Pembelajaran Kooperatif

Pembelajaran Kooperatif Drs. Suwarno, M.Si. FKIP-Universitas Veteran Bangun Nusantara

Suwarno, FKIP-Univet Bantara

1

Apakah Pembelajaran Kooperatif itu? • Pembelajaran kooperatif merupakan salah satu metode pembelajaran yang menggunakan teori konstruktivisme. • Teori ini menganjurkan peranan yang lebih aktif bagi siswa dalam pembelajaran dibanding dengan apa yang saat ini banyak dilaksanakan pada mayoritas kelas. Suwarno, FKIP-Univet Bantara

2

• Dalam pembelajaran kooperatif siswa belajar bersama dalam kelompok - kelompok kecil yang terdiri dari 4 - 5 siswa yang heterogen. • Setiap kelompok terdiri atas campuran siswa berkemampuan tinggi, sedang, rendah. • mereka saling membantu satu sama lain dan guru hanya sebagai fasilitator. Suwarno, FKIP-Univet Bantara

3

Aktivitas siswa dalam pembelajaran kooperatif • mengikuti penjelasan guru secara aktif • bekerja sama menyelesaikan tugas dalam kelompoknya, • memberikan penjelasan kepada teman sekelompoknya, • mendorong kelompok untuk berpartisipasi secara aktif, • berdiskusi, • dan lain - lain. Suwarno, FKIP-Univet Bantara

4

• Agar pembelajaran dapat berlangsung secara efektif, siswa diberi lembar kegiatan yang berisi pertanyaan atau tugas yang direncanakan untuk diajarkan.

Suwarno, FKIP-Univet Bantara

5

• Selama kerja kelompok, tugas anggota kelompok adalah mencapai ketuntasan materi yang disampaikan oleh guru dan saling membantu teman sekelompoknya untuk mencapai ketuntasan belajar.

Suwarno, FKIP-Univet Bantara

6

• Dalam pembelajaran kooperatif, penghargaan diberikan kepada kelompok.

Suwarno, FKIP-Univet Bantara

7

Jenis-jenis Pembelajaran Kooperatif 1. Jigsaw 2. Studi Lapangan (Field Study) 3. Team Assisted Individualization (TAI) 4. Team Game Tournament (TGT) 5. Student Teams Achievement Division (STAD) 6. Numbered Heads Together (NHT) Suwarno, FKIP-Univet Bantara

8

• Jenis Jigsaw – Model pembelajaran jenis Jigsaw ditunjukkan dengan dibentuknya Kelompok Ahli dan Kelompok Asal yang sama.

Suwarno, FKIP-Univet Bantara

9

• Jenis Studi Lapangan (Field Study) – Pada jenis ini cara untuk penguasaan bahan pelajaran oleh siswa dengan jalan membawa mereka langsung kepada obyek yang terdapat di luar kelas atau lingkungan kehidupan nyata agar mereka dapat mengamati secara langsung.

Suwarno, FKIP-Univet Bantara

10

• Tipe Team Assisted Individualization (TAI) – TAI merupakan salah satu tipe belajar kooperatif dengan pemberian bantuan secara individual.

Suwarno, FKIP-Univet Bantara

11

• Tipe Team Game Tournament (TGT) – Tipe TGT menekankan adanya kompetisi kegiatannya seperti STAD, tetapi kompetisi dilakukan dengan cara membandingkan kemampuan antar anggota tim dalam suatu bentuk turnamen.

Suwarno, FKIP-Univet Bantara

12

• Tipe Student Teams Achievement Division (STAD) – Bagian esensial dari tipe ini adalah adanya kerjasama anggota kelompok dan kompetisi antar kelompok. Siswa bekerja di kelompok untuk belajar dari temannya serta mengajari temannya. Suwarno, FKIP-Univet Bantara

13

2

• Jenis Numbered Heads Together (NHT) – Pembelajaran Kooperatif Jenis NHT dilakukan oleh guru dengan melemparkan pertanyaan pada anggota kelompok yang dibentuk, dan setiap anggota kelompok akan saling membantu demi tanggung jawab dan nama baik kelompok.

Suwarno, FKIP-Univet Bantara

14

• Jenis Numbered Heads Together (NHT) – Dengan pembelajaran ini diharapkan setiap siswa antusias dalam memahami permasalahan dan tanggungjawabnya karena mereka merasa merekalah yang ditunjuk guru menjawab.

Suwarno, FKIP-Univet Bantara

15