PEMBINAAN DAN PELATIHAN AHLI K3 UMUM ... - EXAUDI GROUP

7 downloads 1067 Views 236KB Size Report
21 Okt 2011 ... KEPADA PARA CALON AHLI K3 UMUM. Batam, 19 September 2011, PT. Exaudi Bina Karya kembali menyelenggarakan pendidikan Ahli.
Berita Ditulis oleh wulan Kamis, 21 Oktober 2010 11:45 - Terakhir Diperbaharui Jumat, 21 Oktober 2011 15:46

PEMBINAAN DAN PELATIHAN AHLI K3 UMUM

KEPADA PARA CALON AHLI K3 UMUM

Batam, 19 September 2011, PT. Exaudi Bina Karya kembali menyelenggarakan pendidikan Ahli K3 Umum Angkatan XVII bekerjasama dengan Direktorat Jenderal Pengawasan Ketenagakerjaan-Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI. Menurut P.Malau, minat masyarakat untuk mendalami bidang K3 mulai meningkat tinggi, sert a meningkatnya kesadaran kalangan pengusaha terhadap kebutuhan K3 menjadikan pelatihan dan pembinaan K3 menjadi suatu kebutuhan. Pendidikan dan pembinaan AK3 Umum yang ditempatkan di Pusat Pembinaan dan Pelatihan PT. Exaudi Bina Karya ini secara resmi dibuka langsung oleh Bapak Bukti Rantau Pegawai Pengawas Ketenagakerjaan dan K3 Dinas Tenaga Kerja Kota Batam didampingi pimpinan Exaudi group P.Malau dan Operational Director PT.EBK Sahat Manik. Sahat Manik menjelaskan kepada para peserta yang terdiri dari beberapa perusahaan yang ada di Kepulauan Riau bahwa para pekerja akan dididik dan dibina hingga 01 Oktober 2011 (12 hari kerja) dengan materi teori dan praktek. Ditambahkannya peserta yang berhasil mengikuti ujian tertulis dan praktek akan medapatkan Sertfikat Ahli K3 Umum dan SK penunjukan dari Menakertrans RI. Menurut Bapak Bukti Rantau bahwa Negara Indonesia dibandingkan dengan negara lain masih jauh tertinggal untuk mencegah kasus kecelakaan kerja di tempat kerja, sehingga angka kecelakaan kerja relatif masih tinggi. Regulasi yang mengatur masalah K3 di Indonesia, yaitu Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1970 Tentang Keselamatan Kerja dan setumpuk peraturan pelaksanannya dirasakan sudah memadai, namun implementasi di lapangan sangat jauh daripada harapan. Menumbuhkan kesadaran akan pentingnya K3 terhadap pengusaha dan pekerja mengalami

1/2

Berita Ditulis oleh wulan Kamis, 21 Oktober 2010 11:45 - Terakhir Diperbaharui Jumat, 21 Oktober 2011 15:46

banyak kendala, bagi para pengusaha pelaksanaan K3 masih dianggap sebagai biaya yang memberatkan, sedangkan bagi pekerja kurangnya kesadaran mematuhi prosedur K3, seperti; penggunaan APD secara benar, rambu-rambu K3 dan persyaratan K3 lainnya, kemudian kurangnya pengetahuan serta buruknya perilaku pekerja/buruh di tempat kerja. Menurut P.Malau, bahwa kota Batam yang sebagai sentral industri haruslah berusaha untuk mengurangi kecelakaan kerja. Sudah waktunya pengusaha dan pekerja saling bekerja sama untuk mengurangi kecelakaan kerja, dan juga di mana pemerintah ikut mengawasi dan bertindak agar kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja dapat di kurangi.

2/2