There was a problem previewing this document. Retrying... Download. Connect more apps... Try one of the apps below to op
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA Fakultas Jurusan Kode Mata Kuliah Nama Mata Kuliah
: Teknologi Industri : Teknik Industri : 52213702 : Simulasi Komputer
FM-UII-AA-FKU-01/R0 Pertemuan Modul Halaman Tahun
:2 :2 : 21 : 2017
DAFTAR ISI
1.
Tujuan Umum ...................................................................................................2
2.
Konsep dan Istilah Dalam Flexsim ...................................................................2 2.1.
Flexsim ...................................................................................................2
2.2.
Objek ......................................................................................................2
2.2.1.
Fixed Resource ...................................................................................3
2.2.2.
Task Executor .....................................................................................4
2.3.
Koneksi Port Objek ................................................................................5
2.4.
Model Flexsim .......................................................................................7
2.4.1.
Objek Dasar pada Flexsim .................................................................7
2.4.2.
Objek Lainnya Dalam Model Flexsim ...............................................9
2.4.3.
Flowitem ..........................................................................................11
2.4.4.
Trigger .............................................................................................12
2.4.5.
Langkah Pembuatan Model..............................................................13
2.5.
ExpertFit ..............................................................................................14
2.6.
Downtime .............................................................................................17
2.6.1.
TimeTable dan Schedule ...................................................................17
2.6.2.
Maintenance......................................................................................18
2.7.
Flexsim Report .....................................................................................19
1
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA Fakultas Jurusan Kode Mata Kuliah Nama Mata Kuliah
: Teknologi Industri : Teknik Industri : 52213702 : Simulasi Komputer
FM-UII-AA-FKU-01/R0 Pertemuan Modul Halaman Tahun
:2 :2 : 21 : 2017
FLEXSIM 1
1.
Tujuan Umum 1. Praktikan mengerti konsep dasar tools dalam software Flexsim. 2. Praktikan dapat membangun model menggunakan Flexsim. 3. Praktikan dapat menentukan distribusi data menggunakan Expertfit. 4. Praktikan memahami penerapan penjadwalan waktu pada Flexsim. 5. Praktikan dapat menganalisis model berdasarkan laporan.
2.
Konsep dan Istilah Dalam Flexsim
2.1. Flexsim Flexsim adalah perangkat lunak yang tepat dan mudah dioperasikan untuk simulasi. Mesin simulasi lengkap dan inovatif yang tersembunyi dibelakang kontrol drag and drop, daftar drop-down dan banyak keistimewaan intuitif lainnya yang membuat Flexsim dapat diakses untuk siapa saja yang ingin bereksprimen dengan model. Semua model simulasi dibuat dengan skala dan ditampilkan menggunakan 3D visual, dengan begitu kita dapat melihat dan mengenali bottleneck di lini produksi atau defisiensi lain dalam sistem dengan lebih mudah. Flexsim juga memberikan para pembuat keputusan sebuah
tools
yang membantu
menkonfirmasi pengamatan mereka, dengan laporan statistik yang mengesankan dan analisis yang ada didalam software. Flexsim dapat memecahkan masalah pada manufaktur, pelayanan kesehatan, material handling, pertambangan, logistik, packaging, aerospace, gudang, dll.
2.2. Objek Objek utama flexsim dapat diklasifikasikan ke dua tipe, fixed resource dan task executor. Fixed resource adalah obyek yang mengirim dan/atau menerima flowitem contohnya source, conveyor, processor, antrian, dan Exit. Task executor merupakan resource mobile yang melakukan tugas yang ditetapkan, seperti transporter dan operator. Objek lain dapat dilihat pada gambar dibawah.
2
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA Fakultas Jurusan Kode Mata Kuliah Nama Mata Kuliah
FM-UII-AA-FKU-01/R0
: Teknologi Industri : Teknik Industri : 52213702 : Simulasi Komputer
Pertemuan Modul Halaman Tahun
:2 :2 : 21 : 2017
Gambar 1. Asal Usul Flexsim 2.2.1. Fixed Resource Objek fixed resource merupakan tulang punggung model simulasi dan digunakan untuk mendefinisikan aliran produk. Fixed resource dapat melakukan: Mendorong atau menarik aliran suatu produk Proses suatu produk Antrian produk (menimbun sampai isi maksimum) Memanggil operator untuk digunakan (untuk proses/ set up) Memanggil untuk mengangkut dan membawa produk ke proses selanjutnya Tidak ada waktu pengiriman (transfer time = nol) diantara objek fixed resource. Hampir setiap perilaku pemodelan didefinisikan pada fixed resource, yaitu: Berapa lama pemrosesan produk Lokasi pengiriman produk selanjutnya Memanggil operator untuk memproses produk Memanggil objek yang bertugas untuk mengangkut produk ke fixed resource selanjutnya, kemudian produk akan diproses.
3
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA Fakultas Jurusan Kode Mata Kuliah Nama Mata Kuliah
: Teknologi Industri : Teknik Industri : 52213702 : Simulasi Komputer
FM-UII-AA-FKU-01/R0 Pertemuan Modul Halaman Tahun
:2 :2 : 21 : 2017
Objek-objek fix resource adalah sebagai berikut:
Gambar 2 Objek-Objek Fixed Resource Pada Flexsim
2.2.2. Task Executor Task executor digunakan untuk menjalankan serangkaian tugas. Rangkaian tugas merupakan daftar tugas yang diselesaikan berdasarkan perintah yang ditetapkan. Sebagai contoh: TRAVEL ke antrian LOAD flowitem TRAVEL ke processor UNLOAD flowitem. Rangkaian tugas dibuat dan diberangkatkan secara otomatis bila “USE transport” atau “USE operator” box dicek pada fixed resource. Rangkaian tugas custom dapat dibuat dan dilaksanakan menggunakan perintah. Tugas merupakan kegiatan atau instruksi yang dilakukan oleh objek task executor seperti loading, unloading, bepergian, menunda atau sedang digunakan atau melakukan sesuatu. Ketika task executor menerima rangkaian tugas, maka akan dimulai pelaksanaan tugas satu demi
satu
sampai
rangkaian tugas salah satu selesai atau mendahulukan lebih dahulu rangkaian tugas prioritas lebih tinggi dari pada yang lain. Objek-objek task executor adalah sebagai berikut :
4
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA Fakultas Jurusan Kode Mata Kuliah Nama Mata Kuliah
: Teknologi Industri : Teknik Industri : 52213702 : Simulasi Komputer
FM-UII-AA-FKU-01/R0 Pertemuan Modul Halaman Tahun
:2 :2 : 21 : 2017
Gambar 3 Objek-Objek Task Executor Pada Flexsim
2.3. Koneksi Port Objek Ada dua tipe koneksi port, yakni port output/input dan port pusat. Pada Port output/input terdapat
koneksi port output-to-input yang mendefinisikan jalan
flowitem yang mungkin ditempuh ke fixed resource atau dari fixed resource.
Gambar 4. Output/Input Ports
5
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA Fakultas Jurusan Kode Mata Kuliah Nama Mata Kuliah
: Teknologi Industri : Teknik Industri : 52213702 : Simulasi Komputer
FM-UII-AA-FKU-01/R0 Pertemuan Modul Halaman Tahun
:2 :2 : 21 : 2017
Port pusat digunakan untuk mereferensi tujuan, khususnya digunakan menunjuk task executor untuk dipanggil untuk memproses atau transportasi flowitem.
Gambar 5. Center Ports
Objek dapat mempunyai jumlah port yang tak terbatas. Hubungan port diperlukan untuk setiap pilihan routing yang memungkinkan dalam model. Port sebenarnya yang flowitem lewati bergantung di pilihan aturan untuk objek yang sedang mendorong atau menarik.
Gambar 6. Port Objek Pada Flexsim
6
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA Fakultas Jurusan Kode Mata Kuliah Nama Mata Kuliah
: Teknologi Industri : Teknik Industri : 52213702 : Simulasi Komputer
FM-UII-AA-FKU-01/R0 Pertemuan Modul Halaman Tahun
:2 :2 : 21 : 2017
2.4. Model Flexsim 2.4.1. Objek Dasar Pada Flexsim Ada empat obyek dasar (fixed resource) untuk membangun model, yaitu source, queue, processor, dan sink.
Gambar 7. Basic Object to Build A Model a. Source Source digunakan untuk memperkenalkan flowitem ke model. Tingkat kedatangan flowitem berdasarkan waktu inter-arrival, jadwal kedatangan atau sequence -nya. Hampir semua model akan mulai dengan source.
Gambar 8. Window Properties Source
7
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA Fakultas Jurusan Kode Mata Kuliah Nama Mata Kuliah
: Teknologi Industri : Teknik Industri : 52213702 : Simulasi Komputer
FM-UII-AA-FKU-01/R0 Pertemuan Modul Halaman Tahun
:2 :2 : 21 : 2017
b. Sink Sink digunakan sebagai suatu poin keluar untuk flowitem. Flowitem hanya dapat keluar model melalui Sink. Lalu kesempatan terakhir untuk merekam catatan informasi tentang flowitem ada di Trigger OnEntry pada Sink.
Gambar 9. Window Properties of Sink c. Queue Queue (Antrian) digunakan untuk menampung flowitem untuk operasi downstream. Antrian digunakan di model dimanapun barang dalam pengolahan diantara proses (WIP). Antrian dapat berupa meja, keranjang, garis atau ruang tunggu.
Gambar 10. Window Properties Of Queue
8
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA Fakultas Jurusan Kode Mata Kuliah Nama Mata Kuliah
: Teknologi Industri : Teknik Industri : 52213702 : Simulasi Komputer
FM-UII-AA-FKU-01/R0 Pertemuan Modul Halaman Tahun
:2 :2 : 21 : 2017
d. Processor Processor digunakan kapanpun saat operasi dilakukan di flowitem. Processor dapat berupa mesin atau stasiun; semua yang akan memerlukan banyak waktu untuk merekayasa flowitem. Flowitem harus tinggal di dalam processor untuk serangkaian waktu dan proses waktu ditambah beberapa waktu terhalang (blocked). Waktu idle dapat juga termasuk waktu menunggu operator, waktu menunggu transporter dan waktu menunggu processor untuk reparasi jika terjadi kerusakan.
Gambar 11. Window Properties Processor
2.4.2. Objek Lainnya Dalam Model Flexsim a. Conveyor Conveyor merupakan alat untuk membawa aliran item dari satu lokasi di model ke lokasi lainnya. Waktu membawa bergantung pada panjang conveyor dibagi kecepatan. Dapat bersifat accumulating atau tidak. Jika tidak, semua bagian di conveyor berhenti bila bagian mencapai ujung conveyor dan dihadang (seperti belt conveyor). Conveyor dapat mengambil panjang sebenarnya dari aliran item dan bagian conveyor ke perhitungan bila menghitung.penimbunan dan kapasitas tersedia. Anda
9
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA Fakultas Jurusan Kode Mata Kuliah Nama Mata Kuliah
: Teknologi Industri : Teknik Industri : 52213702 : Simulasi Komputer
FM-UII-AA-FKU-01/R0 Pertemuan Modul Halaman Tahun
:2 :2 : 21 : 2017
dapat mendefinisikan kombinasi dari bagian lurus dan bagian melengkung semua didalam satu objek conveyor.
Gambar 12. Window Properties Conveyor b. Operator Operator akan memodelkan tugas manusia seperti setup mesin atau perakitan manual. Operator dapat juga digunakan untuk mengangkut flowitem dari satu fixed resource ke fixed resource lainnya. Operator tidak mempunyai kemampuan tambahan lebih dari task executor. Operator dapat pindah ke arah x, y, dan z
10
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA Fakultas Jurusan Kode Mata Kuliah Nama Mata Kuliah
: Teknologi Industri : Teknik Industri : 52213702 : Simulasi Komputer
FM-UII-AA-FKU-01/R0 Pertemuan Modul Halaman Tahun
:2 :2 : 21 : 2017
Gambar 13. Window Properties Operator
c. Transporter Transporter digunakan di model dimana forktruck, agv atau beberapa angkutan lain boleh digunakan. Transporter digunakan untuk mengangkut flowitem dari satu fixed resource ke fixed resource lainnya. Transporter dapat berjalan di arah x, y, dan z. Selama perjalanan offset forklift atau merendah di arah z jika dibutuhkan untuk mengangkat atau menaruh flowitem. Transporter dapat memuat banyak flowitem dari dari beberapa lokasi dan unload flowitem secara terpisah ke beberapa lokasi.
Gambar 14. Window Properties Transporter
2.4.3. Flowitem Flowitem merupakan entitas yang dihantar dari satu fixed resource ke fixed resource lainnya dalam sebuah model. Flowitem sebenarnya merupakan obyek flexsim yang menahan informasi yang dapat dipasang dan diqueri dalam model.
11
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA Fakultas Jurusan Kode Mata Kuliah Nama Mata Kuliah
: Teknologi Industri : Teknik Industri : 52213702 : Simulasi Komputer
FM-UII-AA-FKU-01/R0 Pertemuan Modul Halaman Tahun
:2 :2 : 21 : 2017
Informasi ini dapat melakukan apa saja dari menggambarkan proses waktu untuk membuat jalur/ routing dan keputusan didalamnya. Semua flowitem punya attribute yang disebut itemtype. Itemtype adalah suatu identifier numerik yang digunakan untuk membedakan “type” dari flowitem di proses dan keputusan routing di model. Sebagai contoh, getitemtype (flowitem), setitemtype (flowitem, nilai), getname (objek), setname (objek, “name”), setcolor (objek, merah, hijau, biru), atau colorred (objek). a. Flowitem aliran Flowitem diantar dari satu objek ke objek selanjutnya tanpa waktu dengan mengabaikan dimana lokasi obyek di layout model. Untuk membuat waktu tunda di flowitem aliran, ada penambahan conveyor atau task executor untuk mengangkut. waktu membawa bergantung pada panjang dan kecepatan conveyor'. waktu mengangkut diantara obyek bergantung pada jarak diantara obyek, dan kecepatan, akselerasi, penurunan kecepatan task executor' b. Flowitem bin Resource memuat salinan obyek di flowitem bin. Perubahan apapun pada obyek di dalam bin mempengaruhi flowitem yang dibuat oleh resource. Ini digunakan untuk membuat label, set ukuran , warna, bentuk, dan lainlain.
2.4.4. Trigger Trigger mendefinisikan dan menyesuaikan perilaku system pada peristiwa spesifik seperti: -
Menulis/ membaca informasi ke/dari flowitem
-
Ubah properti visual flowitem atau obyek
-
Kirim pesan ke obyek lain
-
Ubah kelakuan obyek, dan lain-lain.
Salah satu tampilan trigger pada sebuah objek dapat dilihat seperti gambar berikut:
12
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA Fakultas Jurusan Kode Mata Kuliah Nama Mata Kuliah
FM-UII-AA-FKU-01/R0
: Teknologi Industri : Teknik Industri : 52213702 : Simulasi Komputer
Pertemuan Modul Halaman Tahun
:2 :2 : 21 : 2017
Gambar 15. Triggers pada Processor
Konsep trigger, antara lain: -
Bila peristiwa tertentu terjadi pada objek, trigger berfungsi.
-
Pengguna dapat membuat berbagai hal untuk terjadi bila trigger berfungsi (logika trigger).
-
Ada trigger bila flowitem masuk atau keluar objek. Ada trigger bila waktu proses selesai atau waktu reparasi selesai.
-
Setiap tipe atau objek punya satuan trigger unik
2.4.5. Langkah Pembuatan Model Felxsim adalah platform “unitless”. Unit waktu dan panjang “user-definable” – konsisten merupakan kuncinya. Langkah dasar memodelkan di flexsim: 1. Buat layout menggunakan objek-objek yang terdapat pada flexsim 2. Buat koneksi port 3. Atur tampilan dan kelakuan objek 4. Susun dan jalankan simulasi 5. Lihat output
13
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA Fakultas Jurusan Kode Mata Kuliah Nama Mata Kuliah
FM-UII-AA-FKU-01/R0
: Teknologi Industri : Teknik Industri : 52213702 : Simulasi Komputer
Pertemuan Modul Halaman Tahun
:2 :2 : 21 : 2017
2.5. ExpertFit
Gambar 16. Software Expertfit
ExpertFit adalah tools yang digunakan untuk menentukan distribusi probabilitas
statistik
terbaik
secara
otomatis
dan
akurat
guna
merepresentasikan kumpulan data input. Expertfit menyediakan analis simulasi dengan bantuan dalam pemodelan sumber acak (contoh: waktu pelayanan) dalam keadaan tidak ada data. Berikut langkah menggunakan expertfit : Pilih menu Statistics kemudian pilih ExpertFit
Gambar 17. Menu ExpertFit
14
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA Fakultas Jurusan Kode Mata Kuliah Nama Mata Kuliah
: Teknologi Industri : Teknik Industri : 52213702 : Simulasi Komputer
FM-UII-AA-FKU-01/R0 Pertemuan Modul Halaman Tahun
:2 :2 : 21 : 2017
Klik New… dan pilih fit distributions to data… lalu OK. Maka proyek yang anda buat akan tampil dilayar, dan pilihlah Analyze…
Gambar 18. Jendela Project Element Editing Pada Menu Data klik Enter Data. Selanjutnya akan muncul box Enter-Data Option, pilih Enter/Edit Data Values kemudian klik Apply Pada Single-Value Editing copy data yang hendak dicari distribusinya. Kemudian klik Paste at End from Clipboard, setelah muncul data klik OK. (Data juga dapat diinputkan secara manual)
Gambar 19. Input Data Waktu Proses Langkah selanjutnya klik menu Models Klik Automated Fitting.
15
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA Fakultas Jurusan Kode Mata Kuliah Nama Mata Kuliah
: Teknologi Industri : Teknik Industri : 52213702 : Simulasi Komputer
FM-UII-AA-FKU-01/R0 Pertemuan Modul Halaman Tahun
:2 :2 : 21 : 2017
Gambar 20. Jendela Data Analysis Setelah Expertfit selesai akan didapat output seperti pada gambar di bawah yang akan digunakan sebagai Process Time.
Gambar 21. Hasil Distribusi Data Input Keterangan distribusi akan diinputkan ke Flexsim melalui statistical distribution, dan pilihlah distribusi yang terbaik menurut ExpertFit dan input distribusinya secara manual pada lokasi yang diinginkan.
16
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA Fakultas Jurusan Kode Mata Kuliah Nama Mata Kuliah
: Teknologi Industri : Teknik Industri : 52213702 : Simulasi Komputer
FM-UII-AA-FKU-01/R0 Pertemuan Modul Halaman Tahun
:2 :2 : 21 : 2017
2.6. Downtime Downtime disebabkan oleh lokasi atau resource tidak dapat dioperasikan dan menjadi unfunctional meskipun sebenarnya dapat digunakan. Downtime dapat terjadwalkan seperti di shift, maintenance, atau jadwal setup mesin, downtime dapat juga tidak terjadwalkan seperti mesin mendadak berhenti di produksi. 2.6.1. TimeTable dan Schedule Time Table diakses di menu Tools. Mereka digunakan untuk menjadwalkan perubahan keadaan, seperti penjadwalan down-time , untuk objek tertentu dalam model. Setiap Time Table dapat mengendalikan banyak objek , dan setiap objek dapat dikendalikan oleh banyak Time Table . Sebuah model mungkin berisi sejumlah Table Time. Setiap objek dalam model dapat diberikan schedule waktu operasional dan non - operasional . Schedule dapat diatur secara grafis atau melalui tabel . Schedule bisa harian atau mingguan . Blok penuh menggambarkan waktu yang operasional dan blok kosong menggambarkan yang down time.
Gambar 1 Menentukan Time Table Schedule
17
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA Fakultas Jurusan Kode Mata Kuliah Nama Mata Kuliah
: Teknologi Industri : Teknik Industri : 52213702 : Simulasi Komputer
FM-UII-AA-FKU-01/R0 Pertemuan Modul Halaman Tahun
:2 :2 : 21 : 2017
2.6.2. Maintenance Maintenance merupakan salah satu downtime yang terjadwalkan karena perawatan mesin dilakukan secara berkala dan sudah dijadwalkan. Untuk mendefinisikan maintenance dalam software flexsim diatur melalui menu tools bagian MTBF MTTR.
Gambar 10. Mendefinisikan Waktu Maintenance Tab Members digunakan untuk memilih lokasi/mesin mana yang akan didefinisikan waktu perawatannya. Sedangkan tab functions digunakan untuk mendefinisikan waktu maintenance. First Failure Time mendefinisikan waktu awal maintenance akan dilakukan. MTBF mendefinisikan selang waktu yang digunakan untuk melakukan maintenance berikutnya, sedangkan MTTR digunakan untuk mendefinisikan lama waktu yang dibutuhkan setiap melakukan maintenance.
18
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA Fakultas Jurusan Kode Mata Kuliah Nama Mata Kuliah
FM-UII-AA-FKU-01/R0
: Teknologi Industri : Teknik Industri : 52213702 : Simulasi Komputer
Pertemuan Modul Halaman Tahun
:2 :2 : 21 : 2017
2.7. Flexsim Report a. Summary Report Tabel 1. Penjelasan Summary Report REPORT stats_content
stats_contentmin
stats_contentmax
stats_contentavg
stats_input
stats_output
stats_staytimemin
stats_staytimemax
stats_staytimeavg
state_current
state_since
Idle processing
PENJELASAN SINGKAT Banyaknya entitas yang tersisa dalam objek atau system saat simulasi selesai Banyaknya konten minimal yang bisa masuk kedalam objek atau system Banyaknya konten maksimal yang bisa masuk kedalam objek atau system Banyaknya konten rata-rata yang bisa masuk kedalam objek atau system Banyaknya entitas yang masuk kedalam objek atau sistem Banyaknya entitas yang keluar dari objek atau sistem Waktu tinggal minimal dalam suatu objek atau sistem Waktu tinggal maksimal dalam suatu objek atau sistem Waktu tinggal rata-rata dalam suatu objek atau sistem Kondisi yang terjadi pada objek di waktu waktu tertentu Waktu yang menandakan kondisi terakhir dari entitas Waktu objek tidak memproses flowitem/ menganggur Waktu objek untuk memproses seluruh flowitem
19
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA Fakultas Jurusan Kode Mata Kuliah Nama Mata Kuliah
FM-UII-AA-FKU-01/R0
: Teknologi Industri : Teknik Industri : 52213702 : Simulasi Komputer
Pertemuan Modul Halaman Tahun
:2 :2 : 21 : 2017
b. State Report Penjelasan State Report REPORT Idle
Processing Busy Blocked
Generating
Empty
Collecting
PENJELASAN SINGKAT Waktu/presentase waktu objek tidak memproses flowitem/ menganggur Waktu/ presentase waktu objek untuk memproses seluruh flowitem Waktu/persesntase waktu sibuk sistem Waktu /presentase waktu flowitem tertahan untuk ke proses setelahnya Waktu /presentase waktu source untuk membangkitkan flowitem Waktu/persentase waktu objek tidak menerima flowitem Waktu /presentase waktu untuk menggabungkan entitas
Releasing
Waktu /presentase waktu untuk melepaskan flowitem
Waiting for
Waktu /presentase waktu objek untuk menunggu
operator
operator guna melakukan operasi
Waiting for transporter
Breakdown
Waktu /presentase waktu objek untuk menunggu transporter guna mengambil barang barang untuk didistribusikan Waktu /presentase waktu proses yang terhenti namun sudah terjadwal (downtime mesin)
Scheduled
Waktu /presentase waktu proses yang terhenti namun
down
sudah terjadwal (jam istirahat)
Conveying
Waktu /presentase waktu entitas dalam conveyor
20
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA Fakultas Jurusan Kode Mata Kuliah Nama Mata Kuliah
: Teknologi Industri : Teknik Industri : 52213702 : Simulasi Komputer
REPORT
FM-UII-AA-FKU-01/R0 Pertemuan Modul Halaman Tahun
:2 :2 : 21 : 2017
PENJELASAN SINGKAT
Travel
Waktu /presentase waktu perjalanan transporter tanpa
empty
membawa beban
Travel
Waktu /presentase waktu perjalanan transporter
loaded
dengan membawa beban
Offset travel
Waktu /presentase waktu operator untuk
empty
mengarahkan agar berpindah tanpa membawa beban
Offset travel loaded Loading Unloading
Down
Setup
Utilize
Waktu /presentase waktu operator untuk mengarahkan agar berpindah dengan membawa beban Waktu /presentase waktu untuk memuat flowitem Waktu /presentase waktu untuk membongkar flowitem Waktu /presentase waktu proses terhenti namun tak terjadwal Waktu /presentase waktu untuk melakukan setup objek Waktu/ presentase waktu objek untuk memproses seluruh flowitem (dilakukan oleh operator)
21