PERENCANAAN MODUL PEMBELAJARAN SENSOR DAN. TRANSDUSER DI
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO. UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG. SKRIPSI.
PERENCANAAN MODUL PEMBELAJARAN SENSOR DAN TRANSDUSER DI JURUSAN TEKNIK ELEKTRO UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
SKRIPSI Disajikan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Teknik Elektro
Oleh Himatul Ulya 5301407020
PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2012
ABSTRAK
Ulya, Himatul. 2011. Perencanaan Modul Pembelajaran Sensor dan Transduser di Jurusan Teknik Elektro Universitas Negeri Semarang. Skripsi, Jurusan Teknik Elektro FT Universitas Negeri Semarang. Drs. Y. Primadiyono, M.T dan Riana Defi M. P, S.T, M.T. Kata Kunci: Modul pembelajaran, Jurusan Teknik Elektro Universitas Negeri Semarang, Sensor dan Transduser. Berbagai cara dilakukan oleh seorang pendidik dalam upaya peningkatan hasil belajar peserta didiknya. Mahasiswa di tuntut untuk mencari referensi materi sendiri dan dosen pengampu tidak memberikan patokan materi karena cakupan materi yang sangat luas sehingga mahasiswa menjadi bingung untuk mempelajarinya. Mahasiswa membutuhkan buku teks pelajaran sebagai salah satu sumber belajar dalam kegiatan belajarnya. Kenyataannya tidak semua mahasiswa memiliki buku teks pelajaran yang dianjurkan. Bahkan untuk buku sensor dan transduser sangat sulit ditemukan di perpustakaan, sehingga mahasiswa sulit untuk menemukan materi sensor dan transduser secara rinci. Di Universitas Negeri Semarang berdasarkan penelitian sementara yang dilakukan oleh peneliti pada khususnya mata kuliah sensor dan tranduser 4% pendidik menggunakan media modul dan 96 % pendidik masih menggunakan media lain. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan modul pembelajaran Sensor dan Transduser yang diterapkan pada mahasiswa Jurusan Teknik Elektro Universitas Negeri Semarang. Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu apakah modul pembelajaran sensor dan transduser yang dikembangkan layak untuk pembelajaran mahasiswa Jurusan Teknik Elektro Universitas Negeri Semarang . Penelitian dilaksanakan dengan pengembangan Research and Development (R&D) di Jurusan Teknik Elektro Universitas Negeri Semarang (PTE 2010) dengan jumlah 30 orang. Data kelayakan modul diukur dengan pedoman penulisan modul dalam rangka proses belajar mengajar program profesional, tanggapan ahli pengembang perangkat pembelajaran dan tanggapan ahli materi. Data dianalisis secara deskriptif persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan kriteria umum, tanggapan ahli pengembang perangkat pembelajaran dan ahli materi menunjukkan perangkat pembelajaran telah layak digunakan dalam pembelajaran dalam kriteria baik dan cukup baik. Berdasarkan tanggapan mahasiswa, modul pembelajaran telah memenuhi dalam pembelajaran pada mahasiswa Jurusan Teknik Elektro Universitas Negeri Semarang. Simpulan penelitian ini adalah secara umum modul pembelajaran sensor dan transduser telah layak digunakan dalam pembelajaran dan sudah memenuhi kebutuhan mahasiswa, tetapi masih terdapat kekurangan. Supaya modul menjadi lebih sempurna, modul pembelajaran masih perlu diperbaiki.