PANDUAN PENULISAN LOMBA KARYA TULIS ILMIAH ALQURAN ...

PANDUAN PENULISAN LOMBA KARYA TULIS ILMIAH ALQURAN FESTIVAL ILMUWAN MUSLIM

KATA PENGANTAR Assalamu’alaikum Wr.Wb. Segala puji hanya bagi Allah yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga buku panduan penulisan

“Perkembangan Ilmu Pengetahuan Membuktikan Kebenaran Alquran “

Lomba Karya Tulis Ilmiah Alquran dapat diselesaikan dengan baik. Shalawat serta salam tercurahlimpahkan kepada nabi Muhammad SAW.

 

Buku panduan ini disusun untuk memberikan informasi

 

kepada peserta tentang Lomba Karya Tulis Ilmiah Al Quran

 

dan memudahkan dalam melakukan penulisan karya tulis.

 

Semoga dapat membantu peserta dalam mengikuti kegiatan ini.

 

Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu proses penyusunan buku panduan. Saran dan masukkan senantiasa

 

penulis nantikan.  

Wassalamu’alaikum Wr.Wb.

 

Bogor, September 2010

 

Penulis

  SERAMBI RUHIYAH MAHASISWA FMIPA INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2010

BAB I PENDAHULUAN

mengikuti kaidah ilmiah baik secara tertulis maupun lisan. 2. Mengembangkan penalaran mahasiswa agar mampu

A. Latar Belakang

berpikir

secara

kritis

dan

analitis,

menemukan

Penulisan karya tulis ilmiah telah dilakukan oleh banyak

permasalahan yang berkaitan dengan pembangunan

kalangan baik di tingkat dosen, mahasiswa maupun siswa.

berkelanjutan serta menggagas berbagai alternatif

Berbagai bidang pengetahuan diangkat berdasarkan penelitian

penyelesaian

atau pun hasil penelitian untuk dipublikasikan di khayalak.

pertimbangan terhadap kearifan lokal.

Selain itu, perkembangan ilmu pengetahuan alam telah banyak membuktikan kebenaran alquran dan mulai diangkat di

masalah

dengan

mengoptimalkan

3. Mengkaji lebih dalam kebenaran Al Qur’an untuk dipublikasikan di khalayak.

berbagai media. Oleh karena itu, kami menyelenggarakan Lomba Karya Tulis Ilmiah Al Quran dan mengangkat tema

C. Hasil yang Diharapkan

“Perkembangan Ilmu Pengetahuan Alquran Membuktikan

Hasil yang diharapkan dari Lomba Karya Tulis Al

KebenaranAl Quran” untuk kalangan mahasiswa.

Qur’an ini adalah : 1. Terwujudnya suasana akademik yang kondusif di

B. Tujuan

perguruan

tinggi

melalui

penggalian

ide,

Tujuan diadakannya Lomba Karya Tulis Ilmiah Al Quran ini

peningkatan kreativitas, kemampuan berkomunikasi

adalah :

secara ilmiah, sikap professional dan kepedulian

1. Mengembangjan iklim akademis yang kondusif untuk meningkatkan kreativitas mahasiswa dalam bentuk karya tulis yang komunikatif yang disampaikan

terhadap

permasalahan

yang

berkembang

di

masyarakat dan kearifan/keunggulan lokal. 2. Terpilihnya

karya

kebenaran Al Quran

tulis

yang

membuktikan

BAB II PENJELASAN UMUM

C. Proses Seleksi Seleksi peserta akan dilakukan melalui 2 tahap

A. Definisi

yaitu :

Lomba Karya Tulis Ilmiah Al Qur’an merupakan

1. Tahap Seleksi

tulisan ilmiah dari kajian pustaka bersumberkan Al

Seluruh karya tulis peserta yang masuk

Qur’an yang berisi solusi kreatif dari permasalahan

diseleksi

yang dianalisis secara runtut dan tajam serta

mendapatkan

diakhiri kesimpulan yang relevan.

dipresentasikan dihadapan dewan juri

oleh 10

dewan

juri

untuk

karya

tulis

untuk

2. Tahap Presentasi B. Persyaratan Peserta

Presentasi karya tulis yang lolos seleksi

1. Peserta LKTIA adalah mahasiswa perguruan

tahap 1 untuk mendapatkan juara 1, 2 dan 3

tinggi negeri maupun swasta yang sedang mengikuti program S1/D3 2. Peserta dapat perorangan atau berkelompok 2-3 orang 3. Anggota peserta kelompok dapat berasal dari disiplin ilmu yang berbeda 4. Peserta baik perorangan maupun kelompok hanya boleh nengirimkan satu karya tulis

D. Tema Tema yang diangkat dalam Lomba Karya Tulis Ilmiah Al Qur’an ini adalah “Perkembangan Ilmu Pengetahuan Membuktikan Kebenaran Al Qur’an “

5. Peserta belum pernah menpresentasikan karya tulis di kompetisi lain.

E. Sifat dan Isi Tulisan

Sifat dan isi tulisan harus memenuhi syarat-

a. Materri yang ditulis tidak harus sejalan

syarat sebagai

dengan bidang ilmu yang ditekuni para

berikut.

penulis/mahasiswa

1. Kreatif dan Objektif

b. Kesempatan

a. Tulisan berisi gagasan yang kreatif umtuk

memberikan

solusi

atas

kepada

mampu menuangkannya dalam bentuk tulisan walau yang bersangkutan tidak

b. Tulisan tidak bersifat emosional atau

sedang belajar formal di bidang tersebut

tidak meonjolkan permasalahan subjektif

c. Materi

c. Tulisan didukung oleh data dan atau

karya

tulis

merupakan

isu

mutakhir atau aktual

informasi terpercaya

5. Pembimbing

d. Bersifat asli (bukan karya jiplakan) dan

a. Setiap

menjauhi duplikasi

kegiatan

mahasiswa

2. Logis dan Sistematis

baik

penulisan yang

oleh bersifat

perorangan maupun kelompok perlu

a. Tiap langkah penulisan dirancang secara

mendapat bimbingan dari dosen secara

sistematis dan runtut

intensif

b. Pada dasarnya karya tulis ilmiah memuat identifikasi

 

masalah,

analisis-sintesis kesimpulan dan sedapat mungkin memuat saran-saran

BAB III RAMBU-RAMBU PENULISAN KARYA TULIS

3. Isi Tulisan Berdasarkan Telaah Pustaka 4. Materi Karya Tulis

diberikan

mahasiswa yang memiliki ide kraetif dan

permasalahan yang sedang berkembang.

unsure-unsur

ini

A. Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan hendaknya berisi rancangan

kelompok atau penulis inti lengkap

teratur sebagai berikut :

dengan nama dan nomor induk pegawai

1. Bagian Awal

dan stempel jurusan

a. Halaman Judul 1) Judul

diketik

3) Lembar pengesahan diberi tanggal sesuai dengan

huruf

besar

dengan tanggal pengesahan

hendaknya ekspresif, sesuai dan tepat

c. Kata Pengantar

dengan masalah yang ditulis dan tidak

d. Daftar isi atau daftar lain yang diperlukan

membuka peluang untuk penafsiran

seperti daftar gambar, daftar tabel atau

ganda

daftar lampiran

2) Nama

penulis

dan

nomor

induk

mahasiswa ditulis dengan jelas

e. Ringkasan (bukan abstrak) karya tulis disusun 2-3 halaman yang mencerminkan isi

3) Perguruan tinggi asal ditulis dengan jelas

keseluruhan karya tulis mulai dari latar

4) Tahun penulisan

belakang , tujuan, landasan teori yang

5) Kulit muka luar menggunakan kertas

mendukung, metode penulisan, pembahasan,

buffalo berwarna h

kesimpulan dan rekomendasi

b. Lembar Pengesahan 1) Lembar

Pengesahan

2. Bagian Inti memuat

judul,

nama penulis dan nomor induk 2) Lembar pengesahan ditandatangani oleh ketua kelompok jika berkelompok atau

a. Pendahualuan Bagian pendahuluan berisi hal-hal sebagai berikut : 1) Perumusan masalah yang mencakup

penulis inti jika perorangan, dosen

latar

pembimbing dan ketua jurusan ketua

mengangkat masalah tersebut menjadi

belakang

tentang

alasan

karya tulis (dilengkapi dengan data atau

cara/ prosedur pengumpulan data dan atau

informasi

informasi,

yang

mendukung)

dan

penjelesan tentang makna penting serta menariknya

masalah

tersebut

untuk

ditelaah 2) Uraian singkat mengenai gagasan kreatif yang ingin disampaikan 3) Tujuan dan manfaat yang ingin dicapai melalui penulisan b. Telaah Pustaka Telaah pustaka berisi : 1) Uraian yang menunjukkan landasan teori

pengolahan

data

dan

atau

informasi serta analisis-analisis d. Analisis dan Sintesis 1) Analisis permasalahan didasarkan pada data dan atau informasi serta telaah pustaka 2) Sintesis untuk menghasilkan alternative model pemecahan masalah atau gagasan yang kreatif e. Simpulan dan Saran 1) Simpulan

harus

konsisten

dengan

dan konsep-konsep yang relevan dengan

analisis permasalahan dan menjawab

maslah yang dikaji

tujuan

2) Uraian mengenai pendapat terdahulu

2) Saran disampaikan berupa kemungkinan

yang berkaitan dengan masalah yang

atau prediksi transfer gagasan dan adopsi

dikaji

teknologi

3) Uraian mengenai pemecahan masalah yang pernah dilakukan c. Metode Penulisan

3. Bagian Akhir a. Daftar

Pustaka

ditulis

untuk

member

informasi sehingga pembaca dapat dengan

Penulisan dilakukan mengikuti metode yang

mudah

benar dengan menguraikan secara cermat

disebutkan. Penulisan daftar pustaka untuk

menemukan

sumber

yang

buku

dimulai

dengan

menulis

nama

halaman dan maksimal 30 halaman. Jumlah

pengarang, tahun penerbitan, judul buku,

halaman yang tidak sesuai dengan ketentuan

tempat terbit dan nama penerbit. Penulisan

tersebut dapat mengurangi penilaian

daftar pustaka untuk jurnal dimulai dengan

3. Bahasa yang digunakan adalah bahasa Indonesia

nama penulis, tahun, judul tulisan, nama

baku dengan tata bahasa dan ejaan yang

jurnal,

disempurnakan,

volume

dan

nomor

halaman.

sederhana,

jelas,

satu

–

Penulisan daftar pustaka yang diperoleh dari

kesatuan, mengutamakan istilah yang mudah

internet ditulis website-nya.

dimengerti,

b. Daftar riwayat hidup peserta minimal

tidak

menggunakan

singkatan

seperti tdk, tsb, yg,dgn,dll,sbb

mencakup nama lengkap, tempat tanggal lahir, karya-karya ilmiah yang pernah dibuat,

penghargaan-penghargaan

ilmiah

yang pernah diraih c. Lampiran jika diperlukan seperti foto,

IV. RAMBU-RAMBU PELAKSANAAN PRESENTASI

dokumentasi, data dan informasi lainnya yang mendukung isi tulisan

Pelaksanaan presentasi mengacu pada ketentuan sebagai berikut :

B. Persyaratan Penulisan 1. Petunjuk penulisan dan pengetikkan karya tulis dapat dilihat pada lampiran 1 2. Naskah mulai pendahuluan sampai dengan kesimpulan dan saran ditulis minimal 20

1. Karya tulis disajikan dalam waktu 15 menit 2. Tanya jawab dilakukan maksimal 15 menit 3. Pertanyaan hanya dilakukan oleh dewan juri 4. Selama presentasi peserta diwajibkan untuk berada dalam ruangan presentasi 5. Keputusan juri tidak dapat diganggu gugat

6. Peserta yang lolos ke tahap presentasi diwajibkan menyerahkan bahan presentasi dalam Power Point

Quran. Semoga pedoman ini membantu peserta dalam melakukan penulisan karya tulis.

V. PENILAIAN DAN PENGHARGAAN

Penilaian Lomba Karya Tulis Ilmiah dan presentasi karya tulis dilakukan oleh tim Juri. Adapun kriteria dan jumlah tim juri telah ditentuka oleh panitia kegiatan. Tim juri terdiri oleh 3 orang terdiri dari 2 orang juri dari dosen dan 1 orang mahasiswa. Bagi peserta yang berhasil mencapai urutan tertinggi dalam pelaksanaan Lomba Karya Tulis Ilmiah Al Qur’an akan diberi penghargaan berupa

Lampiran 1

sertifikat dan hadiah lainnya.

Petunjuk Teknik Penulisan dan Pengetikkan

VI. PENUTUP

1. Penulisan Huruf Naskah diketik 1.5 spasi dengan menggunakan huruf

Pedoman ini diharapkan menjadi acuan bagi seluruh mahasiswa di setiap perguruan tinggi yang akan mengikuti LKTIA. Karya tulis yang dihasilkan perlu disebarluaskan dan dibaca oleh masyarakat luas sebagai karya pikir mahasiswa muslim Indonesia yang mampu membuktikan kebenaran Al

Times New Roman dengan ukuran huruf 12 kecuali ringkasan diketik satu spasi. 2. Tata Letak a. Batas Pengetikkan 1) Samping kiri 4 cm

2) Samping kanan 3 cm

Alinea baru diketik sebaris dengan baris diatasnya

3) Batas atas 3 cm

dengan jarak 2 spasi. Pengetikkan kutipan langsung

4) Batas bawah 3 cm

yang lebih dari 3 baris diketik 1 spasi menjaorok ke

b. Jarak pengetikkan Bab , subbab dan perinciannya 1) Jarak pengetikkan antara bab dan subbab 3 spasi, subbab dan kalimat dibawahnya 1.5 spasi

dalam dan semuanya tanpa diberi tanda petik 4. Penomoran Halaman a. Bagian pendahuluan yang meliputi halaman judul,

2) Judul bab diketik di tengah-tengah dengan huruf

nama/daftar anggota kelompok, kata pengantar dan

besar dan dengan jarak 4 cm dari tepi atas tanpa

daftar isi memakai angka romawi kecil dan diketik

digaris bawahi

sebelah kanan bawah ( i,ii dan seterusnya)

3) Judul subbab ditulis dimulai dari sebelah kiri

b. Bagian tubuh/pokok sampai dengan bagian penutup

huruf pertama setiap kata ditulis dengan huruf

memakai angka arab dan diketik dengan jarak 3 cm

besar (kapital) , kecuali kata-kata tugas seperti

dari tepi kanan 1.5 cm dari tepi atas (1,2,3 dan

yang, dari, dan

seterusnya)

4) Judul anak subbab ditulis dari sebelah kiri dengan indensi 1(satu) cm yang diberi garis bawah. Huruf pertama setiap kata ditulis dengan huruf besar (huruf kapital) kecuali kata-kata tugas seperti yang, dari, dan 5) Jika masih ada subjudul dalam tingkatan yang lebih rendah , ditulis seperti pada butir (3) diatas lalu diikuti oleh kalimat berikutnya 3. Pengetikkan Kalimat

c. Nomor halaman petama dari tiap bab tidak ditulis tetapi tetap diperhitungkan 5. Kebahasan a. Huruf Miring (Italic) Huruf miring digunakan untuk menulis beberapa hal sebagai berikut : 1) Kata dan ungkapan asing yang ejaanya bertahan dalam banyak bahasa

2) Tetapan dan pengubah yang tidak diketahui dalam matematika

teori dan metode

3) Kata atau istilah yang diperkenalkan untuk diskusi khusus

c. Huruf Tebal Huruf tebal digunakan untuk judul atau tajuk

4) Kata atau frase yang diberikan penekanan 5) Judul

5) Penulisan nama orang pada hokum, dalil, uji

buku

atau

terbitan

berkala

(heading) yang

disebutkan dalam tubuh tulisan

6. Tata Bahasa

6) Nama ilmiah seperti genus, spesies, varietas dan forma makhluk

a. Fungsi tata bahasa digunakan dengan taat asas dan tegassehingga subyek dan predikat harus selalu ada

b. Huruf Kapital

b. Penggunaan ejaan dan istilah resmi

1) Digunakan untuk huruf pertama pada awal kalimat

c. Bahasa yang digunakan bersih dari unsur dialek daerah, variasi bahasa Indonesia dan bahasa asing

2) Setiap kata dalam judul kecuali kata tugas yang tidak terletak pada posisi awal

yang belum dianggap sebagai unsure bahasa Indonesia kecuali untuk istilah bidang ilmu tertentu

3) Nama bangsa, bahasa, agama , orang, hari, bulan,

tarikh,

peristiwa

sejarah,

lembaga,

jabatan, gelar dan pangkat yang diikuti nama orang atau tempat 4) Nama-nama

geografi,

a. Tanda Titik (.) Digunakan pada akhir kalimat, pada singkatan

tetapi

bukan

nama

geografi yang digunakan sebagai jenis (misal : badak sumatera)

7. Tanda Baca

tertentu, sebagai penulisan bilangan ribuan atau kelipatannya yang menunjukkan jumlah b. Tanda Koma (,)

Digunakan untuk memisahkan angka decimal,

h. Tanda Petik (“…”)

pemisah unsure-unsur dalam suatu deret, untuk

Digunakan untuk petikkan atau kutipan pembicaran

memisahkan unsur-unsur sisteksis dalam kalimat

langsung, istilah yang kurang dikenal atau kata yang

c. Tanda Titik Koma (;) Digunakan

untuk

mempunyai arti khusus memisahkan

unsure-unsur

i. Tanda Garis Miring (/)

sintaksis yang setara atau dalam deret yang sudah

Digunakan untuk menggantikan tanda bagian atau

mengandung tanda baca lain

menunjukkan bilangan pecahan

d. Tanda Titik Dua (:) Digunakan untuk menandakan pengutipan yang panjang, angka perbandingan, memisahkan nomor, jilid dan halaman daftar pustaka

ringkas

Digunakan pada akhir pertanyaan langsung untuk keragu-raguan

dalam

suatu

pertanyaan

tabel

merupakan

yang

berdiri

pernyataan sendiri

dan

secara dapat

menerangkan arti tabel 2) Judul tabel diletakkan di atas tabel dengan diawali huruf kapital

f. Tanda Hubung (-) Digunakan

a. Tabel 1) Judul

e. Tanda Tanya (?)

menunjukkan

8. Penulisan Tabel dan Gambar

untuk

3) Setiap tabel yang ada harus dirujuk atau dibahas menyambung

bagian-bagian

tanggal dan menghubungkan dua kata yang sama g. Tanda Kurung ((…))

di dalam kalimat 4) Catatan kaki pada tabel merupakan symbol non numeri seperti *, dan .. petunjuk catatan kaki

Digunakan untuk mengapit tambahan keterangan

diletakkan pada bagian tabel yang memerlukan

atau penjelasan yang bukan bagian integral pokok

informasi tambahan tersebut

pembicaraan

b. Gambar

1) Judul gambar dapat berupa satu kalimat atau lebih 2) Judul gambar diletakkan di bawah gambar dan diawali oleh huruf kapital serta diakhiri dengan tanda titik 3) Setiap gambar biasanya mempunyai simbol . Untuk itu setiap symbol harus diberikan keterangan. Ukuran symbol dan keterangannya harus proporsional dengan ukuran gambar dan dapat dibaca dengan jelas 4) Setiap gambar yang terdapat dalam tulisan harus dirujuk dalam teks