untuk menyusun BRP/BPKM, dan tidak semua Fakultas mensyaratkan hal ini sebagai salah-satu tolok-ukur kinerja staf akademik, maka untuk mengetahui efektifitas pelatihan-pelatihan yang diselenggarakan selama ini perlu dilakukan survei dan kajian. Responden survei dan kajian tersebut mencakup pula staf akademik yang belum pernah mengikuti pelatihan, untuk menjajaki perkembangan penguasaan mereka tentang metoda penyusunan rencana pembelajaran. b. Metode evaluasi hasil belajar mahasiswa Rambu-rambu tentang evaluasi kemajuan dan keberhasilan belajar mahasiswa tertuang di dalam Peraturan Majelis Wali Amanah dan Keputusan Rektor Universitas Indonesia, berikut ini: - Peraturan Majelis Wali Amanat Universitas Indonesia Nomor: 006/Peraturan/MWA-UI/2005 Tentang Evaluasi Hasil Belajar Mahasiswa Pada Program Pendidikan di Universitas Indonesia. - Keputusan Rektor Universitas Indonesia Nomor: 478/SK/R/UI/2004 Tentang Evaluasi Keberhasilan Studi Mahasiswa Universitas Indonesia. Selain kedua aturan tersebut, beberapa keputusan dan peraturan Majelis Wali Amanat dan keputusan Rektor berikut ini, memuat juga beberapa pasal yang mengatur tentang evaluasi hasil belajar mahasiswa: - Keputusan Majelis Wali Amanat Universitas Indonesia Nomor 006/SK/MWA-UI/2004 tentang Kurikulum Pendidikan Akademik Universitas Indonesia - Peraturan Majelis Wali Amanat Universitas Indonesia Nomor 008/Peraturan/MWA-UI/2005 tentang Norma Kurikulum Pendidikan Profesi di Universitas Indonesia - Keputusan Rektor Universitas Indonesia Nomor 285/SK/R/UI/2003 tentang Pedoman Penyelenggaraan Perkuliahan Lintas Fakultas di Lingkungan Universitas Indonesia - Keputusan Rektor Universitas Indonesia Nomor 263/SK/R/UI/2004 tentang Penyelenggaraan Program Doktor di Universitas Indonesia
Portofolio Universitas Indonesia
8-264
-
-
-
Keputusan Rektor Universitas Indonesia Nomor 547/SK/R/UI/2005 tentang Pedoman Penyelenggaraan Program Pendidikan Kelas Khusus Internasional di Universitas Indonesia Keputusan Rektor Universitas Indonesia Nomor 612/SK/R/UI/2005 tentang Penyempurnaan Surat Keputusan Rektor Universitas Indonesia Nomor 545/SK/R/UI/2005 tentang Penyelenggaraan Program Magister di Universitas Indonesia Keputusan Rektor Universitas Indonesia Nomor 013/SK/R/UI/2006 tentang Penataan Penyelenggaraan Program Ekstensi
Gambaran keadaan tentang evaluasi bahan ujian pada saat ini belum diketahui, untuk itu perlu dilakukan survei (uji petik). c. Persyaratan kelulusan dan penyelesaian studi Rambu-rambu tentang persyaratan kelulusan dan penyelesaian studi dituangkan di dalam dua Keputusan Rektor Universitas Indonesia, berikut ini : - Keputusan Rektor Universitas Indonesia Nomor: 478/SK/R/UI/2004 Tentang Evaluasi Keberhasilan Studi Mahasiswa Universitas Indonesia. - Keputusan Rektor Universitas Indonesia Nomor: 491/SK/R/UI/2004 Tentang Tata Cara Penyelesaian Kegiatan Pendidikan di Universitas Indonesia. Selain kedua aturan tersebut, beberapa keputusan dan peraturan Majelis Wali Amanat dan keputusan Rektor berikut ini, memuat juga beberapa pasal yang mengatur tentang persyaratan kelulusan dan penyelesaian studi: - Keputusan Majelis Wali Amanat Universitas Indonesia Nomor 006/SK/MWA-UI/2004 tentang Kurikulum Pendidikan Akademik Universitas Indonesia. - Peraturan Majelis Wali Amanat Universitas Indonesia Nomor 006/Peraturan/MWA-UI/2005 tentang Evaluasi Hasil Belajar Mahasiswa Pada Program Pendidikan di Universitas Indonesia. - Peraturan Majelis Wali Amanat Universitas Indonesia Nomor 008/Peraturan/MWA-UI/2005 tentang Norma Kurikulum Pendidikan Profesi di Universitas Indonesia. - Keputusan Rektor Universitas Indonesia Nomor 263/SK/R/UI/2004 tentang Penyelenggaraan Program Doktor di Universitas Indonesia. - Keputusan Rektor Universitas Indonesia Nomor 547/SK/R/UI/2005 tentang Pedoman Penyelenggaraan Program Pendidikan Kelas Khusus Internasional di Universitas Indonesia. - Keputusan Rektor Universitas Indonesia Nomor 612/SK/R/UI/2005 tentang Penyempurnaan Surat Keputusan Rektor Universitas Indonesia Nomor 545/SK/R/UI/2005 tentang Penyelenggaraan Program Magister di Universitas Indonesia. - Keputusan Rektor Universitas Indonesia Nomor 013/SK/R/UI/2006 tentang Penataan Penyelenggaraan Program Ekstensi. Ada juga peraturan-peraturan yang dikeluarkan oleh Dekan yang berlaku di fakultas masing-masing. Peraturan-peraturan tersebut pada umumnya sangat spesifik dan mencakup kewenangan yang tidak terlalu besar, sehingga tidak perlu didukung oleh Keputusan Rektor.
Portofolio Universitas Indonesia
8-265
d. Metode pembelajaran Metode pembelajaran interaktif mulai dikembangkan pada tahun 2001 dalam bentuk penyelenggaraan PDPT, namun metode ini belum menyebar luas di kalangan semua staf akademik yang mengelola mata ajaran program studi. Untuk itu, diperlukan upaya sosialisasi dan diseminasi yang lebih intensif antara lain melalui pelatihan-pelatihan. Penerapan pola kerjasama dalam belajar telah mulai diterapkan pada mata ajaran PDPT, dan juga pada beberapa Fakultas/Prodi yang telah mulai mengubah pendekatan pembelajarannya menjadi Student-Centered (misal: FK, FKG, dan beberapa mata ajaran di FT). Pada umumnya mata ajaran mata ajaran tersebut telah menggunakan pola kerjasama (kelompok dan mandiri). Informasi detil tentang penerapan pola kerjasama dalam belajar dapat dilihat pada BRP/BPKM masing-masing mata ajaran. Untuk mendapatkan informasi yang lebih akurat, perlu dilakukan survei (uji petik). e. Pengembangan bahan ajar Pada dasarnya perlu dilakukan survei BRP/BPKM untuk mendapatkan informasi yang lebih akurat tentang kelengkapan dan kemutakhiran bahan ajar, meskipun hasil pengisian EDOM bisa dimanfaatkan sebagai indikator awal. Kondisi yang ada sekarang ini adalah tersedianya berbagai jenis bahan ajar di perpustakaan UI. Jenis bahan pustaka Koleksi perpustakaan harus lengkap dalam arti memadai besarnya dan beragam subjeknya agar dapat menunjang tujuan dan program UI di bidang pendidikan dan pembelajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Besarnya koleksi ditentukan oleh berbagai faktor seperti jumlah program studi, jumlah mata kuliah (dasar umum, dasar keahlian, bidang studi), tingkat pendidikan (S0, S1, S2 dan S3), kegiatan penelitian, banyaknya buku ajar per mata kuliah, dll. Selain itu, jumlah dosen dan mahasiswa menjadi pertimbangan untuk menghitung jumlah eksemplar setiap judul. Dalam mengembangkan koleksinya, Perpustakaan UI memperhatikan Visi dan Misi UI yang kemudian diterjemahkan dalam rencana strategis Perpustakaan 2006. Sejalan dengan itu, koleksi perpustakaan UI tidak terbatas pada pemenuhan kurikulum belaka, tetapi juga memberikan kesempatan kepada pengguna untuk mengembangkan dirinya sesuai dengan bakat dan cita-citanya. Menurut Pedoman Perpustakaan Perguruan Tinggi, Perpustakaan Perguruan Tinggi minimal mempunyai: - Koleksi rujukan - Ragam pustaka yaitu bahwa perpustakaan harus menyediakan buku ajar untuk memenuhi tujuan kurikulum. - Bermacam-macam terbitan berkala seperti majalah umum, jurnal, dan surat kabar. - Berbagai terbitan pemerintah seperti lembaran negara, himpunan peraturan negara, kebijakan, laporan tahunan, pidato resmi, dsb. sering juga dimanfaatkan oleh para peneliti atau dosen dalam menyiapkan kuliahnya. Portofolio Universitas Indonesia
8-266
-
-
Di perpustakaan harus tersedia buku (buku ajar, buku pengayaan, buku rujukan), jurnal, manuskrip, maupun koleksi pandang-dengar. Berbagai macam pustaka ini memuat kekayaan informasi yang penting, tidak saja untuk memenuhi kebutuhan kurikulum atau penelitian, tetapi juga untuk pengembangan ilmu. Koleksi itu harus selalu disesuaikan dengan perubahan program perguruan tinggi karena masing-masing pustaka tersebut mengandung informasi yang berbeda pula, terutama bila ditinjau dari tingkat ketelitian, cakupan isi, maupun kemutakhirannya. Dengan koleksi yang jumlah atau jenisnya cukup, diharap program perguruan tinggi dapat berjalan dengan baik. Apabila memiliki dana yang cukup, perpustakaan sebagai sumber belajar tidak hanya menghimpun buku, jurnal, dan sejenisnya, tetapi juga menghimpun koleksi pandang-dengar seperti film, slaid, kaset video, kaset suara, dan pustaka renik, serta koleksi media elektronika seperti disket dan compact disc. Koleksi ini disediakan untuk memenuhi kebutuhan pengguna yang memiliki gaya belajar yang berbeda-beda.
Jenis bahan pustaka mencakup 8 jenis sbb: buku teks bahasa Indonesia, buku teks bahasa Asing, referensi, jurnal luar negeri, jurnal dalam negeri, buku pelengkap, e-journal/e-book, Bahan audio video (DVD, VCD, CD, Video Casette dan Audio Casette (Matriks penilaian portofolio, buku VI, 2007). Saat ini Perpustakaan UI memiliki seluruh jenis koleksi yang disyaratkan, bahkan Perpustaakaan UI adalah pelanggan terbanyak online databases, bila dibandingkan dengan Perguruan Tinggi lain di Indonesia. Jumlah langganan ini sama dengan jumlah yang dilanggan oleh University of Philippines, dan Universiti Kebangsaan Malaysia. Jurnal nasional terakreditasi dan internasional - Semua (100%) program studi berlangganan terus menerus jurnal selama lima (5) tahun terakhir. - Seluruh Program studi diberi kesempatan melanggan jurnal ilmiah, terutama dalam format online/elektronik. - UI melanggan 26 judul online databases yang mencakup 77.000 judul jurnal dalam bebagai disiplin ilmu. Ketersediaan bahan pustaka (rasio ketersediaan) Perbandingan jumlah buku terhadap mahasiswa 729.346 : 39.035 = 1 : 18.68 Buku teks Perpustakaan UI mengadakan buku 15000 eks per tahun, dimana 84% (12600 eks) terbitan 5 tahun terakhir. f.
Penggunaan media pembelajaran Pemanfaatan media pembelajaran pada umumnya sangat beragam dan telah memanfaatkan multi-media selain media pembelajaran konvensional lainnya. Adapun informasi detil tentang ragam media pembelajaran sebenarnya dapat dilihat pada BRP/BPKM masing-masing mata ajaran. Pada saat ini yang informasi yang tersedia hanya untuk mata ajaran PDPT dan beberapa dari mata ajaran Fakultas/Prodi. Informasi detil tentang ragam media pembelajaran dapat dilihat pada BRP/BPKM masing-masing mata ajaran. Dengan demikian
Portofolio Universitas Indonesia
8-267
untuk bisa mendapatkan gambaran yang lebih komprehensif, perlu dilakukan survei (uji petik). 9.2. Komitmen Universitas Indonesia dalam Pengembangan Sistem Pembelajaran
Komitmen Universitas Indonesia dalam pengembangan system pembelajaran diwujudkan dalam bentuk keberadaan Direktorat Pengembangan Akademik yang mempunyai tugas pokok melakukan pengelolaan kegiatan pengembangan akademik yang mencakup pengembangan kurikulum, pembinaan dan pengembangan staf akademik, dan pengembangan sumberdaya pembelajaran berbasis teknologi informasi dan komunikasi (TIK). Komitmen dalam bentuk alokasi anggaran pada aras universitas diwujudkan dalam bentuk alokasi anggaran pada RKAT 2006 mencakup program-program pengembangan ketiga bidang tersebut di atas antara lain: -
-
-
Peningkatan kompetensi dan profesionalisme staf akademik dalam pendidikan/pengajaran Diseminasi informasi tentang pendidikan/pengajaran Pemberdayaan Fakultas/Departemen dalam pemanfaatan hasil evaluasi penyelenggaraan Prodi/Prodik untuk keperluan peningkatan mutu pendidikan/pengajaran Pengembangan berbagai jenis pelatihan untuk meningkatkan kompetensi dan profesionalisme staf akademik dalam menjalankan Tridharma Perguruan Tinggi Pengembangan mata ajaran universitas pada Prodik reguler Pengembangan model pembelajaran berbasis riset Penatalaksanaan layanan Pusat Sumberdaya Pembelajaran berbasis TIK Peningkatan kompetensi dan profesionalisme staf akademik dalam pemanfaatan TIK Penyelenggaraan mata ajaran berbasis TIK dan penatalaksanaan layanan bantuan penyelenggaraan pengajaran berbasis TIK Pengembangan berbagai jenis pelatihan untuk meningkatkan kompetensi dan profesionalisme staf akademik dalam pemanfaatan TIK Pemanfaatan fasilitas GDLN, ITTC dan HUAWEI Training Center Pengembangan fungsi aplikasi CML (Computer Mediated Learning) dan pengembangan Learning Management Systems (LMS) UI Pengembangan Content e-Learning Pengembangan Sistem Penjaminan Mutu e-Learning dan Program Pembelajaran Jarak Jauh
9.3. Komitmen Universitas Indonesia Dalam Penyediaan Sarana dan Prasarana Pembelajaran Terpusat
Untuk menunjang terselenggaranya sistem pembelajaran seperti yang diuraikan di atas, diperlukan berbagai sarana dan prasarana pembelajaran, baik yang dikelola langsung oleh universitas
Portofolio Universitas Indonesia
8-268
maupun oleh fakultas. Adapun sarana dan prasarana pembelajaran yang dikelola secara terpusat terdiri atas: -
-
Perpustakaan Pusat UPP-IPD (Unit Pelayanan Pendidikan – Ilmu Pengetahuan Dasar) PPB-UI (Pusat Pelayanan Bahasa Universitas Indonesia) Layanan Mata Kuliah Universitas, di bawah pengelolaan Direktorat Pendidikan Fasilitas GDLN (Global Distance Distance Learning), ITTC (IT Training Center) dan HUAWEI Training Center, di bawah pengelolaan Direktorat Pelayanan dan Pengembangan Sistem Informasi Pusat Sumberdaya Pembelajaran (Center for Learning Resources), dibawah pengelolaan Direktorat Pengembangan Akademik
Semua sarana dan prasarana tersebut di atas, dapat diakses serta dimanfaatkan untuk mendukung interaksi akademik antara mahasiswa, staf akademik, pakar dan nara sumber lainnya dalam kegiatan-kegiatan pembelajaran. 9.4. Kondisi Fisik dan Layanan Perpustakaan UI Perpustakaan UI terdiri atas 1 (satu) Perpustakaan Pusat, 12 (dua belas) Perpustakaan Fakultas, dan 1 (satu) Perpustakaan Program Pascasarjanan. Meskipun terdiri atas sejumlah perpustakaan, Perpustakaan UI telah mengimplementasikan Sistem Perpustakaan UI Terpadu (SPUIT) dimana Perpustakaan Pusat UI berperan sebagai koordinator yang bertugas mengintegrasikan seluruh program kegiatan Perpustakaan di lingkungan UI, yakni kegiatan pengembangan koleksi, pengolahan, pelayanan dan pengembangan pustakawan, disamping juga melakukan layanan, sedangkan Perpustakaan Fakultas dan Program Pascasarjanan berperan sebagai titik layan perpustakan (service points) yang melayani seluruh sivitas akademik UI, baik sivitas akademik dari Fakultas dimana perpustakaan tersebut berada maupun sivitas akademik dari luar Fakultasnya. Guna mendukung integrasi Perpustakaan di lingkungan UI, saat ini telah diterbitkan Prosedur Operasi Standar Perpustakaan (SOP Perpustakaan) yang telah diimplementasikan di seluruh Perpustakaan di lingkungan UI. Berdasar SOP Perpustakaan tersebut, Perpustakaan Pusat UI bekerjasama dengan Pusat Ilmu Komputer Fakultas Ilmu Komputer UI telah membangun sistem otomasi dan sistem perpustakaan digital, LONTAR (Library Otomasion and Digital Archive), suatu sistem yang mampu mengotomasikan seluruh kegiatan perpustakaan dan mampu mengelola dokumen digital yang dimiliki UI (disertasi, tesis, skripsi, laporan penelitian, pidato pengukuhan, makalah, prosiding, arsip, peta, blueprints, dll), yang kemudian disebut UI-ana. Dengan sistem LONTAR, seluruh pengelolaan perpustakaan UI telah terintegrasi dan berbasis web, dan seluruh sumberdaya dan fasilitas yang tersedia di seluruh Perpustakaan di lingkungan UI, baik di tingkat pusat, fakultas maupun program pascasarjana dapat diakses dan dimanfaatkan oleh sivitas akademik UI. Penjabaran mengenai kondisi fisik dan layanan perpustakaan UI akan mencakup: 1. Fungsi Perpustakan UI 2. Sistem Perpustakaan UI terintegrasi Portofolio Universitas Indonesia
8-269
3. Rencana Strategis Perpustakaan UI 2006 4. Aspek-aspek yang tercakup dalam standar Perpustakaan: a. ukuran ruang b. persyaratan keamanan, kesehatan dan kenyamanan ruang c. peralatan bantu pengunjung d. jenis dan bahan pustaka e. layanan antar perpustakaan f. layanan e-library g. rasio buku dengan jumlah mahasiswa h. rasio buku teks terbuitan 5 tahun terakhir dibanding dengan total jumlah buku i. waktu layanan perpustakaan j. program pemeliharaan perpustakaan k. ruang diskusi untuk kelompok belajar mahasiswa 9.4.1. Fungsi Perpustakan UI Sebagai salah satu pendukung pembelajaran dan penelitian sivitas akademika UI, Perpustakaan UI berusaha memenuhi fungsi edukatif, informatif, riset, rekreatif dan kreatif, publikasi, deposit, interpretasi serta administratif yang juga selaras dengan RENSTRA UI 2002-2007, dengan tugas mengelola koleksi perpustakaan, memberi layanan, mengelola sarana dan prasarana, membangun kerjasama jaringan layanan dan melaksanakan administrasi perpustakaan bagi kepentingan UI khususnya dan masyarakat akademis pada umumnya. Sebagai salah satu organ UI, Perpustakaan bertanggung jawab langsung kepada Rektor UI yang mendelegasikan wewenangnya kepada Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan untuk mengkoordinasikan kegiatan-kegiatan Perpustakan UI. 9.4.2. Sistem Perpustakaan UI Terintegrasi Kegiatan Perpustakan UI telah teritegrasi dengan seluruh Perpustaakaan Fakultas dan Program Pascasarjana UI, sehingga tercipta sistem perpustakaan UI terpadu (UI Integrated Library System), dimana seluruh sumber informasi, sarana dan fasilitas yang ada di Perpustakaan di lingkungan UI dapat diakses dan dimanfaatkan oleh seluruh sivitas akademika UI. Untuk tugas-tugas tertentu seperti seleksi bahan perpustakaan serta penyusunan kebijakan yang menyangkut layanan Perpustakaan, Kepala Perpustakaan dapat membentuk Tim ad hoc yang terdiri atas staf pengajar yang mewakili kelompok bidang ilmu dan keahlian tertentu; dan diangkat untuk kurun waktu tertentu. Tugas tim ini adalah 1) membantu pustakawan dalam menerjemahkan program dan kebijakan UI ke dalam kebijakan dan program perpustakaan, dan 2) turut “memperjuangkan” kepentingan perpustakaan kepada pimpinan UI. Perkembangan teknologi komunikasi dan informasi memberikan dampak dalam pengelolaan perpustakaan di UI, sehingga muncul berbagai pengembangan yang memanfaatkan teknologi tersebut di perpustakaan seperti pengembangan Sistem LONTAR (Library Otomation and Digital Archive), suatu sistem yang mampu mengintegrasikan pengelolaan perpustakaan, sumber informasi digital dan arsip UI- yang kemudian disebut UI-ana (koleksi yang dihasilkan oleh sivitas akademika UI dan mengenai UI)-, sehingga saat ini Perpustakaan UI telah menjelma menjadi
Portofolio Universitas Indonesia
8-270
Hybrid Library. Untuk melihat gambaran Perpustakaan UI dalam kaitannya dengan pemanfaatan teknologi informasi dapat dilihat pada gambar berikut ini:
Perpustakaan Maya/ Perpustakaan Hibrida UI
Sistem Perpustakaan Digital
• Sistem Otomasi Perpustakaan UI • Sistem Otomasi Arsip UI • Digital Library UI • Sistem Informasi Manajemen Perpustakaan
Kegiatan pendukung perpustakaan
Sumber Tercetak dan Sumber Elektronik
• • •
Buku Jurnal UI-ana (LocalContent) • Meta data * seluruh bahan tersedia dalam bentuk tercetak dan elektronik
Pelayanan Manual dan Pelayanan Elektronik
• • • •
Layanan Sirkulasi Layanan digital Layanan informasi Document Delivery Service • Inter Library Loan
Kegiatan utama perpustakaan
Gambar: Perpustakaan Maya / Perpustakaan Hibrida UI Dengan mengembangkan Sistem Perpustakaan UI Terpadu, Perpustakaan UI mampu melakukan efisiensi dalam penggunaan dana, diantaranya dengan berbagi pakai (sharing resources) baik sumber daya informasi maupun sumber daya manusia, membangun satu system perpustakaan untuk seluruh perpustakaan di lingkungan UI, sehingga duplikasi koleksi dan kegiatan dapat dihindari dan titik layanan dapat dikurangi. Bentuk efisiensi lain adalah penempatan seluruh data koleksi dan sumber digital dalam satu server untuk mempermudah pengguna mengakses informasi. 9.4.3 Rencana Strategis Perpustakaan UI 2006 Dalam melakukan perencanaan kegiatan tahun 2006, Perpustakaan UI mengacu pada RENSTRA UI 2002-2007. Berikut adalah Rencana Strategis Kegiatan Perpustakaan UI tahun 2006. Strategi 1: Meningkatkan fungsi, peranan serta layanan perpustakaan yang disesuaikan dengan perkembangan program pendidikan dan upaya menuju World Class University. Sasaran: 1. Meningkatkan peranan dan layanan perpustakaan untuk keperluan penelitian 2. Meningkatkan peranan dan layanan perpustakaan untuk mendukung program pendidikan 3. Memantapkan layanan informasi berbasis elektronik dan perpustakaan digital Portofolio Universitas Indonesia
8-271
4.
Meningkatkan kerjasama di tingkat lokal, nasional, dan regional
Strategi 2: Merealisasikan UI sebagai sumber ilmu dan informasi yang sesuai dengan kebutuhan penelitian dan pembelajaran. Sasaran: 1. Meningkatkan mutu dan jumlah koleksi Perpustakaan Pusat/Fakultas/Program Pascasarjana/Unit di lingkungan UI untuk memenuhi kebutuhan penelitian dan pembelajaran di UI. 2. Memperkaya sumber informasi elektronik dan digital 3. Memantapkan pendokumentasian local content sebagai bagian dari corporate memory UI Strategi 3: Meningkatkan prasarana fisik untuk kemudahan akses Sasaran: 1. Memastikan kelancaran pengoperasian sistem perpustakaan UI terpadu dan Perpustakaan Digital . 2. Menambah fasilitas dan aplikasi ICT untuk pengelolaan perpustakaan dan pelayanan pengguna (Usulan Pada Dir PPSI). 3. Memperbaiki prasarana fisik bangunan Perpustakaan (Usulan Pada Dir Umum dan Fasilitas) Strategi 4: Meningkatkan ketrampilan pengguna dalam menemukan dan mengelola informasi (Information skills) untuk meningkatkan mutu karya ilmiah sivitas akademika UI sertta mendukung program belajar sepanjang hayat. Sasaran: 1. Memantapkan program pelatihan information skills. 2. Mempromosikan layanan pelatihan information skills. 3. Meningkatkan kerjasama dengan Perpustakaan Fakultas/Program Pascasarjana dan Perpustakaan Unit lain yang ada di lingkungan UI dalam rangka memantapkan program pelatihan information skills Strategi 5: Memantapkan pengembangan dan pemeliharaan hasil karya sivitas akademik UI sebagai bagian dari Perpustakan Digital dan corporate memory UI. Sasaran: 1. Menggalakkan pengumpulan karya sivitas akademik UI dan pendokumentasian penerbitan UI. 2. Memperkaya isi perpustakaan digital dan corporate memory UI . 3. Menjadikan corporate memory UI sebagai galeri yang mampu mencerminkan perkembangan ilmu di UI. 4. Melakukan pemeliharaan, pengawetan dan pelestarian corporate memory UI. Strategi 6: Meningkatkan mutu sumber daya manusia Perpustakaan UI melalui pendidikan, pelatihan secara terus menerus dan menyeluruh untuk meningkatkan kompetensi staf. Sasaran: 1. Mengadakan program-program pelatihan untuk asisten perpustakaan berdasarkan kajian kebutuhan pelatihan staf. 2. Memberi kesempatan kepada staf berpendidikan SMA untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang diploma perpustakaan, dan yang berpendidikan Diploma ke jenjang S1.
Portofolio Universitas Indonesia
8-272
3. 4. 5.
Merekrut tenaga paruh waktu berpendidikan magister dari berbagai bidang studi dan memberikan pelatihan bidang kepustakawanan Melepas staf yang tidak memiliki kompetensi teknis perpustakaan. Memupuk budaya kerja yang mendukung peningkatan kualitas dan produktivitas.
Strategi 7: Menjadikan Perpustakaan UI sebagai model dalam pengembangan Perpustakaan Terintegrasi berbasis elektronik. Sasaran: 1. Menjadikan Perpustakaan UI sebagai Model dalam pengelolaan sistem perpustakaan terpadu (Integrated library system) 2. Menjadikan UI sebagai model pengembangan Perpustakaan Digital dan hybrid library 3. Menjadikan UI sebagai model dalam pengembangan pelatihan information skills 9.4.4. Aspek-aspek yang tercakup dalam standar Perpustakaan 9.4.4.1. Ukuran ruang Semua kegiatan perpustakaan UI dilaksanakan di dalam gedung perpustakaan yang khusus dirancang sesuai dengan fungsi perpustakaan. Luas ruang Perpustakaan di UI saat ini 19.471,69 meter². Standar ruang perpustakaan menurut Buku Pedoman Perpustakaan Perguruan Tinggi adalah 1,6 meter² per pengguna perpustakaan, sementara itu jumlah pengguna dihitung sebesar 25% dari jumlah total pengguna UI. Jika sivitas akademika UI saat ini berjumlah 38.000 orang, maka 25% dari total pengguna sebesar 9500 orang, sehingga luas ruang yang disyaratkan = 1.6 x 9500 = 15200 meter². Dari perhitungan tersebut luas ruang perpustakaan UI melebihi standar yang dipersyaratkan (1,274 kali standar yang dipersyaratkan). 9.4.4.2. Keamanan, kesehatan dan kenyamanan ruang Untuk mengetahui pendapat pengguna mengenai keamanan, kesehatan dan kenyamanan, secara periodik staf perpustakan melakukan survai. Pada tahun 2006, 91% resoponden menyatakan bahwa Perrpustakaan aman dan sangat nyaman. Hal ini terbukti dengan jawaban pengguna yang menyatakan bahwa mereka menghabiskan waktunya di perpustakaan selama rata-rata 2 - 4 jam. 9.4.4.3. Peralatan bantu pengunjung Fasilitas yang disediakan Perpustakaan UI adalah perlengkapan fisik yang diperlukan di dalam ruang perpustakaan sebagai penunjang fungsi perpustakaan seperti berbagai meja-kursi kerja dan layanan, berbagai rak, berbagai jenis lemari dan laci, kereta buku, dan lain-lain (Buku Pedoman Perpustakaan Perguruan Tinggi, Dikti, 2004). Peralatan adalah perangkat atau benda yang digunakan sebagai daya dukung pekerjaan administrasi dan pelayanan seperti mesin tik, komputer, printer, scanner, mesin fotokopi, alat baca mikro dan lain-lain. (Buku VI. Portofolio). Perpustakaan UI memiliki seluruh fasilitas yang disyaratkan seperti: study carrel, 221 set komputer yang dapat dimanfatkan secara cuma-cuma oleh pengguna untuk melakukan akses informasi melalui internet maupun intranet, Online Puclic Access Catalog (OPAC), mesin foto kopi, access points, ruang multi media, ruang belajar khusus (cubicus), ruang diskusi kapasitas 5 – 10 orang, dan ruang sidang. Portofolio Universitas Indonesia
8-273
9.4.4.4. Jenis dan bahan pustaka Koleksi perpustakaan UI cukup lengkap dalam arti memadai besarnya dan beragam subjeknya dalam rangka menunjang tujuan dan program UI di bidang pendidikan dan pembelajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Besarnya koleksi ditentukan oleh berbagai faktor seperti jumlah program studi, jumlah mata kuliah (dasar umum, dasar keahlian, bidang studi), tingkat pendidikan (S0, S1, S2 dan S3), kegiatan penelitian, banyaknya buku ajar per mata kuliah, dll. Selain itu, jumlah dosen dan mahasiswa menjadi pertimbangan untuk menghitung jumlah eksemplar setiap judul. Dalam mengembangkan koleksinya, Perpustakaan UI memperhatikan Visi dan Misi UI yang kemudian diterjemahkan dalam rencana strategis Perpustakaan 2006. Sejalan dengan itu, koleksi perpustakaan UI tidak terbatas pada pemenuhan kurikulum belaka, tetapi juga memberikan kesempatan kepada pengguna untuk mengembangkan dirinya sesuai dengan bakat dan citacitanya. Menurut Pedoman Perpustakaan Perguruan Tinggi, Perpustakaan Perguruan Tinggi minimal mempunyai: - Koleksi rujukan; - Ragam pustaka yaitu bahwa perpustakaan harus menyediakan buku ajar untuk memenuhi tujuan kurikulum; - Bermacam-macam terbitan berkala seperti majalah umum, jurnal, dan surat kabar; - Berbagai terbitan pemerintah seperti lembaran negara, himpunan peraturan negara, kebijakan, laporan tahunan, pidato resmi, dsb. sering juga dimanfaatkan oleh para peneliti atau dosen dalam menyiapkan kuliahnya. Buku (buku ajar, buku pengayaan, buku rujukan), jurnal, manuskrip, maupun koleksi pandang-dengar tersedia di perpustakaan UI. Berbagai macam pustaka ini memuat kekayaan informasi yang penting, tidak saja untuk memenuhi kebutuhan kurikulum atau penelitian, tetapi juga untuk pengembangan ilmu. Jenis bahan pustaka yang yang tersedia di Perpustakaan UI adalah buku teks bahasa Indonesia, buku teks bahasa Asing, referensi, jurnal luar negeri, jurnal dalam negeri, buku pelengkap, e-journal/e-book, Bahan audio video (DVD, VCD, CD, Video Casette dan Audio Casette, bahkan Perpustaakaan UI adalah pelanggan terbanyak online databases (29 judul), bila dibandingkan dengan Perguruan Tinggi lain di Indonesia. Jumlah langganan ini sama dengan jumlah yang dilanggan oleh University of Philippines, dan Universiti Kebangsaan Malaysia. 9.4.4.5. Layanan antar perpustakaan Guna meningkatkan aksesabilitas sivitas akademik UI terhadap informasi ilmiah, Perpustakaan UI membangun jaringan kerjasama dengan berbagai lembaga pengelola informasi baik dalam negri maupun luar negri. Salah satu kegiatan yang dilakukan adalah kerjasama layanan antar perpustakaan, dimana sivitas akademika UI dapat memanfaatkan layanan Perpustakaan di luar UI melalui Perpustakaan UI. Saat ini Perpustakaan UI menjadi anggota sekaligus koordinator jaringan kerjasama nasional yakni sebagai Jaringan (Layanan) Perpustakaan
Portofolio Universitas Indonesia
8-274
BHMN dan Jaringan Informsi Digital Indonesia (JIDI), dan menjadi anggota Asean University Network Library Online (AUNILO) 9.4.4.6. Layanan e-library Layanan e-library UI adalah layanan perpustakaan online (24 jam/7 hari) berbasis elektronik, dimana seluruh sivitas akademik UI dapat mengakses dan memanfaatkan koleksi digital dan basisdata online yang dilanggan/dimiliki Perpustakaan Pusat/Perpustakaan Fakultas/Program Pascasarjana di lingkungan UI, maupun informasi digital yang dimiliki oleh anggota jaringan kerjasama Perpustakaan dimana Perpustakaan UI menjadi anggota (Jaringan AUNILO, Jaringan Perpustakaan PT BHMN, dan Jaringan Informasi Dijital Indonesia /JIDI) 9.4.4.7. Rasio buku dengan jumlah mahasiswa Saat ini buku yang dapat dimanfaatkan oleh sivitas akademik UI berjumlah 729.346 eks, sedangkan jumlah mahasiswa UI adalah 39.035 orang. Perbandingan jumlah buku terhadap mahasiswa UI adalah 729.346:39.035= 1:18.68, yang berarti masih dalam batas yang dipersyaratkan (1:10 sampai 1:20) 9.4.4.8. Rasio buku teks terbitan 5 tahun terakhir dibanding dengan total jumlah buku Jumlah koleksi Perpustakaan UI saat ini sebesar 729.346 eks, dimana 88.228 eks (12,09%) diantaranya terbitan tahun 2000- 2007. 9.4.4.9. Waktu layanan perpustakaan Perpustakaan UI memberikan layanan pada hari Senin–Sabtu, dengan jam buka rata-rata 11 jam/hari yakni dari pkl 08.00 – 19.00 tanpa istirahat/tutup. Jumlah pengunjung perpustakaan: - Kunjungan fisik rata-rata 8360 orang/hari - Kunjungan maya/website/portal perpustakaan 4227 /hari - Jumlah kunjungan Perpustakaan UI 12587 orang perhari = 33.12% 9.4.4.10. Program pemeliharaan dan pelestarian bahan perpustakaan Perpustakaan UI memiliki program pemeliharaan dan pelestarian bahan perpustakaan yang lengkap yang dilakukan sesuai dengan prosedur dan persyaratan yang berlaku secara internasional. Adapun program pemeliharaan perpustakaan yang dilakukan oleh UI adalah: - Fumigasi 1 kali/tahun - Perawatan hardware & software komputer 1x/bulan - Konservasi bahan perpustakaan (penjilidan, upgrade software, alih media, mencegah technological obsolesce) Perpustakaan UI antara lain melakukan pelestarian terhadap Dokumentasi Disertasi, Tesis, Skripsi, atau Tugas/Karya Akhir Mahasiswa. Perpustakan UI menyimpan seluruh koleksi UI-ana (Karya sivitas akademik UI) Skripsi,Tesis, Disertasi, Laporan penelitian dan karya sivitas akademik UI lainnya yang disimpan dalam format digital dan dapat diakses melalui Jaringan internet/intranet, sedangkan format tercetaknya disimpan diperpustakaan Pusat UI (Disertasi, tesis, Laboran penelitian, dll), dan skripsi disimpan di perpustakaan masing-masing fakultas. 9.4.4.11. Ruang diskusi untuk kelompok belajar mahasiswa Portofolio Universitas Indonesia
8-275
Dengan dikembangkannya metode pembelajaran Problem Based Learning dan Collaborative Learning di Universitas Indonesia, maka tuntutan akan ruang diskusi makin meningkat. Guna memenuhi kebutuhan tersebut, saat ini Perpustakaan UI menyediakan 13 (tiga belas) ruang diskusi yang mampu menampung 3–4 orang pengguna, 3 (tiga) ruang diskusi yang mampu menampung 5–10 orang pengguna, dan 2 (dua) buah ruang yang mampu menampun 10–15 orang pengguna. 9.5
Akuntabilitas Sistem Pembelajaran
Untuk menjamin terselenggaranya proses pembelajaran yang obyektif, adil dan akuntabel, dikembangkan sistem evaluasi program pembelajaran pada aras universitas menggunakan instrumen EDOM/EDOM-Online yang diisi oleh mahasiswa setiap menjelang akhir semester. Apabila belum mengisi EDOM-Online mahasiswa tidak bisa melihat DNS-nya (Daftar Nilai Semester). Hasil isian EDOM-Online yang sudah diolah oleh Direktorat PPSI dapat dilihat oleh masing-masing dosen pada situs http://edom.ui.edu. Beberapa fakultas telah memanfaatkan hasil survei tersebut sebagai salah-satu tolok-ukur kinerja dosen. Adapun informasi yang dijaring melalui EDOM-Online mencakup: 1) Materi Perkuliahan. - Dosen menyampaikan RP (Rancangan Pengajaran)/Silabus/SAP (Satuan Acara Pengajaran) di awal perkuliahan. - Dosen memberikan informasi mengenai buku teks atau rujukan yang digunakan. - Menyediakan/memberikan bahan ajar di luar buku rujukan (contoh: hand out/transparant sheet/power point slide) yang cukup jelas untuk setiap materi. - Tugas yang diberikan relevan dengan materi pelajaran dan tujuan pembelajaran. 2) Penyampaian Materi oleh Dosen. - Materi yang disampaikan sesuai dengan RP/Silabus/SAP. - Materi kuliah disampaikan secara sistematis dan jelas. - Ada kesinambungan antarmateri kuliah yang diberikan oleh dosen dalam tim. - Dosen menjawab pertanyaan mahasiswa secara komprehensif. - Contoh dan aplikasi materi diberikan dengan jelas. - Dosen mendorong mahasiswa untuk aktif di kelas (contoh: bertanya, berdiskusi, berlatih) - Setelah penyampaian materi saya menjadi tertarik untuk mengetahui lebih jauh/menguasai mata ajaran ini. 3) Pengelolaan Kelas. - Kuliah dilaksanakan tepat waktu. - Suasana belajar menyenangkan. - Memanfaatkan fasilitas pendukung (LCD/OHP/papan tulis/CD/video player) dengan penyajian yang menarik. - Sikap dosen/instruktur yang mau menerima masukan yang memperbaiki mutu pembelajaran. Portofolio Universitas Indonesia
8-276
- Dosen membantu kesulitan mahasiswa dalam materi ajar. 4) Evaluasi Pengajaran. - Pertanyaan ujian (UTS/UAS) sesuai dengan lingkup materi yang diberikan. - Selalu mengembalikan tugas, kuis, dan kertas ujian (UTS/UAS). - Membahas hasil tugas, kuis/ujian yang telah dilaksanakan. 5) Nilai Rata-Rata Keseluruhan. 6) Saran, kritik, ide, dan komentar untuk kelas kuliah.
Mekanisme umpan balik yang menggunakan instrumen selain instrumen EDOM/EDOM-Online, tidak/belum tersedia data/informasinya.
Portofolio Universitas Indonesia
8-277
UNIVERSITAS INDONESIA
Suasana Akademik
Portofolio Universitas Indonesia
Portofolio Universitas Indonesia
8-278
STANDAR 10. SUASANA AKADEMIK Suasana akademik adalah suasana lingkungan yang memungkinkan terjadinya hubungan yang sehat antara mahasiswa dengan staf akademik, antarstaf akademik, serta antarmahasiswa. Suasana yang kondusif memungkinkan pengembangan secara maksimal potensi semua pihak, baik mahasiswa, alumni, maupun staf akademik, dalam mencapai standar mutu akademik yang unggul (excellent). Seluruh kegiatan akademik di Universitas Indonesia, yaitu: pendidikan, penelitian, dan pengabdian/ pelayanan pada masyarakat, telah tercipta dan berlangsung di segenap tempat dan lapisan, baik di dalam lingkungan kampus yang hijau dan asri, maupun di luar kampus Universitas Indonesia. Suasana akademik yang kondusif telah memberikan kesempatan bagi terlaksananya proses pembelajaran yang efektif untuk mencapai tujuan belajar yang sesuai dengan baku mutu yang diinginkan. Dalam hal ini, yang dimaksud dengan proses pembelajaran adalah semua kegiatan yang terkait dengan pengembangan potensi mahasiswa, baik dalam mencapai kompetensi akhir maupun dalam pengembangan dirinya.
10.1. Kebijakan dan program pengembangan suasana akademik Cendekiawan adalah orang yang memiliki komitmen pada gagasan (ide), dan merupakan pengawal gagasan dan pencetus ideologi. Dengan kecendekiawanan yang berkembang dari kehidupan kampus yang kondusif seseorang akan mampu untuk membangkitkan kesadaran masyarakat tentang sumber-sumber laten dari kesulitan dan ketidakpuasan, dan mengajukan solusi untuk menyelesaikan masalah-masalah yang ada. Pendidikan di Universitas Indonesia diharapkan dapat menciptakan sarjana yang sujana, yang juga dapat diartikan mampu menjadi seorang intelektual dalam masyarakat. Perilaku kesujanaan atau intelektual ini perlu dikembangkan dengan suasana yang kondusif dan menunjang. Ciri-ciri seorang intelektual adalah memiliki kemampuan untuk berpikir secara sistematik dan logis, memiliki daya tanggap dan persepsi yang peka terhadap perkembangan yang hidup dimasyarakat, dan memiliki tanggung jawab yang bertumpu pada hati nurani. Di Universitas Indonesia, upaya untuk menciptakan perilaku kesujanaan ini telah diusahakan dengan pengembangan:
Kebijakan: Ketetapan Majelis Wali Amanat Universitas Indonesia Nomor 008/SK/MWAUI/2004 tentang Perubahan Ketetapan MWA-UI Nomor: 005/SK/MWA-UI/2004 Tentang Tata Tertib Kehidupan Kampus Universitas Indonesia.
Prosedur pengembangan: Berbagai prosedur yang terangkum dalam Standard Operating Procedure (SOP) untuk lebih meningkatkan kecendiakawanan ini dimasukkan dalam prosedur-prosedur yang sedang dan sudah dikembangkan oleh Direktorat Pengembangan Akademik, yang saat ini dibawahi oleh Direktur
Portofolio Universitas Indonesia
8-279
Pengembangan Akademik Universitas Indonesia. Sebagai contoh, sedang disusunnya sistem jenjang karier staf akademik UI yang berbeda dengan system jenjang karier dan kepangkatan yang berlaku pada pegawai negeri sipil (PNS).
Standar kecendekiawanan: Standar kecendekiawanan terangkum dalam berbagai kebijakan dan standar etika penelitian, etika/kode etik guru besar, dll. Sementara itu banyak guru besar juga menjadi contoh teladan (living example) dari intelektual yang patut untuk diteladani oleh sivitas akademika.
Berikut ini beberapa ketetapan Majelis Wali Amanat Universitas Indonesia (MWAUI) yang menunjang suasana akademik di Universitas Indonesia :
Ketetapan MWA-UI, Nomor: 001/TAP/MWA-UI/2005, tentang Penetapan Gelar Akademik di Lingkungan Universitas Indonesia. Ketetapan MWA-UI, Nomor: 003/TAP/MWA-UI/2005 tentang Pedoman Umum Penyelenggaraan Program Pendidikan Profesi Universitas Indonesia. Ketetapan MWA-UI, Nomor: 007/TAP/MWA-UI/2005 tentang Etika Penelitian bagi Setiap Anggota Sivitas Akademika Universitas Indoensia. Ketetapan MWA-UI, Nomor: Ketetapan Majelis Wali Amanat Universitas Indonesia Nomor: 010/TAP/MWA-UI/2005 tentang Indikator Kinerja Akademik Universitas Indonesia menuju Kualitas Dunia dan Prosedur Pencapaiannya. Peraturan MWA-UI Nomor: 002/Peraturan/MWA-UI/2006 tentang Kebijakan Pusat Riset Di UI. Peraturan MWA-UI Nomor: 003/Peraturan/MWA-UI/2006 tentang Tugas Dan Tanggung Jawab Dosen. Peraturan MWA-UI Nomor: 005/Peraturan/MWA-UI/2006 tentang Norma Universitas Riset. Peraturan MWA-UI Nomor: 006/Peraturan/MWA-UI/2006 tentang Pengembangan Ilmu Pengetahuan Di UI.
Berdasarkan penjelasan di atas dan juga sesuai dengan data-data pendukung yang ada, secara umum dapat dilihat bahwa suasana akademik di lingkungan Universitas Indonesia telah tercipta dan berlangsung dengan baik. Hal ini dapat dilihat dengan adanya berbagai fasilitas, sarana dan prasarana yang menunjang suasana akademik, baik yang tercipta di dalam maupun di luar perkuliahan. Sebagai contoh, adanya fasilitas teknologi informasi dan komunikasi (TIK) serta berbagai peraturan dan kebijakan telah mendorong berlangsungnya suasana akademik, yang tidak hanya menunjang peningkatan kualitas akademik tetapi juga mendorong terciptanya peningkatan soft skill dan terbentuknya suatu good university governance. Adanya suasana akademik yang baik tersebut akan memberikan dampak positif khususnya meningkatkan daya saing UI di dalam menjaring siswa yang bermutu. Di sisi lain, suasana akademik yang telah terbangun dengan baik tersebut juga mendorong civitas academica dalam menghasilkan karya-karya ilmiah yang bermutu yang dapat menjadikan UI sebagai suatu pusat rujukan yang berkelas international.
Portofolio Universitas Indonesia
8-280
10.2. Program pengembangan suasana akademik 10.2.1
Program di dalam perkuliahan
Seperti telah dijelaskan di atas, bahwa suasana akademik banyak ditunjukkan dengan adanya kegiatan akademik di dalam perkuliahan. Dalam hal ini beberapa aspek kebijakan yang terkait dengan suasana akademik meliputi: a. Aspek penerapan Student Active Learning: Adanya SK Rektor yang menyebutkan bahwa pembelajaran di UI bersifat active learning yang diimplementasikan dalam metode Collaborative Learning (CL)/Problem Based Learning (PBL) pada program Pendidikan Dasar Perguruan Tinggi (PDPT) bagi mahasiswa tingkat 1, serta perubahan kurikulum secara menyeluruh di Fakultas Kedokteran. dan Fakultas Kedokteran Gigi merupakan bukti telah berlangsungnya pembelajaran berbasis Student Active Learning. Dengan penerapan metode CL/PBL tersebut, mahasiswa memiliki peningkatan kemampuan soft skill, terutama di dalam kerja kelompok, lebih aktif menyampaikan pendapat dan kemampuan menggali materi secara mandiri. b. Aspek evaluasi yang transparan dan adil: Adanya peraturan akademik yang menetapkan penggunaan Sistem Informasi Akademik dan Kemahasiswaan New Generation (SIAK NG), khususnya di dalam pemberian nilai hasil evaluasi mahasiswa, academic record dan transkrip, merupakan salah satu bukti bahwa UI telah menerapkan adanya evaluasi yang transparan dan adil. Hal ini juga diperkuat dengan diterapkannya Evaluasi Dosen Oleh Mahasiswa (EDOM), serta diimplementasikannya sistem MONEVIN Akademik. Penilaian hasil evaluasi mahasiswa melalui SIAK NG telah mendorong adanya transparansi di dalam sistem penilaian yang diberikan oleh dosen. Dalam hal ini, dosen wajib mencantumkan semua komponen penilaian dan bobotnya masing-masing sehingga mahasiswa dapat mengetahui dasar pemberian nilai melalui suatu sistem online. c. Memberikan feedback dan koreksi: Adanya EDOM telah memberikan umpan balik bagi dosen tentang kepuasan mahasiswa terhadap proses pembelajaran yang diasuhnya. Hal ini dapat digunakan oleh dosen sebagai salah satu instrumen untuk koreksi diri dan peningkatan mutu pengajaran. Meskipun demikian hasil evaluasi diri yang diperoleh Departemen/Fakultas terkait belum sepenuhnya ditindaklanjuti dengan adanya suatu sistem positif dan negatif enforcement. d. Mendorong mahasiswa bereksplorasi ke sumber belajar: Sejak lima tahun terakhir ini, UI telah membangun dan mengembangkan fasilitas dan infrastruktur yang menunjang kegiatan mahasiswa dalam proses pembelajaran. Fasilitas seperti perpustakaan, jaringan computer yang terhubung ke internet telah mendorong mahasiswa di dalam bereksplorasi ke sumber belajar yang diperlukan. Bahkan dengan kemajuan teknologi yang Portofolio Universitas Indonesia
8-281
ada, mahasiswa semakin mudah memperoleh akses informasi baik secara nirkabel (WiFi) maupun melalui kabel Local Area Network yang tersedia hamper di seluruh Fakultas. e. Mendorong mahasiswa berpikir tingkat tinggi: Didukung dan difasilitasinya mahasiswa mengikuti lomba/olympiade ilmiah. Penerapan active learning menuntut perubahan pola pembelajaran secara menyeluruh, termasuk materi-materi perkuliahan. Materi yang diberikan lebih bersifat aplikatif, misalnya studi kasus sehingga pola pikir mahasiswa menjadi lebih kritis dan mahasiswa terlatih untuk menyelesaikan masalah (problem solving). Keikutsertaan mahasiswa UI di dalam lomba/olimpiade ilmiah juga telah memacu mahasiswa untuk selalu berpikir tingkat tinggi dan kreatif. Sebagai contoh adalah penyelenggaraan Kontes Robot Indonesia/Kontes Robot Cerdas Indonesia , yang telah dilaksanakan di UI sebanyak 3 kali berturutturut (2003-2005). 10.2.2 Program di luar perkuliahan Sebagai komitmen UI di dalam meningkatkan jumlah dan kualitas penelitian telah dilakukan berbagai hal, antara lain dengan memberikan hibah Riset Unggulan UI (RUUI) pada setiap tahun yang dikompetisikan di antara kelompok dosen atau peneliti UI, dan penghargaan bagi dosen yang karya ilmiahnya di muat di dalam jurnal internasional. Dari segi pengabdian masyarakat, UI telah membangun pusat-pusat kajian dari berbagai disiplin ilmu yang dapat digunakan untuk mendorong studi-studi dari masing-masing kajian terkait. Di samping itu, adanya kebijakan UI untuk membangun Science Park juga merupakan salah satu komitmen UI untuk membentuk wadah bagi Akademik-Business-Government guna mendorong terciptanya inkubator bisnis dari hasil-hasil penelitian. Dukungan universitas terhadap terciptanya suasana akademik yang baik juga dapat dilihat dengan terselenggaranya beberapa kegiatan seminar, diskusi, dan lokakarya baik yang bersifat nasional maupun internasional (mis. ASAIHL, SEAMOLEC, dll.). Diselenggarakannya kegiatan-kegiatan ilmiah dalam bentuk perlombaan, pameran dan demonstrasi karya ilmiah seperti adanya UI Expo, Career Development Expo serta kegiatan Bedah Kampus, juga merupakan bukti adanya suasana akademik yang tercipta dengan baik. Adanya Center of Excellence (CoE) di beberapa Fakultas misalnya CoE Nano Science and Technology, CoE Intelligent multimedia information process, CoE Strategic Policy and Indigenous Study dan CoE for Reproductive Health tidak hanya berfungsi sebagai bentuk peer group discussion yang bersifat lintas departemen atau lintas fakultas, namun juga merupakan wadah di dalam pengembangan unggulan UI di beberapa Fakultas terkait. 10.2.3 Monitoring dan evaluasi pelaksanaan program
Portofolio Universitas Indonesia
8-282
UI selalu mengedepankan mutu di dalam setiap layanan yang diberikan, khususnya dalam penyelenggaraan pendidikan. Berkaitan dengan hal tersebut, UI telah membentuk tim monitoring dan evaluasi internal (MONEVIN). Tim ini bertugas tidak hanya di dalam melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan kebijakan kegiatan akademik, tetapi juga melakukan monevin terhadap pelaksanaan program-program hibah yang berkaitan dengan peningkatan kualitas pendidikan. Secara struktural, tim monevin berada di dalam struktur Badan Penjaminan Mutu Akademik (BPMA). Dengan keberadaan tim ini, maka penjaminan mutu akademik yang menjadi misi utama BPMA dapat didukung terutama di dalam melakukan monitoring terhadap mutu pelaksanaan proses pembelajaran yang ada. Sebagai salah satu bentuk pelaksanaan kebijakan kegiatan akademik yang transparan dan akuntabel, maka pada setiap semester, setiap program studi yang ada telah melengkapi dan menyerahkan laporan Evaluasi Program Studi Berbasis Evaluasi Diri (EPSBED) yang dipersyaratkan oleh Dikti (bukti penyerahan EPSBED terlampir). Sesuai dengan peraturan yang disyaratkan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dikti), maka laporan EPSBED dilakukan setiap akhir semester oleh seluruh program studi yang ada. Laporan yang disusun melalui suatu sistem aplikasi yang telah dibangun oleh Dikti tersebut, tidak hanya diberikan sebagai laporan UI kepada Dikti, tetapi hasil evaluasi pada laporan tersebut juga digunakan oleh Direktorat Pendidikan, Direktorat Pengembangan Akademik dan BPMA di dalam melakukan analisa kinerja dari setiap program studi. Di sisi lain, guna melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan proses pembelajaran, setiap fakultas menyebarkan feedback kepada mahasiswa yang menggambarkan tingkat kepuasan mahasiswa terhadap proses pembelajaran yang dilakukan oleh setiap dosen, atau yang dikenal dengan Evaluasi Dosen Oleh Mahasiswa (EDOM). Feedback ini telah diimplementasikan secara online pada setiap semester. Dalam hal ini, dosen dapat melihat hasil feedback untuk setiap materi ajar yang diasuhnya. Selain itu hasil feedback secara keseluruhan dapat digunakan oleh Departemen/Fakultas sebagai bahan evaluasi kinerja dari setiap dosen. Seperti telah dijelaskan di atas, maka fungsi Tim Monevin juga melakukan monitoring dan evaluasi pada pelaksanaan program-program hibah yang diperoleh oleh UI, baik yang diperoleh program studi/departemen/fakultas (seperti Program Hibah Kompetisi A1, A2, A3, dan QUE) juga yang diperoleh secara institusi (seperti IMHERE, INHERENT, DUE-Like dsb.). Dalam hal ini, Tim akan melakukan monitoring selama pelaksanaan program hibah yang bersangkutan yang frekuensinya disesuaikan pada mekanisme pelaksanaan program hibah yang diperoleh. Hasil evaluasi dan monitoring diolah dan digunakan sebagai bahan analisa baik oleh BPMA maupun masing-masing program studi/departemen/fakultas. Meskipun demikian belum sepenuhnya hasil-hasil tersebut diterapkan sampai dengan tindak lanjut berupa kebijakan atau keputusan dari pihak pimpinan Fakultas maupun Universitas yang diambil sesuai dengan analisa yang dihasilkan.
Portofolio Universitas Indonesia
8-283
Berdasarkan hal tersebut, pihak UI telah merancang beberapa kebijakan yang terkait dengan tindak lanjut hasil monitoring dan evaluasi tersebut, misalnya dengan mengkaitkan hasil monev dengan perpanjangan ijin suatu proram studi. Dengan sedang dibangunnya Executive Information System dan middleware yang mengintegrasikan seluruh sistem informasi yang ada, maka hasil EDOM juga akan diintegrasikan dengan sistem informasi kepegawaian (SIPEG). Hasil EDOM akan digunakan untuk menggambarkan kinerja seorang dosen yang berdampak pada besar kecilnya insentif yang dapat diperoleh oleh dosen. 10.3. Komitmen Universitas Indonesia untuk meraih unggulan akademik di dalam dan di luar kampus Di dalam RKAT (Rencana Kegiatan dan Anggaran Tahunan) yang merupakan jabaran program dan kegiatan tahunan dari RENSTRA (Rencana Strategis) Universitas Indonesia, apabila dirunut program dan kegiatan yang dirancang, baik pada tingkat PAU (Pusat Administrasi Universitas) maupun pada tingkat fakultas, dapat dibuktikan bahwa komitmen Universitas Indonesia untuk meraih unggulan akademik sangat tinggi. Berbagai program dan kegiatan yang memacu peningkatan suasana akademik yang dikoordinasikan di tingkat universitas mencakup antara lain: a. Bagi Dosen Penghargaan dosen berprestasi Hibah Riset Unggulan Universitas Indonesia (RUUI) Hibah Staf Insentif (Research Grants, Teaching Grants, Policy Studies) yang mengikut-sertakan mahasiswa Penghargaan dosen/peneliti yang mendapatkan paten untuk karya nyatanya dan/atau dosen/peneliti yang artikel ilmiahnya dimuat pada jurnal ilmiah internasional Hibah penulisan buku ajar b. Bagi Mahasiswa Apresiasi prestasi mahasiswa (malam apresiasi prestasi mahasiswa, pemilihan mahasiswa berprestasi): Memfasilitasi kegiatan mahasiswa yang bersifat kompetitif pada berbagai bidang: mengikuti PIMNAS menyelenggarakan LKTM tk UI mengikuti LKTM tk Wilayah (5 bidang) mengikuti Kontes Robot mengadakan Olimpiade UI mengikuti Festival Grand Prix Marching Band mengikuti Festival Liga Tari mengikuti Festival Teater mengikuti SIF menyelenggarakan LKMM menyelenggarakan Seleksi MTQ pengiriman Delegasi Mahassiwa UI dalam/luar negeri
Portofolio Universitas Indonesia
8-284
Peningkatan kualitas kegiatan ilmiah mahasiswa (research day, bantuan penelitian untuk mahasiswa)
Adapun program dan kegiatan yang memacu peningkatan suasana akademik yang dikoordinasikan di tingkat fakultas, jauh lebih beragam. Komitmen anggaran untuk program dan kegiatan baik yang dikoordinasikan di tingkat universitas dan fakultas rinciannya dapat di lihat pada RKAT-UI. 10.4. Pelaksanaan program: Penyelenggaraan seminar, lokakarya, simposium, pameran, dan lomba karya ilmiah dosen dan mahasiswa Secara umum, UI telah memfasilitasi berbagai kegiatan ilmiah, baik sebagai penyelenggara maupun partisipasi. Kegiatan-kegiatan seminar, lokakarya, simposium, pameran yang bersifat lokal, nasional maupun internasional telah banyak diselenggarakan. Pada lampiran dapat dilihat jenis dan jumlah kegiatan yang dilakukan, tidak hanya yang melibatkan dosen tetapi juga mahasiswa. Beberapa prestasi juga telah diraih mahasiswa maupun dosen UI di dalam berbagai lomba karya ilmiah, seperti hibah RUT, RUUI, Olympiade-olympiade ilmiah (Matematika, Komputer dll.) serta Kontes Robot. Pameran-pameran, seperti UI Expo dan Gelar Ilmu, juga merupakan salah satu media promosi dan sosialisasi terhadap produk akademik dan ilmiah yang telah dilakukan UI. Hal ini merupakan salah satu bukti adanya suasana akademik yang telah terbangun dan bermutu baik. 10.5. Pelaksanaan program: Keikutsertaan dalam forum ilmiah di tingkat nasional dan internasional Berbagai organisasi nasional maupun international juga telah membentuk jaringan kerjasama ilmiah dan melakukan kegiatan-kegiatan bersama, misalnya ASAIHL, SEAMEO, SEAMOLEC, GDLN, APRU dan lain-lain. Kerjasama-kerjasama tersebut, tidak hanya mengangkat mutu UI di tingkat international tetapi juga mendukung suasana akademik yang bermutu dan kondusif. Keikutsertaan dalam forum ilmiah tersebut ada yang dilakukan di tingkat universitas, seperti ASAIHL, GDLN dan APRU, juga ada yang dilakukan oleh berbagai fakultas, seperti SEAMEO. Secara individu, dosen maupun mahasiswa, juga telah berperan aktif di dalam mengikuti forum-forum ilmiah, seperti konferensi di berbagai bidang ilmiah. Hal ini dapat dilihat pada lampiran tentang data yang menggambarkan keikutsertaan dosen maupun mahasiswa di dalam berbagai kegiatan akademik.
Portofolio Universitas Indonesia
8-285
UNIVERSITAS INDONESIA
LAMPIRAN TABEL DATA PENDUKUNG STANDAR 10 (SUASANA AKADEMIK)
Tabel 10.1. Partisipasi Mahasiswa bersama Dosen dalam Berbagai Kegiatan Akademik, di luar perkuliahan (rata-rata per tahun dalam tiga tahun terakhir
Portofolio Universitas Indonesia
Portofolio Universitas Indonesia
8-286
20. STANDAR 10 (Suasana Akademik) Tabel 10.1. Partisipasi Mahasiswa bersama Dosen dalam Berbagai Kegiatan Akademik, di luar perkuliahan (rata-rata per tahun dalam tiga tahun terakhir 2004 No
Fakultas/Jenis Kegiatan
1
2
1
2
3
Seminar, Lokakarya, Simposium intern Perguruan tinggi Seminar, Lokakarya, Simposium Tingkat Nasional Seminar, Lokakarya, Simposium Tingkat Internasional
2005
2006
Jumlah Kegiatan
Jumlah yang Mahasiswa Berpartisipasi
Jumlah yang Dosen Berpartisipasi
Jumlah Kegiatan
Jumlah yang Mahasiswa Berpartisipasi
Jumlah yang Dosen Berpartisipasi
Jumlah Kegiatan
Jumlah yang Mahasiswa Berpartisipasi
Jumlah yang Dosen Berpartisipasi
3
4
5
6
7
8
9
10
11
13
482
16
28
1,412
219
113
4,181
1,746
19
1,282
161
16
1,512
402
270
4,432
2,994
-
-
-
2
3
9
75
938
4,299
4
Penelitian bersama dosen
112
10,080
336
196
17,640
588
418
37,634
1,254
5
Pengabdian kepada Masyarakat
342
30,526
1,020
663
57,945
2,133
855
41,516
2,404
486
42,370
1,533
905
78,512
3,351
1,731
88,701
12,697
Sub Jumlah
Portofolio Universitas Indonesia
8-287
UNIVERSITAS INDONESIA
Sistem Informasi
Portofolio Universitas Indonesia
Portofolio Universitas Indonesia
8-288
STANDAR 11. SISTEM INFORMASI 11.1. Blue Print Pengembangan, Pengelolaan dan Pemanfaatan Sistem Informasi Universitas Indonesia adalah salah satu kampus yang sedang berusaha terus menerus meningkatkan kematangan sistem dan aplikasi teknologi informasi menuju Cyber Campus. Sesuai dengan rencana strategis di bidang ICT yang dibuat tahun 2001, UI telah mengembangkan beberapa aplikasi yang mendukung sistem informasi yang terkait dengan manajemen administrasi dan proses pembelajaran. Dalam pengembangan aplikasi-aplikasi tersebut, sebagian besar dikembangkan di atas platform yang bersifat open source dan dikembangkan sendiri oleh tim pengembang aplikasi di UI. Strategi ini selain bertujuan untuk menekan biaya pengembangan dan pengoperasian juga bertujuan agar kebergantungan terhadap suatu produk piranti lunak dapat diminimalkan. Sesuai dengan struktur organisasi UI-BHMN, otoritas pengelolaan sistem informasi UI berada di bawah Pengembangan dan Pelayanan Sistem Informasi (PPSI). Dalam hal ini, PPSI melakukan penyediaan fasilitas seluruh kegiatan yang terkait dengan IT untuk seluruh unit kerja yang ada di lingkungan UI. Untuk tugas tersebut PPSI telah membentuk 3 Divisi, yaitu Divisi Information Technology Support (IT Support), Internal dan External Service dan Divisi Pengembangan Sistem Informasi. Kepala PPSI bertanggungjawab langsung kepada Rektor Universitas Indonesia. 11.1.1. Unsur-unsur Sistem Informasi Integrasi sistem informasi UI dimulai pada tahun 2006 dengan terwujudnya integrasi administrasi pendidikan di seluruh fakultas UI melalui penerapan Sistem Informasi Akademik– Next Generation (SIAK – NG). Era ini menjadi awal terwujudnya Cyber Campus di Universitas Indonesia. Pemanfaatan SIAK-NG secara merata diseluruh fakultas merupakan pemicu pembuatan dan perwujudan serta pemanfaatan sistem informasi lain untuk mendukung manajemen perguruan tinggi; diantaranya adalah sistem informasi untuk pengelolaan data sumberdaya manusia, aset dan fasilitas, keuangan, rencana kerja & anggaran tahunan (RKAT) dan pelaporan akuntabilitas instansi pemerintah (LAKIP), serta sistem informasi pendukung akademik yang lain seperti sistem informasi kemahasiswaan/alumni, digital library, remote laboratory, evaluasi dosen oleh mahasiswa, Grid Computing dan sumber daya pembelajaran. Portal Universitas Universitas Indonesia (www.ui.edu) menjadi gerbang untuk mengakses berbagai Sistem Informasi di Universitas Indonesia. Portal ini menyediakan seluruh informasi terkini di lingkungan Universitas Indonesia menuju terwujudnya salah satu pilar Rencana Strategis yang ditetapkan Ditjen Dikti Depdiknas, yaitu pencitraan publik. Portal UI menjadi pusat akses layanan online yang memfasilitasi berbagai situs yang berfungsi mengelola informasi akademik, dan informasi data lain yang menunjang proses akademik. Portofolio Universitas Indonesia
8-289
Layanan hotline Pengembangan dan Pelayanan Sistem Informasi (PPSI) memberikan dukungan bantuan dalam penggunaan seluruh fasilitas teknologi informasi di Universitas Indonesia kepada seluruh sivitas akademika. Layanan hotline juga digunakan untuk pendaftaran dan pendataan account email seluruh sivitas akademika UI. Universitas Indonesia menyediakan akses jaringan dan Internet dengan menggunakan saluran dengan kapasitas yang lebar dan menggunakan saluran nirkabel (wi-fi). Sejumlah sistem yang telah dikembangkan secara terintegrasi dapat diakses dari luar universitas seperti aplikasi sistem informasi akademik dan kepegawaian sehingga mempermudah dan mempernyaman mahasiswa dan pengajar dalam mengakses data akademik dan informasi lainnya. Seluruh sivitas akademika mendapatkan satu akun untuk mengakses seluruh sistem informasi yang ada di UI. Seluruh aplikasi dibangun berlandaskan otentikasi akun tunggal. Dapat dikatakan bahwa harkat dan peringkat Universitas Indonesia saat ini sudah sangat baik dan memiliki unisur sistem informasi yang sangat lengkap (hardware, software, dan sumber daya manusia pendukung dan pengelolanya yang profesional). 11.1.2. Pengamanan Sistem Informasi Saat ini data center Universitas Indonesia berada di satu lokasi pusat data, dimana seluruh server dari 9 sistem informasi UI berada. Back up sistem sudah dilakukan secara reguler setiap hari sejak tahun 1990an. Konsep security dan data integrity sudah diterapkan dengan baik dan diusahakan diimplementasikan seoptimal mungkin. Keamanan akses data dengan akses nirkabel sudah dijaga dengan baik dengan standar keamanan yang tinggi dengan ditetapkannya radius autentification dengan pengamanan level tingkat tinggi yang sudah baik. Saat ini akses selain ke port 80 perlu mendapat ijin khusus terlebih dulu. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa standar pengamanan sistem informasi sudah dilakukan dengan baik di Universitas Indonesia. Disarter Recovery Center (DRC) sudah direncanakan tahun 2007, dan sedang dalam tahap penyiapan.
11.1.3. Ketersediaan dan kemutakhiran piranti keras dan piranti lunak, dan keberadaan sumber daya manusia Personal komputer yang dikelola oleh PPSI tersedia di beberapa lokasi (antara lain di beberapa fakultas dan perpustakaan pusat) berjumlah kurang lebih 750 PC, sebagian besar diperuntukkan bagi mahasiswa dalam mengikuti proses pembelajaran berbasis IT. Dengan memanfaatkan dana rutin (RKAT) UI serta program-program hibah yang ada, kegiatan pemeliharaan dan pemutakhiran dilakukan secara berkala dan terus menerus di bawah pengelolaan PPSI. Di samping fasilitas-fasilitas tersebut, beberapa fakultas juga mengadakan sendiri lab komputer dan fasilitas lainnya yang menjadi tanggung jawab fakultas yang bersangkutan, dimana total jumlahnya mencapai 6600 buah. PPSI juga mencatat seluruh lap top mahasiswa dan dosen yang dimanfaatkan untuk mengakses Internet wireless (Nir Kabel). Hingga saat ini tercatat 8700 lap top pengguna yang menggunakan satu account UI untuk mengakses seluruh fasilitas Teknologi Portofolio Universitas Indonesia
8-290
Informasi di Universitas Indonesia. Disamping itu terdapat sekitar 75 akses point wireless yang tersebar diseluruh Kampus UI Depok dan Salemba. Guna mendukung integrasi sistem informasi yang ada di UI (terdiri dari 17 subsistem), maka saat ini PPSI juga mengelola lebih kurang 50 buah server yang sebagian besar dapat diakses secara online (atau berbasis web) oleh user di lingkungan UI. Dalam memberikan layanannya, saat ini PPSI memiliki 67 staf teknis dengan latar belakang pendidikan dan pengalaman teknologi informasi dan 12 staf administrasi. Tujuh orang diantara staf dan pimpinan PPSI merupakan juga staf akademik, selebihnya adalah staf full time/part time yang berstatus PNS dan Pegawai Kontrak UI menuju UI BHMN. Pengelolaan SDM dilakukan secara terpusat di Direktorat SDM UI. Hingga saat ini yang menjadi permasalahan adalah tingginya turn over programmer pengembang Sistem Informasi di UI, yang perlu diantisipasi dengan kemungkinan menjadi Pegawai UI BHMN non-akademik. Sesuai dengan kebutuhan sistem dan infrastuktur diperlukan sekitar 50-80 orang pegawai Teknologi Informasi UI. Guna meningkatkan kemampuan dan keahliannya, terutama di dalam mengikuti perkembangan teknologi yang ada, secara berkala para staf tersebut diikutsertakan dalam beberapa pelatihan (baik yang bersetifikasi maupun nonsertifikasi) sesuai dengan bidang keahliannya masing-masing. Misalnya training Linux, Data Base, Ipv6, dan lain-lain. 11.1.4. Keberadaan dan pemanfaatan jaringan lokal (Local Area Network) LAN atau Intranet di UI (disebut JUITA: Jaringan Universitas Indonesia TerpAdu) telah tertata dengan lebih sempurna setelah tahun 2004. Pada tahun 2004 dikembangkan Netwok Operations Center (NOC) yang memonitor dan mengatur Intranet sekaligus koneksi WAN yang dimiliki oleh UI. Berbasiskan teknologi Cisco dipasang fasilitas monitoring dimana memiliki fungsi lain yaitu untuk mendistribusikan Network Policy (juga Security Policy) dari level Core/Backbone hingga level jaringan distribusi. Fasilitas ini semakin memudahkan manajemen jaringan yang mencakup lebih dari 39 Km kabel FO yang menghubungkan semua fakultas dan lembaga dilingkungan UI dan terhubung dengan lebih dari 6600 komputer, belum termasuk Laptop dimana jumlahnya melonjak dalam dua tahun terakhir. Hal ini terjadi berkaitan dengan pemasangan jaringan hotspot (berbasis wifi 2.4 GHz) dilingkungan kampus UI. Pengembangan terbaru di intranet UI adalah diimplementasikannya IPv6. Pemanfaatan infrastuktur LAN untuk keperluan akademis misalkan Sistem Informasi Akademis (SIAK NG), e-learning yang berbasiskan web pada sistem SCELE, Computer Mediated Learing, Library Automation and Online Archive (LONTAR), Remote Laboratory, laboratorium komputer berkinerja tinggi (HPC) memiliki grid computing dengan total kapasitas 75 Giga flops. Beberapa perkuliahan memakai Video Conference untuk meningkatkan daya tampung kelas dan mengatasi jarak antara Depok dan Salemba. Di UI sudah tersedia lebih dari 15 lokasi fasilitas Video Conference yang tersebar baik di pusat, fakultas dan lembaga. Salah satu fasilitas Video conference memiliki spesifikasi High Portofolio Universitas Indonesia
8-291
Resolution Video yang bekerjasama dengan pusat penelitian jaringan maju Asia Pacific (APAN). Di bidang non akademis infrastuktur LAN telah dipakai untuk sistem keuangan (Oracle Finance dan Sistem Biaya Pendidikan), sistem kepegawaian (SIPEG), Sistem Informasi Mahasiswa dan Alumni Mahalum (MAHALUM) dan Sistem Informasi Aset dan Fasilitas (SIMAF) dimana penggunanya mulai dari pusat, fakultas hingga program studi baik di Depok maupun di Salemba. Dibidang pelatihan telah diintegrasikan pusat pelatihan teknologi CDMA dan NGN di intranet UI, yang merupakan hibah dari Heawei Technologics pada tahun 2006. Jika diuraikan dalam angka-angka maka fasilitas yang dimiliki PPSI antara lain untuk High Performance Computing (HPC) grid infrastruktur memiliki 16 node dan 32 core dengan total kapasitas 75 GFLOPS, 2 Cisco Router (7609 dan 3845), 4 Linux Router, 45 Catalyst L2 switch, 4 Multi Layer Switch (6506 dan 3550), 97 buah Acces Point, Hotbackup sebesar 1 Terabyte dan Softbackup 620 GB. Total storage yang ada saat ini sekitar 12 Terabyte. Tahun 2006, PPSI telah melayani 553 permintaan layanan yang terdiri dari 168 layanan anti virus, 80 layanan ekspansi jaringan, 95 setting koneksi internet, 17 layanan SIAK (lama), 16 layanan setting Oracle Finance, 85 setting printer, 31 setting CPU, 17 perbaikan hardware, 7600 laptop/notebook telah terdaftar, 33 reinstall windows dan 32 layanan lainnya. Dalam pengelolaan, hotline PPSI telah menerbitkan sekitar 80.000 user-account yang dapat mengakses jaringan JUITA dan internet. 11.1.5. Keberadaan dan pemanfaatan jaringan luas (Wide Area Network) Jaringan WAN yang dimiliki UI terbagi atas beberapa jenis menurut penggunaannya. UI memiliki jaringan WAN khusus untuk Video Conference. Keberadaan jaringan ini dalam rangka tergabungnya UI ke Global Development Learning Network (GDLN) yang disponsori oleh Bank Dunia. Dalam hal ini UI juga berfungsi sebagai gateway dari Distance Learning Center (DLC) lainnya yang tersebar di Indonesia (Makassar, Denpasar dan Pekanbaru) ke DLC-GDLN lainnya yang berada di beberapa negara. Pusat GDLN berada di Washington DC. UI juga memiliki hubungan ke jaringan perbankan nasional. Jaringan ini di UI dimanfaatkan untuk mengimplementasikan pembayaran biaya pendidikan dengan cara e-payment melalui Host-to-host. Saat ini jaringan tersebut mampu dimanfaatkan untuk terhubung dengan sistem dari enam buah bank dan Artajasa sebagai perusahaan jaringan keuangan yang sudah bekerjasama dengan UI. UI juga memiliki hubungan dengan Indonesia Higher Education Research Network (INHERENT) sekaligus sebagai koordinator untuk wilayah Jabodetabek. Saat ini sudah 8 universitas di Jabodetabek yang sudah terhubung ke UI. Jaringan Inherent merupakan sebuah jaringan private. Hubungan UI ke internet saat ini telah mengimplemetasikan konsep Multihoming sehingga beberapa uplink yang dimiliki sekaligus dipakai sebagai redundant link. Portofolio Universitas Indonesia
8-292
Dengan memanfaatkan Border Gatering Protocol (BGP) yang saat ini sudah berjalan untuk hubungan ke Internet maka proses pengambilalihan uplink yang putus oleh uplink yang masih normal dilakukan secara otomatis. Hubungan ke internet yang saat ini ada meliputi ke IIX, ke internasional melalui Indosat dan Telkom. Bila diuraikan dalam angka-angka maka akan meliputi GDLN: ke Washington 384 Kbps, ke Makasar, Denpasar dan Pekanbaru masing-masing 384 Kbps. Ke jaringan perbankan melalui Artajasa dengan bandwidth 32 Kbps, ke Inherent dengan bandwidth 155 Mbps, ke IIX sebesar 100 Mbps ke Internasional melalui Indosat Inp sebesar 20 Mbps dan melalui Telkom IP transit sebesar 20 Mbps. Pemanfaatannya sudah jelas dengan melalui GDLN UI sudah secara rutin melakkan video conference dengan pihak-pihak yang berada di GDLN Network, sekaligus mengakses content pembelajaran yang ada di sana. Jaringan perbankan telah dimanfaatkan sejak tahun 2006 untuk pembayaran biaya pendidikan seluruh mahasiswa angkatan 2006 dan 2007. Pemanfaatan jaringan Inherent yang begitu besar band width-nya sampai saat ini berkisar pada video conference, e-learning, digital library dan yang terbanyak adalah pertukaran berkas melalui repository yang dimiliki oleh masing-masing universitas yang terhubung. UI memiliki sebuah repository yang sangat terkenal di level nasional dimana pada saat-saat tertentu bandwidth keluarannya bisa mencapai 70 Mbps yang mengalir baik ke Inherent maupun ke IIX bahkan ke Internasional. Grid infrastruktur juga sudah mulai dimanfaatkan oleh beberapa perguruan tinggi negeri lain melalui Inherent. Pemanfaatan internet di UI sudah sangat dirasakan sejak bandwidth yang dimiliki mulai terus meningkat sehingga keengganan dalam penggunaannya semakin berkurang. Saat ini dengan total bandwith internet nasional maupun internasional sebesar 140 Mbps UI merupakan salah satu universitas yang memiliki bandwith internet terbesar. Dengan memakai account UI (username dan password) yang dimiliki oleh semua mahasiswa, dosen dan staf UI mereka dapat leluasa mengakses internet. 11.2. Decision Support System Seluruh sistem informasi yang telah dibangun dapat diakses oleh pimpinan, dosen maupun mahasiswa sesuai dengan peran (role) masing-masing user. Sebagai contoh, informasi dari SIAK-NG, SIPEG dan SIMAF banyak diperlukan oleh pimpinan institusi selain untuk mendukung laporan kegiatan akademik, seperti SK034 dan BAN PT, juga diperlukan di dalam mendukung pengambilan keputusan atau menentukan kebijakan dan menyusun perencanaan. Lebih lanjut lagi, informasi-informasi tersebut juga dibutuhkan oleh unit penjaminan mutu akademik di dalam melakukan monitoring dan evaluasi penyelenggaraan pendidikan oleh tiap program studi. Saat ini seluruh fakultas dan program pascasarjana telah berpartisipasi dan tergabung dalam SIAK New Generation, keberadaan sistem itu sangat diperlukan baik oleh dosen, mahasiswa maupun sub bagian akademik di dalam Portofolio Universitas Indonesia
8-293
melaksanakan kegiatan akademik, seperti registrasi, pembimbingan maupun penerbitan transkrip atau daftar nilai semester. Secara umum, banyak dosen maupun mahasiswa telah memanfaatkan fasilitas internet, khususnya penggunaan e-mail dan penelusuran informasi di internet di dalam mendukung proses belajar-mengajar mereka. Sebagai contoh, pada beberapa kuliah, mahasiswa dapat menyerahkan tugasnya kepada dosen yang bersangkutan melalui fasilitas e-mail. Selain itu fasilitas teleconference juga sudah banyak dimanfaatkan untuk kuliah umum dan koneksi ke universitas lain di dalam dan diluar negeri. 11.3. Pemanfaatan sistem informasi jaringan luas (Wide Area Network) Pada saat ini, UI telah mengembangkan 17 sistem informasi dan layanan online, yaitu: Situs Layanan http://academic.ui.edu http://sipeg.ui.edu http://simafng.ui.edu http://edom.ui.edu http://bp.ui.ac.id http://merekatlakip.ui.edu http://www.digilib.ui.edu http://grid.ui.ac.id http://mahalum.ui.edu http://rlab.ui.edu http://cml.ui.edu http://scele.ui.edu http://sk034.ui.edu http://sirip.ui.edu http://eis.ui.edu http://dms.ui.edu http://kerjasama.ui.edu
Fungsi Sistem Informasi Akademik New Generation Sistem Informasi Kepegawaian Universitas Sistem Informasi Asset dan Fasilitas Universitas Sistem Penilaian Kinerja Dosen oleh Mahasiswa Sistem Biaya Pendidikan Sistem Informasi Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan Perguruan Tinggi Library Automation and digital Archives Infrastruktur Komputasi Grid yang dibangun di atas INHERENT Sistem Informasi Kemahasiswaan & Alumni Sistem Remote Laboratory Computer Mediated Learning (PBL) e-Learning Sistem Pelaporan Evaluasi Program Studi Sistem Informasi Riset & Pengabdian Masyarakat Executive Information System (EIS) Document Management System (DMS) Sistem Informasi Kerjasama (Sikerjasama)
UI juga memanfaatkan fasiliats teknologi informasi yang ada untuk membantu proses belajar mengajar. http://scele.ui.edu adalah student-centeredlearning environtment management system dan menjadi pondasi bagi tersedianya fasilitas e-learning di UI. Disamping sistem informasi di atas, dalam rangka pelaksanaan salah satu HELTH Dikti yaitu “Peningkatan Pencitraan Publik”, UI juga menyediakan homepage (www.ui.edu) yang memuat informasi-informasi di lingkungan UI, baik yang bersifat berita, pengumuman maupun informasi dari tiap fakultas maupun unit-unit yang ada (misalnya unit penjaminan mutu akademik, perpustakaan, center for learning resources dll.) di UI. Homepage ini sekaligus menjadi portal bagi pemakai UI yang ingin mengakses sistem-sistem informasi di atas. Berbagai usaha terus dilakukan Portofolio Universitas Indonesia
8-294
untuk memperbanyak informasi yang ada di Portal UI termasuk diantaranya berbagai fasilitas multimedia seperti video streaming, dll. Diharapkan bahwa ranking UI di webometrics dapat ditingkatkan menjadi lebih baik lagi dimasa mendatang.
11.4. Pemanfaatan sistem informasi untuk komunikasi internal & eksternal 11.4.1. Adanya aturan penggunaan fasilitas sistem informasi a. Fasilitas Sistem Informasi Akademik New Generation (SIAK-NG), melalui https://academic.ui.edu, berfungsi untuk registrasi akademik, kalender akademik, jadwal kuliah, jadwal ujian, nilai ujian, aktivitas akademik mahasiswa per semester dan data akademik mahasiswa lengkap secara online. Selain itu juga berfungsi sebagai absen dosen, pemberian nilai mahasiswa, laporan oleh petugas akademik tiap fakultas secara online. Penggunaan fasilitas ini terbatas dan hanya dapat diakses oleh orang yang memiliki account di Juita UI. b. Single Sign On (SSO), dengan memiliki sebuah account email yang aktif di UI, pengguna dapat mengakses internet, webmail, proxy dan fasilitas Hotspot. Aplikasi dapat dimanfaatkan oleh dosen dan mahasiswa. Fasilitas proxy berjalan secara otomatis saat memasukkan user dan password pada SSO. Alamat email situs dosen, pengguna dan mahasiswa adalah
[email protected]. c. Seluruh sivitas UI bisa menggunakan account email di ui.edu, melalui pendaftaran ke hotline PPSI dengan membawa fotocopy KTM (untuk mahasiswa) atau keterangan dari instansi yang bersangkutan bahwa yang bersangkutan adalah dosen atau karyawan UI. Tiap account email di https://webmail.ui.edu memiliki kapasitas 40 MB. d. Jurnal maya melalui layanan UI Blog, diluncurkan untuk memenuhi kebutuhan penyaluran kreativitas civitas UI dalam bentuk tulisan yang dapat dimanfaatkan di http://blog.ui.edu e. Hotspot yang merupakan layanan wi-fi yang dapat digunakan di lingkungan kampus UI. Dimana pengguna dapat mendaftarkan notebook atau PDA ke Hotline PPSI. Hingga akhir tahun 2006, saat ini telah terdaftar 7,600 notebook di Hotline PPSI UI. f. Integrasi antara saluran telekomunikasi dan saluran berbasis IP telah dilakukan Sub Dit IT support untuk layanan percakapan. Telepon publik (PSTN/Mobile Network) telah diintegrasikan dengan fasilitas VOIP gateway (Voice Over IP), melalui situs http://sip.ui.edu g. Global Development Learning Network (GDLN) memfasilitasi video conference ISDN di Kampus Salemba yang digunakan untuk pertukaran informasi antara UI dengan perguruan-perguruan tinggi di dalam dan luar negeri dalam jaringan GDLN. h. Fasilitas Teleconference Inherent UI, dengan video dan perangkat Polycom yang telah disebar diseluruh fakultas dilingkungan UI dan Pusat Administrasi, sehingga teleconference dapat dilakukan secara real time melibatkan seluruh fakultas. 11.4.2. Kemudahan Akses Fasilitas Portofolio Universitas Indonesia
8-295
Dengan telah terbangunnya jaringan UI terpadu (JUITA) yang mencakup hampir seluruh area kampus UI (Depok dan Salemba), maka setiap PC yang terhubung dengan jaringan tersebut, dapat mengakses baik intranet maupun internet. Hal ini memungkinkan baik staf dan mahasiswa di dalam mengakses informasi melalui internet. Sampai saat ini, telah diterbitkan lebih kurang 50.000 user account yang dapat mengakses JUITA. Lebih lanjut lagi, sebagian dosen telah memanfaatkan fasilitas JUITA ini di dalam melaksanakan proses belajar-mengajarnya. Dapat disimpulkan bahwa sivitas akademika dan masyarakat luas dapat mengakses informasi dengan sangat mudah dan bebas sesuai dengan otoritasnya. Disisi lain dari segi access point, UI telah membangun beberapa lab komputer yang tersebar di beberapa fakultas dan perpustakaan, sehingga dapat dimanfaatkan oleh staf maupun mahasiswa untuk mengakses JUITA. Beberapa fakultas juga telah membangun lab-lab komputer sendiri atau menyediakan PC di lingkungan fakultasnya yang dapat diakses oleh mahasiswa, dan telah menjalankan proses registrasi secara online. Sebagai salah satu layanan IT lainnya, Perpustakaan dan beberapa fakultas juga telah menyediakan fasilitas untuk men-download makalah atau buku ilmiah elektronik. Hal ini dimungkinkan karena perpustakaan UI dan beberapa fakultas telah berlangganan beberapa jurnal dan buku elektronik Bagi masyarakat umum yang ingin memperoleh informasi seputar UI dapat melakukannya melalui internet dengan mengakses homepage UI setiap saat. Informasi tersebut dapat diakses baik dari dalam maupun luar kampus. 11.4.3. Pelatihan penggunaan piranti Sebagai usaha untuk tetap meningkatkan mutu layanan dan mengikuti perkembangan teknologi yang sangat pesat, maka di dalam rencana kegiatan tiap tahun, PPSI menjadwalkan pelatihan-pelatihan berkaitan dengan ICT. Pelatihanpelatihan tersebut baik yang ditujukan bagi peningkatan kemampuan dan keahlian staf PPSI sendiri, maupun pelatihan yang dilakukan oleh PPSI bagi staf/karyawan di lingkungan UI. Kegiatan yang terakhir ini sebagai salah satu bentuk upaya di dalam meningkatkan capacity building staf UI di bidang ICT. Kegiatan pelatihan internal di atas biasa dilakukan di Information Technology Training Center (ITTC) UI yang berlokasi di kampus Depok maupun Salemba. Sedangkan untuk pelatihan peningkatan keahlian/kemampuan staf PPSI biasa dilakukan di instansi external yang bersertifikasi, misal Oracle, CISCO, Java dll. Untuk berbagai sistem informasi yang dimiliki UI dan Information literacy telah dilakukan berbagai pelatihan sistem informasi yang dilakukan secara reguler yang dilakukan di IT Training Center dan tempat pelatihan komputer di fakultas dan perpustakan. Program pelatihan pengguna diimplementasikan lebih dari dua kali dalam satu semester. Setiap masukan dari pengguna terhadap sistem informasi yang ada dan digunakan secara luas, senantiasa diadopsi dan dilakukan. Buku manual penggunaan sistem diperbanyak dan dibagikan ke semua dosen dan mahasiswa, perbaikan sistem diinformasikan dalam dokumen yang diperbaharui setiap tahunnya. Dapat dikatakan bahwa pelatihan dan sosialisasi pengembangan sistem terhadap pengguna sudah dilakukan dengan sangat baik. Portofolio Universitas Indonesia
8-296
11.5. Kecukupan dan kesesuaian sarana informasi dengan kebutuhan Sesuai dengan data jumlah fasilitas komputer dan fasilitas IT lainnya (lihat lampiran) serta berdasarkan dengan jumlah pemakai/user IT yang ada, maka secara umum rasio antara jumlah fasilitas dan pemakai di UI dapat digambarkan dalam tabel berikut ini:
Fasilitas
Jumlah yang Dapat diakses mahasiswa
Jumlah yang Dapat diakses Dosen
Terminal/PC
4,332
2.318
Bandwidth
40 Mbps ke Internet + 100 Mbps ke IIX + 155Mbps ke Inherent
40 Mbps ke Internet + 100 Mbps ke IIX + 155Mbps ke Inherent
Jumlah Total
5.647
295Mbps
Ratio Mahasiswa/ Fasilitas
Ratio Dosen/ Fasilitas
11,10%
56,06%
3,59 Kbps/mhs ke Internet & IIX 3,97 Kbps/mhs ke Inherent Universitas lain di Indonesia
34,82 Kbps/Total Dosen ke Internet & IIX 37,48 Kbps/Total Dosen ke Inherent Universitas lain di Indonesia
Fasilitas Komputer yang digunakan oleh Tenaga Penunjang Akademik berstatus PNS (tenaga administrasi, pustakawan, teknisi dan laboran) berjumlah 1,823 unit. Rasio Komputer berbanding Tenaga Penunjang Akademik adalah 146,78%, artinya jumlah komputer yang ada lebih banyak dibanding dengan jumlah tenaga penunjang akademik yang PNS. Perlu diingat bahwa di UI terdapat pegawai tenaga penunjang yang berstatus honorer dan kontrak. Dapat dikatakan bahwa Rasio mahasiswa dibanding terminal sangat memadai (