sambutan menteri agama ri pada peresmian ma`had tahfidz al-qur`

SAMBUTAN MENTERI AGAMA RI PADA PERESMIAN MA'HAD TAHFIDZ AL-QUR'AN AL-AMIEN PRENDUAN KHUSUS PUTRI DAN MASJID MA'HAD TAHFIDZIL AL-QUR'AN TANGGAL 5 FEBRUARI 2006 DI SUMENEP MADURA

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Pertama-tama, saya menyampaikan puji syukur kepada Allah SWT. atas rahmat dan karunia-Nya yang senantiasa diberikan kepada kita sekalian. Mudah-mudahan kita semua senantiasa mendapat bimbingan dan pertolongan-Nya dalam menjalankan tugas dan aktivitas sehari-hari. Selanjutnya, saya merasa gembira dan bahagia sekali bisa hadir di tempat ini dalam rangka peresmian Ma'had Tahfidz Al- Qur'an Al-Amien Prenduan Khusus Putri dan Masjid Ma'had Tahfidzil Al-Qur'an. Mudah-mudahan Ma'had yang diresmikan pada hari ini berkembang dengan sebaik-baiknya pada masa yang akan datang dan turut memberi andil dalam usaha mencerahkan kehidupan masyarakat dan bangsa kita. Kehadiran Ma'had ini mempunyai arti penting dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa dan membina kehidupan beragama. Kita semua memahami bahwa kitab suci A1Qur'an adalah sumber utama ajaran Islam. Untuk memahami ajaran Islam dengan baik, umat Islam harus mempelajari kitab suci Al-Qur'an dan Hadis Rasulullah SAW Kita patut bergembira karena kesadaran umat Islam untuk mempelajari Al-Qur'an sudah merata. Keluarga Muslim pada umumnya sudah menyadari perlunya agar anak-anak mereka belajar membaca Al-Qur'an sejak usia dini. Kesadaran ini menyebabkan lembaga pendidikan pra sekolah semisal Raudatul Athfal dan TK Al-Qur'an maupun lembaga pendidikan non formal seperti Taman Pendidikan Al-Qur'an berkembang pesat di seluruh wilayah Tanah Air. Perkembangan tersebut menjadi lebih maju lagi berkat dukungan berbagai pihak, seperti yang ditunjukkan oleh sejumlah Bupati dan Walikota di Indonesia. Misalnya, pejabat tersebut memberi insentif bagi para guru mengaji. Kesadaran beragama di kalangan umat Islam harus dimulai dengan menanamkan kemampuan baca tulis Al-Qur'an sejak usia anak-anak. Kesadaran tersebut perlu dipupuk dengan menanamkan pada mereka rasa cinta untuk membaca Al-Qur'an dan mempelajari kandungannya. Kita berharap agar pemahaman terhadap pesan-pesan kitab suci dapat dihayati dan diamalkan dengan sebaik-baiknya dalam kehidupan nyata. Melalui pemahaman yang benar dan pengamalan yang baik terhadap kandungan kitab sucinya, umat Islam akan mewujudkan kehidupan yang ideal, yakni sejahtera lahir dan batin, maju dari segi material dan spiritual. Perhatian untuk mengembangkan kemampuan menghafal Al-Qur'an bagi peserta didik merupakan suatu hal yang patut dihargai dan diberi dukungan sepenuhnya. Sebab, hal ini bukanlah perkara yang mudah. Untuk menghafal A1-Qur'an sebagian atau seluruhnya diperlukan perhatian dan usaha yang sungguh-sungguh, baik dari para pembimbing maupun peserta didik. Selain itu, usahaa untuk menghafal Al-Qur'an harus disertai dengan kesadaran yang tinggi dalam memelihara akhlak mulia.

1

Saya menghargai sepenuhnya tekad dan semangat anak-anak dan remaja putri kita dan santri pada umumnya untuk mengikuti program tahfizhul Qur'an. Tekad semacam ini menjadi semakin bermakna lagi ketika banyak orang tergiur dengan pola hidup yang cenderung bersenang-senang dan mengabaikan nilai-nilai moral spiritual. Mudah-mudahan tekad ini dapat dipelihara hingga mencapai keberhasilan yang diharapkan. Selain itu, saya berharap agar kemampuan menghafal Al-Qur'an dipadukan dengan kemampuan memahami kandungan isinya. Kedua macam kemampuan ini sangat penting bagi para santri atau siswa jika nanti terjun di tengah-tengah masyarakat. Keduanya merupakan bekal yang berharga untuk mengkomunikasikan pesan-pesan agama bagi masyarakat. Kemampuan menghafal teks kitab suci merupakan salah satu keistimewaan yang dimiliki oleh umat Islam. Mudah-mudahan keistimewaan ini dapat dipelihara dan dikembangkan dari masa ke masa. Sehubungan dengan hal itu, saya menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya bagi para pembina Ma'had Tahfidz Al-Qur'an AlAmien Prenduan. Mudah-mudahan usaha mulia ini diberkahi oleh Allah SWT. dan memancarkan cahaya kedamaian dan nur Ilahi bagi warga masyarakat luas. Amin Ya Rabbal Alamin. Akhirnya, dengan membaca Bismillahirrahmanirrahim saya meresmikan Ma'had Tahfidz Al-Qur'an Al-Amien Khusus Putri dan Masjid Ma'had Tahfidzil Al-Qur'an Prenduan, Sumenep, Madura. Semoga Allah senantiasa memberkahi kita semua. Wassalamu' alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Sumenep, 5 Februari 2006 Menteri Agama RI ttd Muhammad M. Basyuni

Disampaikan pada Acara Peresmian Ma’had Tahfidz Al-Qur’an Al-Amien Prendeuan Khusus Putri dan Masjid Mah’had Tahfidzil Al-Qur’an, tanggal 5 Februari 2006 Sumenep, Madura

2