PERKEMBANGAN TEKNOLOGI DI BIDANG VIDEO GAME - zettechno

96 downloads 2798 Views 437KB Size Report
teknologi.Game-game tersebut sengaja dibuat sesuai kebutuhan konsumen atau gamer. Video ..... Konsol unik ini memiliki fitur game online, dan merupakan.
Tugas pengantar teknologi informasi Makalah perkembangan teknologi di bidang video game

Di susun oleh : MUHAMMAD FARIS A (1211705119)

FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA UNIVERSITAS ISLAM NEGRI BANDUNG

KATA PENGANTAR

Rasa syukur yang dalam saya sampaikan ke hadiran Allah SWT karena berkat kemurahanNya makalah ini dapat kami selesaikan sesuai dengan yang diharapkan. Dalam makalah ini kami membahas “Perkembangan Teknologi di Bidang Video Game”, yang menginformasikan bagaimana perkembangan teknologi khusunya pada Video Game. Penyusunan Makalah ini dilakukan dalam memenuhi salah satu syarat mengikuti UTS. Penulis menyadari bahwa makalah ini masih belum sempurna, sehingga kami mengharapkan saran dan kritik dari pembaca, agar penulis dapat membuat karya yang lebih baik di masa mendatang.

Bandung, 19 Oktober 2011

Penulis

i

ABSTRAK

Video game adalah salah satu hiburan yang paling menarik bagi kaum anak-anak dan para gamer.Ada beberapa perusahaan yang merakit dan menciptakan video game yang terus berkembang sesuai kemajuan ilmu teknologi.Game-game tersebut sengaja dibuat sesuai kebutuhan konsumen atau gamer. Video game ada sejak 1966 hingga sekarang, dan terus diproduksi hingga ramai di pasaran. .

ABSTRACT Video Game is one most interest of many entertainments for children and gamers. There are some company design a video game follow the improvement technology. Its created according to market and consumer. Here there are some tips to assist the reader which wish to chosen the appropriate video game type of needed.

ii

DAFTAR ISI Kata Pengantar

………………………………………………………… i

Abstrak

………………………………………………………… ii

Daftar Isi

………………………………………………………… iii

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

………………………………………… iv

BAB II ISI 2.1 Pengertian Game dan Video Game

………………………… 1

2.2 Perkembangan Video Game

………………………… 1

2.2.1 Generasi Pertama

………………………………………… 1

2.2.2 Generasi Kedua

………………………………………… 2

2.2.3 Generasi Ketiga

………………………………………… 2

2.2.4 Generasi Keempat ………………………………………… 3 2.2.5 Generasi Kelima

………………………………………… 4

2.2.5.1 Playstation ……………………………………………….

5

2.2.5.2 Nintendo 64 ……………………………………………..

8

2.2.6 Generasi Keenam

………………………………………… 9

2.2.6.1 Sega Dreamcast

……………………………………...

10

2.2.6.2 Playstation 2

……………………………………...

10

2.2.6.3 Nintendo DS

……………………………………...

12

2.2.7 Generasi Ketujuh

………………………………………… 13

2.2.7.1 Playstation 3

………………………………………… 14

2.2.7.2 Xbox 36

………………………………………… 17

2.2.7.3 Nintendo Wii

………………………………………… 18

BAB III PENUTUP 3.1 Kesimpulan

………………………………………………… 12

3.2 Saran

………………………………………………… 12

iii

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perkembangan teknologi video game telah sangat maju,di mana dahulu video game hanya dimainkan oleh beberapa kalangan saja,sekarang seluruh kalangan mnyukai bermain video game. Kini juga sudah diciptakan video game dengan kualitas grafis yang sangat mumpuni,controller yang dulunya manggunakan kabel kini telah berkembang menjadi nirkabel,bahkan video game masa kini juga menyertakan Broadband yang berguna untuk mengakses internet yang membuat para penggila game semakin dimanjakan karenanya

iv

2.1 Pengertian Game dan Video game Game atau permainan adalah sesuatu yang dapat dimainkan dengan aturan tertentu sehingga ada yang menang dan ada yang kalah, biasanya dalam konteks tidak serius atau dengan tujuan refreshing. Video game adalah game yang berbasis elektronik dan visual. Video game dimainkan dengan memanfaatkan media visual elektronik yang biasanya menyebabkan radiasi pada mata, sehingga mata pun lelah dan biasanya diiringi dengan sakit kepala.

2.2 Perkembangan Video Game

2.2. Generasi Pertama Pada tahun 1966, videogame mulai memasuki babak awal perkembangannya. Ide-ide kreatif bermunculan, dan sebagian besar dimotori oleh mahasiswa-mahasiswa yang menghabiskan waktu luangnya dengan memanfaatkan fasilitas teknologi informasi di kampus. Konsol game Baer yang prototipenya diberi nama Brown Box, kemudian meluncur dengan nama Magnafox Odyssey (Mei 1972), berisi 16 game built-in yang dapat diganti-ganti dengan menggunakan sebuah switch. Terjual sampai 200.000 unit, Magnafox Odyssey tercatat sebagai konsol videogame pertama di dunia

Magnafox Odyssey

1

2.2.2 Generasi Kedua Dalam sejarah komputer dan video game, generasi kedua (biasa disebut sebagai awal era 8 bit atau kurang lebih 4 bit era) dimulai pada tahun 1976 dengan merilis Fairchild Channel F dan Radofin 1292 Advanced Programmable Video sistem. Di era generasi kedua ini yang menjadi primadona konsol game adalah konsol game ATARI ,di antaranya adalah: Fairchild Channel F,Atari 2600, Magnavox Odyssey ver. 2 , Atari 5200

2.2.3 Generasi Ketiga Generasi ketiga dimulai pada tahun 1983 dengan dipasarkannya Jepang Family Computer tau lebih dikenal dengan nama FAMICOM (kemudian dikenal sebagai Nintendo Entertainment System di seluruh dunia). Walaupun konsol generasi sebelumnya juga menggunakan 8-bit processor, pada akhir generasi inilah konsol rumah yang pertama kali diberi label oleh mereka “bit”. Ini juga masuk ke mode sebagai sistem 16-bit seperti Mega Drive / Genesis dipasarkan untuk membedakan antara generasi konsol. Di Amerika Serikat, generasi ini di game ini terutama didominasi oleh NES / Famicom. Di era ini pulalah terjadi perang konsol game yang pertama antara perusahaan konsol Nintendo dengan SEGA. 2

Konsol FAMIKOM dan SEGA

2.2.4 Generasi Keempat Generasi ini disebut-sebut sebagai "jaman emas" dalam dunia video game. Masa di mana konsol 16-bit muncul dan membawa perubahan drastis pada grafik, tata suara, dan gameplay. Era ini juga kian memanas saat terjadinya persaingan seru antara Sega dan Nintendo. Pada tahun 1990, Sega menggelontorkan Sega Megadrive/Genesis, konsol 16-bit yang memukau perhatian pecinta game, khususnya Amerika.Selanjutnya, Sega merilis game yang akhirnya menjadi maskot Sega, Sonic the Hedgehog (1991). Game ini lagi-lagi mencengangkan para pecinta game, karena game tersebut memiliki grafik dan tata suara yang kualitasnya jauh di atas Super Mario Bros yang merupakan game buatan Nintendo.

Sega Megadrive

3

2.2.5 Generasi Kelima Era 32-bit dan 64-bit ini diawali dengan penyelenggaraan Electronic Entertainment Expo (E3) untuk pertama kalinya di Los Angeles Convention Center. Inilah ajang hiburan dan game terbesar di Amerika yang masih terus diadakan hingga sekarang. Selanjutnya, Sony merilis Sony PlayStation (1995), diikuti dengan Nintendo 64 (1996). Untuk kali ini, persaingan dimenangkan Sony karena Nintendo memutuskan untuk tidak meng-upgrade ke CD-ROM dan tetap menggunakan cartridge. Tentu saja developer lebih melirik CD-ROM, karena biaya produksi lebih murah dan kapasitas penyimpanan lebih besar.Sega pun merilis Sega Saturn, konsol game yang juga berbasis CD-ROM dan memiliki delapan prosesor. Sayang, konsol ini harus tersingkirkan oleh dominasi Nintendo dan Sony.

Sony PlayStation

Nintendo 64

4

2.2.5.1 PlayStation PlayStation adalah konsol permainan grafis dari era 32-bit. Pertama kali diproduksi oleh Sony sekitar tahun 1990. PlayStation diluncurkan perdana di Jepang pada 3 Desember 1994, di Amerika Serikat 9 September 1995 dan Eropa 29 September 1995. PlayStation menjadi sangat terkenal sehingga membentuk "Generasi PlayStation". Dari sekian banyak game PlayStation, beberapa yang terkenal adalah: Tomb Raider, Final Fantasy, Resident Evil, Tekken, Winning Eleven, Ridge Racer, wipEout, Gran Turismo, Crash Bandicoot, Spyro, dan seri Metal Gear Solid. Pada 18 Mei 2004, Sony telah memproduksi 100 juta PlayStation dan PSOne ke seluruh dunia. Pada Maret 2004, sebanyak 7.300 judul permainan telah tersedia dengan jumlah akumulasi 949 juta Spesifikasi : CPU Utama Chip RISC R3000A-kompatibel 32-bita (R3051) dengan kecepatan 33.8688 MHz Chip ini diproduksi oleh LSI Logic Corp dengan lisensi teknologi dari SGI. Chip ini memiliki Mesin Transformasi Geometri (Geometry Transformation Engine) dan Mesin Dekompersi Data (Data Decompression Engine). Fitur: 

Performa Operasi (Operating Performance) 30 juta instruksi per detik (MIPS)



Lebar jalur data (Bus Bandwidth) 132 Mb/s



Instruction Cache 4 KB



Data Cache 1 KB (non associative, hanya 1024 bytes dari pemetaan SRAM -Static Random Access Memory- cepat)

Mesin Transformasi Geometri (Geometry Transformation Engine) Terletak di dalam chip CPU. Bertugas melakukan rendering grafis 3 dimensi.

5

Fitur: 

Performa Operasi 66 juta instruksi per detik



360,000 poligon Flat-shaded per detik



180,000 pemetaan tekstur dan poligon bersumber cahaya setiap detik (texture mapped and light-sourced polygons)

Pada awalnya Sony memberikan perhitungan poligon sebagai berikut: 

1.5 juta poligon flat-shaded per detik



500,000 poligon texture mapped dan light-sourced per detik

Angka tersebut diberikan sebagai acuan untuk performa dalam kondisi optimal, jadi sangat tidak mungkin terjadi untuk kondisi normal.

Mesin Dekompresi Data (Data Decompression Engine) Juga terletak di dalam chip CPU. Bertugas melakukan dekompresi gambar dan video. Menurut dokumentasi: membaca 3 RLE-encoded 16x16 blok makro, menjalankan IDCT dan menyusun sebuah makroblok RGB 16x16. Data output di pindahkan langsung ke GPU melalui DMA. Sangat mungkin untuk melakukan overwrite matriks IDCT dan beberapa parameter tambahan, sayangnya instruksi internal MDEC tidak pernah didokumentasikan.

Fitur: 

Kompatible dengan file MPEG1 dan H.261



Perfoma Operasi 80 juta instruksi per detik



Terhubung langsung dengan Bus CPU

Unit Pengolah Grafis (Graphics Processing Unit) Chip ini terpisah dari CPU dan menangani semua proses grafik 2 dimensi. Fitur: 

Maksimum 16.7 juta warna



Dapat menganai resolusi 256x224 sampai 640x480



Memiliki frame buffer yang bisa diatur



Unlimited Colour Lookup Tables



Maksimum 4000 8x8 pixel sprites dengan individual scaling and rotation 6



Dapat menangani latar belakang simultan (untuk parallax scrolling)



Dapat melakukan Flat or Gouraud shading, dan texture mapping

Suara/Audio

Chip ini menangani proses suara/audio. Fitur: 

Dapat menangani sumber ADPCM sampai 24 kanal dan sampai 44.1 kHz sampling rate



Dapat melakukan efek digital termasuk: o

Pitch Modulation

o

Envelope

o

Looping

o

Digital Reverb



Dapat menangani sampel waveforms sampai 512Kb



Mendukung instrumen MIDI



Format nama file PC: .PSF

Memori 

RAM Utama: 2 Megabita (4 Megabita untuk "Blue Console")



RAM Video: 1 Megabita



RAM Suara: 512 Kilobita



CD-Rom Buffer: 32 Kilobytes



ROM sistem operasi: 512 Kilobita



PlayStation Memory Cards memiliki kapasitas 128 Kilobytes di dalam EEPROM

7

CD-ROM Fitur: 

Two Speed, maksimum transmisi data 300 KB/s



XA Compliant

2.2.5.2 Nintendo 64 Nintendo 64 atau dikenal juga N64 merupakan konsol game generasi ke lima yang dikeluarkan oleh Nintendo, bekerja sama dengan produsen workstation Silicon Graphics Inc. Nintendo 64 sangat revolusioner di masanya dengan memperkenalkan teknologiteknologi baru yang kemudian diikuti oleh para pesaingnya seperti Sony PlayStation dan Sega Saturn. Teknologi tersebut antara lain teknologi getar Rumble Pak (yang kemudian dikenal dalam PlayStation sebagai DualShock) serta memperkenalkan stik analog yang memungkinkan pemain menjelajahi ruang 3-D dengan lancar. Teknologi stik analog membuka babak baru dalam pengontrolan dari ruang 2-D ke ruang 3-D, dan sangat sukses sehingga kompetitor lain seperti Sony PlayStation dan Sega Saturn mengikuti Nintendo dengan menyertakan stik analog dalam konsol game buatan mereka. Nintendo 64 juga merupakan console game pertama yang menyertakan fungsi Anti-Aliasing dengan filter bilinear secara real-time. Selain itu, Nintendo 64 juga mendapat posisi pertama dan terpilih sebagai console game terbaik dalam G4 baru baru ini dalam acara 'Top 10 Games Consoles' (Terjemahan: 10 Konsol Game Terbaik). Nintendo 64 kurang dikenal luas di Indonesia, salah satu penyebabnya karena Nintendo 64 menggunakan medium cartridge/kaset untuk menyimpan data, yang

8

lebih mahal dan lebih susah dicopy/dibajak dibandingkan dengan medium CD yang digunakan oleh PlayStation dan Sega Saturn. Pengembangan software Nintendo 64 berakhir pada tahun 2001 setelah rilis sekitar 350 judul game dan 40 juta unit Nintendo 64 terjual. 2.2.6 Generasi Keenam Generasi keenam dibuka dengan peluncuran konsol terakhir Sega, Dreamcast (1999). Konsol unik ini memiliki fitur game online, dan merupakan konsol game 128-bit pertama. Sayang, Sega gulung tikar dan memutuskan untuk hengkang dari dunia konsol game dua tahun berikutnya. Pada tahun 2001, Sony menggeber PS2, disusul Nintendo dengan GameCube-nya. Kali ini, keduanya menuai kesuksesan yang hampir berimbang, meskipun PS2 masih menduduki peringkat teratas. Pada era ini, Nintendo juga mengeluarkan dua konsol genggam, yaitu Gameboy Advance, dan Nintendo DS, handheld terbaru Nintendo yang berlayar ganda dan memiliki fitur online serta touch sensitive.Sony pun mengeluarkan versi ekonomis dari PS, yaitu PSone. Lalu, mereka memproduksi handheld pertamanya, PlayStation Portable (PSP) yang hingga saat ini terus membayangi kesuksesan Nintendo DS.

Sega Dreamcast

PlayStation 2

Nintendo DS

9

2.2.6.1 Sega Dreamcast Sega Dreamcast adalah konsol permainan generasi keenam buatan Sega dan merupakan penerus dari konsol permainan Sega Saturn dan merupakan konsol permainan terakhir yang diproduksi oleh Sega. Dengan tujuan untuk mengambil kembali pasar konsol permainan, Dreamcast di desain untuk menandingi PlayStation dan Nintendo 64. Dreamcast dirilis pada tahun 1998, atau 16 bulan sebelum peluncuran PlayStation 2 dan tiga tahun sebelum Nintendo GameCube dan Microsoft Xbox. Dreamcast adalah konsol generasi keenam dan Dreamcast secara umum dianggap mengungguli waktu itu, Dreamcast merupakan konsol pertama yang mempelopori permainan daring dan pada permulaannya berhasil mengembalikan reputasi Sega pada industri permainan. Tetapi, Dreamcast gagal untuk menarik konsumen sebelum perilisan PlayStation 2 pada bulan Maret 2000 dan Sega akhirnya memutuskan untuk menghentikan Dreamcast tahun 2001, dan dihentikan di Jepang pada 2006, dan meninggalkan bisnis konsol permainan video.

2.2.6.2 PlayStation 2 PlayStation 2 (disingkat PS2) adalah konsol video game kedua yang dikeluarkan oleh Sony setelah PlayStation. Pengembangannya pertama kali diumumkan pada bulan April 1999 dan dilempar ke pasar pertama kali pada tanggal 4 Maret 2000 di Jepang. Adapun di Amerika Serikat, konsol ini dipasarkan pertama kali pada tanggal 26 Oktober 2000. Pada tahun pertama peredaran PlayStation 2, konsol ini mengalami penjualan yang tidak mengejutkan dibanding konsol PlayStation, tetapi lama kelamaan konsol ini berhasil merajai pasar dengan catatan penjualan sebanyak 90 juta unit. Spesifikasi teknis dari konsol PlayStation 2 adalah sebagai berikut. 

CPU Emotion Engine: berarsitektur 128-bit dengan kecepatan 294 MHz (versi selanjutnya berkecepatan 299 MHz) dengan 10,5 juta transistor. o

Memori: 32 MB direct rambus atau RDRAM (komputer desktop tertentu juga dapat menggunakan memori jenis ini). 10

o

Bandwidth memori: 3,2 GB per detik.

o

Prosesor utama: Inti CPU berarsitektur MIPS R5900, 64-bit.

o

Prosesor pembantu: FPU (1 Floating Point Multiply Accumulator, 1 Floating Point Divider).

o

Unit vektor: VU0 dan VU1 (9 Floating Point Multiply Accumulator, 1 Floating Point Divider), 128-bit.

o

Daya floating point: 6,2 GFLOPS (floating point 32-bit berpresisi tunggal).

o

Transformasi geometrik CG 3D: 66 juta poligon per detik (1).

o

Dekoder gambar mampat: MPEG-2.

o

Interkoneksi prosesor I/O: Hubungan dengan remote melalui sambungan serial, pengontrol DMA untuk memindahkan bulk.

o 

Cache memori: perintah 16 KB, data 8 KB+16 KB (ScrP).

Grafik: penyelaras grafik berkecepatan 147 MHz. o

Bandwidth bus DRAM: 47 GB per detik.

o

Lebar bus DRAM: 2.560-bit (gabungan tiga bus mandiri: 1.024-bit untuk menulis, 1.024-bit untuk membaca, 512-bit untuk baca/tulis).

o

Pengaturan piksel: Buffer RGB:Alpha:Z (24:8, 15:1 untuk RGB, Z buffer 16, 24, atau 32-bit).



o

Jumlah poligon maksimal: 75 juta poligon per detik (1).

o

Hubungan langsung ke: CPU utama dan VU1.

Suara: SPU1 dan SPU2 (SPU1 sama saja dengan CPU). o

Banyak suara: Perangkat keras ADPCM 48 kanal pada SPU2 ditambah kanal perangkat lunak.

o 

Batasan frekuensi: 44,1 kHz atau 48 kHz (dapat dipilih).

Prosesor I/O. o

Inti CPU: CPU asli PlayStation (MIPS R3000A berkecepatan 33,8688 MHz atau 37,5 MHz).

o

Bus terpisah: 32-Bit.

o

Sambungan ke: SPU dan pengontrol CD/DVD.

o

Bagian luar: 2 sambungan alat kontrol permainan video PlayStation (berkecepatan 250KHz untuk PS1 dan 500KHz untuk 11

PS2), 2 slot kartu memori yang menggunakan sistem enkripsi MagicGate (250KHz untuk kartu PS1, mencapai 1-2MHz untuk kartu PS2), dudukan kandar (DEV9 atau PCMCIA pada konsol versi awal), dudukan untuk adaptor jaringan, modem dan kandar harddisk, 2 FireWire (IEEE 1394), 2 sambungan remote control infra merah, dan 2 sambungan USB 1.1 dengan pengontrol yang sesuai dengan OHCI. 

Media: DVD-ROM (juga kompatibel dengan CD-ROM) dengan proteksi hak cipta, berkapasitas 4,7-8,5 GB.

2.2.6.3 Nintendo DS Nintendo DS (ニンテンドーDS Nintendō Dīesu?, kadang disingkat menjadi DS atau NDS) adalah konsol permainan genggam yang dikembangkan dan diproduksi oleh Nintendo, dirilis pada tahun 2004. Ia mudah dikenali dengan desain lipat horizontalnya, mirip dengan Game Boy Advance SP, dan adanya dua jenis layar di mana layar bawahnya bekerja sebagai layar sentuh. Di dalamnya juga tertanam sebuah mikrofon dan mendukung standar nirkabel 802.11b (Wi-Fi) yang memungkinkan pemain saling berinteraksi dalam jarak dekat (30-100 kaki, tergantung kondisi), melalui layanan Nintendo Wi-Fi Connection. Nama "DS" merupakan singkatan dari "Dual Screen". Selain itu ia juga merupakan singkatan dari "Developers' System", merujuk pada fitur-fitur dalam alat genggam ini yang didesain untuk memancing ide-ide sistem permainan yang inovatif di antara para pengembang. Selama masa pengembangan, sistem ini dikenal dengan Project Nitro. Pada 11 Juni 2006, Nintendo merilis DS dengan model yang didesain ulang, bernama Nintendo DS Lite. Nintendo DS Lite telah dilepas ke pasaran ke Amerika Utara, Eropa, and Australia pada Juni 2006. Model yang didesain ulang dari Nintendo DS ini lebih tipis, ringan, dan memiliki layar yang lebih cerah daripada Nintendo DS. 12

Spesifikasi 

Berat : 300 Gram



Dimensi:148.7 mm x 84.7 mm x 28.9 mm



Layar : Dua layar TFT LCD 3 inch, Kedalaman warna 18-bit (262,144 warna) Resolusi 256x192 pixel dimensi 62 mm x 46 mm dan kepadatan pixel 0.24 mm



CPU : Dua prosesor ARM, Sebuah prosesor ARM946E-S dan prosesor ARM7TDMI dalam kecepatan 67 MHz dan 33MHz, ARM946E-S memproses gaya bermain dan grafik, ARM7TDMI memproses suara, WiFi, Ketika di permainan Game Boy Advance, ia memproses apa yang prosesor lainnya lakukan



RAM : 4MB, Dapat ditambah melalui slot GBA



Voltase : Dibutuhkan 1, 65 volt



Penyimpanan : 256 KB



Akses Wi-Fi : Wi-Fi 802.11b

2.2.7 Generasi Ketujuh Perkembangan video game kini telah masuk ke generasi ketujuh. Microsoft telah menggeber XBox 360, sementara itu Sony dan Nintendo telah bersiap dengan PS3 dan Wii. Tak diragukan lagi kalau ketiganya adalah konsol terbaru dan tercanggih.

Playstation 3

Xbox 360

Nintendo Wii

13

PlayStation 3 PlayStation 3 adalah konsol Sony generasi ketiga. PlayStation 3 merupakan penerus dari PlayStation dan PlayStation 2. Konsol ini bersaing dengan Xbox 360 dari Microsoft dan Wii dari Nintendo. PlayStation 3 dirilis di Jepang pada tanggal 11 November 2006 tepat pukul tujuh, dan dirilis pada tanggal 17 November 2006 di Amerika Utara (Amerika Serikat dan Kanada), Hong Kong dan Taiwan, dan 1 atau 7 Maret 2007 di Eropa dan Australasia, dan wilayah PAL lainnya. PlayStation 3 dirilis dengan 2 tipe, Basic dan Premium/Platinum. PlayStation 3 secara resmi diperkenalkan kepada dunia pada tanggal 16 Mei 2005 di E3. Konfigurasi final pertama dipertunjukkan di TGS (Tokyo Game Show) 2006. Teknologi terbaru yang digunakan adalah cell processor-nya, tipe prosesor yang benar-benar dioptimalkan untuk melakukan operasi floating point. Berbeda dengan prosesor desktop pada umumnya, kemampuan cell processor PlayStation 3 untuk melakukan operasi floating point sangat baik. Kemampuan cell processor untuk melakukan operasi floating point sangat baik karena cell processor merupakan arsitektur vector processor. Bahkan prosesor yang digunakan pada PlayStation 3 ini merupakan prosesor yang tercanggih saat ini. Selain itu GPU dibuat sendiri oleh Sony yang bekerjasama dengan NVidia.

SPESIFIKASI :

CPU Cell Processor PowerPC-base Core @ 3.2 GHz 1 VMX vector umit per core 512KB L2 Cache 7 x SPE @3.2GHz 14

7 x 128b 128 SIMD GPRs 7 x 256KB SRAM for SPE * 1 of 8 SPEs reseved for redundancy Total floating point performance: 218 GFLOPS

GPU RSX @550MHz 1.8 TFLOPS floating point performance Full HD (up to 1080p) x 2 channels Multi-way programmable parallel floating point shader pipelines

SOUND Dolby 5.1ch, DTS, LPCM, etc.(Cell base processing)

MEMORY 256MB XDR Main RAM @3.2GHz 256MB GDDR3 VRAM @700MHz

SYSTEM BANDWITH Main RAM 25.6GB/s VRAM 22.4GB/s RSX 20GB/s (write) 15GB/s (read) SB