9. Bentuk kegiatan. : Klasikal. 10. Tempat Kegiatan. : Ruang Kelas. 11.
Pelaksana Kegiatan ... Bimbingan kelompok , Konseling Individual. Tolitoli , 11
Juli 2012.
Bab 3 Tatanama Senyawa Anorganik dan Jenis-Jenis Reaksi Kimia. 3.1
Tatanama ... Tabel 3.1 Akar kata unsur-unsur yang diturunkan dari nama unsur.
IIIA. IVA.
Namun setelah diketahui adanya unsur selain karbon, orang .... Tatanama
alkana dan sikloalkana biasanya didasarkan atas nama deret homolog alkana.
ANALISIS SKL MATA PELAJARAN KIMIA KELAS X/1. SKL. Tkt. Ranah.
STANDAR. KOMPETENSI. KOMPETENSI DASAR. DESKRIPSI. MATERI. KELAS.
548. Simulasi Soal Snmptn 2011. Mata Pelajaran. : Kimia. Kode Soal. : 546.
Gunakan PETUNJUK A untuk menjawab soal nomor 31 sampai dengan nomor
40!
Latihan UAS Kimia XI-1 2011-2012 ... KIMIA. Kelas/Program. : XI/ ILMU ALAM.
Waktu. : 75 Menit. I. Pilihlah salah satu jawaban yang paling ... d. reaksi kimia
yang memerlukan energi .... Kerjakan soal berikut dengan singkat, jelas dan
benar !
Hasil pengolahan kontur RB I/ Citra SRTM. Resolusi 90 m untuk kerincian 1 :
100.000 dan. SRTM Resolusi 30 m untuk kerincian 1 : 50.000. BAKOSURTANAL.
an tara ttd -97 ppt, s~dangkan untuk sl,diInen ant(\J'a ttd -180 pph dan p.lda tnn.
lh .lnl.If.1 ttd ... I1l1111111 pengcu11bilall sal11pel air clan sedimen sungai.
Matematika. SMA Negeri 1 Muncar. Kab. Banyuwangi. 6. 100390/A4.4/KP/2012.
4. 19570510 197907 1 003 Miseni, S.Pd. Bahasa Jawa. SD Negeri 6 Cluring.
CONTOH SILABUS. Nama Sekolah. : SMK SEDC. Mata Pelajaran. : KIMIA. Kelas
/ ... KIMIA. Kelas. : XI. Materi. : Laju Reaksi. Alokasi Waktu. : 2 Jam Pelajaran.
Menurut Wikipedia Indonesia, bahasa Indonesia ... praktis dan efektif untuk
membantu mereka ... Langkah Praktis Memahami dan Mengajarkan Tata
Bahasa1.
KELAS/SEMESTER XII (semester ganjil). DISUSUN OLEH : ... Penugasan
terstruktur : PR tentang perbedaan gelombang transversal dan ..... Kunci
Jawaban.
Menjelaskan fungsi larutan penyangga dalam tubuh makhluk hidup dengan teliti
dan komunikatif ... V. MATERI PELAJARAN : LARUTAN PENYANGG. Pengertian
Larutan .... Berikan contoh larutan penyangga dalam kehidupan sehari-hari! 3.
diikuti nama nonlogam kedua yang diberi akhiran -ida. Contoh : NO2 = Nitrogen
dioksida. PCl3 = Fosfor triklorida b. Jika dua jenis nonlogam dapat membentuk.
Tata nama Senyawa Biner Logam-nonlogam Senyawa biner adalah senyawa yang dibentuk oleh dua unsur yang berbeda. Senyawa biner dari logam dan nonlogam umumnya adalah senyawa ion, yang terdiri dari kation logam dan anion nonlogam.
Senyawa Poliatomik Tata nama senyawa biner ini adalah sebagai Senyawa Asam Senyawa Basa Senyawa Organik
berikut. a. Penamaan dimulai dari kation logam diikuti nama anion non logam. Contoh: NaCl = natrium klorida b. Untuk logam yang dapat membentuk beberapa kation dengan harga muatan yang berbeda, maka harga muatan kationnya dinyatakan dengan angka Romawi(dipelajari lebih lanjut di semester 2) Contoh: FeCl2 = Besi(II) klorida FeCl3=Besi(III) klorida
Tata nama Senyawa Biner Nonlogamnonlogam Senyawa biner dari nonlogam dan nonlogam umumnya adalah senyawa molekul. Tata nama senyawa ini adalah sebagai berikut. a. Penamaan senyawa mengikuti urutan sbb: B – Si – As – C – P – N – H – S – I – Br – Cl – O – F
Senyawa Poliatomik Penamaan dimulai dari nama nonlogam pertama Senyawa Asam Senyawa Basa Senyawa Organik
diikuti nama nonlogam kedua yang diberi akhiran -ida. Contoh : NO2 = Nitrogen dioksida PCl3 = Fosfor triklorida b. Jika dua jenis nonlogam dapat membentuk Iebih dari satu jenis senyawa, maka digunakan awalan Yunani sesuai angka indeks dalam rumus kimianya(1 = mono, 2 = di, 3 = tri, dan seterusnya). c. Tata nama IUPAC tidak perlu digunakan untuk senyawa yang memiliki nama umum. Misalnya H2O (air) dan NH3 (amonia).
Senyawa Poliatomik Senyawa Asam Senyawa Basa Senyawa Organik
Tata nama Senyawa Poliatom Tata nama senyawa yang mengandung ion poliatom adalah sebagai berikut: a. Untuk senyawa yang terdiri dari kation logam dan anion poliatom, maka penamaan dimulai dari nama kation logam diikuti anion poliatom. Contoh: KNO3 = Kalium nitrat b. Untuk senyawa yang terdiri dari kation poliatom dan anion monoatom/poliatom, penamaan dimulai dari nama kation monoatom/poliatom. Contoh: NH4OH : Amonium hidroksida
Senyawa Biner Logamnonlogam
Tata nama Senyawa Asam
Senyawa asam adalah senyawa yang jika dilarutkan dalam air melepas ion H+. Tata nama senyawa asam adalah sebagai berikut. a. Untuk senyawa asam biner, penamaan Senyawa Poliatomik dimulai dan kata "asam" diikuti nama sisa asamnya, yaitu anion nonlogam. (sisa asam adalah asam tanpa atom H). Contoh: Senyawa Asam HCl = Asam klorida/hidrogen klorida Senyawa Biner Nonlogam-nonlogam
Senyawa Basa Senyawa Organik
b. Untuk senyawa asam yang terdiri dari tiga jenis unsur atau Iebih, penamaan dimulai dari kata asam diikuti nama sisa asamnya, yaitu anion poliatom. Contoh: H2SO4 = Asam sulfat
Tata nama Senyawa Basa Senyawa Biner Logamnonlogam Senyawa Biner Nonlogam-nonlogam
Senyawa Poliatomik Senyawa Asam Senyawa Basa Senyawa Organik
Senyawa basa adaiah senyawa yang menghasilkan ion OH– (ion hidroksida) jika dilarutkan dalam air, mempunyai rasa pahit, dan terasa licin di kulit. Aturan penamaan senyawa basa adalah dengan menyebutkan nama kationnya diikuti kata hidroksida. Contoh: Ca(OH)2 = Kalsium hidroksida
Senyawa Poliatomik Senyawa Asam Senyawa Basa Senyawa Organik
Tata nama Senyawa Organik Tatanama senyawa organik akan dibahas di semester 2 dan di kelas XII. Dikenalkan senyawa organik sederhana misalnya, CH4 = metana, C2H5OH = alkohol/etanol, C6H12O6 = glukosa.