Esensi: Jurnal Bisnis dan Manajemen ... fundamental ini adalah usaha untuk memperkirakan kesehatan dan prospek ..... Ekonomi terhadap Return Saham.
Latar Belakang. Pasar modal merupakan bagian dari pasar keuangan, yang ...
saham tersebut tidak mempunyai nilai karena perusahaan yang bersangkutan
tidak ... Dari hasil penelitian, informasi laporan keuangan digunakan sebesar
52.86 % , informasi l
APLIKASI PEMINJAMAN DAN PENGEMBALIAN BUKU. PADA
PERPUSTAKAANAL ... MIICROSOFT ACCESS ... menggunakan software
Microsoft Access 2000.
APLIKASI PEMINJAMAN DAN PENGEMBALIAN BUKU. PERPUSTAKAAN
FMIPA USU DENGAN MENGGUNAKAN. VISUAL BASIC 6.0. TUGAS AKHIR.
APLIKASI PEMINJAMAN DAN PENGEMBALIAN BUKU. PADA PERPUSTAKAAN
ONLINE DENGAN. MENGGUNAKAN PHP, MYSQL DAN JAVASCRIPT.
Based on the above, companies need to adapt and develop strategies that take
into account the risks and benefits of the use of social media sites in office hours.
PENGERTIAN DAN PEMAHAMAN RESIKO CA CERVIX PADA. WANITA USIA
SUBUR DI INDONESIA. Atik Sri Wulandari. Bagian Ilmu Kesehatan Masyarakat.
randomized controlled trial of a primary school playground-based intervention aiming to increase children's physical act
EVALUASI KELAYAKAN NILAI DAN RESIKO BISNIS INVESTASI. TEKNOLOGI
INFORMASI MENGGUNAKAN LOGIKA FUZZY. Wijang Widhiarso1, Sri Hartati2.
kematian yang terjadi pada saat kehamilan, persalinan atau dalam 42 hari ...
langsung antara lain adalah ibu hamil menderita penyakit atau komplikasi lain
yang sudah ... Antenatal care untuk mendeteksi dini terjadinya resiko tinggi
terhadap.
MUTU LINGKUNGAN HIDUP. PENTING ? DASAR DAN PEDOMAN UNTUK
MENCAPAI. TUJUAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN. APA LINGKUNGAN ITU ?
Jurusan Ilmu Ekonomi Studi Pembangunan. Diajukan Oleh : ... Telah
Diseminarkan Dan Disetujui Untuk menyusun Skripsi Oleh. Pembimbing Utama.
Pengaruh Tingkat Suku Bunga dan Tingkat Likuiditas Perusahaan terhadap
Risiko ... JURNAL EKONOMI BISNIS | TAHUN 14 | NOMOR 1 | MARET 2009. 50.
PENDIDIKAN PENGANGGUR BARU. DAN TINGKAT PENGANGGURAN. DI
INDONESIA. Nugraha Setiawan. PUSAT PENELITIAN KEPENDUDUKAN.
Kamus Ilmiah Populer. Jombang : Lintas Media. Holmes, JamesS.1990. The
Name and Nature Of Translation Studies. New York : Logman. . Jakobson,
Roman.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh metode belajar
kemampuan ... menggunakan dua metode pem- ..... Oleh karena itu,
penggunaan.
Hidayah-Nya yang diberikan kepada penulis sehingga skripsi yang berjudul ...
Bapak dan Ibu Dosen Ekonomi Pembangunan yang telah membimbing.
Contoh : Mesin A dibeli 1 tahun yang lalu dengan harga $20.000, saat ini mesin
A .... Standar Deviasi : Indikator untuk mengukur resiko dari suatu asset yang ...
Handout Manajemen Keuangan Lanjutan
RESIKO DAN TINGKAT PENGEMBALIAN
Maya Sari SE MM
1
Pendahuluan Keputusan Investasi dipengaruhi oleh Resiko dan tingkat pengembalian
Maya Sari SE MM
2
TINGKAT PENGEMBALIAN (RETURN)
Definisi Return ( Gitman): Total laba atau rugi dari investasi yang dilakukan selama periode waktu tertentu. Rumus : kt = Pt-Pt-1 + C1 Pt-1
Dimana : Kt = Tingkat Pengembalian yang diharapkan selama periode t Pt = harga (nilai) asset pada tahun ke t Pt-1 = harga (nilai) asset pada tahun t-1 Ct = cash yang diterima dari investasi asset pada periode t-1 sampai periode t
Maya Sari SE MM
3
TINGKAT PENGEMBALIAN (RETURN)
Contoh : Mesin A dibeli 1 tahun yang lalu dengan harga $20.000, saat ini mesin A memiliki nilai $21.500. Selama satu tahun tsb mesin A menghasilkan cash $800 Tingkat Pengembalian dari Mesin A adalah :
kt = Pt-Pt-1 + C1 Pt-1
=
21.500 – 20.000+800 = 2.300 $20.000
Maya Sari SE MM
= 11.5%
20.000
4
RESIKO (RISK) Definisi Resiko ( Gitman) : Variabilitas (ketidakpastian) pengembalian dihubungkan dengan asset tertentu Definisi Resiko ( Van Horn) : Perbedaan antara pengembalian aktual dengan pengembalian yang diharapkan
Maya Sari SE MM
5
RESIKO (RISK) Contoh : Obligasi pemerintah memberi garansi $100 bunga setelah 30 hari adalah asset yang tidak beresiko, karena tidak ada variabilitas dalam pengembalian (pasti diperoleh/dijamin) Investasi $100 pada saham perusahaan dalam jangka waktu yang sama dapat memberikan tingkat pengembalian mulai $0 - $ 200. (lebih beresiko/ variabilitas return tinggi)
Maya Sari SE MM
6
SIKAP TERHADAP RESIKO Ekuivalen Kepastian (CE) : Jumlah pasti dari uang yang diminta oleh seseorang pada titik waktu tertentu untuk membuat orang tsb tidak membedakan antara jumlah yang pasti dengan jumlah yang diharapkan diterima dengan resiko pada waktu yang sama Jika CENilai yang diharapkan maka orang tersebut cenderung lebih suka resiko (Risk Preference) Maya Sari SE MM
7
SIKAP TERHADAP RESIKO
PANDANGAN UMUM YANG DAPAT DITERIMA BAHWA INVESTOR UMUMNYA ADALAH RISK AVERSION.
IMPLIKASI : INVESTASI BERISIKO HARUS MENAWARKAN PENGEMBALIAN YANG DIHARAPKAN LEBIH TINGGI DARI INVESTASI YANG KURANG BERISIKO
Maya Sari SE MM
8
MENAKSIR & MENGUKUR RESIKO (ASSET TUNGGAL)
Menaksir Resiko
Sensivity Analysis Probability Distribution
Mengukur Resiko
Standar Deviasi Coefisien Variasi
Maya Sari SE MM
9
Sensivity Analysis
Sensivity Analysis adalah suatu pendekatan untuk menaksir resiko dengan menggunakan sejumlah kemungkinan return yang ditentukan untuk memperoleh variability dari outcames (return) Kemungkinan return :
Pesimistic (terburuk) Most Likely (yang diharapkan) Optimistic (terbaik) Maya Sari SE MM
10
Sensivity Analysis
Resiko dapat diukur berdasarkan suatu Range yaitu selisih antara optimistic outcame dengan pesimistic outcame Semakin besar nilai range suatu asset berarti semakin besar pula variabilitas atau resiko yang dimiliki suatu asset
Maya Sari SE MM
11
Sensivity Analysis Asset A Initial Investement
Asset B
$10.000
$10.000
Pessimistic
13%
7%
Most Likely
15%
15%
Optimistic
17%
23%
Range (Optimistic – Pesimistic)
4%
16%
Annual Rate Of Return:
Range asset B>A maka asset B lebih beresiko daripada A sehingga pengambil keputusan yang risk Averse akan memilih A karena tingkat return yang diharapkan sama (15%) tetapi resikonya lebih rendah
Maya Sari SE MM
12
Pengukuran Return dengan pendekatan statistik : Hasil Pengembalian Rata-rata
Tingkat Pengembalian Rata-Rata adalah penjumlahan seluruh hasil perkalian antara probabilitas dari setiap tingkat hasil pengembalian Rumus :
Maya Sari SE MM
13
CONTOH Perusahaan Baja Kemungkinan Outcames
Probability (Pri )
Return ki
Parah
0.20
-5.5%
-0.11
Buruk
0.20
0.5
0.001
Sedang
0.20
4.5
0.009
bagus
0.20
9.5
0.019
Cemerlang
0.20
16
0.032
Tingkat Pengembalian yang diharapkan Maya Sari SE MM
Weight Value
0.05 = 5% 14
CONTOH Perusahaan Konstruksi Kemungkinan Outcames (1)
Probability (Pri ) (2)
Return ki
Parah
0.20
35%
Buruk
0.20
23
Sedang
0.20
15
bagus
0.20
5
Cemerlang
0.20
-8
Tingkat Pengembalian yang diharapkan Maya Sari SE MM
Weight Value
14% 15
Pengukuran Return dan Resiko dengan pendekatan statistik : Standar Deviasi
Standar Deviasi : Indikator untuk mengukur resiko dari suatu asset yang mengukur dispersi dari nilai yang diharapkan Semakin besar standar deviasi suatu asset maka semakin besar pula resikonya Rumus : σkA = √ Σ(ki-k )2 x Pri k = Σ ki x Pri
Dimana : ki = return Pri = Probabilitas terjadinya outcomes n = Jumlah outcomes
Maya Sari SE MM
16
CONTOH Varians Perusahaan Baja (R- E(R))2 (5)=(4) 2
Pi (6)
(R- E(R))2 x Pi (7) = (5)x(6)
5%
0.011025
0.20
0.002205
0.5
5%
0.002025
0.20
0.000405
3
4.5
5%
0.000025
0.20
0.000005
4
9.5
5%
0.002025
0.20
0.000405
5
16
5%
0.0121
0.20
0.00242
i
R (2)
E(R) (3)
1
-5.5%
2
R- E(R) (4)=(2)-(3)
0.00544
Standar Deviasi = √0.00544 = 0.0737 = 7.38% Maya Sari SE MM
17
CONTOH Varians Perusahaan Konstruksi R- E(R) (4)=(2)-(3)
(R- E(R))2 (5)=(4) 2
i
R (2)
E(R) (3)
Pi (6)
1
35%
14%
0.20
2
23
14%
0.20
3
15
14%
0.20
4
5
14%
0.20
5
-8
14%
0.20
(R- E(R))2 x Pi (7) = (5)x(6)
0.02176
Standar Deviasi = √02176 = 0.1475127 = 14.8% Maya Sari SE MM
18
Pengukuran Resiko dengan pendekatan statistik : Coefisien Variasi
Koefisien Variasi : Rasio deviasi standar dari suatu distribusi terhada nilai rata-rata dari distribusi tsb Semakin tinggi CV maka Resiko semakin besar Penggunaan CV lebih efektif untuk membandingkan resiko yang memiliki tingkat pengembalian yang berbeda Rumus : CV = σkA k Maya Sari SE MM
19
CONTOH Statistic
Baja
Konstruksi
Expected Return
5%
14%
Standar Deviasi
7.38%
14.8%
Coefisien Variasi 1.48 1.06 Jika berdasarkan standar Deviasinya maka yang dipilih adalah Baja . Akan tetapi Asset Y memberikan tingkat pengembalian yang lebih besar sehingga perlu menggunakan pengukuran dengan koefisien Variasi. Sehingga Baja lebih beresiko dari Konstruksi Maya Sari SE MM
20
PORTFOLIO
PORTFOLIO : KOMBINASI DARI DUA ATAU LEBIH SURAT BERHARGA ATAU AKTIVA
Portfolio yang efisien adalah porfolio yang memberikan return maksimum pada tingkat resiko tertentu Investor jarang menempatkan seluruh kekayaannya pada aktiva atau investasi tunggal
Maya Sari SE MM
21
PORTFOLIO RETURN
Tingkat pengembalian dari suatu portfolio sama dengan rata-rata tertimbang dari tingkat pengembalian dari setiap asset /surat berharga yang membentuk portfolio tsb.
Rumus Portfolio 2 Aktiva Rp = wRs + (1-w)Rc Wj = Proporsi portofolio Rp = Return portfolio Rs = Tingkat Pengembalian Asset S Rc = Tingkat Pengembalian Asset C
Maya Sari SE MM
22
CONTOH Statistic Expected Return
Baja
Konstruksi
5%
14%
Jika jumlah uang yang sama diinvestasikan ke dalam Asset X dan Y maka pengembalian dari portfolio tersebut adalah : (0.5x14%)+(0.5x14%) = 9.5% Kesimpulan : Return dari Suatu Portfolio ada diantara nilai return dari masing-masing asset
Maya Sari SE MM
23
Resiko Portfolio
Kadar Resiko yang terkait pada suatu aktiva yang berada dlm porfolio adalah berlainan dengan kadar resiko dari aktiva tersebut bila berdiri sendiri Rumus Var(Rp) = w2VAR(Rs)+2w(1-w)COV(Rs.Rc)+(1-w)2VAR(Rc) Standar Deviasi = √ Var(Rp)
Maya Sari SE MM
24
CONTOH Menghitung COV Perusahaan Baja dan Konstruksi i
Probabili tas
RB
RK
R B -E(R B)
RK-E(RK)
E(RB)=5%
E(K)=14%
P(RB-E(RB))(RK-E(RK)
1
0.20
-5.5%
35%
-0.105
0.210
0.2(-0.105)(0.210) = -0.00441
2
0.20
0.5
23
-0.045
0.090
-0.00081
3
0.20
4.5
15
-0.005
0.010
-00001
4
0.20
9.5
5
0.045
-0.090
-0.00081
5
0.20
16
-8
0.110
-0.220
-0.00484
COV(RbRk)
-0.01088
Maya Sari SE MM
25
CONTOH Menghitung Standar Deviasi Portfolio pada Baja dan Konstruksi
Kesimpulan : Resiko Portfolio (3.69%) lebih kecil dari resiko (standar deviasi) dari masing-masing perusahaan secara terpisah
Maya Sari SE MM
26
DIVERSIFIKASI
Diversifikasi adalah salah satu cara berinvestasi dengan mengkombinasikan sekuritas/asset dengan cara tertentu yang bertujuan untuk mengurangi resiko Mengurangi resiko dengan melakukan diversifikasi hanya memungkinkan jika kombinasi sekuritas yang digunakan memiliki korelasi negatif
Maya Sari SE MM
27
PENGARUH DIVERSIFIKASI TERHADAP RESIKO PORTFOLIO
Resiko Portfolio terdiri dari Resiko Sistematis Dan Resiko Tidak Sistematis
Resiko Sistematis adalah Resiko yang disebabkan oleh perubahan dalam pengembalian pasar secara keseluruhan
Maya Sari SE MM
28
RESIKO SISTEMATIS
Resiko sistematis adalah faktor-faktor resiko yang mempengaruhi pasar (sekuritas ) secara keseluruhan sehingga resiko ini tidak dapat didiversifikasi(dihilangkan). Contoh : perubahan ekonomi suatu negara, kebijakan pajak, bencana alam dll, situasi politik
Maya Sari SE MM
29
RESIKO TIDAK SISTEMATIS
Resiko tidak sistematis adalah resiko dari perusahaan atau perusahaan tertentu. Resiko ini tidak terikat pada faktor ekonomi, politik dan faktor lainnya yang mempengaruhi semua sekuritas. Contoh Pemogokan suatu perusahaan, pesaing baru, teknologi baru Melalui diversifikasi yang resiko ini dapat dihilangkan atau dikurangi Maya Sari SE MM