meyimpulkan bahwa benar pengertian mune ga ippai ni naru「 胸が一杯になる」
menurut Shinmura (1991 : 2603), yaitu kanashimi ya kandou nado mune ga ...
Bab 4 Simpulan dan Saran
4.1 Simpulan Setelah menggunakan teori semantik dan analisis medan makna, memang benar bahwa kanyouku yang menggunakan kanji mune yang terdapat pada Kodansha’s Dictionary of Basic Japanese Idiom (2002) sesuai dengan makna kanyouku yang terdapat pada kamus. Berdasarkan analisa penulis mengenai kanji mune, penulis menyimpulkan bahwa kanji mune tidak hanya memiliki arti dada atau hati, tetapi juga dapat diartikan sebagai perasaan. Lebih lanjut penulis menyimpulkan bahwa mune atau dada adalah anggota tubuh tempat seseorang merasakan bermacam-macam emosi atau perasaan. Oleh karena itu, semua kanyouku yang menggunakan kanji mune memiliki unsur perasaan, seperti kesedihan, kegembiraan, kecemasan, dan lain sebagainya, Pada kanyouku mune ga ippai ni naru「 胸が一杯になる」, setelah penulis mencari
medan makna dari kata ippai menurut Shinmura (1991) dan Takashi (2004), penulis meyimpulkan bahwa benar pengertian mune ga ippai ni naru「 胸が一杯になる」 menurut Shinmura (1991 : 2603), yaitu kanashimi ya kandou nado mune ga tsumaru か な し み
かんどう
むね
「悲しみや感動など胸がつまる」adalah hati seseorang disesakkan oleh kesedihan, keharuan, dan perasaan lainnya. 58
Penulis juga menyimpulkan bahwa benar pengertian mune ni kiku「胸に聞く」 じぶんじしん
と
menurut Shinmura (1991 : 2603) yaitu jibun jishin ni toikakeru「自分自身に問いかけ る」adalah bertanya kepada diri sendiri.
Berdasarkan medan makna semaru dalam kanyouku mune ni semaru「胸に迫る」,
penulis menyimpulkan bahwa benar pengertian mune ni semaru「胸に迫る」menurut Shinmura (1991 : 2603) yaitu yorokobi ya kanashimi nado ga kirenai hodo komi agete よろこ
かな
き
kuru「 喜 びや悲 しみなどが切 れないほどこみ上げてくる」adalah merasakan pearsaan sedih maupun senang yang tidak tertahankan secara terus-menerus. Pada kanyouku mune wo haru「胸を張る」, setelah penulis mencari medan makna
dari kata haru menurut Shinmura (1991) dan Takashi (2004), penulis meyimpulkan bahwa benar pengertian「胸を張る」mune wo haru menurut Shikawa (2004 :1242), じしん
yaitu
み
たいど
jishin ni michita taido wo toru「自信 に満 ちた態度 をとる」yang berarti
memiliki sikap percaya diri yang tinggi. Berdasarkan medan makna dari kata egaku menurut Shimura (1991) dan Takashi
(2004), penulis meyimpulkan bahwa benar pengertian mune ni egaku「胸に描く」 こころ
おも
う
menurut Shikawa (2004 :1242), yaitu omoi ni ukaberu「 心 に思い浮かべる」adalah membayangkan sesuatu di dalam hati.
59
Penulis juga meyimpulkan bahwa benar pengertian mune wo nadeorosu「胸をなで
下ろす」menurut Shinmura (1991 : 2603), yaitu hotto anshin suru「ほっと安心す る」adalah perasaan seseorang merasa tenang. Setelah penulis mencari medan makna dari kata kotaeru menurut Shinmura (1991)
dan Takashi (2004), penulis menyimpulkan bahwa benar pengertian fukaku kokoro ni ふか
shimi hairu「深く心にしみ入る」yang berarti meresap sampai kedalam hati.
Pada kanyouku mune ga sawagu「胸が騒ぐ」 , setelah penulis mencari medan
makna dari kata sawagu menurut Shinmura (1991) dan Takashi (2004), penulis menyimpulkan bahwa benar pengertian mune ga sawagu 「 胸 が 騒 ぐ 」 menurut しんぱい
Shinmura (1991 : 2603), yaitu shinpai ya kitai nado de kokoro ga ochitsukanai「心配や きたい
こころ
お
期待 な ど で 心 が 落 ち 着 か な い 」 adalah kekuatiran dan harapan membuat hati seseorang gelisah. Berdasarkan medan makna dari kata fukuramu menurut Shinmura (1991) dan Takashi
(2004) penulis menyimpulkan bahwa benar pengertian mune ga fukuramu「胸が膨ら む」menurut Shinmura (1991 : 2603), yaitu yorokobi ya kibou nado de kokoro ga ippai よろこび
きぼう
こころ
いっぱい
ni naru「喜びや希望で 心 が一杯になる」adalah perasaan seseorang dipenuhi oleh kegembiraan dan harapan. Setelah penulis mencari medan makna dari kata kasu dan kariru menurut Shinmura
(1991) dan Takashi (2004), penulis menyimpulkan bahwa benar pengertian kanyouku 60
mune wo kariru「胸を借りる」menurut Shinmura (1991 : 2603), yaitu jouisha ni じょういしゃ
れんしゅう
あいて
renshuu no aite wo tsutomete morau「上位者に 練 習 の相手をつとめてもらう」, adalah mendapat bantuan dari orang yang lebih tua. 4.2 Saran Berdasarkan analisis penulis mengenai kanyouku yang memiliki pembentukan dari kanji mune, penulis merasa bahwa pemahaman kanyouku sangat berkontribusi dalam pemahaman budaya bangsa Jepang. Selain itu, pemahaman makna kanyouku dalam bahasa Jepang juga sangat diperlukan dalam percakapan sehari-hari. Melihat pentingnya pemahaman kanyouku, ada baiknya jika peneliti selanjutnya meneliti kanyouku dengan kanji pembentukan yang berbeda. Selain itu peneliliti selanjutnya juga dapat menganalisis makna kanyouku yang terdapat dalam komik ataupun novel, sehingga dapat mengetahui nuansa yang diberikan dalam kanyouku tersebut. Misalnya penulis selanjutnya dapat meneliti kanyouku yang menggunakan kanji ki「気」 (perasaan) dalam komik kata omoi.
61