citra tubuh pada remaja putri akhir yang melakukan suntik kurus

13 downloads 52020 Views 25KB Size Report
tubuh kurus atau langsing. Hal ini mengakibatkan banyak sekali remaja yang melakukan usaha pengurusan berat badan. Salah satu cara yang dilakukan.
CITRA TUBUH PADA REMAJA PUTRI AKHIR YANG MELAKUKAN SUNTIK KURUS NANI PRATIWI, Dona Eka Putri, S.Psi. M.Psi Skripsi, Fakultas Psikologi, 2009

Universitas Gunadarma http://www.gunadarma.ac.id

kata kunci : citra tubuh remaja dengan sunt Abstraksi : Masa remaja merupakan masa transisi seseorang dari anak-anak menjadi dewasa. Pada masa ini, seseorang mulai sadar diri dan memberikan perhatian yang besar terhadap citra tubuh. Perhatian terhadap citra tubuh tersebut terlihat lebih besar pada remaja putri. Saat ini menarik tidaknya seseorang diidentikkan tubuh kurus atau langsing. Hal ini mengakibatkan banyak sekali remaja yang melakukan usaha pengurusan berat badan. Salah satu cara yang dilakukan adalah suntik kurus. Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui citra tubuh pada remaja putri yang melakukan suntik kurus, bagaimana gambaran citra tubuh pada remaja putri yang melakukan suntik kurus. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode pendekatan kualitatif berupa studi kasus. Subjek yang diteliti dalam penelitian ini adalah remaja putri yang melakukan suntik kurus dan memiliki citra tubuh yang negatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan oleh peneliti adalah metode wawancara dengan pendekatan menggunakan petunjuk umum wawancara dan observasi nonpartisipan. Sedangkan alat bantu pengumpulan data penelitian menggunakan alat perekam dan alat tulis. Berdasarkan penelitian yang yang telah dilakukan subjek memiliki citra tubuh yang negatif hal ini dapat dilihat dari komponen citra tubuh subjek. Subjek tidak merasa nyaman terhadap tubuhnya yang gemuk dan melakukan suntik kurus untuk memperindah tubuhnya dan menghilangkan rasa ketidaknyamanan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa alasan subjek melakukan suntik kurus, selain subjek merasa tidak puas dengan berat badan dan bentuk tubuhnya secara keseluruhan, subjek juga merasa tidak puas dengan bagian tubuh tertentu. Ketidakpuasan tersebut menurun setelah subjek melakukan suntik kurus, akan tetapi subjek masih merasa bahwa dirinya memiliki tubuh yang gemuk dan ingin memperkurus tubuhnya lagi. Gambaran citra tubuh subjek, subjek merasa sangat gemuk dan ingin melakukan suntik kurus terhadap tubuhnya ,faktor ini mengungkapkan pikiran dan perasaan subjek mengenai tubuhnya, perilakunya diarahkan untuk mencapai bentuk tubuh yang

lebih ideal seperti diet dan lain-lain (subjek pernah melakukan diet sebelum subjek melakukan suntik kurus). Faktor citra tubuh yang dipersepsi individu terhadap bagian-bagian tubuh tertentu atau akurasi penilaian individu terhadap ukuran, bentuk dan berat (selain tidak merasa puas dengan ukuran tubuhnya, subjek juga tidak merasa puas pada bagian paha dan perutnya. Faktor-faktor interpersonal yang mempengaruhi citra tubuh Subjek adalah sikap ibu terhadap tubuhnya sendiri dan tubuh Subjek, teman sebaya seperti teman-temannya yang mempunyai tubuh yang kurus. orang tak dikenal (yang sering Subjek jumpai di tempat keramaian yang mempengaruhi citra tubuh Subjek), tokoh idola dan mediamassa, ketidakpuasan terhadap tubuh Subjek juga dipengaruhi oleh majalah yang ia baca.

Suggest Documents