DATA CURAH HUJAN STASIUN A. JAN. FEB. MAR. APR. MEI JUN. JUL. AGT.
SEP. OKT. NOP. DES. 1980. 39X. 11Y. 16X. 35Y. 26X. 5Y. 3X. 7Y. 8Y. 24X. 11Y.
Tehnik Pengembangan Instrument Matakuliah Eksperimen Fisika Dasar 1 .....
Nilai UAS. Soal yang digunakan pilihan ganda beralasan ( 30 soal) : Jawaban ...
D hanya dibandingkan dengan kelasyangbersangkutan , tidak dengan kelas lain
.
dalam modul ini adalah tentang pengertian dan pengelolaan serta ... mahasiswa
dalam pemahaman tentang pengertian fasilitas dan perlengkapan.
senantiasa dikaitkan dengan aspek-aspek lainnya dari perilaku organisasi yang
.... Definisi lain dikemukakan Robbins (2002: 247), bahwa budaya organisasi.
untuk mengajukan, menguji, dan menyempurnakan model tata surya, hingga
model ... Secara umum BBM ini menjelaskan tentang model-model tata surya
yang.
Latihan fisik dalam pelaksanaannya lebih difokuskan kepada proses pembinaan
..... Naik turun bangku 15 kali (atlet berdiri disamping bangku kemudian.
Diagram batang / diagram balok / bar chart. Diagram garis / line ... Contoh :
Bentuk diagram batang. 0. 1. 2. 3. 4. 5. 0. 2. 4. 6. C. B. A. 0. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 0. 2. 4.
6. 8.
PENYAJIAN DATA Data dapat disajikan dalam bentuk : 1. Naskah yaitu cara penyajian data yang ditulis secara narasi 2. Tabel/daftar 3. Diagram / Gambar (dalam fungsinya:sebagai sebuah potret yang dapat memberikan gambaran serta uraian dari tempat atau objek dari mana gambar itu diambil), yang terdiri dari : Diagram batang / diagram balok / bar chart Diagram garis / line chart Diagram pastel /diagram lingkaran /circle chart /pie chart Diagram lambang / diagram simbol / pictograph Diagram peta / cartogram / statistical map 4. Daftar distribusi frekuensi
TUJUAN PENYAJIAN DATA Untuk dapat menyajikan data dengan tepat dalam arti betul dan benar Untuk dapat mempermudah / mempercepat membaca dan menarik kesimpulan Agar lebih menarik dan menyenangkan
Penyajian data dalam bentuk tabel Salah satu cara penyajian data dalam tabel yang dapat dipakai dan sebagai penyajian data yang lebih baik daripada penyusunan data secara naskah adalah penyajian data dalam bentuk daftar baris dan kolom (tabel). Tabel merupakan bentuk langkah awal untuk menyajikan data dalam bentuk diagram yang lain
JUDUL TABEL
JUDUL KOLOM SEL
JUDUL BARIS
BADAN DAFTAR SEL SEL
CATATAN/SUMBER
Hal-hal yang harus diperhatikan dalam membuat tabel: Judul tabel ditulis dengan huruf kapital dan tebal yang secara singkat, jelas, menggambarkan seluruh masalah Pembuatan kolom dilakukan sesederhana mungkin sehingga tidak memakan banyak tempat Nama-nama disusun secara abjad Waktu disusun secara kronologis (berurut) misal : 2000, 2001, ….dst. Kategori juga dicatat secara lazim misal : - laki-laki dulu baru perempuan - besar dulu baru kecil atau sebaliknya Kolom sumber ditulis untuk mencantumkan keterangan yang diperlukan Usaha ini dilakukan karena : Menurut kebiasaan Memudahkan pencarian, pembacaan, dan analisis
Penyajian data dalam bentuk diagram batang Digambarkan dalam bentuk batang pada bidang satu sumbu tegak Dapat dalam bentuk tunggal/ganda/majemuk (berkomponen) / berlawanan arah Tepat untuk melukiskan perbedaan/interval/membandingkan Jika ingin melihat perbedaan diantara beberapa unsur Dianjurkan perbandingan antara absis dan ordinat sebaiknya 3 : 2, karena lebih mendekati kenyataan Bentuk diagram batang bermcam-macam, hal ini lebih menunjukkan kepada seninya
Contoh : Bentuk diagram batang 5 4
A
3
B
2
C
1
0
0
2
4
6 A B C D
6 5 4 3 2 1 0
8 6 4 2 0
E
Penyajian data dalam bentuk diagram garis Digambarkan dalam bentuk garis pada bidang satu sumbu tegak Dapat dalam bentuk tunggal/ganda/majemuk (berkomponen) Lebih tepat untuk menggambarkan pertumbuhan/ perkembangan (variabel yang bersifat serba terus/kontinue) Contoh :
6 4 2 0
Penyajian data dalam bentuk diagram pastel Penyajian data dalam bentuk lingkaran, frekuensi variabel yang dilukiskan sesuai dengan luas (jumlah derajat) dalam lingkaran tersebut Penyajiannya lebih menarik perhatian Diagram ini lebih tepat digunakan untuk data yang paling banyak terdiri dari 6 karakteristik (untuk data yang lebih dari 6 akan lebih sulit menggambarkannya) Membutuhkan ketelitian karena lebih banyak perhitungan, sehingga lebih sulit dalam membuatnya (terjadi 2x mengkonversi / mengubah) Contoh :
Penyajian data dalam bentuk diagram lambang Penyajian data dalam bentuk gambar, dimana gambar menunjukkan lambang-lambang tertentu Disusun dengan gambar tertentu dengan sangat menarik, biasanya dihubungkan dengan situasi yang digambarkan Keunggulannya lebih menarik Apabila untuk menggambarkan satu unit bagian akan mengalami kesulitan Memerlukan suatu keahlian khusus Contoh :
Penyajian data dalam bentuk diagram peta Penyajian data dimana penggambarannya berbentuk peta Misal : - daerah penghasil tambang - daerah pertanian - daerah perkebunan - kepadatan penduduk
SYARAT-SYARAT MEMBUAT DIAGRAM Harus dapat dibaca dengan cepat Harus betul dan benar, menggambarkan keadaan yang sebenarnya Harus merupakan potret kejadian yang sebenarnya Harus indah dan mudah untuk dibaca / dilihat