Pasada Toba 2011 Pasada Toba 2011

39 downloads 1714 Views 3MB Size Report
Santri Julianta Pakpahan (Kelas V SD) .... cerita akan kegiatan yang diadakan oleh ALUSI TaoToba. .... pelajaran SD, dunia hewan, kewarganegaraan, Pendidikan Anak Usia Dini, Kesehatan, .... Komik (tidak yang berisi kekerasan dan seks).
Nauli No. 006 / April 2011



Media Informasi ALUSI TaoToba

Pasada Toba 2011 Pasada Toba

(Pagelaran Anak Samosir Danau Toba)

Tanggal 23 Juli merupakan Hari Anak Nusantara. Untuk merayakan Hari Anak Nusantara ini, Yayasan ALUSI TaoToba berencana akan mengadakan Pasada Toba (Pagelaran Anak Samosir Danau Toba) yang pertama pada Juli 2011. Kami bermimpi Pasada Toba akan diselenggarakan setiap tahunnya dan bisa menjadi agenda Nasional. Untuk Pasada Toba 2011, kami mengambil tema: “Danau Toba sepuluh tahun dari sekarang dimata anak-anak Samosir”. Anakanak Samosir akan menampilkan beberapa karya mereka seperti foto, gambar/lukis, puisi, tari, opera, lagu, kerajinan tangan dan lain-lain. Saat ini, anak-anak Samosir di Lontung sudah menyiapkan karya-karya mereka. Salah satu rangkaian kegiatan yang akan sangat menarik adalah Pameran Foto Anak Samosir yang akan menampilkan foto-foto hasil karya mereka sendiri. Foto-foto karya anak-anak Samosir ini, selain dipamerankan dibeberapa kota seperti Medan, Jakarta dan Baltimore (Maryland, USA), akan dijadikan sebuah buku “Samosir di dalam lensa oleh Anak-Anak Samosir”. Kami masih membutuhkan beberapa kamera digital bekas/ baru yang akan digunakan anak-anak Samosir untuk belajar menjadi photographer.

Lontung, 23 Juli 2011

Pasada Toba merupakan pesta anak Samosir dan semoga kedepannya bisa melibatkan anakanak di kabupaten lain disekitar Danau Toba. Dikarenakan ini merupakan Pesta Anak, maka kepanitiaan juga dipimpin oleh anak-anak. Pada tanggal 23 April 2011 yang lalu, terbentuklah tim inti Panitia Pasada Toba 2011 yaitu: Ketua Sekretaris Seksi Acara Seksi Peralatan

: : : :

Elieser Hutagaol (Kelas VI SD) Santri Julianta Pakpahan (Kelas V SD) Goklas Situmorang (Kelas V SD) Sovia Indah Lota Pakpahan (Kelas III SD)

Yang menariknya dari pembentukan panitia ini adalah bahwa mereka menawarkan diri mereka masing-masing untuk mengisi posisi inti. ALUSI TaoToba dan Panitia Pasada Toba 2011 membutuhkan dukungan dari semua pihak untuk merealisasikan acara ini.



Tano Batak Berduka!

Tano Batak Berduka! Tidak berlebihan jika saya mengatakan demikian ketika Tano Batak kehilangan putra-putranya yang dengan gigih berjuang untuk menyelamatkan Tano Batak dan Danau Toba dari kehancuran tatanan sosial, budaya dan lingkungan. Ya, Tano Batak telah kehilangan Robert Manurung, seorang Batak Keren Sejati! Selamat Jalan lae Robert Manurung. Maafkan saya belum bisa merealisasikan mimpi kita untuk Taman Baca di Pangururan. Akan kami bikin Sopo Belajar Robert Manurung agar muncul Robert Manurung Robert Manurung yang lain dari Tano Batak! Pada bulan April 2011 ini, ada sebuah paket buku donasi yang kami terima dari Bapak Mananda Situmorang di Jakarta. Buku yang berjumlah sebanyak 134 buku tersebut dikirimkan melalui bis ALS oleh Bapak Bachtiar Situmorang. Kami mendapatkan informasi bahwa Bapak Mananda Situmorang adalah seorang guru yang sedang mengidap penyakit ginjal. Anak-anak Samosir berdoa untuk kesembuhan Bapak Mananda Situmorang. Namun, Tuhan punya rencana yang lebih indah untuk Bapak Mananda, beliau dilepaskan dari sakitnya. Tenanglah di surga amang! Dalam persiapan Pasada Toba (Pagelaran Anak Samosir Danau Toba), kembali Tuhan bekerja dengan cara-cara yang misterius. Kami mendapatkan donasi sebuah kamera digital dari Bapak Portunatas Tamba yang berdomisi di Gunung Sitoli, Nias. Dan anak-anak Samosir sudah memulai mempersiapkan foto-foto yang akan dipamerankan. Kami masih membutuhkan kamera digital bekas/ baru untuk digunakan anak-anak dalam menghasilkan karya foto. Hasil karya foto ini nantikan akan dijadikan buku kumpulan foto Anak-Anak Samosir. Tunggulah hasil karya anak Samosir! Di Sopo Belajar Lontung saat ini ada kelas baru yaitu kelas musik. Kelas ini merupakan inisiatif dari anak-anak untuk mengisi kekosongan jadwal. Dengan alat yang ala kadarnya seperti gitar kecil, ember, botol dan stik bambu mereka ingin bertumbuh menjadi seniman hebat. Salam Kasih, togu simorangkir

Keluarga Kecil Yayasan ALUSI TaoToba mengucapkan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas berpulangnya ke Bapa di Surga : Bapak Robert Manurung (Founder Komunitas TobaLover) & Bapak Mananda Situmorang (Donatur buku untuk Sopo Belajar Lontung) Pada tanggal : 7 Mei 2011 di Jakarta Kiranya Tuhan menguatkan dan menghibur keluarga yang ditinggalkan! ALUSI TaoToba akan terus berjuang untuk mewujudkan mimpi-mimpi Bapak Robert Manurung dan Bapak Mananda Situmorang akan kecintaannya terhadap Danau Toba dan Tano Batak!

Sopo Belajar Lontung di desa Pardomuan, Lontung, Samosir. Sopo ini berusia 150 tahun. Dari Lumbung Padi menjadi Lumbung Ilmu!

2



Satu Hati Untuk Bumi

Setiap tahunnya dalam satu negara mempunyai hari-hari nasional untuk diperingati, Indonesia juga mempunyai hari-hari nasional untuk diperingati, misalnya Hari Kartini, HUT RI, Hari Sumpah Pemuda, Hari Pahlawan, dan hari-hari besar lainnya. Seperti HUT RI merupakan hari kemerdekaan Indonesia yang dirayakan begitu meriah, semua penduduk Indonesia dari kecil sampai besar ikut berpartisipasi untuk memeriahkan HUT RI tersebut. Sehingga anakanak menjadi terbiasa hanya dengan memperingati hari-hari besar seperti itu. Mungkin hari-hari sebelumnya bahkan bulan–bulan sebelumnya anak-anak sudah tidak sabar untuk segera merayakan hari tersebut, karena dalam pemikirannya yang masih kekanakkanakan akan merayakan sesuatu pesta yang begitu meriah. Tetapi untuk saat ini berbeda dengan anak-anak Samosir yang sudah sering membaca di Sopo Belajar Lontung. Tepat pada Jumat, 22 April 2011, Yayasan ALUSI TaoToba memperingati Hari Bumi Perdana di Lontung Samosir. Suatu hal baru untuk didengar anak-anak Samosir, karena sebelumnya mereka tidak tahu bahwa tanggal 22 April itu adalah hari Bumi, mungkin orang yang sudah dewasa pun tidak tahu akan hari tersebut. Namun Sopo Belajar Lontung mengingatkan kepada anak-anak Samosir dengan cara membuat kegiatan “menggambar”. Walau sesuatu hal yang baru didengar, antusias anak-anak Samosir sungguh bagus karena 27 anak ikut berpartisipasi untuk mengikuti kegiatan menggambar tersebut. Anak-anak menggambar suasana lingkungan alam sekitar Danau Toba sepuluh tahun ke depan sesuai dengan imajinasi mereka. Selesai kegiatan menggambar di Sopo anak-anak istirahat sebentar sambil makan minum ala kadarnya yang disediakan oleh Sopo Belajar. Setelah itu anak-anak kembali diajak untuk melakukan aksi bersih yaitu memungut sampah-sampah sepanjang jalan menuju Sopo dan juga ke sekolah yang dekat dengan Sopo Belajar Lontung. Anakanak tidak ada yang mengeluh selama mengikuti kegitan tersebut melainkan terlihat senang dan menikmati kegiatan yang mereka lakukan. Dengan cara seperti itu anak-anak Samosir akan terus mengingat dan mengetahui bahwa tanggal 22 April itu adalah Hari Bumi. Dan mereka semakin tahu akan arti pentingnya bumi untuk kehidupan sekarang dan untuk masa yang akan datang. Mungkin sebelumnya anak-anak tidak terpikir akan hal itu dan bahkan tidak mau tahu karena mereka berpikir “kami kan masih anak-anak” tidak berpengaruh, dan itu pemikiran yang salah. Beruntunglah anak-anak Samosir karena ada yang mau berbagi dan mengingatkan mereka dari sesuatu hal sederhana yang tidak pernah mereka ketahui sebelumnya. Namun besar harapan dengan adanya kegiatan yang dibuat oleh ALUSI TaoToba tersebut anak -anak Samosir semakin menyadari bahwa mereka ikut berpartisipasi akan kelestarian lingkungan hidup dan kehidupan di bumi ini. Kiranya anak-anak Samosir yang tidak bisa mengikuti kegiatan tersebut tetap mengetahui dan menyadari akan hal tersebut dari teman-teman mereka yang berbagi cerita akan kegiatan yang diadakan oleh ALUSI TaoToba. Semoga ALUSI TaoToba semakin berkembang dan mempunyai mimpi indah demi kemajuan anak-anak Samosir. Dan tetaplah menjadi sahabat anak-anak Samosir untuk mengejar mimpi-mimpi mereka. (Meike Pakpahan; putri desa Pardomuan; Pustakawati Sopo Belajar Lontung)

3



Aksi Hari Bumi Dalam Foto

Menggambar dengan tema: ”Danau Toba sepuluh tahun dari sekarang dimata anak-anak Samosir”

Memanfaatkan galon rusak dan melukisnya untuk pot bunga

Aksi ambil sampah di jalan raya Lontung

4



Lontung Dibalik Sampul Buku

Waktu itu belum ada kemajuan di desa Lontung, semua anak-anak Lontung hanya berdiam diri di rumah mereka…, Nuklir, planet, elektron, tektonik, bla bla bla…! Entahlah ! Semua itu bukan urusanku. Membahas bagaimana caranya rumahku bisa berdiri tanpa kaki saja sudah terlalu rumit untukku. Untuk apa aku menyiksa diriku dengan segala halusinasi itu. Biar mereka saja yang mengurusinya, karna mungkin itu adalah cita-cita bagi mereka yang membahasnya. Cita-cita ??? Aku tak tahu apa itu cita-cita. Sudut ruangan ini terlalu sempit bagiku untuk dapat menemukan cita-citaku. Dan sampai saat ini pun Tuhan tak pernah memberitahu, di ruangan mana Ia sembunyikan cita -citaku. Atau barangkali cita-citaku tergantung di langit sana seperti kata Ibu guruku. Tapi bagaimana mungkin, sedang aku tak pernah kesana untuk menggantungnya. Entah apa itu cita-cita. Entah dimana cita-cita itu berada. Tak ad a sat u p u n ya n g d ap at menjelaskannya di rumah ini. Semoga saja ada mujizat yang akan memberitahu kepadaku tentang cita-citaku, seperti kata bapak bahwa mujizat itu benar nyata, tak seperti nuklir, planet, elektron ataupun tektonik. Tapi apakah pantas aku menggantungkan hidupku sepenuhnya pada mujizat? Aku juga tak tahu. Mungkin lebih baik aku bermimpi seseorang datang memberikan jawaban kepadaku. Tetapi beberapa tahun kemudian ada juga yang mau membantu Lontung supaya semakin maju. Yayasan ALUSI TaoToba membuat sebuah Sopo Belajar di Lontung. Biasanya disebut perpustakaan. Musisi bilang hidup berawal dari mimpi, tapi apa buktinya? Dulu aku memimpikan seseorang yang datang menjawab segala pertanyaanku. Tapi kenapa yang datang hanya buku, bukan seseorang yang kuharapkan? Apakah dibelahan bumi sana tak ada manusia? Apakah aku tak punya saudara sebangsa? Atau mungkin negeriku ini bukan bagian dari Nusantara? Tapi mereka bilang, buku-buku ini adalah uluran tangan. Mereka bilang buku-buku ini genggaman harapan. Mereka bilang buku-buku ini adalah nyanyian masa depan. Apa arti semua ini? Dimana jawaban mimpiku? Semua anak-anak Lontung sering pergi ke perpustakaan itu. Dan pengetahuan anak-anak Lontung pun semakin maju karna ada penjaga perpustakaan yang selalu setia memberikan pengetahuan mereka kepada kami. Aku berterima kasih kepada Yayasan ALUSI TaoToba, berkat mereka Lontung semakin maju. Di balik sampul buku !!! Di balik sampul buku kutemukan jawabanku. Di balik sampul buku kutemukan nuklir, planet, elektron dan tektonik. Di balik sampul buku kutemukan cita-citaku. Di balik sampul buku kutemukan mujizat. Di balik sampul buku kutemukan mimpiku. DI BALIK SAMPUL BUKU KUTEMUKAN TAPAL BATAS PERSAUDARAAN PECAH MEMBELAH! (Cerita oleh Goklas Situmorang, ditulis kembali oleh Ganda Manurung, relawan ALUSI TaoToba)

5



Pohon Mimpi Anak Samosir Bulan April ini, ada sesutau yang baru di Sopo Belajar Lontung. Kami membuat sebuah Pohon Mimpi. Anakanak menulis cita-cita dan mimpi-mimpi mereka. Berikut ini beberapa mimpi anak-anak Samosir yang sempat kami rekam. Nama : Lauren Situmorang Umur : 4 tahun Cita-cita : Pilot —————— Nama : Hotbaen Situmorang Kelas : 1 SD Umur : 7 Tahun Cita-cita : Presiden RI Mimpi : Keliling dunia —————— Nama : Sovia Pakpahan Kelas : 3 SD Umur : 9 tahun Cita-cita : guru Mimpi : - Ingin keliling Pulau Samosir - Ingin menjadi orang yang terhormat - Ingin pergi ke Amerika Serikat ——————

Geofani Triaulin Situmorang Nama : Frizon Ependi Sidabutar Kelas: V Kelas : V Umur: 10 Tahun Umur : 10 Tahun Cita-cita: Dokter Cita-cita : Polisi Mimpi: Mimpi : - Keliling pulau Sumatra - Pemain film - Ingin jadi pelatih renang - Pemain Sepak bola - Ingin pintar main piano - Sutradara - Ingin bertemu presiden Obama - Keliling afrika - Ingin makan yang enak-enak - Tempat tinggal di Bali - Ingin keliling Pulau Jawa - Pemain Drum —————— —————— Nama : Santri Julianta Pakpahan Kelas : V Aldeo Nedi Situmorang Umur : 10 tahun Kelas : II Cita-cita : Penyanyi Umur: 7 tahun Mimpi : Cita-cita: Tentara - Ingin jalan-jalan keliling bali Mimpi : Pemain sepakbola internasional - Ingin duet dengan Randi Pangalila - Ingin pergi ke Perancis lihat menara Eiffel —————— —————— Goklas Rihardo Situmorang Nama : Andar Tantowi Situmorang Kelas VII Kelas: V Umur: 12 Tahun Umur : 10 tahun Cita-cita: Guru Cita-cita: Artis Mimpi: Mimpi: - Kalau sudah punya rumah tangga tinggal di Bali - Pemain sepakbola - Pembuat/seorang penemu - Ingin keliling Amerika - Sutradara - Kalau shooting di luar negeri - Pencipta cerita/novel/dongeng - Membantu Samosir lebih maju - Pemain sinetron - Ingin pergi ke Taj Mahal - Penyanyi

6



Update Kegiatan Sopo Belajar Lontung

Pada bulan April 2011 ini, terjadi peningkatan kunjungan dan jumlah buku yang dibaca. Sebanyak 459 kunjungan ke Sopo Belajar Lontung, bila dibandingkan dengan jumlah kunjungan pada bulan Maret 2011, maka terdapat perbedaan sebanyak 90 kunjungan. Selama bulan April 2011 inji, ada 892 buku yang dibaca. Ada kenaikan sebesar 222 buku yang dibaca dibandingkan dengan bulan Maret 2011. Kategori buku yang dibaca sebagai berikut: cerita anak, komik, ensiklopedia anak, buku pelajaran SD, dunia hewan, kewarganegaraan, Pendidikan Anak Usia Dini, Kesehatan, kreatifitas, majalah, kerohanian, rohani anak, pendidikan aksara, pengetahuan umum, musik, novel anak, Pendidikan Lingkungan Hidup, Pelajaran SMP, Pelajaran SMA. Dibawah ini daftar kegiatan di Sopo Belajar Lontung selama bulan April 2011:

Tanggal Kegiatan 01 April 2011 Klub Baca SD 02 April 2011 Menggambar & Mewarnai 03 April 2011 Pemutaran Film 05 April 2011 English For Fun 06 April 2011 Kelas Kreatifitas 07 April 2011 Pemutaran Film 08 April 2011 Klub Baca SD 09 April 2011 Menggambar & Mewarnai 10 April 2011 Pemutaran Film 12 April 2011 English For Fun 13 April 2011 Kelas Kreatifitas 14 April 2011 Pemutaran Film 15 April 2011 Klub Baca SD 16 April 2011 Menggambar 17 April 2011 Pemutaran Film 19 April 2011 English For Fun 20 April 2011 Kelas Kreatifitas 21 April 2011 Pemutaran Film 22 April 2011 Menggambar 23 April 2011 Menggambar & Mewarnai 24 April 2011 Pemutaran Film 25 April 2011 Kelas Musik 26 April 2011 English For Fun 27 April 2011 Kelas Kreatifitas 28 April 2011 Pemutaran Film 29 April 2011 Klub Baca SD 30 April 2011 Menggambar &Mewarnai No. Tanggal 1. 02 April 2011 2 03 April 2011 3 08 April 2011 4 09 April 2011 5 10 April 2011 6 14 April 2011 7 15 April 2011 8 17 April 2011 9 21 April 2011 10 29 April 2011

Peserta Diskusi 3 orang Aladin and Jasmin 10 orang Our Endangered Friends 1 9 orang Subjek dan To Be 15 orang Membuat Scrabble 7 orang Our Endangered Friends 3 6 orang Drama 5 orang Alam Lontung 12 orang Anak di Bentang Sungai Amadit 12 orang Kalimat Berita 13 orang Membuat Bunga dari Botol Minuman Bekas 8 orang saguku di woltokibo 6 orang membuat cerita lontung nagodang 5 orang Samosir 10 tahun ke depan 9 orang Nyumpi Suku dalam Jambi 11 orang Kalimat Berita 11 orang Membuat Bunga dari Botol Minuman Bekas 8 orang Puteri Bintang Kejora 7 orang Samosir 10 tahun ke depan 27 orang Samosir 10 tahun ke depan 7 orang Mercusuarku 8 orang Bentuk-bentuk Not Balok 6 orang Kalimat Verbal 6 orang Membuat Pot Bunga dari Galon Bekas 6 orang Warisan Pulau Penyengat 5 orang Berpidato 5 orang Samosir 10 tahun ke depan 4 orang

Tempat Kunjungan Pasar Sirongit - Parmonangan Pasar Sirongit - Parmonangan Pasar Sirongit - Parmonangan Pasar Sirongit - Parmonangan Pasar Sirongit - Parmonangan Pasar Sirongit - Parmonangan Pasar Sirongit - Parmonangan Pasar Sirongit - Parmonangan Pasar Sirongit - Parmonangan Pasar Sirongit - Parmonangan

Materi

Peminat 17 orang 9 orang 21 orang 19 orang 10 orang 16 orang 22 orang 16 orang 16 orang 8 orang

Tutor Meike Pakpahan Meike Pakpahan Meike Pakpahan Ganda Manurung Ganda Manurung Meike Pakpahan Meike Pakpahan Meike Pakpahan Meike Pakpahan Ganda Manurung Ganda Manurung Meike Pakpahan Meike Pakpahan Meike Pakpahan Meike Pakpahan Ganda Manurung Ganda Manurung Meike Pakpahan Meike Pakpahan Meike Pakpahan Meike Pakpahan Ganda Manurung Ganda Manurung Ganda Manurung Meike Pakpahan Meike Pakpahan Meike Pakpahan

Daftar kunjungan Kreta Baca pada bulan April 2011. Ada sebanyak 215 buku yang dibaca dalam 10 kali kunjungan pada bulan April 2011. Anak-anak di desa ini menginginkan Taman Baca agar mereka bisa membaca setiap hari. Dukungan donatur akan bisa mewujudkan keinginan mereka.

7



Catatan Keuangan

Laporan Keuangan Yayasan ALUSI TaoToba Hingga 30 April 2011 Pemasukan Pemasukan Tahun 2010

Rp

Pemasukan Tahun 2011 (s/d 30 April 2011) Jumlah Total Pemasukan

Rp 14.248.500 Rp 42.667.489

Pengeluaran April 2010 Mei 2010 Juni 2010 Juli 2010 Agustus 2010 September 2010 Oktober 2010 November 2010 Desember 2010 Januari 2011 Pebruari 2011 Maret 2011 April 2011

28.418.989

Rp 2.702.356 Rp 3.784.000 Rp 2.395.000 Rp 645.000 Rp 3.915.500 Rp 3.039.500 Rp 1.965.500 Rp 3.447.500 Rp 3.383.175 Rp 1.224.000 Rp 8.634.750 Rp 4.008.230 Rp 2.614.100 Rp 41.758.611

Sisa Dana Hingga 30 April 2011

Rp

908.878

Jumlah pengeluaran diatas adalah jumlah total setiap bulannya. Catatan yang lebih detail ada pada kami. Jika ada donatur yang menginginkan penggunaan keuangan yang lebih terperinci dapat menghubungi kami di email: [email protected]. Daftar Donatur bulan April 2011 adalah sebagai berikut:

No 1 2 3 4

Tanggal 09 April 2011 12 April 2011 14 April 2011 28 April 2011

Nama NN Eva Panjaitan Indra K. Harwanto Marinus Sitepu

Lokasi Depok Jakarta Bogor Sanggau, Kalbar Jumlah Total

Jumlah Keterangan Rp 250.000 Samosir Membaca Rp 200.000 Samosir Membaca Rp 250.000 Samosir Membaca Rp 200.000 Pasada Toba 2011 Rp 900.000

Dukungan kita bisa mewujudkan mimpi AnakAnak-Anak Samosir. Yang kita lakukan adalah hal kecil yang bisa membawa perubahan besar. Mari berbagi untuk sesama!

8

Satu Buku Sejuta Mimpi Kampanye Donasi Buku - Satu Buku Sejuta Mimpi (Kadoku Sabuksemi) merupakan Kampanye Donasi Buku yang dilakukan oleh Yayasan ALUSI TaoToba guna mengumpulkan buku-buku untuk membantu program samosir membaca!. Buku-buku yang dikumpulkan adalah buku baru ataupun buku bekas dalam kondisi layak baca. Adapun buku-buku yang diperlukan untuk membantu samosir membaca! adalah: • Cerita bergambar • Komik (tidak yang berisi kekerasan dan seks) • Novel • Buku pegetahuan umum • Ensiklopedia • Buku pertanian dan peternakan • Buku lingkungan dan konservasi • Buku keterampilan dan keahlian • Majalah (tidak yang pornografi) • Buku pelajaran untuk SD dan SMP (KTSP terbaru) • Dan buku-buku lainnya yang mendidik serta meningkatkan pengetahuan dan pengembangan diri masyarakat. Dukungan kita bisa mewujudkan mimpi mereka. Yang kita lakukan adalah hal kecil yang bisa membawa perubahan besar. Mari berbagi untuk sesama! Silahkan menghubungi Yayasan ALUSI TaoToba : togu simorangkir (085828467888) email: [email protected]

9

Kami hanyalah lembaran putih yang terlahir tanpa tinta. Genggamkan segumpal tinta pada kami dan kau sendiri akan lihat sebuah cerita lahir di atas lembaran putih ini, sebuah cerita masa depan yang akan menggantikan segala syair sang pujangga tentang Nusantara. Karena kami pun tahu, negeri ini sudah tak seindah dalam buku cerita. 10



Wish List ALUSI TaoToba

Beberapa kebutuhan ALUSI TaoToba untuk memaksimalkan program samosir membaca! yaitu:

1. 2.

3.

4.

5.

LCD Projector + Screen (bekas/baru) : untuk pemutaran film di masyarakat. Komputer (bekas/baru) : untuk media belajar anak-anak dan dewasa. Banyak masayarakat yang ingin belajar komputer. Kamera Digital (bekas/baru) : untuk kegiatan Potret Tao Toba dari mata Anak-Anak Samosir. Diperlukan beberapa kamera untuk kegiatan ini. Foto-foto yang dihasilkan oleh anak-anak ini akan dipamerankan. Sepeda Motor (bekas/baru) : untuk penambahan armada Kreta Baca agar semakin banyak masyarakat khususnya anak -anak yang bisa mendapatkan akses terhadap buku. Alat dan bahan untuk menggambar, melukis & mewarnai : untuk menumbuhkan kreativitas menggambar. Hasil-hasil gambar atau lukisnya akan dipamerkan.

Dukungan kita sangat dibutuhkan. Mari membantu Anak-Anak Samosir untuk bertumbuh! Tuhan memberkati kita semua!



Jadwal Kegiatan Sopo Belajar Lontung

Senin

: Kelas Musik : 14.00-15.30 WIB

Selasa Jam

: English For Fun : 15.30 - 16.30 WIB

Rabu Jam

: Kelas Kreativitas : 14.00 - 16.00 WIB

Kamis Jam

: Pemutaran Film : 14.00 - 15.00 WIB

Jumat Jam

: Klub Baca SD : 13.30 - 15.30 WIB

Sabtu Jam

: Menggambar & Mewarnai : 14.00 - 15.30 WIB

Minggu Jam

: Pemutaran Film : 14.00 - 15.00 WIB

Kegiatan lainnya dapat disusun bersamasama dengan masyarakat.

Setiap kegiatan GRATIS!!!

samosir membaca!

Ketika mereka berhenti belajar, mereka berhenti bertumbuh! 11

Donasi Barang 1. Laptop (Hari Kushardanto/Bandung) 2. Kamera Digital (Nita Ryarti/Jakarta) 3. Perlengkapan rumah tangga (Ny. R. Simorangkir br. Gultom/Pematang Siantar) 4. Semen dan Seng (Bapak V. Situmorang/ Lontung) 5. Film-Film Lingkungan (Yayorin/Yayasan Orangutan Indonesia/Kalimantan) 6. Film-Film Dancow (Frida Simorangkir/Jakarta) 7. Mainan anak-anak (Nancy Widyani/Bali) 8. Monitor Komputer (Poppy Simorangkir/Medan) 9. CPU Komputer (Tina Saragih/Kisaran) 10. Kamera Digital (Portunatas Tamba/Nias)

Books Dropping Point Di Jakarta: Jamartin Sihite Jl. Kebon Baru IV No. 5, Tebet Jakarta Selatan Telp. (021) 8294762 Books Dropping Point Di Bogor: RARE Jl. Papandayan No. 11A Bogor, Jawa Barat Telp. (0251) 8329449 Books Dropping Point Di Bandung: Manganju Luhut Tambunan Institut Teknologi Bandung (ITB) Gedung Kegiatan Mahasiswa Institut Sosial Humaniora Tiang Bendera Jl. Ganesha 10, Bandung Jawa Barat 40132 Telp. 081394730811 Books Dropping Point Di Medan: Orangutan Information Center (OIC) Komplek Tasbih Blok RR No. 98 Medan, Sumatera Utara Telp. (061) 8200218 Books Dropping Point Di Bali: Baby Saskia Tamba Jl. Ceningansari No. 12 G, Sesetan, Denpasar, Bali Tlp. (0361) 9698777 Kirim Donasi Buku Di Siantar: Togu Simorangkir Jl. H. Adam Malik No. 6 Pematang Siantar, Sumatera Utara Telp. 085828467888

Facebook : ALUSI TaoToba Twitter : @alusitaotoba Blog : http://alusitaotoba.tumblr.com

Daftar penyumbang buku: 1. Penerbit BPK Gunung Mulia (Jakarta) 2. Jeni Shannaz (Bogor) 3. Mella Puspita (Depok) 4. Sally Widyastuti (Jakarta) 5. Sandrak Manurung (Medan) 6. Argentino Siregar (Medan) 7. Tina Saragih (Medan) 8. Junita Sitanggang (Jakarta) 9. Arthur Tambunan (Jakarta) 10. Ruth Tambunan (Jakarta) 11. Sarilani Putu (Depok) 12. Nida Sofya (Samarinda) 13. Orangutan Information Center/IOC (Medan) 14. Yayasan Ekosistem Lestari/YEL (Medan) 15. Mario Gultom (Medan) 16. National High Jakarta School (Jakarta) 17. Marina Situmorang (Jakarta) 18. Lili Aries Sadikin (Jakarta) 19. Yayorin (Yayasan Orangutan Indonesia) (Kalimantan Tengah) 20. Kelompok Studi dan Pengembangan Prakarsa Masyarakat (KSPPM) 21. Vidi B10NC (Alor, Nusa Tenggara Timur) 22. Agnes Marbun (Jakarta) 23. Yayasan Ars86 Peduli (Jakarta) 24. Halak Hita di Thiess (Jakarta) 25. Mananda Situmorang (Jakarta)

Terima kasih kepada para donatur, relawan dan simpatisan. Tuhan memberkati LEBIH BERLIMPAH! Pulo Samosir do haroroanku Samosir do Ido asalhu sai tong ingotonhu Saleleng ngolungku hupuji ho

Molo marujung ma, muse ngolungku sai ingot ma Anggo bangkeku disi tanomonmu Disi udeanku sarihon ma

Disi do pusokhi pardengkeanhu haumangki Gok disi hansang nang eme nang bawang Rarak do pinahan di dolok i

Molo masihol ho, di natinombur masihol ho Manang niura dohot na margota Di Pulo Samosir do dapot ho, manang niura Dohot namargota Di Pulo Samosir do dapot ho

Reff: Laope au marhuta sada Tung sopola leleng nga mulak au Di Parjalangan dang sonang au Sai tu Pulo Samosir masihol au

Lagu : Pulo Samosir Cipt: Nahum Situmorang

12



Apa Yang Bisa Kita Lakukan? Jika ada yang bertanya: pengorbanan kecil apa yang bisa kita berikan dan membuat perubahan besar bagi hidup orang lain dan alam ciptaan Tuhan ini, apa jawaban yang akan kita sampaikan? Sebagian besar dari kita mungkin tidak mampu untuk menyampaikan jawaban karena kita cenderung percaya bahwa untuk membuat perubahan besar maka diperlukan pergorbanan yang besar pula. Padahal, hanya dengan menyisihkan 2000 rupiah per hari selama 365 hari, maka akan banyak saudara-saudara kita di sekitar Danau Toba yang akan bisa mendapatkan akses kepada buku dan sarana belajar lainnya. Dengan 2000 rupiah per hari selama 365 hari, kita menjadi saluran berkat bagi banyak orang!

• Untuk satu Sopo Belajar diperlukan dana sebesar Rp. 64.600.000 selama 1 tahun. Satu Sopo Belajar dapat diwujudkan oleh 88 orang dengan menyisihkan 2000 rupiah per hari selama 365 hari (Rp. 730.000/ orang/tahun). Pembayaran dapat dilakukan sebanyak 4 kali (@ Rp. 182.500). • Untuk pembuatan Kapal Pendidikan Keliling dan operasionalnya di tahun pertama dibutuhkan Rp. 179.200.000. Kapal Pendidikan Keliling dapat diwujudkan oleh 245 orang dengan menyisihkan 2000 rupiah per hari selama 365 hari (Rp. 730.000/orang/tahun). Pembayaran dapat dilakukan sebanyak 2 kali (@ Rp. 365.000). • Perorangan, kelompok, perusahaan atau lembaga yang tertarik untuk mendukung Samosir MEMBACA dapat menjadi sponsor dengan menanggung penuh anggaran yang diperlukan. Nama sponsor akan menjadi nama dari Sopo Belajar atau Kapal Pendidikan Keliling. • Jika perorangan, kelompok, perusahaan atau lembaga ingin membantu Samosir MEMBACA dapat memberikan donasi buku, alat tulis menulis, alat menggambar atau mewarnai, alat permainan olahraga dan film-film yang mendidik.

Rekening Yayasan ALUSI TaoToba Bank Mandiri Kantor Cabang Pematang Siantar No. Rek: 107-00-0592909-8

Visi Program Berdiri

Yayasan ALUSI TaoToba Huta Lontung Na Godang Desa Pardomuan Kecamatan Simanindo Kabupaten Samosir Sumatera Utara Telp. 085828467888 Email : [email protected]

: Kesejahteraan Masyarakat untuk Kelestarian Danau Toba : Pendidikan, Lingkungan dan Penguatan Masyarakat : 18 Juni 2009

Pembina: DR. Ir. Jamartin Sihite Hari Kushardanto, M.Sc Pengurus: Togu Simorangkir (Ketua) Yuanita Indah Ryarti, SE, MdevPract (Sekretaris) Dr. Junita Rosalina Sitanggang (Bendahara) Pengawas: Pahrian Ganawira Siregar, STP, ME