Berangkat dari permasalahan kurangnya kemampuan membaca pemahaman ...
dalam bentuk spiral yang menyangkut perencanaan, tindakan, pengamatan ...
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah Keterampilan membaca merupakan bekal ilmu yang sangat berharga praktis dan logis, yang harus dimiliki oleh setiap orang, dan sebagai alat untuk membukakan jendela informasi di era globalisasi dewasa ini. Apabila banyak membaca, otomatis akan menambah perbendaharaan kata, menambah pengetahuan, melatih alat ucap, melatih daya nalar, serta memberi tanggapan terhadap isi yang dibacanya. Pembelajaran membaca di sekolah dasar memiliki peran yang sangat penting. Santosa, dkk. (2008:3.19) menyatakan pendapat sebagai berikut: Pembelajaran membaca di sekolah dasar diselenggarakan dalam rangka pengembangan kemampuan membaca yang mutlak harus dimiliki oleh setiap warga Negara agar dapat mengembangkan diri secara berkelanjutan. Melalui pembelajaran di SD, siswa diharapkan memperoleh dasar-dasar kemampuan membaca di samping kemampuan menulis dan menghitung serta kemampuan esensial lainnya. Dengan dasar kemampuan itu, siswa dapat menyerap berbagai pengetahuan yang sebagian besar disampaikan melalui tulisan. Membaca dijadikan sebagai topik utama dalam pembelajaran bahasa Indonesia. Secara spesifik pembelajaran membaca di Sekolah Dasar difokuskan pada membaca intensif. Artinya membaca yang sungguh-sungguh dapat memahami isi bacaan, mendapatkan informasi dan ide-ide dari bacaan sebagai konteks pembelajaran bahasa Indonesia.
Nurati, 2013 IMPLEMENTASI TEKNIK SKRAMBEL UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN SISWA DALAM MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SD Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
MEMBACA
2
Berdasarkan pengamatan di lapangan khususnya di kelas III SDN Telajung 02 Kecamatan Cikarang Barat Kabupaten Bekasi menunjukkan bahwa keterampilan siswa dalam memahami suatu bacaan kurang memuaskan, yaitu masih banyak siswa yang memperoleh nilai di bawah KKM (Kriteria Ketuntasan Minimum = 70) untuk pembelajaran membaca. Banyak siswa sudah bisa membaca tapi belum mampu memahami isi bacaan dan menginformasikan pesan-pesan yang terdapat dalam suatu bacaan. Hal ini dibuktikan (1) siswa tidak dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan dari teks bacaan dengan benar, dan (2) siswa
belum memahami arti atau makna kata atau kalimat yang
dibacanya. Kurangnya kemampuan siswa tersebut di atas, dikarenakan oleh (1) guru kurang tepat dalam memilih metode atau teknik pembelajaran, (2) guru kurang memotivasi siswa agar tidak malas untuk membaca, dan (3) siswa menganggap remeh kegiatan membaca. Berangkat
dari
permasalahan
kurangnya
kemampuan
membaca
pemahaman siswa terhadap teks bacaan tersebut, maka perlu untuk dilakukan perbaikan sehingga dapat meningkatkan kemampuan pemahamannya. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan menerapkan teknik skrambel dalam proses pembelajaran membaca pemahaman. Teknik skrambel ini dianggap sangat tepat untuk meningkatkan keterampilan membaca pemahaman siswa sekolah dasar. Teknik skrambel adalah teknik permainan yang berupa aktivitas menyusun kembali atau pengurutan suatu struktur bahasa yang sebelumnya telah dikacaubalaukan. Nurati, 2013 IMPLEMENTASI TEKNIK SKRAMBEL UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN SISWA DALAM MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SD Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
MEMBACA
3
Dalam pengajaran membaca, anak diajak untuk berlatih menyusun suatu organisasi tulisan yang secara sengaja dikacaukan, menjadi suatu organisasi tulisan yang utuh dan bermakna, melalui teknik ini di samping anak diajak untuk berlatih memprediksi jalan pikiran penulisan aslinya, juga mengajak anak untuk berkreasi dengan susunan baru yang mungkin lebih baik dari susunan semula. Berdasarkan uraian di atas, maka peneliti mengadakan penelitian untuk memperbaiki kemampuan membaca pemahaman siswa dengan mengambil judul penelitian: “Implementasi Teknik Skrambel untuk Meningkatkan Kemampuan Membaca Pemahaman Siswa dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia di SD (Penelitian Tindakan Kelas di Kelas III SDN Telajung 02 Kecamatan Cikarang Barat Kabupaten Bekasi)
B. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang masalah di atas bahwa salah satu penunjang terhadap kemampuan membaca adalah adanya minat siswa dalam mempelajari proses membaca yang baik dan benar, maka dalam penelitian dirumuskan permasalahan sebagai berikut: “Apakah dengan diterapkannya teknik skrambel dalam pembelajaran membaca pemahaman dapat meningkatkan kemampuan membaca siswa Kelas III SDN Telajung 02 Kecamatan Cikarang Barat Kabupaten Bekasi?”
Nurati, 2013 IMPLEMENTASI TEKNIK SKRAMBEL UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN SISWA DALAM MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SD Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
MEMBACA
4
Untuk membatasi luasnya permasalahan dan untuk memudahkan proses penelitian selanjutnya, maka ditentukan beberapa pertanyaan penelitian sebagai berikut: 1. Bagaimana proses pembelajaran membaca pemahaman siswa Kelas III SDN Telajung 02 Kecamatan Cikarang Barat Kabupaten Bekasi dengan menggunakan teknik skrambel? 2. Bagaimana kemampuan membaca pemahaman siswa Kelas III SDN Telajung 02 Kecamatan Cikarang Barat Kabupaten Bekasi setelah menggunakan teknik skrambel?
C. Tujuan Penelitian Tujuan umum penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran mengenai
penerapan
teknik
skrambel
dalam
pembelajaran
membaca
pemahaman di Kelas III SDN Telajung 02 Kecamatan Cikarang Barat Kabupaten Bekasi. Sedangkan tujuan khusus yang ingin dicapai oleh penulis adalah ingin mengetahui: 1. Proses pembelajaran membaca pemahaman di Kelas III SDN Telajung 02 Kecamatan Cikarang Barat Kabupaten Bekasi dengan menggunakan teknik skrambel. 2. Kemampuan siswa kelas Kelas III SDN Telajung 02 Kecamatan Cikarang Barat Kabupaten Bekasi setelah menggunakan teknik skrambel pada pembelajaran membaca pemahaman. Nurati, 2013 IMPLEMENTASI TEKNIK SKRAMBEL UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN SISWA DALAM MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SD Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
MEMBACA
5
D. Manfaat Penelitian Adapun manfaat yang dapat diambil dari penelitian ini, adalah: 1. Bagi Guru: a. Untuk memperoleh gambaran tentang masalah yang sering ditemukan dalam pembelajaran membaca pemahaman pada siswa kelas III dan cara menyelesaikan masalah yang dihadapi guru pada waktu proses belajar mengajar berlangsung. b. Menambah pengetahuan atau wawasan guru mengenai pembelajaran membaca pemahaman dengan menggunakan teknik skrambel. 2. Bagi Siswa: a. Meningkatkan kemampuan membaca siswa dalam setiap proses pembelajaran di sekolah. b. Dalam waktu singkat siswa dapat memahami isi teks bacaan yang dibacanya.
3. Bagi Sekolah: Hasil penelitian ini dapat menjadi masukan untuk mengembangkan penggunaan teknik pembelajaran dalam pembelajaran bahasa Indonesia terutama dalam membaca pemahaman pada siswa Sekolah Dasar.
E. Metode Penelitian
Nurati, 2013 IMPLEMENTASI TEKNIK SKRAMBEL UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN SISWA DALAM MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SD Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
MEMBACA
6
Jenis penelitian yang digunakan dalam skripsi ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK), karena peneliti mengadakan perbaikan terhadap kemampuan membaca siswa dengan menggunakan teknik skrambel. Menurut Kemmis dan Carr (Kasbolah, 1998/1999:13), “Penelitian tindakan merupakan suatu bentuk penelitian yang bersifat refleksi yang dilakukan oleh pelaku dalam masyarakat sosial dan bertujuan untuk memperbaiki pekerjaannya, memahami pekerjaan ini, serta situasi dimana pekerjaan ini dilakukan”. Rancangan penelitian yang digunakan mengacu pada model penelitian tindakan kelas yang dikemukakan oleh Kemmis & Mc Taggart (Kasbolah, 1998/1999:14) yang menyatakan bahwa: penelitian tindakan juga digambarkan sebagai suatu proses yang dinamis dimana keempat aspek, yaitu perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi harus dipahami bukan sebagai langkah-langkah yang statis terselesaikan dengan sendirinya, tetapi lebih merupakan momen-momen dalam bentuk spiral yang menyangkut perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi’. Alur pelaksanaan tindakan kelas yang dimaksud dapat dilihat pada gambar sebagai berikut: Gambar 1.1 Alur Pelaksanaan Tindakan dalam Penelitian Tindakan Kelas Kemmis dan Taggart Rencana Tindakan I Refleksi
Observasi
I
I
Pelaksanaan Tindakan I
Nurati, 2013 IMPLEMENTASI TEKNIK SKRAMBEL UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN SISWA DALAM MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SD Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
MEMBACA
7
Rencana Tindakan II Refleks
Observasi
II
II
Pelaksanaan Tindakan II
Rencana Selanjutnya
(diadaptasi dari Kasbolah, 1998/1999:70)
F. Sistematika Penulisan Sistematika penulisan skripsi ini terdiri dari lima bab yang secara lengkap dijelaskan sebagai berikut: Bab I merupakan bab pendahuluan, yang berisi (a) latar belakang masalah, (b) rumusan masalah, (c) tujuan penelitian, (d) manfaat penelitian, (e) metode penelitian, dan (f) sistematika penulisan. Bab II merupakan kajian pustaka, yang berisi (a) teknik skrambel, (b) pembelajaran membaca di SD, (c) pembelajaran membaca pemahaman di SD, (d) Implementasi teknik skrambel dalam pembelajaran membaca pemahaman di SD dan (e) penelitian yang relevan. Bab III berupa metode penelitian, yang berisi: (a) lokasi dan subjek penelitian, (b) desain penelitian, (c) metode penelitian, (d) definisi operasional, Nurati, 2013 IMPLEMENTASI TEKNIK SKRAMBEL UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN SISWA DALAM MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SD Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
MEMBACA
8
(e) instrumen penelitian, (f) teknik pengumpulan data, dan (g) teknik pengolahan data. Bab IV merupakan paparan dari hasil penelitian dan pembahasan hasil penelitian yang telah dilakukan. Bab V berisi kesimpulan dari hasil penelitian dan pembahasannya yang disesuaikan dengan rumusan masalah yang telah ditetapkan di bab I, serta berisi rekomendasi.
Nurati, 2013 IMPLEMENTASI TEKNIK SKRAMBEL UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN SISWA DALAM MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SD Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
MEMBACA